DISUSUN OLEH
RESTU PUTRI MAH BENGI : 230209114
Puji dan syukur saya panjatkan ke hadirat Allah SWT. yang telah memberikan
banyak nikmat, terutama nikmat kesehatan dan kesempatan sehingga proses
pembuatan makalah mitem ini berjalan dengan baik. Begitupun atas rahmat Allah
SWT makalah “TUGAS MANDIRI”, tugas makalah ini dikerjakan secara individu
dan dapat di selesaikan dengan baik.
Tidak lupa saya ucapkan terima kasih saya kepada ibu Yusmawaty,M,Pd.
Selaku dosen pengampuh mata kuliah ILMU PENGETAHUAN SOSIAL. Penulis
menyadari banyak pihak yang membantu dan berkontribusi dalam terselesaikannya
Makalah mitem ini. Segala bentuk bantuan, baik berupa dukungan moril dan materil
sangat membantu penulis dalam mengumpulkan semangat dan keinginan untuk
menyelesaikan Makalah.
1. Desa swasembada
2. Desa swakarya
3. Desa swadaya
2. Kota satelit
Kota satelit, yaitu sub koordainasi dari pusat-pusat yang lebih besar, tetapi
memiliki tingkat kebebasan yang tinggi sebagai pusat produksi dan pusat
pekerjaan. Ciri-ciri kota satelit, yaitu berikut ini:
a. Lebih merupakan pusat-pusat kecil di bidang industry sehingga dapat
dikatakan satelit bergungsi sebagai kota produksi.
b. Kota satelit berkecenderungan mempunyai jumlah penduduk yang
lebih besar daripada sub-urban.
c. Kota satelit di perkirakan terbentuk lebih dulu dari sub-urban.
d. Kota satelit terletak di luar batas-batas puat daerah urban yang
berpenduduk padat.
e. Daerah sub-urban yang banyak berfungsi sebagai tempat tinggal
biasanya wilayahnya lebih kecil daripada kota satelit.
f. Letak dari sub-urban ini biasanya lebih dekat pada pusat-pusat kota
yang lebih besar.
Sub-Urban
Sub-urban yatu kelompok masyarakat, yang relative kecil dan berdiam
dekat kota-kota besar masih mempunyai ketergantungan terhadap kota-
kota tersebut.
Urbanisasi adalah perpindahan penduduk darimluar kota untuk hidup menetap dan
meningkatkan taraf hidupnya:
a. Tenaga kerja
b. Perindustrian
c. Pangan, pakaian dan perumahan
d. Sumber daya alam dan energy
a. Jumlah penduduk
b. Pertambahan penduduk
c. Persebaran penduduk
d. Kepadatan penduduk
e. Perkembangan koperasi dan organisasi sosial
Aspek Interaksi Kota di Bidang Budaya
a. Peralatan dan perlengkapan hidup
b. Kemasyarakatan
c. Bahasa
d. Kesenian
PUSAT PERTUMBUHAN
2. Teori kutub
Teori ini menyatakan bahwa pembangunan dimanapun tidak terjadi
secara serentak melainkan dapat muncul di tempat-tempat tertentu
yang di pengaruhi oleh factor dominan misalnya letak, iklim,
topografi, politik dan sosial ekonomi.