Anda di halaman 1dari 1

Nama : Radhika Abi Kusuma

NIM : 232071000122

Prodi : PAI

Resume Hakikat Pendidikan Multikultural


Pluralisme adalah pengakuan dengan pendekatan dialog, toleransi, dan penghormatan
terhadap perbedaan, serta mempromosikan kesetaraan dan keadilan dan untuk bisa
menghargai terhadap keragaman budaya secara umum
Multikulturalisme adalah pendekatan yang lebih spesifik dalam mengelola keragaman
budaya dalam suatu masyarakat, terutama dalam konteks pendidikan agar memiliki
kesempatan untuk belajar dan berkembang. Karena Multikulturalisme mengakui bahwa
setiap individu memiliki karakteristik budaya yang unik, seperti agama, bahasa, ras, etnis,
dan latar belakang sosial.
Pluralisme dan multikulturalisme adalah dua konsep yang berhubungan dengan keragaman
budaya dan etnis dalam suatu masyarakat. Meskipun terkait, keduanya memiliki perbedaan
dalam pendekatan dan fokusnya
Sejarah multikulturalisme dimulai pada tahun 1960-an ketika konsep ini pertama kali
muncul. Sejak itu, pendidikan multicultural difokuskan pendekatan dalam pendidikan
perubahan kurikulum, isu iklim kelas dan gaya mengajar, isu sistem dan kelembagaan, serta
perubahan masyarakat untuk memperbaiki prestasi pendidikan
Hakikat multikulturalisme mengacu pada pengertian dan pemahaman tentang keberagaman
budaya dalam suatu masyarakat untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif,
adil, dan memfasilitasi pengembangan potensi penuh setiap individu
Hakikat Pendidikan Multikulturalisme adalah pendekatan progresif dalam pendidikan yang
bertujuan untuk memfasilitasi pengalaman pendidikan yang memungkinkan semua siswa
untuk mengembangkan potensi mereka secara penuh dan menjadi individu yang sadar dan
aktif secara lokal, nasional, dan global. Dan siswa dalam menghormati dan toleransi
terhadap semua kebudayaan yang didasari pada prinsip keadilan sosial, persamaan
pendidikan, dan dedikasi
Tujuan pendidikan multikulturalisme adalah untuk menciptakan kesadaran akan nilai
penting keragaman budaya, mengembangkan pemahaman dan penghargaan terhadap
budaya yang beragam, mempromosikan persamaan dalam pendidikan, dan mempersiapkan
siswa untuk hidup dalam masyarakat yang multikultural.
Fungsi pendidikan multikulturalisme adalah untuk mengubah struktur lembaga pendidikan
agar semua siswa memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai prestasi akademis,
mengembangkan rasa kesadaran sosial dan komitmen terhadap persamaan, dan
mempersiapkan siswa menjadi agen perubahan sosial yang berkomitmen pada reformasi
masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai