Anda di halaman 1dari 59

SLIDE HALAMAN 1

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi (Menit)
Fasilitator Peserta Antar Personal)

Pembukaan Membuka acara, memperkenalkan diri, Mendengarkan 2’


menjelaskan secara singkat segmen Mengingat nama fasilitator
yang akan dilalui.

Gim dan Fasilitator melakukan aktivitas berikut: Memperkenalkan diri masing-masing Tambah 5’
Bridging ● Jika peserta sudah saling kenal, bisa dengan cara berikut: keakraban:
menambahkan makanan favorit, 1. Peserta satu (P1) ● Ingat nama
warna kesukaan, zodiak, dst memperkenalkan diri ke P2 ● Setiap orang
● Pastikan waktu untuk berkenalan 2. P2 memperkenalkan P1 kepada memiliki pagar
tidak terlalu lama P3 ● Setiap orang
● Sebaiknya fasilitator mencatat atau 3. P3 memperkenalkan P2 ke P4 memiliki
mengingat nama peserta 4. Ulangi sampai P10 selective
exposure

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


1
SLIDE HALAMAN 2

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Capaian Menjelaskan capaian dari pelatihan ini adalah: Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
dan berbicara:
● Memahami tahapan Pemilu, celah informasi, ● Gunakan aspek
dan konsep demokrasi dan politik di Indonesia nonverbal nyaman
● Menanggapi dengan baik informasi dan sumber seperti senyum,
informasi Pemilu, peta empati, dan teknik kontak mata
manipulasi
● Menjadi pemilih pemula yang tangguh terhadap
hoaks pemilu dengan kolaborasi dan negosiasi
dan penginderaan hoaks
● Melakukan praktik pengindraan hoaks di kala
Pemilu

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


2
SLIDE HALAMAN 3

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Manifestasi Menjelaskan: Mendengarkan Saling mendengarkan 2’


dan berbicara:
Setelah pelatihan ini, Kawan Tular Nalar akan memahami dan ● Gunakan aspek
mempraktekkan pengindraan hoaks di Pemilu 2024 berikut nonverbal nyaman
pengetahuan tentang: seperti senyum,
● Pemilu kontak mata
● Demokrasi ● Cari simpul seperti
● Sanksi gunakan bahasa
lokal
Menjelaskan konsep Lingkar Pengindraan Hoaks:

Nah, dengan pelatihan ini, kita akan memahami cara agar


bisa menjadi kebal terhadap serangan hoaks Pemilu 2024
nanti.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


3
SLIDE HALAMAN 4

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Segmen dan Menjelaskan pembagian segmen dan alurnya: Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
Alur Segmen dan berbicara:
Segmen ● Gunakan aspek
● Pemilu (30 menit) nonverbal nyaman
● Demokrasi (20 menit) seperti senyum,
● Pengindraan Hoaks (25 menit) kontak mata
● Waspada Sanksi (15 menit) ● Cari simpul seperti
gunakan bahasa lokal
Alur segmen
● Intro (game, kuis)
● Diskusi
● Penjelasan
● Key Takeaways
● Transisi ke segmen berikutnya.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


4
SLIDE HALAMAN 5

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Segmen 1: Membuka dengan pertanyaan berikut (tidak perlu Mendengarkan Saling 2’


Pemilu ditanyakan semua): Menjawab dengan singkat mendengarkan dan
berbicara:
● Siapa disini pernah ikut nyoblos, di Pilkada atau ● Cari simpul
Pilgub? seperti gunakan
● Bagaimana perasaan kamu ketika mencoblos? bahasa lokal
● Siapa yang deg-degan mau nyoblos di Pemilu
2024 nanti?
● Sejauh ini, kamu paham tidak soal tahapan atau
apa itu Pemilu?

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


5
SLIDE HALAMAN 6

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Quote Kalimat Membacakan: Mendengarkan Saling mendengarkan 1’


Penting dan berbicara:
Tahukah kamu bahwa tahapan pemilu 2024 waktunya ● Cari simpul seperti
cukup panjang bahkan lamanya mencapai 20 Bulan gunakan bahasa
dengan 16 Tahapan? lokal
Klarifikasi
Mengklarifikasi kepada peserta dengan mengatakan komentar/argumen
bahwa: peserta dengan:
● Bertanya ulang
● Pemilu Indonesia sangatlah kompleks (kalibrasi)
● Selama Pemilu ini juga banyak informasi salah/hoaks ● Mengulang
berseliweran jawaban peserta
● Kamu perlu waspada

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


6
SLIDE HALAMAN 7

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Tahapan Menjelaskan tahapan utama Pemilu: Mendengarkan Saling 2’ Flyer


Pemilu mendengarkan dan
Untuk Pemilu satu Putaran, tahapan sudah dimulai sejak Juni berbicara:
2022 dan berakhir Oktober 2024. Dari 16 tahapan Pemilu, ● Cari simpul
berikut tahap-tahap penting yang perlu diketahui. seperti gunakan
bahasa lokal
Menjelaskan 3 tahapan penting Pemilu di Awal, Tengah, dan ● Sebut nama
Akhir, walau sebenarnya ada 16 tahapan di flyer. peserta setiap
terjadi interaksi
● Hafalkan ciri
khusus dari
peserta

Menyebarkan flyer materi pendukung dan menunjukkan


tahapan lengkap 16 tahapan Pemilu 2024 secara singkat.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


7
SLIDE HALAMAN 8

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Memilih 5 Menjelaskan Pemilu 2024 nanti menjelaskan 5 jabatan Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
Jabatan politik yang akan dipilih: dan berbicara:
Politik Negara ● Sebut nama
Sebagai Pemilu terkompleks di dunia, kamu akan peserta setiap
memilih 5 jabatan politik negara antara lain di Pemilu terjadi interaksi
2024: ● Hafalkan ciri
● Presiden-wakil presiden khusus dari
● Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR); peserta
● Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD);
● Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
Provinsi;
● Anggota DPR Kabupaten/Kota.

Mendiskusikan:
Dari 5 jenis Pemilu ini, ada yang tanggal 14 14 Februari
2024 besok nyoblos apa? Kamu akan memilih Presiden
dan Wakil Presiden, DPR, MPR, & DPD.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


8
SLIDE HALAMAN 9

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Quote Kalimat Membacakan: Mendengarkan Saling 1’


Penting mendengarkan dan
Ingat! berbicara:
Hasil ke 5 Pemilu sudah resmi jika telah sesuai waktu yang ● Cari simpul
ditentukan dan diumumkan KPU, umumnya setelah 25-35 seperti gunakan
hari dari hari Pencoblosan. Jadi hasil quick count mungkin bahasa lokal
tidak mencerminkan hasil dari Pemilu berbicara:
● Sebut nama
Menerangkan: peserta setiap
Kalau kamu sudah mendengar ada hasil dari coblosan di terjadi interaksi
medsos, jangan dulu percaya.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


9
SLIDE HALAMAN 10

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Informasi Menjelaskan SIREKAP: Mendengarkan Saling mendengarkan dan 1’


Hasil Pemilu berbicara:
Pada Pemilu 2024 nanti, ada SIREKAP atau Sistem ● Cari simpul seperti
Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara. gunakan bahasa lokal
● Gunakan aspek
Berbeda dengan SITUNG atau Sistem Informasi nonverbal nyaman
Penghitungan Suara, pada Pemilu 2019, SIREKAP seperti senyum, kontak
membantu proses rekapitulasi sampai dengan level mata
TPS.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


10
SLIDE HALAMAN 11

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Sumber Menjelaskan sumber informasi Kepemiluan yang Mendengarkan Saling mendengarkan 1’


Informasi penting: dan berbicara:
Pemilu ● Cari simpul seperti
Penting Informasi penting dan kredibel tentang Pemilu gunakan bahasa
sebaiknya muncul dari organisasi resmi berikut: lokal
● KPU RI, KPU provinsi, KPU kabupaten/kota ● Sebut nama peserta
infopemilu.kpu.go.id setiap terjadi
● Bawaslu RI, Bawaslu provinsi, Bawaslu interaksi
kabupaten/kota: bawaslu.go.id
● Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP):
dkpp.go.id

Mengecek DPT, syaratnya harus menyiapkan KTP..

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


11
SLIDE HALAMAN 12

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Quote Kalimat Mengucapkan bahwa: Menyiapkan KTP dan HP Saling mendengarkan 5’ Minta peserta
Penting dan berbicara: menyiapkan:
Karena Pemilu Indonesia ● Sebut nama ● KTP (jika ada)
merupakan pemilu terkompleks peserta setiap ● Nomor KTP
di dunia dan penting dalam demokrasi, partisipasi terjadi interaksi (jika ingat)
kamu penting! ● Gunakan aspek ● HP dengan
nonverbal nyaman kuota internet
Mengklarifikasi kepada peserta. seperti senyum,
kontak mata
Berarti kamu harus memilih. Usahakan tidak golput Klarifikasi
atau golongan putih. Tentukan pilihan dengan komentar/argumen
sumber informasi yang terpercaya. Ingat jangan peserta dengan:
golput. ● Bertanya ulang
(kalibrasi)
Berikutnya, aktivitas mengecek DPT, syaratnya ● Mengulang
harus menyiapkan KTP, HP kamu, dan jaringan jawaban peserta
internet.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


12
SLIDE HALAMAN 13

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Cek DPT Mempraktekkan cek DPT di situs KPU. Mengecek DPT mereka Saling mendengarkan 5’ ● Situs
Kamu! Bertanya jika nama dan berbicara: cekdptonline.
1. Peserta menyiapkan E-KTP atau ingat NIK mereka belum ada di DPT ● Sebut nama kpu.go.id
(Nomor Induk Kependudukan) peserta setiap ● HP Peserta
2.Dengan HP, mereka dapat mengunjungi terjadi interaksi
cekdptonline.kpu.go.id atau dengan QR Code ● Gunakan aspek
tersedia nonverbal nyaman
3.Minta masing-masing peserta memasukkan NIK seperti senyum,
masing-masing kontak mata
4.Berapa yang sudah terdaftar NIK di DPT Online ● Hafalkan ciri
dan berapa yang belum khusus dari peserta
5.Jika belum terdaftar DPT, peserta bisa masuk ke
dalam DPK (Daftar Pemilih Khusus), cukup
membawa E-KTP ke TPS di hari pencoblosan
6.Pastikan TPS (Tempat Pemungutan Suara) dekat
dengan alamat E-KTP kamu, atau satu alamat
7. DPK hanya bisa memilih setelah pukul 12 siang
atau saat tersisa surat suara.
8.Tapi pastikan dulu di pagi hari, kamu mendaftar
dalam DPK.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


13
SLIDE HALAMAN 14

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP (Komunikasi Durasi Pendukung
Antar Personal) (Menit)
Fasilitator Peserta

Yang Berhak Menjelaskan pembagian segmen dan alurnya: Mendengarkan Saling mendengarkan dan 2’
Memilih berbicara:
Kamu berhak memilih sesuai UU Pemilu Nomor 7 ● Cari simpul seperti
Tahun 2017, Pasal 1 nomor 34: gunakan bahasa lokal
● Sebut nama peserta
“Pemilih adalah Warga Negara Indonesia yang sudah setiap terjadi interaksi
genap berumur 17 (tujuh belas) tahun atau lebih, ● Gunakan aspek
sudah kawin, atau sudah pernah kawin." nonverbal nyaman
seperti senyum, kontak
Perlu ditekankan bahwa: mata

1. Hanya WNI yang memiliki hak pilih.


2.Form C6 atau undangan memilih BUKAN SYARAT
untuk mengakses hak pilih.
3.E-KTP dan Suket dari Disdukcapil wajib dibawa ke
TPS.
4.E-KTP tidak bisa digunakan untuk memilih di
sembarang TPS.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


14
SLIDE HALAMAN 15

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP (Komunikasi Durasi Pendukung
Antar Personal) (Menit)
Fasilitator Peserta

Key Menjelaskan key takeaways Segmen 1 tentang Pemilu: Mendengarkan Saling mendengarkan dan 1’
Takeaways berbicara:
● Mengetahui jadwal dan tahapan pemilu ● Cari simpul seperti
● Sumber-sumber informasi pemilu yang utama dan gunakan bahasa lokal
kredibel ● Gunakan aspek
● Cara menyebarkan informasi dasar kepemiluan nonverbal nyaman
seperti senyum, kontak
Mengkonfirmasi materi dengan pertanyaan pemantik: mata
● Coba siapa yang ingat tanggal berapa Pemilu Klarifikasi
mencoblos Presiden dan Wapres tahun depan? komentar/argumen
● Berapa jumlah tahapan Pemilu selama 20 bulan? peserta dengan:
● Ada berapa klasifikasi Tahapan Pemilu? Coba kamu ● Bertanya ulang
sebutkan? (kalibrasi)
● dsb ● Mengulang jawaban
peserta

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


15
SLIDE HALAMAN 16

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Kamu sudah Menjelaskan konsep lingkar pengindraan hoaks: Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
disini.. dan berbicara:
Dalam lingkar pengindraan hoaks, kamu sudah ● Cari simpul seperti
mendapatkan perlindungan awal tentang: gunakan bahasa lokal
● Tahapan Pemilu ● Sebut nama peserta
● Cara mengecek DPT setiap terjadi interaksi
● Cara berpartisipasi dalam Pemilu yang mendukung ● Gunakan aspek
demokrasi yang sehat nonverbal nyaman
seperti senyum,
Sehingga kamu bisa mengindra atau merasakan kontak mata
hoaks yang akan terjadi terkait Pemilu. Nah, kalau
sudah tahu Pemilu belumlah lengkap kalau belum
memahami apa itu Demokrasi. Di segmen berikut kita
akan berdiskusi tentang Demokrasi, Berpikir Kritis,
Kolaborasi dan Negosiasi.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


16
SLIDE HALAMAN 17

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Segmen 2 Membacakan Segmen 2, Demokrasi: Mendengarkan Saling mendengarkan -


dan berbicara:
● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum,
kontak mata

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


17
SLIDE HALAMAN 18

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Quote Kalimat Membacakan quote penting: Mendengarkan Saling mendengarkan 2’


Penting Mendiskusikan dan berbicara:
Mendekati Pemilu, maraknya penyebaran hoaks ● Cari simpul seperti
selalu menjadi sebuah tantangan besar bagi kita. gunakan bahasa
lokal
Menjelaskan penyebab umum mengapa orang ● Sebut nama peserta
mudah tertipu hoaks: setiap terjadi
interaksi
Para penyebar hoaks ini biasanya mengacaukan ● Gunakan aspek
cara kita berpikir kritis. Mereka yang lengah nonverbal nyaman
biasanya akan mudah sekali menyebarkan hoaks, seperti senyum,
baik di media sosial atau grup chat. kontak mata
Lalu bagaimana sih cara berpikir kritis itu?
Ada yang bisa share?

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


18
SLIDE HALAMAN 19

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Quote Kalimat Membacakan quote penting:: Mendengarkan Saling mendengarkan dan 2’


Penting Mendiskusikan berbicara:
Berpikir kritis pada informasi Pemilu menjadi kunci ● Cari simpul seperti
utama bagi kita untuk mendukung demokrasi. gunakan bahasa lokal
● Sebut nama peserta
Mendiskusikan beberapa hal berikut: setiap terjadi interaksi
● Gunakan aspek
Bayangkan apa yang terjadi jika tidak berpikir kritis nonverbal nyaman
menyerap dan memahami informasi Pemilu. seperti senyum,
● Apa yang kira-kira akan terjadi? kontak mata
● Ada yang tahu? Kamu?
● Pernah mendapatkan hoaks Pemilu? Dimana? Apa
yang kamu lakukan
● dsb

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


19
SLIDE HALAMAN 20

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP (Komunikasi Durasi Pendukung
Antar Personal) (Menit)
Fasilitator Peserta

Berpikir Kritis Menjelaskan 2 sistem berpikir manusia: Mendengarkan Saling mendengarkan dan 1’
berbicara:
Intuitif ● Cari simpul seperti
● Paling sering dipakai gunakan bahasa lokal
● Intuitif, tidak sadar, asosiatif, dan pilot otomatis. ● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
Logis seperti senyum, kontak
● Seringkali lupa diberdayakan mata
● Bersifat rasional, lamban, ragu-ragu, dan lebih
butuh banyak usaha

Dua sistem berpikir ini sudah kita miliki. Kita


menggunakannya secara bergantian dan bersamaan.
Namun kadang, berpikir kritis bisa ‘kalah’ saat berpikir
intuitif atau tidak sadar mendominasi.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


20
SLIDE HALAMAN 21

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Berpikir Kritis: Menjelaskan contoh dari berpikir kritis dengan gambar Mendengarkan Saling mendengarkan dan 3’
Gajah Terobos Gajah Terobos Kebun: berbicara:
Kebun ● Sebut nama peserta
Penunggang: setiap terjadi interaksi
Logis, sistematis, bertindak, dan sadar. ● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
Si Gajah: seperti senyum, kontak
Intuitif, cepat bertindak, tidak sadar. mata
Klarifikasi
Berpikir Kritis komentar/argumen
Penunggang peserta dengan:
⇅ ● Bertanya ulang
Si Gajah (kalibrasi)
● Mengulang jawaban
Si Penunggang yang berpikir lambat, sistematis harus peserta
bisa mengontrol Si Gajah. Karena Si Gajah berpikir sesuai
intuisi untuk terus berjalan maju, walau menerobos
kebun jagung. Maka, berpikir kritis adalah cara
menyeimbangkan 2 cara berpikir. Karena 2 cara berpikir
ini saling berinteraksi dalam pikiran kita.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


21
SLIDE HALAMAN 22

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Quote Kalimat Membacakan quote kalimat penting berikut: Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
Penting dan berbicara:
Berpikir kritis adalah kemampuan kita ● Cari simpul seperti
menegosiasikan dua konsep berpikir yang kita gunakan bahasa
miliki. Berpikir kritis penting dalam demokrasi yang lokal
mendorong Pemilu sehat di Indonesia. ● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
Selalu ingat bahwa 2 sistem berpikir kita akan seperti senyum,
selalu berinteraksi. Jadi untuk mendukung Pemilu kontak mata
yang demokratis, berpikir kritis menjadi dasar
penting. Dan agar lebih memahami politik dan
demokrasi di Indonesia, yuk kita kenalan.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


22
SLIDE HALAMAN 23

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Politik dan Menjelaskan secara ringkas sistem demokrasi Mendengarkan Saling 1’


Demokrasi Indonesia: mendengarkan dan
berbicara:
● Cari simpul
seperti gunakan
bahasa lokal
● Gunakan aspek
nonverbal
nyaman seperti
senyum, kontak
mata

Dalam sistem demokrasi di Indonesia, semua saling


menguatkan Pemilu, terutama pada 3 sistem yaitu
nomor 1, 2, dan 3. Sehingga politik dan demokrasi bisa
kita pahami lebih jauh. Terutama arsitektur sistem
politik Indonesia.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


23
SLIDE HALAMAN 24

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Politik dan Menjelaskan arsitektur sistem politik Indonesia: Mendengarkan Saling 1’


Demokrasi mendengarkan dan
Pemilu nanti sangat mempengaruhi arsitektur sistem politik berbicara:
di Indonesia. Diwakili dua dari tiga lembaga negara ini, ● Gunakan aspek
demokrasi melalui partisipasi kamu di Pemilu menjadi nonverbal nyaman
sangat penting. seperti senyum,
kontak mata

Dalam Pemilu, kita akan memilih 2 (Eksekutif dan Legislatif)


dari 3 lembaga negara ini. Jadi penting kamu memahami
partai, kandidat, dan Capres tengok website BijakMemilih.id
karya Think Policy untuk tahu rekam jejak mereka. Dan
untuk mendukung demokrasi juga, maka kolaborasi dan
negosiasi perlu kita pahami.

SLIDE HALAMAN 25
Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga
24
Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung
(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Kolaborasi Menjelaskan tentang konsep kolaborasi dan negosiasi: Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
dan Negosiasi dan berbicara:
Maka, kolaborasi dan negosiasi tiga lembaga tadi, dalam ● Cari simpul seperti
tata kelola negara yang presidensialisme dan gunakan bahasa lokal
multipartisme, diperlukan untuk memandu arah politik ● Sebut nama peserta
dan demokrasi. setiap terjadi
interaksi
Bernegosiasi dilakukan secara efektif, dengan ● Hafalkan ciri khusus
mendengarkan aktif, mengkompromikan, dan dari peserta
membangun konsensus untuk menjembatani
perbedaan ideologis.

Mendiskusikan pertanyaan pemantik berikut, tidak


harus semua:
● Apa yang terjadi jika kita semua tidak berkolaborasi
untuk mendukung Pemilu?
● Negosiasi kita tahu menjadi dasar Bhinneka Tunggal
Ika. Apa penerapan yang kamu tahu?
● Jika ada hoaks tentang Pemilu, maukah kamu
berkolaborasi mencegahnya? Bagaimana?

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


25
SLIDE HALAMAN 26

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Quote Kalimat Membacakan quote kalimat penting berikut: Mendengarkan Saling -


Penting mendengarkan dan
“Untuk mendukung kolaborasi dan negosiasi, berbicara:
partisipasi kita sebagai warga negara bisa ● Gunakan aspek
dilakukan dengan memahami Peta Empati” nonverbal
nyaman seperti
senyum, kontak
mata

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


26
SLIDE HALAMAN 27

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Peta Empati Menjelaskan tentang Peta Empati dengan 4 kuadran ● Mendengarkan Saling 5’ Gim dan Flyer
atau area:: ● Melihat lembar mendengarkan dan
cue untuk berbicara:
mengisi Peta ● Cari simpul
Empati seperti gunakan
● Mengerjakan Peta bahasa lokal
Empati ● Sebut nama
peserta setiap
terjadi interaksi
● Gunakan aspek
nonverbal
nyaman seperti
senyum, kontak
Contoh dari cara mengisi Peta Empati adalah sebagai mata
berikut:

● Lihat: Memecah pertemanan


● Dengar: Cerita dari teman tongkrongan
● Pikir: Mengapa hoaks bisa menyebar
● Ucap: Hoaks berbahaya, walau dalam hati

Minta peserta mengisi Peta Empati tentang hoaks di


saat Pemilu. Hasilnya akan diletakkan/ditempel sebagai
bahan refleksi bersama. Berikan waktu 2 menit saja.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


27
SLIDE HALAMAN 28

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Key Menjelaskan key takeaways segmen 2 sebagai Mendengarkan Saling mendengarkan -


Takeaways berikut:: dan berbicara:
● Cari simpul seperti
● Sistem berpikir manusia dan cara berpikir kritis gunakan bahasa lokal
● Sistem politik dan demokrasi di Indonesia ● Gunakan aspek
● Kolaborasi dan negosiasi dalam demokrasi, dan nonverbal nyaman
● Peta empati seperti senyum,
kontak mata

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


28
SLIDE HALAMAN 29

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP (Komunikasi Durasi Pendukung
Antar Personal) (Menit)
Fasilitator Peserta

Kamu sudah Menjelaskan pembagian segmen dan alurnya: Mendengarkan Saling mendengarkan dan 1’
disini… berbicara:
● Cari simpul seperti
gunakan bahasa lokal
● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum, kontak
mata

Segmen
● Pemilu (30 menit)
● Demokrasi (20 menit)
● Pengindraan Hoaks (25 menit)
● Waspada Sanksi (15 menit)

Alur segmen
● Intro (game, kuis)
● Diskusi
● Penjelasan
● Key Takeaways
● Transisi ke segmen berikutnya.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


29
SLIDE HALAMAN 30

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Gim Distorsi Melakukan gim Distorsi Informasi: 1. Melakukan gim Saling 10’ Gim dan Flyer:
Informasi bersama-sama mendengarkan dan Video gerakan
Tujuan gim: Memahami informasi mengalami distorsi 2.Melakukan berbicara: Gim Distorsi
Prosedur: gerakan dalam ● Cari simpul Informasi
1. Peserta tidak boleh mengucapkan satu patah katapun gim seperti gunakan
selama gim berlangsung 3.Memahami bahasa lokal
2.Peserta akan menepuk pundak peserta lain di depannya hikmah dari gim ● Sebut nama
untuk menyampaikan pesan yang dilakukan peserta setiap
3.Peserta diminta untuk berdiri dan berbaris terjadi interaksi
membelakangi fasilitator (jangan berbaris melingkar) ● Gunakan aspek
4.Peserta paling dekat dengan fasilitator ditunjukkan video nonverbal
gim nyaman seperti
5.Peserta pertama menirukan lebih dahulu gerakan dari senyum, kontak
video yang ditunjukkan mata
6.Peserta lalu menyampaikan gerakan ke peserta lain Klarifikasi
sampai peserta paling depan komentar/argumen
7. Setelah semua peserta melakukan gerakan, peserta peserta dengan:
pertama dan terakhir menunjukkan gerakan ● Bertanya ulang
8.Dimulai dengan peserta pertama (yang melihat video) (kalibrasi)
melakukan gerakan ● Mengulang
9.Bandingkan dengan peserta terakhir yang melakukan jawaban peserta
gerakannya

Lesson learned (Hikmah):


Informasi digital umumnya bergerak di ruang tertutup
seperti berbaris. Kerentanan untuk cela informasi sering
terjadi. Masing-masing kita memiliki persepsi. Sehingga
dengan mudah potensi distorsi informasi bisa terjadi.
Apalagi di saat Pemilu.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


30
SLIDE HALAMAN 31

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Segmen 3: Fasilitator menyampaikan bahwa segmen Mendengarkan Saling mendengarkan -


Mengindra berikutnya, Segmen 3 akan berdiskusi tentang dan berbicara:
Hoaks Pemilu Mengindra Hoaks Pemilu. ● Cari simpul seperti
gunakan bahasa lokal
● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum,
kontak mata

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


31
SLIDE HALAMAN 32

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Mengindra Membacakan kalimat pembuka: Mendengarkan Saling mendengarkan dan 2’


Hoaks Pemilu Menjawab dan berbicara:
Pemilu seringkali dirusak oleh informasi bodong atau mendiskusikan ● Sebut nama peserta
hoaks. Selain cek fakta, pengindraan hoaks atau setiap terjadi interaksi
prebunking, bisa dilakukan. ● Gunakan aspek
Caranya? Dengan memberikan sedikit paparan nonverbal nyaman
informasi keliru. seperti senyum,
Tujuannya? Memberikan strategi membangun kontak mata
ketahanan terhadap hoaks ● Hafalkan ciri khusus
dari peserta
Menjelaskan dan mendiskusikan hal berikut:
Bahwa informasi yang dibuat para pembuat hoaks juga
perlu kita pahami. Dengan kata lain, kita akan
memasuki cara berpikir pembuat hoaks.
● Kalian tahu kan tentang imunisasi? Tujuannya untuk
apa?
● Kalian tahu vaksin itu kan virus yang dilemahkan?
Lalu dimasukkan ke tubuh kita?
Nah, prosesnya ini disebut sebagai model inokulasi.
Begitulah konsep dasar pengindraan hoaks atau
prebunking

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


32
SLIDE HALAMAN 33

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP (Komunikasi Durasi Pendukung
Antar Personal) (Menit)
Fasilitator Peserta

Celah Menjelaskan tentang konsep Celah Informasi: Mendengarkan Saling mendengarkan dan 1’
Informasi berbicara:
Hoaks juga terjadi bukan karena kebetulan! Tapi.. ● Cari simpul seperti
gunakan bahasa lokal
Kekurangan atau ketidaksepahaman dalam ● Gunakan aspek
informasi yang tersedia tentang suatu topik atau nonverbal nyaman
isu tertentu. seperti senyum, kontak
Kekosongan pengetahuan atau pemahaman mata
besar antara apa yang sudah diketahui dan apa
yang sebenarnya perlu diketahui.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


33
SLIDE HALAMAN 34

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Celah Menjelaskan ilustrasi tentang konsep Celah Informasi: Mendengarkan dan Saling mendengarkan 2’
Informasi mendiskusikan dan berbicara:
● Cari simpul seperti
gunakan bahasa
lokal
● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum,
kontak mata
Klarifikasi
komentar/argumen
peserta dengan:
● Bertanya ulang
Mendiskusikan konsep Celah Informasi dari ilustrasi: (kalibrasi)
Dalam celah informasi ini, hoaks sangat berpotensi ● Mengulang
terjadi. Apalagi saat ada orang yang memiliki jawaban peserta
kemampuan mengacaukan informasi.
● Kamu tahu tidak contoh celah informasi yang pernah
ditemui? Coba cerita ya.
● Apa yang kamu lakukan kalau ada celah informasi ini?

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


34
SLIDE HALAMAN 35

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Celah Menjelaskan ilustrasi Celah Informasi di saat Pemilu: Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
Informasi dan berbicara:
● Cari simpul seperti
gunakan bahasa
lokal
● Sebut nama
peserta setiap
terjadi interaksi
● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum,
kontak mata
● Hafalkan ciri
khusus dari peserta

Informasi Pemilu:
Tenaga kerja asing dengan kondisi tertentu wajib memiliki
KTP-El sesuai Pasal 63 UU No. 24 Tahun 2013 tentang
Administrasi Kependudukan.
Ayat 1 Pasal 63 UU No. 24 Tahun 2013, Penduduk WNI dan
WNA berIzin Tinggal Tetap yang telah berumur 17 tahun atau
telah kawin atau pernah kawin wajib memiliki KTP-el.
Tapi. Pasal 198 ayat (1) UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang
Pemilu, menegaskan bahwa hak memilih hanya dimiliki oleh
WNI

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


35
SLIDE HALAMAN 36

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Segmen dan Menjelaskan tentang konsep Inokulasi dengan Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
Alur Segmen menjelaskan ilustrasi berikut, dan berbicara:
● Cari simpul seperti
gunakan bahasa lokal
● Sebut nama peserta
setiap terjadi
interaksi
● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum,
kontak mata
● Hafalkan ciri khusus
dari peserta

Inokulasi berarti mempertangguh ketahanan


psikologis seperti imunisasi dalam kedokteran.

Diperlukan strategi tepat untuk mengimunisasi kamu


terhadap pengaruh hoaks atau teknik 3 Kacau
informasi di masa Pemilu.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


36
SLIDE HALAMAN 37

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP (Komunikasi Durasi Pendukung
Antar Personal) (Menit)
Fasilitator Peserta

Pengacauan Membacakan konsep Pengacauan Informasi: Mendengarkan Saling mendengarkan dan 1’


Informasi berbicara:
Pengacauan (manipulasi) informasi dapat terjadi ketika ● Cari simpul seperti
informasi yang diberikan tidak akurat atau tidak gunakan bahasa lokal
lengkap, sehingga dapat menyesatkan audiens dan ● Gunakan aspek
memperburuk situasi. nonverbal nyaman
seperti senyum, kontak
Nah, karena pengacauan informasi ini rawan terjadi di mata
saat Pemilu, kita juga perlu tahu soal dampak dari
pengacauan Informasi ini.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


37
SLIDE HALAMAN 38

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Segmen dan Fasilitator membacakan dampak dari adanya Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
Alur Segmen Pengacauan Informasi dan berbicara:
● Sebut nama peserta
● Menurunkan kepercayaan publik setiap terjadi
● Meningkatkan keraguan terhadap program, interaksi
kebijakan, dan perilaku positif ● Gunakan aspek
● Memburuknya reputasi sumber informasi nonverbal nyaman
● Meningkatkan penyebaran hoaks seperti senyum,
● Menimbulkan perpecahan sosial kontak mata

Fasilitator bisa mengulang setiap poin dari dampak


pengacauan informasi atas.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


38
SLIDE HALAMAN 39

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Potensi Menjelaskan tiga teratas potensi pengacauan informasi Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
Pengacauan Pemilu 2024 berdasarkan dari laporan hasil penelitian dan berbicara:
Informasi Jigsaw ● Cari simpul seperti
Pemilu 2024 gunakan bahasa
lokal
● Sebut nama peserta
setiap terjadi
interaksi
● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum,
kontak mata
● Hafalkan ciri khusus
Laporan ini menunjukkan bahwa ada 3 potensi hoaks di dari peserta
Pemilu 2024 nanti yaitu:
● Contextual distortion
● Discrediting tactic
● Emotional manipulation
Masih agak susah dipahami ya? Oleh sebab itu teknik
pengacauan informasi ini kita sederhanakan jadi 3 Kacau.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


39
SLIDE HALAMAN 40

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Potensi Menyebutkan tiga kacau dalam teknis hoaks, yang Mendengarkan Saling mendengarkan dan 1’
Pengacauan disingkat dengan “KACAU IDE” Mendiskusikan berbicara:
Informasi ● Cari simpul seperti
Pemilu 2024 Kacau Isi —-distorsi konteks gunakan bahasa lokal
Kacau Diri — diskredit ● Sebut nama peserta
Kacau Emosi — manipulasi emosi setiap terjadi interaksi
● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum, kontak
mata
● Hafalkan ciri khusus
dari peserta

Mendiskusikan Kacau IDE tersebut dengan beberapa


pertanyaan ini (tidak harus semuanya)
Isu apa yang bisa dikacaukan Isi atau kontennya
menurut kamu?
● Isu apa yang bisa dikacaukan diri dari objek sebuah
isu menurut kamu?
● Isu apa yang bisa dikacaukan emosi atau nuansanya
menurut kamu?
● Kamu pernah menemui salah satu Kacau IDE tidak?
Coba beri contoh?

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


40
SLIDE HALAMAN 41

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Tiga Kacau: Menjelaskan tentang Kacau Isi Mendengarkan Saling mendengarkan 1’


Kacau Isi dan berbicara:
Bertujuan mengubah isi, pesan, dan cara informasi ● Cari simpul seperti
tersebut dibuat` dan disebarkan, seperti framing atau gunakan bahasa lokal
memelintir data, fakta, argumen. ● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
Potensi terjadi: seperti senyum,
Tahap awal Pemilu pada pemutakhiran DPT. kontak mata

Kacau Isi ini terjadi sebelum hoaks ini dibuat. Isu tentang
WNA memiliki E-KTP diduga boleh memilih. Padahal
memang ada aturan soal KTP WNA, hak memilih WNA
mereka tidak memilikinya. Jadi ada aturan yang dipelintir
dengan isu etnisitas. Potensi kerawanannya ada pada
tahap awal Pemilu, yaitu pemutakhiran data di DPT.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


41
SLIDE HALAMAN 42

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Tiga Kacau: Menjelaskan tentang Kacau Diri Mendengarkan Saling mendengarkan 1’


Kacau Diri dan berbicara:
Merusak kredibilitas atau reputasi seseorang atau lembaga ● Cari simpul seperti
dengan menabur keraguan, kebingungan, dan/atau persepsi gunakan bahasa
negatif. lokal
● Gunakan aspek
Potensi terjadi: nonverbal nyaman
Tahap tengah di masa Kampanye Capres seperti senyum,
kontak mata

Kacau diri ini terjadi sebelum hoaks ini dibuat. Dari hasil cek
fakta ini, isu tentang PKI ditunjukkan untuk merendahkan dan
memfitnah salah satu Capres dulu. Padahal belum ada
buktinya. Potensi kerawanannya ada pada tahap tengah
Pemilu di masa Kampanye Capres/Cawapres.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


42
SLIDE HALAMAN 43

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Tiga Kacau: Menjelaskan tentang Kacau Emosi Mendengarkan Saling mendengarkan 1’


Kacau Emosi dan berbicara:
Memancing emosional berlebihan yang disengaja agar ● Cari simpul seperti
muncul respons seperti kemarahan, jijik, rasa bersalah, atau gunakan bahasa
ketakutan. lokal
● Gunakan aspek
Potensi terjadi: nonverbal nyaman
Tahap tengah atau masa kampanye Capres seperti senyum,
kontak mata

Kacau emosi ini terjadi sebelum hoaks ini dibuat. Dari hasil
cek fakta ini, Fotonya benar, walau caption beritanya salah.
Padahal tidak ada khilafah yang dibantai di Jatim,
Kerawanan potensi ada pada tahap tengah, yaitu pada masa
Kampanye..

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


43
SLIDE HALAMAN 44

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Praktek Melakukan praktek pengindraan hoaks dengan poin- ● Mendengarkan Saling 10’ Gim dan Flyer
Pengindraan poin berikut: ● Mengamati mendengarkan dan bagian praktek
Hoaks Tujuan: ● Menganalisis berbicara: Pengindraan
Mengindra jenis pengacauan isu (3 Kacau) pada ● Mendiskusikan hasil ● Cari simpul Hoaks
hoaks yang telah dicek fakta. analisis pada hoaks seperti gunakan
Prosedur: yang telah diterima bahasa lokal
1. Peserta akan diberikan masing-masing satu ● Sebut nama
gambar hasil cek fakta peserta setiap
2.Peserta diberi waktu 2 menit untuk mengamati terjadi interaksi
hoaks yang sudah diterima ● Gunakan aspek
3.Setelah itu, mereka akan berdiskusi tentang nonverbal
analisis pengindraan hoaks nyaman seperti
4.Peserta akan diminta untuk mengamati hal-hal senyum, kontak
berikut: mata
● Apa kacau yang digunakan dalam hoaks yang Klarifikasi
sudah dicek fakta ini? komentar/argumen
● Mengapa kamu menyimpulkan hoaks ini peserta dengan:
menggunakan Kacau Isi/Diri/Emosi? Jelaskan? ● Bertanya ulang
● Di tahapan apa kira-kira hoaks macam ini (kalibrasi)
berpotensi muncul? Jelaskan? ● Mengulang
5.Peserta yang lain bisa bertanya jawaban peserta
6.Jika peserta tidak tahu, fasilitator bisa
menjelaskan tipe Kacau dan tahap Pemilu

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


44
SLIDE HALAMAN 45

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Key Fasilitator menyampaikan poin penting dari segmen 3 yang Mendengarkan Saling mendengarkan -
Takeaways baru saja dibahas. dan berbicara:
● Cari simpul seperti
Jadi paham tentang: gunakan bahasa lokal
● Kesenjangan informasi yang terjadi di media sosial ● Gunakan aspek
● Cara melakukan pengindraan hoaks nonverbal nyaman
● Praktik pengindraan hoaks seperti senyum,
kontak mata

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


45
SLIDE HALAMAN 46

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Kamu sudah Fasilitator menunjukkan sampai di mana yang Mendengarkan Klarifikasi 1’


disini… dipelajari selama pelatihan ini. komentar/argumen
peserta dengan:
● Bertanya ulang
Kawan Tular Nalar, sampai segmen ketiga ini artinya (kalibrasi)
kita sudah mempelajari materi tentang hoaks Pemilu, ● Mengulang jawaban
Demokrasi, dan Pemilu peserta

Kalau kita sudah tahu rentannya Pemilu, Demokrasi


dengan teknik 3 Kacau sebagai bahan hoaks, maka
kita harus memagari diri lagi dengan memahami
Sanksi.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


46
SLIDE HALAMAN 47

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Segmen 4: Menyampaikan bahwa segmen berikutnya, Mendengarkan Saling mendengarkan -


Waspada Segmen 4 akan berdiskusi tentang sanksi yang dan berbicara:
Sanksi berkaitan dengan Pemilu. ● Cari simpul seperti
gunakan bahasa
lokal

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


47
SLIDE HALAMAN 48

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP (Komunikasi Durasi Pendukung
Antar Personal) (Menit)
Fasilitator Peserta

Kasus Hoaks Menyampaikan materi slide ini sebagai pemantik Mendengarkan Saling mendengarkan dan 1’
Pemilu Heboh diskusi. Dibuka dengan menunjukkan slide ini den Mendiskusikan berbicara:
menanyakan pada peserta, ● Cari simpul seperti
gunakan bahasa lokal
“Apakah kamu pernah dengan atau tahu kasus ● Sebut nama peserta
tentang beliau ini?” setiap terjadi interaksi
● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum, kontak
mata
● Hafalkan ciri khusus dari
peserta

Bisa didiskusikan dengan beberapa petunjuk,


misalnya:
● Pernah ramai jadi perbincangan menjelang Pemilu
2019
● Menjadi hoaks paling menghebohkan waktu itu.
● Beliau sempat dipenjara selama 2 tahun karena
kasus heboh ini.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


48
SLIDE HALAMAN 49

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Kasus Hoaks Menjelaskan kepada peserta tentang kasus hoaks Ratna Mendengarkan Saling mendengarkan 3’
Pemilu Heboh Sarumpet, dan meminta salah satu atau dua peserta dan berbicara:
menceritakan hasil Googling. ● Cari simpul seperti
gunakan bahasa
Karena tindakannya menyebarkan hoaks, beliau lokal
dikenakan vonis 2 tahun penjara. ● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum,
kontak mata

Mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut (tidak


semua ditanyakan):
● Bagaimana kalau kamu menjadi beliau?
● Apa dampak yang langsung kamu rasakan?
● Pernah tahu sanksi pidana kepada penyebar hoaks?
● Bagaimana reputasi kamu di dunia digital?

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


49
SLIDE HALAMAN 50

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Sanksi Pidana Menyebutkan sanksi pidana terkait Pemilu. Bila perlu Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
Terkait Pemilu diulangi sekali lagi untuk menekankan. dan berbicara:
● Cari simpul seperti
Pasal 28 ( Ayat 1) No. 19 Tahun 2016 UU ITE, gunakan bahasa lokal
menjelaskan: ● Gunakan aspek
● Bahwa menyebarkan berita bohong dan nonverbal nyaman
menyesatkan. seperti senyum,
● Bisa dipidana penjara paling lama 6 (enam) tahun kontak mata
dan/atau denda paling banyak Rp1.000.000.000,00
(satu miliar rupiah).

Pasal 536 No. 7 tahun 2017, tentang Pemilu,


menjelaskan:
● Bahwa merusak, mengganggu, atau mendistorsi
sistem informasi penghitungan suara hasil Pemilu
● Bisa dipidana dengan pidana penjara paling lama 3
(tiga) tahun dan denda paling banyak
Rp36.000.000,00 (tiga puluh enam juta rupiah).

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


50
SLIDE HALAMAN 51

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP (Komunikasi Durasi Pendukung
Antar Personal) (Menit)
Fasilitator Peserta

Waspada Menjelaskan contoh kasus jejak digital terkait Pemilu Mendengarkan Saling mendengarkan dan 2’
Jejak Digital yang masih bisa dicari sampai saat ini. berbicara:
Kamu ● Cari simpul seperti
Hoaks server KPU Diatur gunakan bahasa lokal
● Gunakan aspek
Akun @ekowboy menyebarkan hoaks bahwa diatur untuk nonverbal nyaman
menangkan Jokowi di Pemilu 2019 (Kacau Isi). Akun seperti senyum, kontak
@ekowBoy memperoleh konten hoaks dari Instagram dan mata
menyebarkannya di platform Twitter tanpa memverifikasi
kebenarannya.

Inilah contoh dari hoaks yang diposting oleh akun


tersebut

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


51
SLIDE HALAMAN 52

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Waspada Menunjukkan jejak digital dari kasus yang telah diungkap di Mendengarkan Saling 1’
Jejak Digital slide sebelumnya. mendengarkan dan
Kamu berbicara:
Karena kasus menyebarkan hoaks di atas, pemilik akun ● Cari simpul seperti
ditangkap polisi gunakan bahasa
lokal
● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
seperti senyum,
kontak mata

Jejak digitalnya pun masih ada dan diingat oleh netizen


sampai saat ini. Lihat tanggal postingan di bawah saat
membalas komentar pemilik akun yang sudah bebas dan
ganti nama.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


52
SLIDE HALAMAN 53

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Sanksi Sosial Menjelaskan sanksi sosial dampaknya bisa lebih parah. Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
Lebih Parah dan berbicara:
Sanksi sosial bisa berupa stigma atau pengucilan sosial ● Cari simpul seperti
untuk membuat pelaku merasa malu. Stigma sebagai gunakan bahasa
provokator, tukang bohong, tukang bikin hoaks, bahkan lokal
tukang adu domba, bisa jadi akan dilabelkan oleh publik. ● Sebut nama peserta
setiap terjadi
Mendiskusikan pertanyaan berikut (tidak perlu interaksi
semuanya), ● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
● Pernahkah punya pengalaman mendapat sanksi seperti senyum,
sosial? kontak mata
● Andai kamu kena sanksi sosial, apa yang kamu ● Hafalkan ciri khusus
rasakan? dari peserta
● Ada cara yang kamu ketahui soal cara mengatasi
sanksi sosial? Mengapa demikian?

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


53
SLIDE HALAMAN 54

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Hoaks Membacakan alasan hoaks bertentangan dengan Mendengarkan Saling mendengarkan 1’


Menyalahi norma,: dan berbicara:
Norma di Hoaks dalam Pemilu jelas melanggar norma karena: ● Cari simpul seperti
Masyarakat ● Menyesatkan masyarakat dengan informasi palsu gunakan bahasa
yang mendukung atau menentang calon tertentu; lokal
● Merusak reputasi calon dan partai politik yang ● Sebut nama peserta
menjadi korban; setiap terjadi
● Memicu konflik dan permusuhan di antara interaksi
pendukung calon yang berbeda ● Gunakan aspek
nonverbal nyaman
Mendiskusikan adakah norma adat tentang seperti senyum,
istilah/peribahasa/pepatah di daerah masing-masing kontak mata
tentang berbohong, penipu, dsb: ● Hafalkan ciri khusus
Contoh di Lombok Utara ada istilah ucapan jangan dari peserta
seperti Raos Caleg yang dapat dimaknai suka
menyebar janji manis.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


54
SLIDE HALAMAN 55

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP (Komunikasi Durasi Pendukung
Antar Personal) (Menit)
Fasilitator Peserta

Key Menyampaikan poin penting dari segmen 4 yang Mendengarkan Klarifikasi 1’


Takeaways baru saja dibahas. komentar/argumen peserta
dengan:
Sadarilah ● Bertanya ulang (kalibrasi)
Ada sanksi serius bagi pembuat dan penyebar ● Mengulang jawaban
hoaks. Dengarkan suara hati nurani dalam memilih peserta

Mengkonfirmasi kepada peserta untuk:


● Tidak menyebarkan hoaks tentang Pemilu
● Melakukan pengindraan hoaks pada isu yang
beredar
● Membahas bersama-sama dengan teman
adakah nanti potensi hoaks dari isu tadi
● Lakukan cek fakta jika benar terjadi
● Cek Kalimasada untuk mendapat hasil cek
fakta terbaru

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


55
SLIDE HALAMAN 56

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Kamu sudah Menunjukkan sampai di mana yang dipelajari selama Mendengarkan Klarifikasi 1’
sampai di sini pelatihan ini. komentar/argumen
… peserta dengan:
● Bertanya ulang
Kawan Tular Nalar, sampai segmen keempat ini artinya (kalibrasi)
kita sudah mempelajari semua materi sebagai bekal untuk ● Mengulang jawaban
memiliki imun untuk kebal menghadapi hoaks, yaitu peserta
kemampuan mengindra hoaks, terutama menghadapi
hoaks Pemilu.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


56
SLIDE HALAMAN 57

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Refleksi Menarik benang merah dari pelatihan Pengindraan Mendengarkan Saling mendengarkan 1’
bersama Hoaks tentang Pemilu dan berbicara:
● Cari simpul seperti
gunakan bahasa lokal
Benang merah dari pelatihan Pengindraan Hoaks ● Gunakan aspek
tentang Pemilu ini dengan ketiga kompetensi Tular nonverbal nyaman
Nalar adalah, kita seperti senyum,
kontak mata
TAHU - tahapan dan informasi Pemilu
TANGGAP - akan isu dalam demokrasi dan politik
TANGGUH - mengindra isu berpotensi hoaks

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


57
SLIDE HALAMAN 58

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi Antar (Menit)
Fasilitator Peserta Personal)

Tools Periksa Menjelaskan penggunaan chatbot KALIMASADA Mendengarkan petunjuk/ Klarifikasi 5’ Nomor
Fakta penjelasan fasilitator. komentar/argumen Kalimasada
Menemukan atau mendapat informasi yang peserta dengan: HP peserta
meragukan kebenarannya, silakan gunakan tools Peserta praktek ● Bertanya ulang
periksa fakta dengan Kalimasada: menggunakan chatbot (kalibrasi)
KALIMASADA ● Mengulang
0859 21600 500 menggunakan kata kunci jawaban peserta
“surat suara” atau “KPU”
Halo, selamat datang di Kalimasada, chatbot atau kata kunci lainnya
antihoaks dari Mafindo dari informasi meragukan
1. Periksa hoax yang diterima.
2. Cek fakta terbaru
3. Tip dan trik untuk melawan hoaks
4. Tentang kami
5. privasi
Silakan manfaatkan alat ini.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


58
SLIDE HALAMAN 59

Isi Slide Konten dalam Aktivitas Metode KAP Durasi Pendukung


(Komunikasi (Menit)
Fasilitator Peserta Antar Personal)

- Fasiitator mengucapkan terima kasih dan Mendengarkan 2’


permintaan maaf atas kesalahan dan kekhilafan
selama memfasilitasi peserta

Terima kasih
mengapresiasi partisipasi dan antusiasme
peserta.

Note: Untuk dicetak di belakang dokumen Slide Peraga


59

Anda mungkin juga menyukai