Anda di halaman 1dari 4

1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Seiring perkembangan zaman, berbagai kebutuhanpun semakin

bertambah. Pendidikan adalah salah satu kebutuhan yang mutlak harus

dipenuhi. Melalui pendidikan, individu akan mampu meningkatkan

kualitas sumber daya manusianya. Salah satu jenjang pendidikan bagi

masa depan adalah jenjang perkualiahan, dimana di perkuliahan

merupakan masa yang penting bagi seorang Mahasiswa dalam

menentukan masa depannya, sebelum seseorang itu masuk kedalam

masyarakat ataupun dunia kerja. Oleh sebab itu, setiap Mahasiswa

diharapkan menggunakan waktunya sebaik mungkin untuk kegiatan

akademisnya agar mendapat hasil yang memuaskan dan bisa

menyelesaikan studinya tepat waktu.


Mahasiswa dalam kamus besar bahasa indonesia berarti orang yang

belajar di perguruan tinggi. Arnet (dalam Santock,2011) menyatakan

bahwa Mahasiswa dalam tahap perkembangannya sudah masuk pada masa

emerging adulthood atau masa peralihan dari masa remaja menuju masa

dewasa dengan rentang usia 18-25. Dimana pada masa ini, dalam

perkembangannya, individu masih mencoba mencari karir apa yang sesuai

dengannya, mencoba menemukan identitas mereka, dan gaya hidup seperti

apa yang mereka jalani (Santrock, 2011).


Mahasiswa bekerja adalah individu yang menuntut ilmu pada

jenjang perguruan tinggi dan berstatus aktif, yang juga menjalankan usaha
2

atau sedang berusaha mengerjakan suatu tugas yang hasilnya dapat

dinikmati sendiri ataupun masyarakat. Jenis Pekerjaan yang umunya

dilakukan oleh Mahasiswa antara lain bekerja sebagai marketing/sales,

wirausaha, pramuniaga, penjaga warnet, karyawan di kantor atau restoran,

ataupun tenaga lainnya yang sesuai bakat dan minatnya.


Fenomena kuliah sambil bekerja bukan lagi menjadi hal yang baru

di indonesia, dapat di lihat dengan banyaknya universitas-universitas yang

membuka kelas khusus untuk karyawan. Pada umumnya, universitas yang

membuka kelas karyawan ini menyediakan waktu perkuliahan di luar

waktu kerja, seperti kelas malam atau kelas sabtu-minggu. Bahkan ada

juga Mahasiswa kelas reguler yang kuliah sambil bekerja yang berasal dari

universitas negeri seperti yang terjadi pada Mahasiswa Fakultas Ilmu

Sosial Universitas Negeri Makassar.


Sebagai Mahasiswa, tugas utamanya adalah menjalani dan

mengikuti kegiatan akademik selama masa studinya diperguruan tinggi

serta dapat menyelesaikan tepat waktu. Namun mereka yang mengambil

resiko untuk kuliah sambil bekerja pasti memiliki alasan tertentu untuk

menjalankan kedua peran tersebut baik sebagai mahasiswa ataupun

sebagai pelaku usaha. Adapun alasan utama mahasiswa kuliah sambil

bekerja yang penulis asumsikan yaitu karena faktor ekonomi. Masalah

finansial tentu memberikan efek yang signifikan baik kepada kualitas

pendidikannya ataupun kualitas hidupnya terlebih pada mahasiswa rantau

yang jauh dari orang tua. Walaupun pemerintah telah menyediakan


3

program pendidikan bagi mahasiswa, namun program tersebut tidak

menjamin semua mahasiswa beruntung bisa mendapatkan beasiswa .


Tidak dapat dipungkiri, Mahasiswa yang kuliah sambil bekerja

akan mendapatkan dampak positif maupun negatif. Dampak positifnya

adalah dengan bekerja Mahasiswa dapat membantu orang tua dalam

membiayai kuliah, memiliki pengalaman diluar kelas, memperoleh

keterampilan kerja, serta kemandirian ekonomis. Sebagain dari mereka

juga tidak perlu khawatir lagi akan kemana setelah lulus kuliah, karena

mereka telah memiliki pekerjaan baik masih status karyawan kontrak

ataupun karyawan tetap. Disisi lain, dampak negatifnya adalah bahwa

waktu yang seharusnya digunakan untuk kegiatan akademisnya harus

terbagi untuk urusan pekerjaannya, waktu istrahat yang akan semakin

berkurang, memberi pengaruh terhadap kehidupan sosialnya di kampus,

dan bisa beresiko pada masa kuliah yang tidak mencapai target atau

bahkan kuliahnya terabaikan.


Menurut Max Weber, untuk memahami arti-arti subjektif tindakan

seseorang adalah Vestehen, yaitu kemampuan untuk berempati atau

menempatkan diri dalam kerangka berfikir orang lain yang perilakunya

mau dijelaskan. Oleh sebab itu, penulis perlu melakukan penelitian dengan

judul Motivasi Kerja Mahasiswa (Studi Terhadap Mahasiswa yang kuliah

sambil kerja di Fakultas Ilmu Sosial UNM).

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang dapat di tarik dari latar belakang

dari paparan diatas adalah:


1. Apakah motivasi mahasiswa kuliah sambil bekerja ?
4

2. Apakah dampak yang terjadi pada mahasiswa yang kuliah sambil

bekerja ?

C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui motivasi mahasiswa untuk kuliah sambil bekerja ?
2. Untuk mengetahui dampak yang terjadi pada mahasiswa yang kuliah

sambil bekerja ?

D. Manfaat Penelitian (Teoritis dan Praktis)


1. Manfaat Teoritis
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran

ilmiah bagi pengembangan keilmuan, khususnya ilmu sosiologi dalam

manganalisa tindakan-tindakan sosial yang ada di masyarakat serta

motivasi apa yang melatarbelakangi tindakan sosial tersebut.


2. Manfaat Praktis
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi khazanah pemikiran dalam

menambah pengetahuan dan wawasan bagi peneliti, serta memberikan

informasi kepada masyarakat berupa dampak kuliah sambil kerja dan


bagiamana cara memanajemen waktunya. Penelitian ini juga

diharapkan bisa menjadi literatur serta acuan bagi mahasiswa yang

akan melakukan penelitian dengan tema yang sejenis.

Anda mungkin juga menyukai