Anda di halaman 1dari 2

1.

Perbedaan antara Pendekatan Struktural dan Pendekatan Fungsional:

1. Pendekatan Struktural:

a. Pendekatan struktural memiliki fokus pada struktur organisasi atau sistem. Ini
berar penekanannya adalah pada bagaimana komponen-komponen dalam
suatu sistem disusun dan saling terkait.

b. Analisis struktural mencoba untuk memahami hierarki dan hubungan antar


elemen dalam sistem tersebut. Sebagai contoh, dalam konteks sosiologi,
pendekatan struktural dapat digunakan untuk menganalisis bagaimana
kekuasaan terorganisir dalam sebuah pemerintahan atau bagaimana bagian-
bagian dalam organisasi saling berhubungan.

2. Pendekatan Fungsional:

c. Pendekatan fungsional, di sisi lain, lebih menekankan pada peran dan fungsi
dari komponen dalam sistem. Ini mencoba untuk menjawab pertanyaan
tentang apa yang dilakukan oleh masing-masing elemen sistem dalam
mencapai tujuan sistem secara keseluruhan.

d. Dalam biologi, sebagai contoh, pendekatan fungsional dapat digunakan untuk


memahami bagaimana berbagai organ dalam tubuh manusia berkontribusi
untuk menjaga kesehatan dan kelangsungan hidup.

2. Keunggulan dan Kelemahan Pendekatan Struktural dan Fungsional:

1) Keunggulan Pendekatan Struktural:


a. Analisis yang Mendalam: Pendekatan struktural memungkinkan analisis
yang mendalam tentang hubungan antar komponen sistem. Ini membantu
untuk memahami kompleksitas struktur sistem.
b. Iden fikasi Masalah Struktural: Pendekatan ini dapat membantu
mengiden fikasi masalah dalam struktur organisasi atau sistem yang
mungkin perlu diperbaiki.

2) Kelemahan Pendekatan Struktural:

a. Abstrak dan Kurang Prak s: Pendekatan ini cenderung bersifat abstrak dan
sulit diterapkan dalam situasi prak s.
b. Kurang Memperha kan Fungsi: Terlalu fokus pada struktur bisa
mengabaikan pen ngnya peran dan fungsi yang dimainkan oleh komponen
sistem.

A. Keunggulan Pendekatan Fungsional:

a. Prak s dan Relevan: Pendekatan fungsional lebih prak s dalam menganalisis


bagaimana sistem mencapai tujuannya dan relevan dalam konteks sosial atau
ilmiah.
b. Fokus pada Kontribusi: Memahami bagaimana komponen sistem berkontribusi
untuk mencapai tujuan keseluruhan sistem.

B. Kelemahan Pendekatan Fungsional:

a. Oversimplifikasi: Pendekatan fungsional cenderung menyederhanakan sistem


dengan mengabaikan kompleksitas hubungan antar komponen.
b. Mengabaikan Konflik dan Ke dakseimbangan: Tidak selalu
memper mbangkan konflik dan ke dakseimbangan dalam sistem, karena
lebih fokus pada harmoni dan keseimbangan.

Anda mungkin juga menyukai