Kelas: Manajemen D
FAKULTAS EKONOMI
TAHUN 2021
REVIEW JURNAL
Judul Penelitian: Pengaruh Konflik Kerja dan Stres Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan
Masalah Penelitian
Terkait masalah pada penelitian ini yaitu peneliti ingin mengetahui pеngаruh konflik
kerja dan stres kerja tеrhаdаp prestasi kerja kаryаwаn sеcаrа simultаn dаn pаrsiаl.
Lingkup Penelitian
Ruang lingkup dari penelitian ini adalah mencakup instansi penelitian yaitu objek
seluruh karyawan pada PDAM Kota Malang.
Tujuan Penelitian
Pеnеlitiаn ini bеrtujuаn untuk mеngеtаhui pеngаruh konflik kerja (X1) dan stres kerja
(X2) tеrhаdаp prestasi kerja kаryаwаn (Y) sеcаrа simultаn dаn pаrsiаl.
Landasan Teori
Menurut Phil Kitchel (2002) dalam Wibowo (2006:52) “Stres kerja merupakan
respon fisik dan emosional pada kondisi kerja yang berbahaya, termasuk lingkungan
di mana pekerjaan memerlukan kapabilitas, sumber daya, atau kebutuhan pekerja
lebih banyak”. Pengertian tersebut menjelaskan bahwa stres kerja adalah suatu
sumber – sumber terjadinya stres yang datang dari dalam diri individu dikarenakan
adanya tekanan dari pekerjaan yang dilakukan.
Sutrisno (2009:164) menyatakan bahwa “prestasi kerja adalah sebagai hasil kerja
yang telah dicapai seseorang dari tingkah laku kerjanya dalam melaksanakan aktifitas
kerja”.
Menurut Dharma (2003:55) ada beberapa indikator dari prestasi kerja adalah :
H2
Konflik Kerja
Prestasi Kerja
H1
Karyawan
Stres Kerja
Keterangan :
: Pengaruh Simultan
: Pengaruh Parsial
H1 : Secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan konflik kerja dan stres
kerja terhadap prestasi kerja karyawan.
H2 : Terdapat pengaruh yang signifikan konflik kerja terhadap prestasi kerja
karyawan.
H3 : Terdapat pengaruh yang signifikan stres kerja terhadap prestasi kerja
karyawan.
Temuan Penelitian
2. Mengganti atau menambahkan variabel lain yang dapat dikaitkan dengan prestasi
kerja karyawan. Dengan demikian diharapkan dapat mengungkap temuan –
temuan penelitian yang lebih menarik dan bermanfaat bagi banyak pihak.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada karyawan PDAM Kota
Malang tentang pengaruh Konflik Kerja dan Stres Kerja terhadap Prestasi Kerja
Karyawan, maka dapat ditarik kesimpulkan sebagai berikut :
1. Berdasarkan analisis deskripstif pada penelitian ini diketahui bahwa Konflik Kerja
(X1) dan Stres Kerja (X2) yang terjadi di PDAM Kota Malang berada pada tingkat
sedang atau moderate level. Hal tersebut dapat diartikan bahwa Konflik Kerja dan
Stres Kerja yang terjadi di PDAM Kota Malang masih dalam keadaan yang wajar dan
dalam kondisi aman. Sedangkan Prestasi Kerja Karyawan (Y) PDAM Kota Malang
berada pada tingkat tinggi. Hal tersebut dapat diartikan bahwa Prestasi Kerja
Karyawan PDAM Kota Malang dapat dikategorikan baik.
4. Berdasarkan hasil penelitian secara parsial variabel Stres Kerja (X2) berpengaruh
secara signifikan terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Y), dengan nilai Sig.t (0,001) <
α (0,05). Selain itu, Stres Kerja (X2) mempunyai pengaruh negatif terhadap Prestasi
Kerja Karyawan (Y) dengan diperolehnya nilai koefisien regresi = - 0,251.
Berdasarkan analisis