KERANGKA KONSEP

Hipertensi adalah kondisi

medis kronis dimana
tekanan darah di arteri Terapi Non Farmakologi
meningkat, yang
mengharuskan jantung a. Penurunan berat badan
bekerja lebih keras dari Tanda dan Gejala Hipertensi b. Pembatasan komsumsi alkohol
biasanya untuk mengalirkan c. Pembatasan asupan garam
darah melalui pembuluh 1. Tidak Ada Gejala d. Diet vegetarian
darah 2. Gejala yang Lazim e. Berhenti merokok
a.Mengeluh sakit kepala, f. Berusaha dan membina hidup yang
pusing positif
b. Lemas, kelelahan g. Dengan pemberian aroma terapi
c. Sesak nafas
d. Gelisah
e. Mual
f. Muntah
Faktor – factor penyebab g. Epistaksis Terapi Farmakologi
Hipertensi : h. Kesadaran menurun
a. Golongan Diuretika
1. Daya tahan tubuh b. Golongan Alfa Bloker
terhadap c. Golongan Beta Bloker
penyakit d. Golongan obat yang bekerja
2. Genetis sentral
3. Umur e. Golongan Vasodilator
4. Jenis kelamin f. Golongan Antagonis kalsium
5. Adat kebiasaan g. Golongan penghambat ACE
a. Gaya hidup modern
b. Suka makan yang asin
c. Pola makan

Pengaruh Aroma Terapi Terhadap Penurunan Pekanan Darah Pada Pasien Hipertensi
Nama: Chrisinta Yuli Rahmawati
Progsus: Lumajang

JUDUL PENELITIAN

Pengaruh Aroma Terapi Terhadap Penurunan Pekanan Darah Pada Pasien Hipertensi

NO AUTHOR JUDUL SAMPEL INTERVENSI HASIL

1. Anita Dkk, Pengaruh Hasil yang didapatkan dalam
2020 Terapi Musik Pre penelitian putri et al., (2019)
Klasik Experimental menjelaskan bahwa adanya
Dikombinasi Design pengaruh pemberian aromaterapi
Dengan mawar terhadap penurunan tekanan
Aromaterapi darah disebabkan karena pada
Mawar bunga mawar terdapat kandungan-
Terhadap kandungan senyawa kimia yang
Tekanan memiliki aroma khas yang akan
Darah Pasien diterima oleh saraf penciuman
Hipertensi: (nervus olfaktorius), selanjutnya
Literature impuls akan diteruskan ke
Review hipotalamus dan mempengaruhi
sistem saraf pusat. Kemudian akan
dipersepsikan sensasi relaksasi
yang akan menimbulkan efek
menenangkan. Keadaan tubuh yang
tenang akan menyebabkan sistem
saraf parasimpatis memicu
penurunan denyut jantung yang
akan menurunkan curah jantung
dan akan menurunkan tekanan
Penelitian yang memberikan
intervensi pemberian
aromaterapi dikombinasikan
dengan terapi musik klasik
tersebut dilakukan kurang lebih
selama 2 bulan dan didapatkan
hasil jika intervensi pemberian
aromaterapi dan musik klasik
cocok apabila dikombinasikan
untuk menurunkan tekanan
darah pada pasien hipertensi.
Intervensi pemberian
aromaterapi dikombinasikan
dengan terapi musik klasik
bertujuan untuk membuat tubuh
dan pikiran menjadi lebih rileks
dan lebih nyaman. Intervensi
pemberian aromaterapi lavender
dan kombinasi musik klasik juga
didapatkan jika signifikan untuk
menurunkan sistolik-diastolik
tekanan darah pada ibu hamil
 pada dinding-dinding pembuluh dengan hipertensi
darah.
2. Wahyuni,Dkk. Menurukan Quasy Hasil analisa data diketahui bahwa Hasil analisa data diketahui
2020 Tekanan Experimental frekuensi tingkat hipertensi setelah bahwa frekuensi tingkat
Darah Pada Design Dan diberi intervensi terapi arom aterapi hipertensi sebelum diberi
Pasien Metode One bunga mawar dari 20 responden intervensi terapi arom aterapi
Hipertensi Group Pre pasien hipertensi, sebagian besar bunga mawar dari 20 responden
Dengan Aroma And Post Test responden mengalami pre pasien hipertensi, sebagian
Terapi Bunga Design hipertensi sebanyak 14 responden besar responden mengalami
Mawar (70%) hipertensi ringan 4 hipertensi ringan sebanyak 14
responden (20%) sedangkan yang responden (70%)
sedang tinggal 2 responden (10%).
Hal ini menunjukkan bahwa
pemberian terapi aroma terapi
banga mawar dapat dgunakan
untuk mengurangi tingkat hipertensi
lansia. Hal ini juga diperkuat oleh
pendapat (2016; wade ) bahwa
penggunaan minyak penggunaan
aroma minyak esensial dapat
membuat penderita hipertensi
menjadi lebih rileks sehingga aliran
darah dapat berjalan dengan lancar
serta dapat mencegah stres pada
penderita hipertensi
3. Ely ,Dkk, 2019 Terapi Pre Hal ini didukung oleh penelitian hasil penelitian yang telah
Komplementer Experimental yang dilakukan oleh yelfi, napitupulu dilakukan beberapa peneliti
Terhadap Design & meliana (2019), aromaterapi menunjukkan bahwa terapi
Tekanan menggunakan citronella dengan inhalasi aromaterapi
Darah Pada kandungan 37,5% yang dilakukan menggunakan minyak esensial
Penderita selama 20 menit efektif dalam tertentu dapat menurunkan
Hipertensi: A menurunkan tekanan darah. Minyak tekanan darah. Salah satu
 Literatur esensial yang digunakan bisa
Review menggunakan hasil kombinasi,
seperti pada penelitian cuti,
kovacevic & cuti (2021) yang
menggunakan kombinasi ylang
ylang (kenanga) dan citrus (jeruk)
secara efektif dapat menurunkan
tekanan darah sitolik dan diastolik
serta heart rate. Selain itu,
kombinasi nutmeg (pala) dan biji
lavender yang diberikan kepada
lansia dengan pre hipertensi selama
30 menit dalam 7 hari secara efektif
menurunkan tekanan darah
(nugraha, widyawaty, hernanto,
indrianita & kristianto, 2020)
4. Eko, 2020 Pengaruh Quasi Aromaterapi Merupakan Terapi
Terapi Bekam Eksperimenta Dengan Menggunakan Bau-Bauan
Basah Dan l Yang Berasal Dari tumbuhtumbuhan
Pemberian (Craig Hospital, 2013). Rose Aroma
Aroma Terapi Terapi Dapat Menurunkan Tekanan
Lavender Darah Karena Mekanisme Kerja
Terhadap Aromaterapi Melalui Sirkulasi Dan
Penurunan Sistem Penciuman. Ketika
Tekanan Aromatherapi Itu Dihirup Melalui
Darah Pada Hidung, Molekul Aromatik Masuk
Pasien Melalui Membran Rongga Hidung
Hipertensi : Dan Kemudian Ke Olfaktori.
Literature Olfaktori Adalah Saraf Yang
Review Membawa Implus Dari Indra
Penciuman Hidung Ke Pusat
Kendali Otak. Olfaktory Terletak Di
minyak esensial yang terbukti
dapat menurunkan tekanan
darah adalah lavender. Hal ini
didukung oleh literature review
yang dilakukan oleh lee, song,
ahn, jo dan park (2020) yang
mneyatkan bahwa terdapat 14
jenis minyak esensial yang
sering digunakan dan yang
paling sering digunakan adalah
minyak esensial lavender.
Hasil Penelitian Dari Rose
Aromatherapy Yaitu Sangat
Efektif Untu Menurunkan
Tekanan Darah Pada Lansia
Hipertensi Dengan Nilai Rata-
Rata Kelompok Intervensi
Sebelum Intervensi Adalah 4,47
Dengan Standar Deviasi 0,516.
Setelah Intervensi, Hasilnya
Adalah 3,87 Dengan Standar
Deviasi 0,743 Dengan Skor T -
Test P Value 0,000
 Bagian Atas Hidung.
5. Yuni Lestari Aromaterapi Pre Peningkatan usia dapat
Dkk, 2022 Mawar Experimental meningkatkan risiko terjangkitnya
Berpengaruh penyakit hipertensi. Walaupun
Terhadap penyakit hipertensi dapat terjadi
Tekanan pada segala usia, tetapi paling
Darah Pada sering menyerang orang dewasa
Penderita yang berusia 35 tahun atau lebih.
Hipertensi Meningkatnya tekanan darah seiring
Primer dengan betambahnya usia memang
sangat wajar. Hal ini disebabkan
karena pada lansia arteri besar
kehilangan kelenturannya dan
menjadi kaku karena itu darah pada
setiap denyut jantung dipaksa untuk
melalui pembuluh darah yang
sempit daripada biasanya dan
menyebabkan naiknya tekanan
darah (novitaningsih, 2014).
6. Lono Dkk, Pengaruh Pre Proses penelitian dilakukan 3 tahap,
2020 Autogenik Experimental tahap pertama sebelum dilakukan
Relaksasi Dan intervensi yaitu pre test. Pada tahap
Aroma Terapi ini diukur tekanan darah hari ke-1,
Berdasarkan hasil observasi
selama penelitian peneliti
melihat responden merasa
sangat nyaman saat dilakukan
intervensi bahkan ada beberapa
responden yang sampai tertidur
lelap selama diberikan aroma
terapi mawar. Selain merasakan
kenyaman berdasarkan hasil
penelitian juga ditemukan bahwa
terjadi penurunan tekanan darah
yang cukup signifikan pada
seluruh responden stelah
diberikan intervensi sebanyak 12
kali. Dimana rerata tekanan
darah responden sebelum
diberikan intervensi
162,93/105,13 mmhg sedangkan
setelah intervensi turun menjadi
125,87/81,67 mmhg. Selain
mendapatkan aromaterapi
mawar responden dalam
penelitian ini juga
mengkonsumsi obat
antihipertensi yang sudah
diminum secara rutin dari
sebelum dilakukan penelitian
Menunjukkan bahwa tekanan
darah responden dipanti griya
werdha jambangan sebelum
diberikan intervensi didapatkan
 Cendana kemudian intervensi berupa latihan sebagian besar (53,3%)
Terhadap relaksasi autogenik yang termasuk dalam kategori
Tekanan dikombinasikan dengan aromaterapi hipertensi tingkat 1, yaitu rata-
Darah Pada cendana, serta yang terakhir yaitu rata tekanan darah sistole 140-
Lansia post test, diukur kembali tekanan 159 mmhg dan rata-rata tekanan
Hipertensi darah responden hari ke-3 setelah darah diastole 90-99 mmhg.
diberikan relaksasi autogenik dan Setelah diberikan autogenik
aromaterapi cendana. Alat ukur relaksasi menggunakan
tekanan darah yang digunakan aromaterapi cendana,
yang telah terkalibrasi standar didapatkan sebagian besar
internasional, menggunakan (76,7%) termasuk dalam
sphygmomanometer, stethoscope kategori normal, yaitu rata-rata
yang terstandarisasi tekanan darah sistole 120- 129
mmhg dan rata-rata tekanan
darah diastole 80-84 mmhg
7. Kristina dkk, Pengaruh Quasi Instrumen penelitian yang Hasil pengukuran tekanan darah
2020 Aromaterapi experimental digunakan berupa lembar observasi sesudah pemberian aromaterapi
Kenanga yang berisi tentang pengamatan kenanga di Rumah Sakit,
(Cananga tekanan darah pretest dan tekanan dengan nilai terbanyak sistolik
Odorata) darah posttest hari pertama dan hari adalah 146 mmhg (30%). Nilai
Terhadap ke lima. Alat dan bahannya sebagai terbanyak diastolik adalah 80
Penurunan berikut: (1) Alat yang digunakan mmhg (30%). Rerata nilai dari
Tekanan spigmomanometer dengan merek sistolik adalah 142.60 mmhg dan
Darah Pada One Med, stetoskop merek GEA rata-rata nilai diastolik adalah
Pasien Medical, tisu, arloji, pipet tetes, dan 81.80 mmhg. Pemberian
Hipertensi (2) Bahan yang digunakan adalah aromaterapi minyak kenanga
aromaterapi kenanga yang terbukti berpengaruh dalam
diproduksi oleh Nusaroma dan di menurunkan tekanan darah
proses menggunakan alat seperti pada penderita hipertensi
Gas Chromathogtaphy, Mass sehingga aromaterapi minyak
Spectrometry, Refraktormeter kenanga dapat dijadikan sebagai
Hydrometer. salah satu intervensi
 keperawatan non-farmakologis
dalam menurunkan tekanan
darah pada penderita hipertensi
8. Riski candra Efektivitas Repeated Responden adalah ibu hamil Hasil penelitian ini menunjukkan
dkk, 2022 Pemberian Measures dengan usia kehamilan ≥ 20 minggu bahwa tekanan darah sistolik
Aromaterapi Experiment / dan tekanan darah ≥ 130 mmhg responden menurun rata-rata
Minyak eksperimen atau peningkatan tekanan darah 134 mmhg setelah menghirup
Cananga berulang sistole selama kehamilan lebih dari aromaterapi Cananga odorata
Odorata 30 mmhg di wilayah UPTD secara teratur setiap minggu.
Dengan Puskesmas Janti Kota Malang dari Tekanan darah minimum adalah
Metode tanggal 1 September sampai 120 mmhg dan tekanan darah
Inhalasi Untuk dengan 31 Oktober 2021 sebanyak maksimum adalah 150 mmhg.
Menurunkan 21 orang. Dengan kata lain Hal ini menunjukkan bahwa
Hipertensi pengukuran tekanan darah pertama menghirup aromaterapi kenanga
Dalam sebelum pemberian cananga odorata dapat menurunkan
Kehamilan odorata dengan metode inhalasi, tekanan darah sistolik pada ibu
pengukuran kedua setelah hamil dengan tekanan darah
pemberian perlakuan pertama (P1), tinggi dalam waktu seminggu.
dan pengukuran ketiga dilakukan.
Pengukuran keempat dilakukan
setelah pengukuran kedua (P2),
pengukuran kelima dilakukan
setelah perlakuan ketiga (P3), dan
pengukuran kelima setelah
perlakuan keempat (P4).
9. Melyana Pengaruh Pre- Dari hasil observasi di Puskesmas Hasil Wilcoxon test, tekanan
dkk,2022 Aroma Terapi Experiment Teras, data hasil kunjungan pasien darah sistolik sebelum dan
Jahe (Zingiber Design hipertensi pada wanita menopause, sesudah pemberian aroma
Officinale) yang mana Kelurahan/Desa Teras terapi jahe diperoleh p-value
Terhadap menempati urutan ke-2 dengan 0,000. Sehingga disimpulkan
Tekanan kunjungan sebanyak 175 bahwa terdapat perbedaan rata-
Darah Pada kunjungan. Peneliti juga telah rata tekanan darah systolic serta
 Wanita melakukan wawancara dengan aroma terapi jahe berpengaruh
Menopause kader kesehatan di Desa Teras, tekanan darah systolic pada
Penderita sebanyak 10 posyandu lansia Desa wanita di Dusun Nglarangan
Hipertensi Di Teras, Dusun Nglarangan yang yang mengalami menopause
Dusun terdiri dari 2 RT memiliki penderita dan menderita hipertensi. Hasil
Nglarangan hipertensi pada wanita menopause Wilcoxon test, tekanan darah
terbanyak, yaitu 32 penderita. diastolic sebelum dan sesudah
pemberian aroma terapi jahe
diperoleh p-value 0,000.
Sehingga disimpulkan bahwa
terdapat perbedaan rata-rata
tekanan darah diastolic serta
aroma terapi jahe berpengaruh
terhadap tekanan darah diastolic
pada wanita di Dusun
Nglarangan yang mengalami
menopause dan menderita
hipertensi
10. Riski asta dkk, Pengaruh pretest- Penelitian ini merupakan penelitian Asil uji paired t test kelompok
2020 Kombinasi posttest with quasi eksperimental dengan intervensi yaitu p=0,000< 0,05
Aromaterapi control group menggunakan rancangan pre post hal ini berarti bahwa kombinasi
Lavender dan design. test contraol grup design. Pada aromaterapi lavender dan hand
Hand Massage penelitian ini peneliti massage yang diberikan
Terhadap membandingkan dua kelompok, berpengaruh secara bermakna
Perubahan dimana satu kelompok diberikan terhadap tekanan darah diastol
Kecemasan, perlakuan kombinasi aromaterapi pasien dengan hipertensi.
Tekanan lavender dan hand massage pada Terdapat perbedaan yang
Darah dan pasien hipertensi yang lebih dikenal signifikan pada kelompok
Kortisol pada dengan kelompok intervensi dan intervensi dan kontrol setelah
Pasien kelompok lain yang tidak diberikan diberikan kombinasi aromaterapi
Hipertensi perlakuan karena sebagai kontrol. lavender dan hand massage
Populasi dalam penelitian ini adalah pada variabel tekanan darah
pasien hipertensi di Puskesmas
Sugio berkisar 50 orang dan
Puskesmas Kedungpring 45 orang
di Kab.Lamongan. Variabel
independen pada penelitian ini
yakni Kombinasi aromaterapi
lavender dan hand massage
dengan menggunakan minyak
esensial lavendr yang dioleskan ke
kulit tangan pasien melalui tindakan
massage di area kedua tangan,
sedangkan variabel dependen
kecemasan, tekanan darah
sistol,tekanan darah diastol, MAP
dan kortisol.
diastol. Setelah dilakukan uji
analisis data dengan
menggunakan uji pairred t tes
pada kelompok intervensi
diperoleh p=0,022 < 0,05 yang
artinya ada pengaruh kombinasi
aromaterapi lavender dan hand
massage terhadap kadar kortisol
pada pasien hipertensi. Terdapat
perbedaan yang signifikan pada
kelompok intervensi
dibandingkan dengan kelompok
kontrol setelah diberikan
kombinasi aromaterapi lavender
dan hand massage pada
variabel kortisol.