Anda di halaman 1dari 8

LABORATORIUM PENGANTAR TEKNIK KIMIA I

PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
BLANKO PRESENTASI

Kelompok :1
Tanggal Seminar : 21 Oktober 2023

Soal :
1. Sebutkan jenis-jenis densitas?
2. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis fluida?
3. Buatlah larutan 0,5 N HCl dalam 100 mL?
4. Apa faktor-faktor yang mempengaruhi viskositas?
5. Apa itu indikator?
6. Sebutkan jenis-jenis indikator?
7. Kenapa harus memakai suhu 60-65°C pada tetapan kesetimbangan reaksi?
8. Apa tujuan dilakukannya titrasi?
9. Jelaskan apa itu fluida?
10. Apakah pasir termasuk fluida?
11. Apa bedanya minyak dan lemak?
12. Sebutkan dan jelaskan macam-macam viskositas?
13. Tuliskan rumus perhitungan yang ada di viskositas?
14. Tuliskan rumus senyawa alkana?
15. Bagaimana rumus untuk membuat larutan padatan?
16. Sebutkan satuan normalitas,molal, molaritas?
17. Sebutkan judul dan tujuan dari semua percobaan?
18. Apa itu dehidrasi?
19. Apa yang dimaksud viskositas?
20. Apa yang mempengaruhi dehidrasi osmosis?
21. Kenapa menggunakan larutan gula pada dehidrasi osmosis?
22. Mengapa pada percobaan kesetimbangan menggunakan katalisator asam sulfat?
23. Apa rumus kadar air?
24. Apakah NaOH termasuk padatan atau cairan?
LABORATORIUM PENGANTAR TEKNIK KIMIA I
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
Penguji:
1. Alif Qayyum Ramadhan ( )
2. Arika Dewi Puspita ( )
3. Muhammad Aslam Ahmad ( )
4. Rahmi Ayumi Thamrin ( )
5. Nur Alfira Said ( )
6. Nur Inaya ( )
7. Nurul Hidayah Yusuf ( )
8. Resky Jaya ( )
LABORATORIUM PENGANTAR TEKNIK KIMIA I
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
Jawaban:
1. a. Densitas Massa
Densitas massa adalah perbandingan dari jumlah massa terhadap jumlah
volume massa.
b. Berat Spesifik
Berat spesifik merupakan hasil dari densitas suatu massa dikalikan
dengan adanya gravitasi.
c. Specific Gravity
Specific gravity atau densitas relatif merupakan tingkat kerapatan
terhadap kerapatan suatu standar. Jika suatu material memiliki berat jenis
yang kurang dari satu material, maka material mengapung pada suatu
kerapatan berat jenis (Wicaksono, Subekti dan Indriyanto, 2021).
2. a. Fluida Newtonian
Fluida Newtonian adalah istilah untuk fluida yang akan mengalir terus
menerus tanpa memperhatikan gaya geser yang diterapkan padanya.
b. Fluida Non- Newtonian
Fluida Non-Newtonian mengalir tidak kontinu jika terkena tegangan
geser misalnya dengan mengaduknya akan muncul area kosong kemudian
perlahan terisi pada bagian belakang (Ghurri, 2014).
3. Buatlah larutan HCl 0,5 N dalam 100 mL
a. Mencari normalitas HCl pekat (37%)
% × Bj × 1000
N =
Be
37% × 1,19 g/mL × 1000
=
36,5 g/mol
= 12,06 N
b. Mencari volume HCl 37% yang dibutuhkan untuk membuat HCl 0,5 N
N1 × V1 = N2 × V2
12,06 × V1 = 0,5 × 100 mL
0,5 × 100
V1=
12,06
LABORATORIUM PENGANTAR TEKNIK KIMIA I
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi viskositas, yaitu temperatur, tekanan,
konsentrasi dan ukuran berat molekul. Adapun penjelasan faktor-faktor yang
mempengaruhi viskositas antara lain:
a. Tekanan
Viskositas cairan naik dengan peningkatannya tekanan, sedangkan
viskositas gas tidak dipengaruhi oleh tekanan.Tekanan pada viskositas akan
mempengaruhi ikatan partikel-partikel pada zat cair. Viskositas berbanding
lurus dengan nilai viskositas, artinya apabila semakin besar tekanan maka
akan besar nilainya.
b. Temperatur
Viskositas suatu cairan berkurang seiring bertambahnya temperatur,
sedangkan viskositas gas meningkat seiring dengan naiknya temperatur.
c. Konsentrasi
Viskositas suatu cairan sebanding dengan konsentrasinya larutan.
Solusinya memiliki konsentrasi yang cukup tinggi juga mempunyai
kekentalan yang tinggi.
d. Ukuran dan Berat Molekul
Terdapat hubngan yang jelas dan tidak dapat disangkal antara berat
molekul suatu zat dan viskositasnya. Viskositas akan naik seiring dengan
naiknya berat molekul misalnya laju aliran alkohol cepat, larutan minyak
laju alirannya lambat dan kekentalannya tinggi serta laju aliran lambat
sehingga viskositas juga tinggi. Viskositas akan meningkat sejalan dengan
bertambahnya atau meningkatnya berat molekul (Savira, 2019).
5. Pengertian indikator adalah sesuatu yang dapat memberikan petunjuk atau
keterangan pada larutan (Muchtaridi and Justiana, 2019).
6. Adapun jenis-jenis indikator, yaitu asam dan basa.
7. Dikarenakan beberapa reaksi kimia mencapai kesetimbangan pada suhu tertentu
yang optimal seperti pada percobaan menggunakan alkohol yang telah
ditambahkan dengan asam pada dasarnya alkohol ini memiliki sifat cairan yang
mudah menguap, mudah terbakar dan tak berwarna. Jika suhu dinaikkan,
kesetimbangan akan bergeser ke arah reaktan atau endoterm (N2 dan H2) karena
LABORATORIUM PENGANTAR TEKNIK KIMIA I
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
sistem akan menyerap panas melalui reaksi N2 dan H2 (reaksi endoterm, ∆H-
nya positif)
8. Tujuan dilakukannya titrasi untuk yakni untuk menentukan suatu zat dalam
larutan dengan zat atau larutan lain secara kuantitatif yang konsentrasinya telah
diketahui melalui reaksi hingga mencapai titik stoikhiometri secara bertahap.
9. Fluida adalah suatu zat yang dapat berubah bentuk secara menerus bila
mendapat tekanan atau geser walaupun ukuran relatif kecil dapat juga dikatakan
zat yang dapat mengalir. Sifat-sifat fluida magnetik yaitu, meliputi cairan, gas,
air dan udara (Reza, 2019).
10. Tidak, dikarenakan pasir bukan zat yang cair melainkan pasir zat padat
sedangkan sifat dari suatu fluida, yaitu gas, air dan udara.
11. Minyak dan lemak memiliki sifat fisik yang berbeda. Lemak berupa padatan
yang umumnya berasal dari hewan, sedangkan minyak berupa cairan pada suhu
ruangan dan umumnya berasal dari tumbuhan. Lemak yang berwujud padat
mengandung asam lemak jenuh, sedangkan minyak yang berwujud cair
mengandung asam lemak tak jenuh (Sutersna, 2019).
12. Macam-macam viskositas
a. Viskositas dinamik
Viskositas dinamik adalah karakteristik dengan gaya pada fluida yang
mengaitkan tegangan geser dengan pergerakan gaya terhadap fluida dan
perbandingan tegangan geser terhadap laju perubahannya.
b. Viskositas Kinematik
Viskositas kinematik adalah suatu nilai yang bisa dihasilkan dengan
cara membandingkan suatu viskositas dinamik pada suatu fluida dengan
kerapatan massa yang dimiliki oleh fluida tersebut yaitu memiliki kecepatan
dan percepatannya gerak fluida relatif dari suatu elemen terhadap suatu
gaya pada fluida (Krisandi, 2020).
13. Rumus perhitungan yang ada diviskositas
a. Menghitung Volume Larutan
v Volume Zat Terlarut
% = ×100%
v Volume Pelarut
LABORATORIUM PENGANTAR TEKNIK KIMIA I
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
b. Menghitung Densitas
(Bobot piknometer kosong+sampel)-(Bobot piknometer kosong)
ρ =
Volume piknometer
c. Menghitung Viskositas Dinamis
π× P×R4 ×t
μD =
8×V×L
d. Menghitung Viskositas Kinematik
μD
μk=
ρ
14. Rumus senyawa alkana
a. Metana (CH4)
b. Etana (C2H6)
c. Propena (C3H8)
d. Butana (C4H10)
e. Pentana (C5H12)
f. Heksana (C6H14)
g. Heptana (C7H16)
h. Oktana (C8H18)
i. Nonana (C9H20)
j. Dekana (C10H22)
15. Adapun rumus membuat larutan padatan yaitu:
G = L×N×Be
16. Adapun satuan dari Normalitas, Molaritas dan Molalitas yaitu:
a. Normalitas adalah Eq/L
b. Molaritas adalah Mol/L
c. Molalitas adalah Kg/Mol
17. Judul dan tujuan percobaan
a. Soxhlet
• Judul: Proses Pemisahan menggunakan metode soxhlet.
• Tujuan percobaan: Menganalisa kandungan minyak atau lemak nabati
dalam biji-bijian hasil pertanian.
LABORATORIUM PENGANTAR TEKNIK KIMIA I
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
b. Dehidrasi
• Judul: Dehidrasi Osmosis pada Buah-buahan.
• Tujuan Percobaan: Mempelajari pengaruh waktu pada proses dehidrasi
osmosis.
c. Viskositas
• Judul: Pengukuran viskositas larutan pada berbagai kadar.
• Tujuan Percobaan: Mengukur viskositas dinamis dan viskositas kinematik
dari larutan pada berbagai kadar.
d. Kesetimbangan
• Judul: Tetapan kesetimbangan reaksi
• Tujuan Percobaan: Menentukan konversi kesetimbangan reaksi
esterifikasi asam asetat (CH3COOH) dengan etanol (C2H5OH)
18. Dehidrasi osmosis atau pengeringan adalah teknik umum yang digunakan
dalam pengawetan bahan makanan
19. Viskositas adalah kekentalan suatu fluida atau kemampuannya untuk mengalir
maupun besarnya hambatan yang dimiliki fluida untuk mengalir dibawah
tekanan geser pada molekul (Andayani, Indrasari dan Umiatin, 2019).
20. Dehidrasi osmosis dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti agen osmotik,
konsentrasi zat terlarut, suhu, waktu, ukuran, dan bentuk dan kekompakan
jaringan bahan, agitasi dan rasio larutan atau sampel membantu menghemat
energi relatif terhadap prosedur (Rum, Supratomo dan Mursalim, 2019).
21. Dehidrasi osmosis merupakan teknik pengawetan dengan cara perendaman
bahan pada larutan gula pada buah-buahan seperti, mangaa dan apel sedangkan
kalau garam digunakan pada bahan seperti, ikan dan daging berkonsentrasi
tinggi (hipertonik). Larutan gula memiliki sifat hipertonik yang dapat menarik
air keluar dari buah-buahan. Konsentrasi gula yang tinggi akan menyebabkan
terjadinya proses dehidrasi osmosis sehingga sejumlah air yang terdapat dalam
bahan akan keluar. Makin tinggi konsentrasi gula yang digunakan maka jumlah
air yang keluar dari bahan juga semakin banyak dan kadar air akan menurun.
Tekanan osmosis yang dihasilkan oleh larutan gula lebih besar daripada tekanan
osmosis pada buah-buahan, sehingga air akan keluar dari buah-buahan.
LABORATORIUM PENGANTAR TEKNIK KIMIA I
PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
22. Karena asam sulfat punya tingkatan ikatan hidrogen yang tinggi.
Berat sampel awal-berat sampel akhir
23. Kadar air % = ×100%
Berat sampel awal
24. NaOH adalah singkatan dari natrium hidroksida. NaOH dapat berupa padatan
atau cairan tergantung pada kondisi suhu dan kelembaban. Pada suhu kamar,
NaOH berbentuk padatan putih yang tidak berbau. Namun, NaOH dapat larut
dalam air dan membentuk larutan yang tidak berwarna dan tidak berbau. Oleh
karena itu, NaOH dapat berupa padatan atau cairan tergantung pada kondisi
lingkungan di mana ia berada.

Anda mungkin juga menyukai