Penerapan budaya positif di sekolah merupakan salah satu upaya Langkah-langkah yang akan dilakukan diantaranya ialah: peningkatan kualitas pendidikan nasional. Peningkatan budaya positif 1. Menyusun rencana kerja penerapan keyakinan sekolah dan kelas serta ini tidak bisa dilakukan tanpa dukungan dari semua elemen yang restitusi menyusun indikator ketercapaian penerapan keyakinan berada di sekolah. Penerapan budaya positif ini diharapkan dapat sekolah/kelas dan restitusi mewujudkan visi sekolah dan membentuk karakter murid dalam 2. Sosialisasi kepada seluruh warga sekolah meliputi Kepala sekolah, guru, mengimplementasikan nilai-nilai Profil Pelajar pancasila. murid, dan tenaga kependidikan terkait disiplin positif, keyakinan kelas dan profil pelajar pancasila dan praktik segitiga restitusi sebagai dampak pelanggaran kesepakatan kelas. TUJUAN 3. Guru menjelaskan tentang pengertian dan pentingnya keyakinan kelas 1. Menumbuhkan budaya positif melalui pemahaman bersama 4. Guru memfasilitasi murid untuk membuat keyakinan kelas, selanjutnya tentang penerapan keyakinan sekolah dan keyakinan kelas ditandatangani seluruh warga kelas dan di pasang di dinding kelas sebagai wujud kesepakatan bersama. 5. Sosialisasi kepada seluruh murid tentang penumbuhan karakter dengan 2. Penerapan segitiga restitusi dalam mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai minatnya penyelesaian masalah murid di sekolah 6. Menanamkan, menumbuhkan dan membiasakan nilai-nilai profil pelajar 3. Melakukan kegiatan pembiasaan murid untuk Pancasila dan kegiatan ekstrakurikuler mengimplementasikan nilai-nilai profil pelajar Pancasila. 7. Mendokumentasikan setiap kegiatan yang menumbuhkan , mencerminkan dan membiasakan nilai-niklai profil pelajar Pancasila. TOLOK UKUR 8. Mengevaluasi dan menyusun umpan balik 1. Murid mampu membuat keyakinan kelas untuk dipajang di dinding kelas dan di taati(poster keyakinan kelas) DUKUNGAN YANG DIBUTUHKAN 2. Penerapan segitiga restitusi dalam menyelesaikan permasalahan 1. Kepala Sekolah dan rekan sejawat murid di sekolah 2. Murid 3. Murid terlibat aktif dalam kegiatan sekolah dengan secara sadar 3. Orang tua murid mengamalkan nilai-nilai profil pelajar Pancasila sehingga tercipta 4. Sarana dan prasarana belajaran yang menyenangkan dan berpihak pada murid.
Teknik Instruksional Atau Pembelajaran Di Mana Guru Menggunakan Berbagai Metode Pengajaran Untuk Memenuhi Kebutuhan Individual Setiap Siswa Sesuai Dengan Kebutuhan Mereka