Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

HIKAYAT INDRAPUTRA

Disusun Oleh:

Nama Lengkap NIS/NISN


Aqela Adelia Septiani 4931/0079972973
Arla Azzazkia 4937/0076843742
Khusnia Nur Afifah 5072/0079259268
Sony Firdaus 5197/0078128321

SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 1 PUNGGUR


KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
TAHUN PELAJARAN
2023
DAFTAR ISI

Contents
DAFTAR ISI.............................................................................................................................1
KATA PENGANTAR...............................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................4
1.1 Latar Belakang................................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................................4
1.3 Tujuan Penelitian............................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................5
2.1 Ringkasan Cerita............................................................................................................5
2.2 Sifat Sifat Kepahlawanan..............................................................................................6
2.3 Watak Tokoh...................................................................................................................6
2.4 Pesan Moral....................................................................................................................6
2.5 Alur..................................................................................................................................7
BAB III PENUTUP..................................................................................................................8
3.1 Kesimpulan......................................................................................................................8
3.2 Saran................................................................................................................................8

2
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. karena dengan rahmat, karunia,
serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang Hikayat ini. Kami
sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kita mengenai Hikayat. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam
makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap
adanya kritik, saran, usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan
datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun
orangyang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata
yang.kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan
dimasa depan.

Punggur, 08 November 2023

Penulis

3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Di zaman sekarang ini banyak anak muda jarang untuk membaca hikayat, bahkan
mungkin mereka belum mengenal apa itu hikayat. Mereka cenderung tertarik untuk membaca
novel, komik, dan sejenisnya, apalagi didukung dengan teknologi yang semakin canggih yang
membuat mereka mudah untuk dapat membaca cerita dengan mengakses lewat internet
melalui handphone mereka.
Pada dasarnya, cerita hikayat tidak kalah menarik dengan cerita yang lain. Cerita
hikayat juga mengandung nilai moral dan nilai budaya yang sesuai untuk pendidikan karakter
bangsa.
Hikayat adalah cerita Melayu klasik yang menonjolkan unsur penceritaan berciri
kemustahilan dan kesaktian para tokohnya. Melalui hikayat, kamu bisa memetik nilai-nilai
kehidupan untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan bijaksana.
Maka dari itu kami membuat makalah ini dengan tujuan untuk mengangkat kembali
teks hikayat agar tidak dianggap lagi sebagai karya sastra yang ketinggalan zaman. Karena
sesungguhnya karya sastra hikayat memiliki keunikan tersendiri dan penuh dengan nilai-nilai
dasar yang berguna dalam kehidupan bermasyarakat. Dan kami menganalisis teks hikayat
dengan judul “Indraputra"
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah penulis paparkan di atas maka rumusan
masalah dalam penelitian ini sebagai berikut :
1. Bagaimana sifat-sifat kepahlawanan dalam cerita tersebut?
2. Bagaimana watak tokoh dalam cerita tersebut ?
3. Apa pesan moral yang dapat dipetik dari cerita tersebut ?
4. Bagaimana alur dalam cerita hikayat tersebut ?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, adapun Tujuan penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Untuk mengetahui sifat-sifat kepahlawanan dalam cerita hikayat Indraputra
2. Untuk mengetahui watak tokoh dalam cerita hikayat Indraputra
3. Untuk mengetahui pesan moral yang terkandung dalam cerita hikayat Indraputra
4. Untuk mengetahui alur dalam cerita hikayat Indraputra

4
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Ringkasan Cerita
Indraputra
Indraputra, putra Maharaja Bikrama Puspa, adalah seorang pangeran yang sangat
bijaksana dan sangat kuat. Namun, awalnya nasibnya tidak begitu beruntung. Ketika masih
kecil, dia diangkut oleh seekor merak emas dan jatuh di sebuah taman, di mana dia kemudian
diasuh oleh nenek kebayan. Setelah beberapa waktu, dia diangkat menjadi anak perdana
menteri.
Raja Syahsian, yang tidak memiliki anak, ingin memiliki seorang putra setelah
melihat seekor kijang yang berduka karena ibunya mati. Baginda mendengar kabar tentang
seorang pertapa yang sangat sakti, Berma Sakti, yang dapat memberikan obat untuk
memperoleh keturunan. Namun, tempatnya sangat jauh dan berbahaya. Indraputra
menawarkan diri untuk pergi mencari obat itu.
Indraputra menjalani berbagai petualangan, bertemu tengkorak yang bisa bicara,
mengalahkan raksasa, dan menghadapi bota pemakan manusia. Dia juga mengunjungi negeri
jin Islam dan berteman dengan anak raja-raja manusia dan jin, belajar berbagai hikmat.
Akhirnya, dia sampai di gunung pertapaan Berma Sakti, mendapatkan obat, dan belajar lebih
banyak hikmat.
Ketika Indraputra kembali ke negerinya, dia memberikan obat tersebut kepada Raja
Syahsian dan permaisuri, yang akhirnya memiliki seorang putri yang cantik, Tuan Puteri
Indra Seri Bulan. Namun, kemudian Indraputra dituduh berbuat jahat dan diasingkan. Di
negeri baru, dia diberi hadiah oleh raja setempat.
Tuan Puteri Indra Seri Bulan tumbuh besar, banyak pangeran datang meminangnya.
Ketika dia sakit parah dan tak ada yang dapat menyembuhkannya, gong dipalu, dan
Indraputra muncul untuk menyelamatkannya namun raja melarang Indraputra untuk dengan
mudah menikahi putrinya. Para menteri berusaha menyakiti Indraputra. Tiga kali dibunuh,
tiga kali Indraputra dihidupkan kembali oleh istrinya. Setelah melewati berbagai rintangan,
akhirnya Indraputra meminang Tuan Puteri Indra Seri Bulan.
Beberapa waktu kemudian, Indraputra berniat kembali ke kampung halamannya
dimana orang tuanya tinggal. Ia kembali bersama keempat istrinya dan disambut dengan
perayaan besar. Indraputra pun naik tahta negara dengan gelar Paduka Sultan Mengindra.

5
2.2 Sifat Sifat Kepahlawanan
Pahlawan itu (Indraputra) selalu mendapat kemenangan, selalu dapat mengatasi
bahaya dan masalah karena sifat-sifat kepahlawanannya. Sifat sifat kepahlawanan itu
diantaranya adalah baik hati, berbakti kepada Tuhan, berbakti kepada orang tua, negara,
gagah perkasa, arif bijaksana,sakti, dan cerdik.

2.3 Watak Tokoh


Watak tokoh dalam hikayat pada umumnya termasuk watak datar. Sejak awal sampai
akhir tidak ada perubahan apa pun. Watak yang baik tetap baik dan watak yang buruk tetap
buruk. Tampilan watak datar itu mungkin dimaksudkan untuk memudahkan pembaca dalam
menangkap nasihat-nasihat atau ajaran moral yang disampaikan oleh pengarang
Tokoh utama sebagai protagonis adalah Indraputra. Tokoh-tokoh penolongnya, baik
secara langsung atau tidak langsung adalah orang-orang yang membantu Indraputra demi
keberhasilan tugasnya sebagai pahlawan. Mereka berfungsi dalam cerita untuk menonjolkan
sifat sifat kepahlawanannya.
Kelompok tokoh yang baik adalah Indraputra, nenek kebayan, Raja Syahsyian, Berma
Sakti.
Tokoh jahat yang menjadi antagonis Indraputra adalah para menteri Raja Syahsyian.
Para menteri Raja Syahsyian adalah menteri-menteri yang mencemooh Indraputra. Mereka
berwatak jahat, dengki, sombong, danpengecut. Mereka menghina dan membunuh Indraputra
untuk memenuhi ambisinya ingin mendapatkan Indra Seri Bulan dan menjadi raja dengan
cara yang sangat busuk
2.4 Pesan Moral
Pesan moral yang terdapat dalam cerita Hikayat Indraputra adalah sebagai berikut:
1. Keberanian dan tekad: Indraputra adalah sosok yang berani dan memiliki tekad yang
kuat untuk melawan kejahatan. Pesan moral ini mengajarkan kita pentingnya memiliki
keberanian dan tekad yang kuat dalam menghadapi tantangan hidup.
2. Kesabaran dan pengendalian diri: Indraputra memiliki kesabaran dan pengendalian diri
yang tinggi dalam menghadapi berbagai cobaan dan godaan. Pesan moral ini
mengajarkan pentingnya memiliki kesabaran dan kemampuan untuk mengendalikan
emosi dalam menghadapi situasi sulit.
3. Kebijaksanaan dan strategi: Indraputra menggunakan kebijaksanaan dan strategi dalam
menghadapi musuh-musuhnya. Pesan moral ini mengajarkan pentingnya memiliki

6
kebijaksanaan dan kemampuan untuk merencanakan strategi dalam menghadapi
masalah dan tantangan dalam hidup.
4. Pesan moral-pesan moral tersebut mengajarkan kita nilai-nilai yang berharga dalam
kehidupan, seperti keberanian, kesabaran, dan kebijaksanaan. Dengan menerapkan
pesan moral-pesan moral ini, kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan
menghadapi berbagai tantangan hidup dengan sikap yang bijaksana dan bertanggung
jawab.
2.5 Alur
Alur yang digunakan pada cerita hikayat Indraputra adalah alur maju.

7
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Cerita hikayat memiliki banyak manfaat, tujuan, karakteristik, dan lain
sebagainya. Cerita hikayat dapat membuat kita terinspirasi, hal tersebut dapat berdampak
baik pada kehidupan kita. Begitu pula dengan cerita hikayat Indraputra.
Banyak pelajaran yang dapat kita petik dari cerita tersebut. Setiap cerita hikayat pasti
memiliki amanat yang berbeda – beda. Cerita hikayat juga lebih menarik daripada novel,
komik,dan sejenisnya. Karena cerita hikayat diambil dari kisah nyata atau kehidupan
sehari – hari dan memiliki nilai moral, nilai kebudayaan yang sangat kental. Maka kita
sebagai anak muda zaman sekarang, kita harus bisa melestarikan atau mengembangkan
cerita hikayat yang lambat laun pasti akan hilang, padahal cerita hikayat sangat
bermanfaat bagi kehidupan kita.

3.2 Saran
Demikian penyusunan makalah yang kami buat dengan tujuan memberikan
informasi terhadap para pembaca makalah ini tentang hikayat Indraputra yang pada
dasarnya memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan cerita modern sekarangini.
Harapannya, para pembaca dapat termotivasi untuk gemar membaca hikayat karena lebih
memiliki banyak kelebihan dan juga sebagai upaya pelestarian cerita rakyat yang
kenyataannya hampir tidak dikenal lagi oleh generasi sekarang ini.

Anda mungkin juga menyukai