Anda di halaman 1dari 1

51.

Dan apakah tidak cukup bagi mereka bahwasanya Kami telah


menurunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran) sedang dia dibacakan kepada mereka?
Sesungguhnya dalam (Al Quran) itu terdapat rahmat yang besar dan pelajaran bagi
orang-orang yang beriman.

Ilmu dan Amal

Hubungan ilmu dan amal dapat difokuskan pada dua hal. Pertama, ilmu
adalah pemimpin dan pembimbing amal perbuatan. Amal yang lurus dan
berkembang bila didasari dengan ilmu. Dalam semua aspek kegiatan manusia harus
disertai dengan ilmu baik itu yang berupa amal ibadah atau amal perbuatan lainnya,
sebagai mana sebuah hadits Rasul saw yang artinya:
“Barang siapa yang menghendaki kehidupan Dunia, maka wajib baginya memiliki
Ilmu. Dan barang siapa yang menghendaki kehidupan Akhirat, maka wajib memiliki
Ilmu. Dan barangsiapa menghendaki keduanya, maka wajib baginya memiliki Ilmu”.
[HR Turmudzi].
Ajaran Islam sebagai mana tercermin dari Al-Qur'an sangat kental dengan
nuansa - nuansa yang berkaitan dengan ilmu, ilmu menempati kedudukan yang
sangat penting dalam ajaran Islam. Keimanan yang dimiliki oleh seseorang akan jadi
pendorong untuk menuntut ilmu, sehingga posisi orang yang beriman dan berilmu
berada pada posisi yang tinggi dihadapan Allah yang berarti juga rasa takut kepada
Allah akan menjiwai seluruh aktivitas kehidupan manusia untuk beramal shaleh.
Dalam sejarah kehidupan manusia, Allah swt memberikan kehidupan yang
sejahtera, bahagia, dan damai kepada semua orang yang mau melakukan amal
kebaikan yang diiringi dengan iman, dengan yakin dan ikhlas karena Allah swt
semata. Perbuatan baik seseorang tidak akan dinilai sebagai suatu perbuatan amal
sholeh jika perbuatan tersebut tidak dibangun diatas nilai iman dan takwa, sehingga
dalam pemikiran Islam perbuatan manusia harus berlandaskan iman dan
pengetahuan tentang pelaksanaan perbuatan.

Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni

1. Ilmu Pengetahuan

Pengetahuan yang dimiliki manusia ada dua jenis, yaitu: dari luar manusia, ialah
wahyu, yang hanya diyakini bagi mereka yang beriman kepada Allah swt. Ilmu dari
wahyu diterima dengan yakin, sifatnya mutlak. Dari dalam diri manusia, dibagi dalam
tiga kategori: pengetahuan, ilmu pengetahuan, dan filsafat. Ilmu dari manusia
diterima dengan kritis, sifatnya nisbi. Al-Qur'an dan As-Sunnah adalah

Anda mungkin juga menyukai