RANGKAIAN KAPASITOR DAN

INDUKTOR

Week 6
Moh. Imam SYaiffullah
• Apa itu kapasitor

• Apa itu induktor

KAPASITOR
DEFINISI

Komponen listrik yang mempunyai kemampuan untuk menyimpan

dan melepaskan muatan elektron atau muatan listirk

Satuan : FARAD (F)

Cara kerjanya:

Pada saat diberi tegangan, tegangan positif dan negatif

saling terkumpul di masing-masing sisi kapasitor dan
tidak dapat terhubung karena dipisahkan oleh bahan
+ - dielektrik.
Selama masih dalam batas kemampuan bahan
dielektrik, tegangan tersebut tidak akan diteruskan
 Prinsip Pembentukan Kapasitor

Kapasitas kapasitor:
Besarnya perbandingan antara muatan listrik dengan
tegangan, dimana dipengaruhi oleh jarak antar plat, luas
penampang plat dan konstanta bahan dielektrik

Q = C.V Konstanta Dielektrikum/bahan dielektrik

Dimana : Udara Vacum k=1
C = 8.85 10 −12.k .D / d Aluminium Oksida k=8
Keramik k = 100 – 1000
Q=Muatan elektron (Coulumb) Gelas k=8
C=kapasitas Kapasitor (Farad)
V=Tegangan (Vlot) Polyethylene k=3
K=konstanta bahan dielektrik
D=Luas penampang plat (cm2)
d=Jarak antar plat yang saling berhadapan (cm)
 RESISTANSI

Resistansi dari sebuah kapasitor terhadap tegangan ac disebut reaktansi.

Simbol : Xc
 KAPASITAS KAPASITOR
𝑆𝑒𝑟𝑖
Kapasitor dipasang secara SERI Rt = R1 + R2 + ….Rn

Paralel:
1 1 1 1
= + + ⋯.+
𝑅𝑡 𝑅1 𝑅2 𝑅𝑛

Vtot = V1 + V2 + V3
Kapasitor dipasang secara PARALEL

E = V = V1 = V2 = V3
V = Q1C1 + Q2C2 + Q3C3
Ct = C1 + C2 + C3
Induktor
 REAKTANSI

Hambatan yang timbul dikarenakan adanya arus AC yang

melewati komponen listrik seperti induktor dan
kapasitor Arus AC yang bersifat bolak balik , dimana
komponen tersebut mempunyai sifat untuk menyimpan
arus, maka arus terebut akan tertingga l 900 hambatan
tersebut disebut juga dengan reaktansi
REAKTANSI dibagi 2, yaitu:

1. Reaktansi Induktif
2. Reaktansi Kapasitif
 Reaktansi Kapasitif
Pada pengisian dan pembuangan muatan kapasitor yang
diberikan tegangan AC (tegangan bolak-balik), arus listrik yang
mengalir melewati kapasitor tersebut dibatasi oleh resistansi pada
kapasitor itu sendiri. Resistansi Kapasitor ini dikenal dengan istilah
Reaktansi Kapasitif (satuan XC (OHM))

Xc = Reaktansi Kapasitif (Ohm)

π (pi) = 3,142 f = Frekuensi (Hertz)
C = Kapasitansi Kapasitor (Farad)
 Contoh:
Hitunglah Reaktansi Kapasitif pada Kapasitor yang bernilai 330nF pada frekuensi
500Hz dan 10kHz.

1 1 106 2
𝑋𝑐 = = = = 9.6𝑥10
2𝜋𝑓𝐶 2.3,14.500.330. 10−9 1036

Sebuah Kapasitor bernilai 4,7uF dengan nilai Reaktansi Kapasitif sebesar 120 Ohm,
berapakah Frekuensi yang diaplikasikannya ?
 Reaktansi Induktif
hambatan atau tahanan listrik Induktor pada saat
digunakan dalam rangkaian AC disebut dengan Reaktansi
Induktif (Satuan : XL (Ohm))

XL = Reaktansi Induktif (Ohm (Ω))

π (pi) = 3,142
f = Frekuensi (Hertz (Hz))
L = Induktansi Induktor (Henry (H))
 Contoh
Sebuah Koil yang berinduktansi 200mH dihubungkan ke tegangan
AC 220V dengan frekuensi 60Hz. Berapakah nilai Reaktansi Induktif
dan besar aliran arus listriknya ?
 DC 2pF
9v F = 50 Hz

1pF

Carilah Itot

V = I.R 1
𝑋𝑐 =
V = I.Xc 2𝜋50.0,67. 10−12

1 1 1 1
𝑋𝑐 = = + Xc = 4.75 .109 ohm
2𝜋𝑓𝐶𝑡 𝐶𝑡 𝐶1 𝐶2
𝑉
𝐼𝑡𝑜𝑡 =
𝐶1. 𝐶2 𝑋𝑐
𝐶𝑡 =
𝐶1 + 𝐶2 9
=
𝐶𝑡 = 0.67. 10−12 4,75. 109
 IMPEDANSI

Impedansi :
Nilai hambatan yang dihasilkan dari beban berupa
resistor dengan induktor atau resistor dengan
kapasitor atau resistor dengan induktor dan kapasitor,
baik yang dihubunhksn secara seri atau paralel

Satuannya : Z (Ohm)
Impedansi Resistor, Kapasitor dan Induktor

Rangkaian Seri:
Catatan Tegangan pada Induktor, kapasitor dan Resistor
 Impedansi Resistor, Kapasitor dan Induktor
Rangkaian Paralel:
 Contoh:

NPM

NPM

Itot

Digit akhir NPM, Jika 0 diganti 3

Itot

Digit akhir NPM, Jika 0 diganti 3

 R1

AC C1 L1

R1 = 10 Ohm
L1 = 75 mH
C1 = NPM x 100 (mF)

Carilah Itot