Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nadira Sabrina

NIM : F081211041

Metode Penelitian Kesusastraan

Perubahan Karakter Tokoh Utama dalam Novel Freeter Membeli Rumah (フリーター,家を買
う) Karya Arikawa Hiro

Latar belakang

Karya sastra adalah hasil ciptaan kreatif melalui gagasan, pikiran, serta pemahaman
pengarang yang ditunjukkan dalam sebuah karya dan ditulis menggunakan bahasa yang ekspresif
dan imajinatif. Karya sastra memiliki fungsi sebagai media hiburan, selain sebagai media hiburan
karya sastra juga dapat membawa perasaan pembacanya ke dalam berbagai suasana yang
digambarkan oleh pengarang dalam karyanya seperti suasana menyedihkan, menyenangkan, dan
sebagainya. Latif (2004) mengatakan bahwa karya sastra yang diciptakan oleh pengarang dapat
dikatakan berhasil apabila karyanya dapat memengaruhi perasaan orang yang membacanya.

Karya sastra digunakan untuk menggambarkan tentang apa yang dilihat dan diamati oleh
pengarang tentang kehidupan di sekitarnya seperti kehidupan dan karakter manusia. Karakter dan
kehidupan manusia dapat ditemui dalam berbagai jenis karya sastra, seperti novel. Novel adalah
salah satu dari berbagai jenis karya sastra berbentuk prosa yang di dalamnya digambarkan sisi
kehidupan manusia melalui unsur-unsur pendukung sehingga mampu memberi kesan kepada
pembacanya. Dalam novel, seorang pengarang dapat menuangkan kehidupan tokoh-tokoh yang
dibuatnya dari segi jasmani, rohani, dan kejiwaan sesuai dengan keinginannya. Melalui unsur-
unsur yang terdapat di dalamnya, pembaca dapat memahami kehidupan tokoh yang dibuat oleh
pengarang dalam karyanya. Salah satu unsur yang sangat membantu untuk memahami sebuah
karya sastra adalah penokohan. Dari unsur penokohan inilah pengarang menggambarkan
karakter tokoh serta pembaca dapat memahami karakter tokoh yang digambarkan.

Karakter tokoh dalam karya sastra terutama novel dapat berkembang seiring berjalannya
cerita. Perkembangan alur dalam sebuah cerita menyebabkan terjadinya berbagai peristiwa dan
konflik, hal inilah yang menyebabkan karakter tokoh juga dapat mengalami perubahan karena
menyesuaikan dengan alur yang ada. Nurgiantoro (2005) mengatakan bahwa perkembangan
karakter tokoh dipengaruhi bahkan dibentuk oleh latar yang melingkupinya.

Salah satu novel yang memiliki perubahan karakter tokoh yang menarik adalah novel
berjudul Freeter Membeli Rumah ( フ リ ー タ ー , 家 を 買 う ) Karya Arikawa Hiro yang
diterbitkan pada tahun 2009 dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia pada tahun 2019.
Novel ini menceritakan tentang tokoh utama bernama Take Seiji yang merupakan seorang freeter.
Freeter atau yang dalam bahasa Jepang disebut furītā merupakan ungkapan untuk orang-orang
yang tidak memiliki pekerjaan penuh waktu atau menganggur, namun dalam hal ini tidak
termasuk ibu rumah tangga dan pelajar.

Di awal cerita Seiji digambarkan sebagai seorang pemuda yang hanya peduli pada dirinya
sendiri, selain itu ia juga tidak begitu akrab dengan kedua orang tuanya. Suatu ketika Seiji
mengetahui bahwa ibunya ternyata mengidap depresi dan gangguan kecemasan akut. Hal ini
disebabkan karena adanya perundungan yang dilakukan oleh tetangganya sejak 20 tahun lalu
ketika keluarga mereka pindah ke lingkungan tersebut. Seiji tidak percaya akan hal ini karena ia
yang selama ini tinggal bersama kedua orang tuanya tidak pernah melihat adanya tanda-tanda
ketidaknormalan dari ibunya. Setelah menyadari kondisi ibunya tersebut, Seiji merasa bersalah
dan ingin mengubah kebiasaan buruknya.

Disepanjang novel ini, diperlihatkan bagaimana perjuangan Seiji yang mengusahakan


kesembuhan ibunya. Ia yang awalnya menjalani kehidupannya sebagai freeter dengan santai
kemudian berubah dan bertekad untuk mencari pekerjaan tetap agar dapat segera pindah dari
rumah yang mereka tempati, karena tempat tinggal mereka merupakan salah satu penyebab
depresi ibunya. Hal itu membuat perjuangan Seiji semakin berat ditambah lagi dengan ayahnya
yang sama sekali tidak mau tahu dengan kondisi ibunya dan malah cenderung menyalahkan
ibunya.

Perubahan karakter Take Seiji dalam novel ini menurut penulis sangat menarik. Tokoh
Seiji mengalami perubahan karakter yang dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya mulai dari
lingkungan keluarga, lingkungan kerja, dan orang-orang disekitarnya. Oleh karena itu penulis
tertarik untuk menjadikan perubahan karakter tokoh sebagai tema dalam penulisan ini.

Anda mungkin juga menyukai