Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR JAWABAN TUGAS TUTORIAL

UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER


TUGAS TUTORIAL KE 2
Kode MK : PDGK4305 NIM : 858906297
Nama MK : Keterampilan Menulis NAMA : SILVI FRASISKA PUTRI
Prodi/Semester : S1 PGSD / 7 Pokjar : SMK Sore Kota Probolinggo

1. Berikut pengertian paragraph berserta syarat minimal dan maksimal jumlah kalimat
dalam paragraf.
a. Paragraf adalah suatu bentuk pengungkapan gagasan yang terjalin dalam rangkaian
beberapa kalimat. Semi (2007:86) dan Arifin (2008:115) menyatakan paragraf adalah
seperangkat kalimat yang mengacu pada satu topik. Kalimat-kalimat dalam paragraf
memperlihatkan kesatuan pikiran yang mempunyai keterkaitan dengan satu topik.

b. Apakah ada syarat minimal dan maksimal jumlah kalimat dalam paragraf?

Setiap paragraf boleh terdiri atas satu kalimat, dua kalimat, tiga kalimat, bahkan lebih dari
lima kalimat pun diperbolehkan, asalkan kalimat-kalimat dalam satu paragraf tersebut tidak
berbicara masalah atau topik yang lain. Semua kalimat dalam satu paragraf harus
memperbincangkan satu masalah yang bertalian erat dengan topik atau masalah yang
sedang dibicarakan.

Sumber : PDGK4305/Modul 3 halaman 3.4 – 3.5

2. Kalimat topik adalah kalimat yang berisi topik yang dibicarakan pengarang. Topik yang
dibicarakan pengarang itu biasanya diletakkan sebagai kalimat inti atau kalimat utama dalam
satu paragraf. Posisi kalimat topik dalam satu paragraf dapat diletakkan:
a. Di bagian awal paragraf (sebagai bentuk paragraf deduktif).
b. Di bagian akhir paragraf (sebagai bentuk paragraf induktif).
c. Di bagian awal dan di akhir paragraf (sebagai bentuk paragraf campuran deduktif dan
induktif).
d. Tersebar di seluruh paragraf.
Ciri-ciri kalimat topik adalah:
1) Mengandung permasalahan yang potensial untuk diperinci dan diuraikan lebih lanjut.
2) Merupakan kalimat lengkap yang dapat berdiri sendiri.

3) Mempunyai arti yang cukup jelas tanpa harus dihubungkan dengan kalimat lain, dan

4) Dapat dibentuk tanpa bantuan kata sambung atau frase transisi.

Sumber : PDGK4305/Modul 3 halaman 3.7

3. Berikut contoh paragraph beserta jenis paragrafnya.


a. Profesi guru merupakan salah satu bentuk pekerjaan yang bernilai ibadah. Karena seorang guru
mempunyai peranan penting dalam membawa masa depan seorang anak didiknya. Tugas
seorang guru yang mengubah orang belum bisa menjadi bisa, mengubah yang tadinya tidak
tahu menjadi tahu dan membimbing menjadi pintar merupakan tugas mulia yang diemban dari
seorang guru. Selain itu tingkah lakunya menjadi panutan bagi semua orang. Inilah yang
menjadi nilai lebih profesi guru dibandingkan dengan profesi lain, benar-benar istimewa
bekerja sebagai guru.

b. Paragraf ini disebut paragraf deduktif, karena letak kalimat utama berada di awal paragraf
yang kemudian diikuti oleh beberapa kalimat penjelas.

Sumber : PDGK4305/Modul 3 halaman 3.21

4. Banyak orang mengalami obesitas karena kebiasaan makan yang tidak sehat dan kurangnya
aktivitas fisik. Kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji, makanan tinggi lemak, gula, dan
garam dapat menyebabkan lemak menumpuk di dalam tubuh. Selain itu, kurangnya aktivitas
fisik juga dapat memperparah kondisi tersebut. Ketika seseorang kurang aktif secara fisik,
kalori yang masuk ke dalam tubuh tidak terbakar dan menumpuk sebagai lemak. Akibatnya,
berat badan orang tersebut akan bertambah dan berisiko mengalami obesitas. Oleh karena itu,
penting bagi kita untuk menjaga pola makan yang sehat dan melakukan aktivitas fisik secara
teratur untuk mencegah obesitas dan menjaga kesehatan tubuh.

5. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI, 1999:978) surat didefinisikan:


a. Sebagai kertas dan sebagainya yang tertulis (berbagai-bagai isi maksudnya),
b. Secarik kertas dan sebagainya sebagai tanda atau keterangan, kartu,
c. Sesuatu yang ditulis, yang tertulis, tulisan.
Berdasarkan tiga pengertian tersebut, ketiganya tentu dapat menjelaskan pengertian tentang
surat, tetapi jika mengaitkannya dengan surat dinas, maka pengertian ketigalah yang lebih
mengarah pada pengertian yang kita maksud. Untuk lebih mengonkretkan pemahaman Anda,
Yunus (2002:6.3-6.4) menjelaskan bahwa surat adalah sehelai kertas atau lebih yang di
dalamnya tertulis pesan, yang disajikan dalam format yang khas, yaitu format surat. Pesan yang
terkandung di dalamnya dapat berisi pemberitahuan, penghiburan, pernyataan, pertanyaan,
permintaan, penawaran, penolakan, atau persetujuan. Sering kali surat juga berisi penjelasan
atau klarifikasi. Pesan tersebut ditulis oleh pengirim pesan dan ditujukan kepada penerima
pesan.

Secara lebih rinci Yunus (2002:6.4) menjelaskan bahwa karena kelebihan-kelebihan


penggunaan surat dibandingkan dengan komunikasi secara lisan, maka surat berfungsi sebagai
berikut.
a. Wakil pribadi, kelompok, atau suatu organisasi untuk berhadapan dengan kelompok atau
organisasi lain. Yang termasuk dalam fungsi ini adalah surat izin cuti, surat antar lembaga,
surat antar organisasi masyarakat, dan sebagainya.
b. Dasar atau pedoman untuk bekerja. Yang termasuk dalam fungsi ini adalah surat keputusan,
surat edaran, surat pemberitahuan, surat tugas, dan sebagainya.
c. Bukti tertulis otentik hitam di atas putih yang memiliki kekuatan hukum atau yuridis. Yang
termasuk dalam fungsi ini misalnya surat jual beli (akta), kontrak kerja, surat wakaf,
pembagian warisan (hibah) dan sebagainya.
d. Alat pengingat atau arsip jika sewaktu-waktu diperlukan. Semua surat dinas memiliki
fungsi sebagai alat pengingat/arsip.
e. Dokumen historis atau yang memiliki kesejarahan, misalnya untuk menelusuri peristiwa
masa lalu. Misalnya, fungsi sebagaimana yang terdapat dalam surat akta kelahiran, akta jual
beli, akta pernikahan, surat keputusan, surat tugas, dan lain sebagainya.
Sumber : PDGK4305/Modul 4 halaman 4.7 – 4.10

Anda mungkin juga menyukai