Anda di halaman 1dari 4

Part Time Bagi Mahasiswa Arsitektur

Dampak dan Manfaat

Freya Ayu Salwa


23051530041
freyaayu.2023@student.uny.ac.id

Abstrak
Latar Belakang penelitian adalah rasa keingintahuan peneliti terhadap aktivitas
dan hasil belajar mahasiswa yang melakukan kerja part time, karena pada umumnya tugas
utama seorang mahasiswa yaitu belajar dan mengembangkan pola pikir dan harus
menjalankan seluruh proses pembelajaran di perguruan tinggi agar memperoleh hasil
yang memuaskan dan dapat menempuh studi dengan lulus tepat waktu. Dengan melakukan
kuliah sambil bekerja, mahasiswa harus mampu membagi waktu antara kuliah dan bekerja
sehingga pekerjaan yang dilakukan tidak mengganggu proses perkuliahan. Penelitian
bertujuan untuk mengetahui (1) Sudut pandang Part-time bagi mahasiswa Arsitektur FT
UNY, (2) Manfaat dan dampak dari part-time, (3) Pengaruh part-time terhadap Prestasi
mahasiswa Arsitektur FT UNY. Populasi penelitian adalah mahasiswa Arsitektur jenjang
sarjana (S1) angkatan 2023 FT UNY yakni 24 orang. Teknik pengumpulan data
menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan metode analisis diagram. Terdapat
62,5% yang menganggap kerja paruh waktu penting. Terdapat 12,5% mahasiswa yang
telah part-time..
Kata Kunci : Part-time, Manfaat-Dampak, Arsitektur, Akademik.

agar kebutuhan akan pendidikan tidak terganggu,


PENDAHULUAN diantaranya seperti untuk membayar UKT (Uang
Pada era seperti ini, semua telah Kuliah Tunggal), membeli alat tulis, biaya
berkembang dengan pesat, jika kita tidak praktek bidang studi, dan terlebih untuk
berpendidikan maka kita tidak bisa mengikuti tambahan bagi mahasiswa yang berasal dari luar
perkembangan zaman dan akan menjadi manusia kota yang tentunya tidaklah sedikit. Bagi
yang gagap teknologi karena saat ini dituntut mahasiswa perantauan yang jauh dari orang tua,
serba canggih untuk mengikuti perkembangan mereka harus pandai mengatur uang untuk
zaman. Salah satu fungsi pendidikan yakni untuk mencukupi kebutuhan hidup mereka.
menyiapkan tenaga kerja manusia dan Kebutuhan akan hidup yang kian
memberikan bekal ilmu untuk diaplikasikan ke meningkat pula membuat mahasiswa harus
kehidupan nyata agar dapat menghasilkan karya mencari cara untuk mampu mencukupi
yang bermanfaat bagi masyarakat. kebutuhannya untuk pendidikan dan juga untuk
Kebutuhan akan pendidikan adalah hak biaya hidupnya. Beberapa mahasiswa mencari
setiap individu, namun dalam penerapannya jalan keluar dengan cara bekerja. Kebanyakan
untuk mendapatkan pendidikan membutuhkan pekerjaan yang paling banyak dilakukan
pengorbanan yang diantaranya berupa biaya mahasiswa adalah jenis pekerjaan paruh waktu
yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan (part-time work), dikarenakan jadwal kerja paruh
pendidikan khusus secara formal. kebutuhan waktu yang lebih fleksibel dibanding jadwal
mahasiswa guna kelancaran melaksanakan kerja penuh sehingga mahasiswa dapat
pendidikan sangat beragam dan harus terpenuhi
menyesuaikan jadwal bekerja dengan jadwal menjadi mandiri, namun banyak hal yang harus
kuliah. dikorbankan mahasiswa yang melakukan kerja
Kuliah sambil bekerja bukanlah hal baru part-time seperti, waktu belajar, sosialisasi
di kalangan mahasiswa, banyak sekali kedai atau dengan teman, dan waktu istirahatnya sehingga,
tempat nongkrong bagi mahasiswa yang para dampak negatif yang ditimbulkan akhirnya akan
usahawan menggunakan jasa mahasiswa untuk dapat mempengaruhi aktivitas belajar mahasiswa
bekerja paruh waktu (part time). Kebanyakan dan prestasi akademik mahasiswa itu sendiri.
dari mereka yaitu mencari jenis pekerjaan yang Waktu belajar disini pengaruhnya terhadap
bisa dilakukan dari sore hingga malam hari, mahasiswa melakukan kerja part-time adalah
sehingga mereka dapat membagi waktu untuk tersitanya waktu yang seharusnya untuk belajar
kuliah dan bekerja. Selain itu seiring digunakan untuk hal lain sehingga dapat
berkembangnya kecanggihan teknologi, mereka mengganggu aktivitas belajar mahasiswa itu
memanfaatkan waktu luang untuk bekerja sendiri, dapat dilihat dari kemungkinan banyak
dengan sistem online seperti online shop, mahasiswa yang lalai dalam mengerjakan tugas-
designer, dan ojek online. Banyaknya jumlah tugas kuliahnya, tidak konsentrasinya mahasiswa
mahasiswa menjadikan peluang bagi para pada saat kegiatan belajar-mengajar, dan lain
usahawan untuk menggunakan jasa mereka. sebagainya. Dan dikhawatirkan, mahasiswa
Beragam alasan yang melatarbelakangi malah keasikan bekerja sehingga
mahasiswa untuk kuliah sambil bekerja bisa jadi mengenyampingkan kuliah, kuliahnya menjadi
karena adanya kebutuhan akan keuangan guna terbengkalai, atau bahkan drop-out karena
membantu dalam hal perekonomian keluarga kemungkinan kurangnya motivasi untuk
atau yang berhubungan dengan faktor ekonomi, menyelesaikan studi dan hasil belajar mengalami
berupa upah, gaji dan penghasilan yang didapat penurunan.
dari bekerja. Kemudian kebutuhan sosial
relasional yakni dapat berupa kebutuhan untuk METODE
bergaul dengan banyak orang, sehingga akan Subjek dalam penelitian ini adalah
mengenal lingkungan dan menambah teman agar mahasiswa S1 di Fakultas Teknik Universitas
mampu mengembangkan pola pikir mahasiswa Negeri Yogyakarta jurusan Arsitektur baik yang
dengan bertukar pikiran dengan orang banyak. bekerja maupun yang hanya kuliah. Yakni
selanjutnya kebutuhan aktualisasi diri, yakni sejumlah 24 orang baik yang melakukan kerja
kebutuhan akan pengembangan diri sebagai part-time atau tidak.
bentuk aktualisasi diri dalam menemukan arti Jenis data yang digunakan dalam
hidup sesungguhnya. penelitian ini adalah data primer. Data
Menjalani kuliah sambil bekerja primer yang digunakan adalah data yang
bukanlah hal yang mudah. Pilihan untuk kuliah diperoleh langsung dari survei yang
sambil bekerja tentunya memiliki manfaat dan dilakukan oleh peneliti . Teknik
resiko tersendiri bagi kelangsungan pendidikan pengumpulan data yang digunakan dalam
mahasiswa dan disisi lain bekerja juga penelitian ini adalah sebagai berikut:
menimbulkan efek negatif bagi mahasiswa. a. Kuesioner
Dengan demikian manfaat dari mahasiswa yang Kuesioner/angket yang
bekerja salah satunya adalah diharapkan digunakan dalam penelitian ini bersifat
mahasiswa mampu mengaplikasikan diri dalam terbuka dan tertutup. Angket terbuka,
kehidupan nyata sebagai hasil belajar yang yakni responden memilih jawaban
didapat di bangku perkuliahan. Selain itu yang tersedia sekaligus mengisi alasan
manfaat lain adalah dapat membantu orang tua jawaban yang sesuai dengan
dalam membiayai kuliah, memperoleh pilihannya. Kemudian angket tertutup,
pengalaman kerja serta kemandirian ekonomis, yakni responden tinggal memilih
keterampilan akan menciptakan mahasiswa jawaban yang sudah disediakan sesuai
dengan keadaan sebenarnya. Teknik
data melalui kuesioner digunakan
untuk mengetahui pengaruh kerja part-
time terhadap aktivitas belajar dan
mengetahui seberapa p-enting part time
bagi mahasiswa Arsitektur angkatan
2023 baik secara univariat maupun
multivariat. Teknik yang dilakukan
adalah dengan membagikan angket
yang kemudian diisi secara langsung Hasil dari pengumpulan data dari link
oleh responden. google form yang telah di distribusikan sebanyak
b. Dokumentasi dua puluh empat rspon telah mengisi link
Dokumentasi dalam penelitian tersebut
ini digunakan untuk memperoleh data Diagram 1. Dari diagram kuesioner di atas
mengenai jumlah mahasiswa di sebanyak ( 4,2% ) responden menyatakan bahwa
Fakultas Teknik jurusan Arsitektur part time sangat penting. Sebanyak ( 70,8% )
angkatan 2023 menyatakan bahwa part time penting. Sebanyak
( 25% ) menyatakan part time tidak penting.
Meskipun jumlahnya sedikit, hasil ini
HASIL DAN PEMBAHASAN menunjukan bahwa sebagian besar mahasiswa
Berikut isi pertanyaan dan diagram Arsitektur menganggap part time penting.
dalam kuis kuesioner yang mencakup tingkat Diagram 2. Dari diagram kuesioner di atas
pekerja part time sebanyak ( 12,5% ) responden menyatakan
Berikut diagram kuesioner mahasiswa bahwa sangat berminat. Sebanyak ( 62,5% )
Arsitektur angkatan 2023 sesuai dengan menyatakan bahwa hanya berminat. Sebanyak
pertanyaan yang diberikan. ( 25% ) menyatakan tidak berminat. Meskipun
1. Seberapa penting kerja paruh waktu bagi jumlahnya sedikit, hasil ini menunjukan bahwa
mahasiswa arsitektur? sebagian besar mahasiswa Arsitektur berminat
untuk mengukuti part time.
Diagram 3. Dari diagram kuesioner di atas
sebanyak ( 12,5% ) responden menyatakan
bahwa sudah melakukan part time. Sebanyak
( 87,5% ) menyatakan bahwa belum melakukan
part time. Meskipun jumlahnya sedikit, hasil ini
menunjukan bahwa sebagian besar mahasiswa
Arsitektur belum melakukan part time.
Dari data di atas sebagian besar
2. Apakah kamu memiliki minat untuk
mahasiswa Arsitektur memiliki minat untuk
kerja paruh waktu?
kerja paruh waktu dan menganggap kerja paruh
waktu penting. Tetapi masih banyak dari mereka
yang belum menjalankan kerja paruh waktu.
Salah satu mahasiswa Arsitektur memberikan
pendapatnya mengenai penting atau tidaknya
part time “Alasan penting dan tidaknya
tergantung pada latar belakang dan cita-cita dari
pribadi masing-masing. Umumnya, mahasiswa
bekerja paruh waktu untuk mengurangi beban
3. Apakah kamu sudah kerja paruh waktu? orang tuanya, sekaligus mencari pengalaman
bekerja, sedangkan yang tidak, mungkin orang mahasiswa yang bekerja tidak melalaikan
tuanya mampu.” -Sholeh Ulung Pribadiari. kewajiban utamanya untuk kuliah
Mahasiswa yang bekerja merupakan b. Bagi Peneliti
mahasiswa yang mengambil peran sebagai orang
.Penelitian ini diharapkan menjadi sarana
yang mempersiapkan diri dalam keahlian tertentu
informasi untuk menambah pengetahuan
dalam tingkat pendidikan tinggi sambil
mengenai part-time bagi mahasiswa.
melakukan suatu aktivitas yang dilakukan untuk
c. Bagi Dosen
orang lain untuk mendapatkan suatu imbalan.
Bentuk pekerjaan yang paling banyak dilakukan Diharapkan dosen mampu meyakinkan
oleh mahasiswa adalah paruh waktu (part time). mahasiswa agar lebih fokus pada kewajibannya
Hal ini disebabkan karena jadwal kerja paruh untuk belajar, sehingga mahasiswa diarahnya
waktu lebih fleksibel dari pada jadwal kerja melakukan kegiatan yang mampu menunjang
penuh waktu sehingga mahasiswa dapat aktivitas dan prestasi belajarnya baik itu di
menyesuaikan jadwal kerja dengan jadwal kampus maupun di luar kampus, dimana salah
kuliahnya. satunya dengan cara bekerja. Maka di perlukan
peran dosen untuk mengarahkan dan
KESIMPULAN SARAN membimbing mahasiswa yang berkeinginan
Kesimpulan melakukan kegiatan kuliah sambil bekerja agar
Rata-rata aktivitas belajar mahasiswa dapat bertindak rasional dan efisien, agar tidak
kerja part time adalah 12,5%, yang artinya mengenyampingkan tugas utamanya tersebut.
mahasiswa mampu membagi waktu antara kuliah
dan bekerja dan memiliki motivasi belajar yang DAFTAR PUSTAKA
tinggi, karena mahasiswa lebih mengutamakan Isna Arifka SP. (2019). Aktivitas Dan Hasil
proses pembelajaran di dalam perkuliahan dan Mahasiswa Kerja Part Time Universitas
bekerja paruh waktu hanya untuk memanfaatkan Negeri Semarang. Skripsi Program Studi
waktu luang untuk membantu perekonomian Teknologi Pendidikan Jurusan Kurikulum
keluarga. Dari hasil penelitian menunjukkan Dan Teknologi Pendidikan, Universitan
bahwa adanya hubungan yang signifikan antara Negeri Semarang.
aktivitas belajar dan hasil belajar yaitu semakin Mardelina Elna SP. Mahasiswa Bekerja Part
tinggi aktivitas belajar maka akan semakin baik Time Dan Dampaknya Pada Aktivitas
hasil belajar mahasiswa, namun jika motivasi Belajar Dan Prestasi Akademik. Jurnal
belajar mahasiswa kurang maka akan Artikel Pendidikan Ekonomi, Fakultas
mempengaruhi prestasi belajar yang kurang Ekonomi, Universitas Negeri Yogyakarta.
memuaskan.
Saran
a. Bagi Mahasiswa
Mahasiswa yang bekerja part time
diharapkan untuk lebih
mendisiplinkan diri dan pandai untuk
memanfaatkan waktu sebaik- baiknya antara
kuliah dan bekerja supaya bekerja tidak
mengganggu proses perkuliahan dan tetap
mendapatkan prestasi akademik yang baik.
Mahasiswa yang bekerja part time harus
mempertimbangkan pengaruh negatif maupun
positif yang nantinya akan ditimbulkan sehingga

Anda mungkin juga menyukai