Anda di halaman 1dari 12

TUGAS MATA KULIAH MANAJEMEN KOPERASI

KOPERASI KARYAWAN KEMENTRIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN


KEHUTANANAN ( KOPKARHUTAN)

Dosen Pengampu Prof. Dra. Tri Adjarwati M.M

Kelompok 1
Rakhel Kristina Mulia Sari 1212200345
Fika Anjani 1212200327
Eka Indriani Sipayung 1212200368
Kristianus Renol Bhanda 1212200375
Moch. Bintang Oktavian 1212200177

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA
SEMESTER GASAL
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas limpahan rahmatnya
penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu tanpa ada halangan yang berarti dan
sesuai dengan harapan.
Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada ibu Dr.Tri Andjarwati, M.M. sebagai dosen
pengampu mata kuliah pengantar bisnis yang telah membantu memberikan arahan dan
pemahaman dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan karena
keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran untuk
menyempurnakan makalah ini. Semoga apa yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak
yang membutuhkan.

2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................2
DAFTAR ISI......................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................4
A. Latar Belakang.........................................................................................................4
B. Rumusan Masalah....................................................................................................4
C. Tujuan......................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................5
A. Pengertian koperasi .................................................................................................5
B. Fungsi koperasi........................................................................................................5
C. Sejarah perkembangan KOPKARHUTAN.............................................................6
D. Struktur organisasi KOPKARHUTAN...................................................................6
E. Visi dan Misi KOPKARHUTAN............................................................................7
F. Keanggotaan KOPKARHUTAN.............................................................................7
G. RAT KOPKARHUTAN..........................................................................................8
H. Jangka panjang dan jangka pendek KOPKARHUTAN..........................................8
I. POAC KOPKARHUTAN.......................................................................................8
J. Neraca permodalan KOPKARHUTAN...................................................................10

BAB III PENUTUP...........................................................................................................


A. KESIMPULAN........................................................................................................
B. SARAN....................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
KOPKARHUTAN Berdiri pada tanggal 3 September 1964 dengan nama Koperasi Simpan
Pinjam Karyawan Direktorat Jenderal Kehutanan (KOSPIN) yang terdaftar pada Dinas Koperasi
pada tanggal 5 Maret 1965 dengan nomor 970/A. Kemudian pada tanggal 23 April 1969
KOSPIN memperoleh Badan Hukum dengan nomor 781a/BH/I tanggal 3 Maret 1969.
Berdasarkan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun buku 1980 tanggal 10 Maret 1980,
nama KOSPIN diganti menjadi Koperasi Serba Usaha Direktorat Jenderal Kehutanan (KOSUK).
Sesuai perubahan organisasi Ditjen Kehutanan menjadi Departemen Kehutanan, maka pada RAT
tanggal 23 April 1983, maka KOSUK diganti namanya menjadi Koperasi Karyawan Departemen
Kehutanan (KOPKARHUTAN) dengan Badan Hukum Nomor 781a/BH tanggal 7 April 1984,
dan sejak bulan Desember 1983 kantor KOPKARHUTAN di gedung Manggala Wanabakti di
Jalan Gatot Subroto Jakarta Pusat.
Perubahan organisasi Departemen Kehutanan menjadi Kementerian Kehutanan
mengakibatkan perubahan nama menjadi Koperasi Karyawan Kementerian Kehutanan dengan
singkatan yang tetap sama yaitu KOPKARHUTAN dengan Badan Hukum Nomor
181/BH/PAD/XII.1/ 1829.31/VIII/2011 tanggal 4 Agustus 2011. Pada saat dibentuk Koperasi
beranggotakan 220 orang, pada tahun 2014 (bulan Juli), keanggotaannya telah meningkat
menjadi 4.562 orang.
B. Rumusan masalah
1. Bagaimana sejarah KOPKARHUTAN ?
2. Apa visi dan misi KOPKARHUTAN ?
3. Jangka panjang dan jangka pendek KOPKARHUTAN ?
4. Siapa saja struktur organisasi KOPKARHUTAN ?
5. Kapan pelaksanaan RAT KOPKARHUTAN ?
C. Tujuan
1. Untuk memahami tentang sejarah KOPKARHUTAN
2. Untuk mengetahui visi misi KOPKARHUTAN
3. Untuk mengetahui jangka panjang dan jangka pendek KOPKARHUTAN
4. Untuk mengetahui penyusunan SDM KOPKARHUTAN
5. Untuk mengetahui pelaksanaan RAT KOPKARHUTAN

4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Koperasi
Pengertian koperasi menurut 3 para ahli:
1. Munkner
Munkner mengartikan koperasi sebagai organisasi tolong-menolong yang menjalankan
"urus niaga" secara kumpulan dan berasaskan pada konsep tolong-menolong.
Aktivitas dalam urus niaga semata-mata bertujuan ekonomi, bukan sosial seperti yang
terkandung dalam prinsip gotong royong.
2. Arifinal Chaniago
Arifinal Chaniago mendefinisikan koperasi sebagai suatu perkumpulan yang
beranggotakan orang-orang atau badan hukum yang memberikan kebebasan kepada anggota
untuk masuk dan keluar.
Koperasi dijalankan dengan bekerja sama secara kekeluargaan untuk meningkatkan
kesejahteraan jasmaniah para anggotanya.
3. PJV Dooren
Menurut PJV Dooren, koperasi adalah sebuah asosiasi anggota, baik pribadi maupun
perusahaan yang telah secara sukarela datang bersama-sama dalam mengejar tujuan ekonomi
umum.
Dooren memperluas pengertian koperasi di mana koperasi tidak hanya kumpulan orang-orang,
tetapi dapat juga merupakan kumpulan dari badan hukum atau corporate.
Jadi, Koperasi adalah organisasi beranggotakan orang-orang atau badan hukum dengan
dijalankan bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama.

B. Fungsi koperasi
Fungsi didirikannya koperasi :
1. Membangun dan mengembangkan
Fungsi pertama dari koperasi, yaitu membangun sekaligus mengembangkan potensi dan
kemampuan anggotanya secara khususnya dan masyarakat secara umum. Demikian juga, untuk
mewujudkan kesejahteraan sosial dan ekonomi rakyat.

2. Meningkatkan sumber daya manusia (SDM)

5
Koperasi meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan masyarakat secara aktif.
Kualitas SDM yang makin meningkat akan memberikan manfaat bagi perekonomian.

3. Memperkuat ketahanan ekonomi kerakyatan


Koperasi memperkuat ketahanan ekonomi kerakyatan. Fungsi ini bisa dikatakan sebagai
fondasi kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan menjadikan koperasi sebagai
soko gurunya.
4. Mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional
Koperasi mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional dengan
menggunakan asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.

C. Sejarah Perkembangan KOPKARHUTAN


KOPKARHUTAN Berdiri pada tanggal 3 September 1964 dengan nama Koperasi
Simpan Pinjam Karyawan Direktorat Jenderal Kehutanan (KOSPIN) yang terdaftar pada Dinas
Koperasi pada tanggal 5 Maret 1965 dengan nomor 970/A. Kemudian pada tanggal 23 April
1969 KOSPIN memperoleh Badan Hukum dengan nomor 781a/BH/I tanggal 3 Maret 1969.
Berdasarkan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun buku 1980 tanggal 10 Maret 1980,
nama KOSPIN diganti menjadi Koperasi Serba Usaha Direktorat Jenderal Kehutanan (KOSUK).
Sesuai perubahan organisasi Ditjen Kehutanan menjadi Departemen Kehutanan, maka pada RAT
tanggal 23 April 1983, maka KOSUK diganti namanya menjadi Koperasi Karyawan Departemen
Kehutanan (KOPKARHUTAN) dengan Badan Hukum Nomor 781a/BH tanggal 7 April 1984,
dan sejak bulan Desember 1983 kantor KOPKARHUTAN di gedung Manggala Wanabakti di
Jalan Gatot Subroto Jakarta Pusat.
Perubahan organisasi Departemen Kehutanan menjadi Kementerian Kehutanan
mengakibatkan perubahan nama menjadi Koperasi Karyawan Kementerian Kehutanan dengan
singkatan yang tetap sama yaitu KOPKARHUTAN dengan Badan Hukum Nomor
181/BH/PAD/XII.1/ 1829.31/VIII/2011 tanggal 4 Agustus 2011. Pada saat dibentuk Koperasi
beranggotakan 220 orang, pada tahun 2014 (bulan Juli), keanggotaannya telah meningkat
menjadi 4.562 orang.
D. Struktur Organisasi KOPKARHUTAN
1. Ir. samidi, M.Sc (Ketua)
2. Agung widyo saptono, SE, M.Si (Wakil ketua)
3. Ir. Edi muchtar Rosjadi (Sekretaris)
4. Toni Dilengan, SE, MM. (Bendahara)
5. Ir. Harijoko SP, MM. (Kadiv hukum dan organisasi)
6. Drs. Bambang purnomo (Kadiv humas dan diklat)
7. Ir. Ashary haryanto, MM. (Kadiv pengembangan usaha I)
8. Ir. Ibrahim, MM. (Kadiv pengembangan usaha II)
9. Veri santoso, SE, MM. (Kadiv pemanfaatan aset KLHK)
Pengawas
1. Drs. maman kusnandar, MM. (Ketua)

6
2. Drs. Hari susetyo hartono (sekretaris)
3. Ir. Johanes maryono (anggota)

Pengarah
1. Ir.M. Awriya ibrahim, M.Sc. (bidang usaha)
2. Ir. Mudjihanto soemarmo, MM. (Bidang organisasi dan SDM)

E. Visi dan Misi KOPKARHUTAN


Visi :
"Terwujudnya Kopkarhutan sebagai Koperasi yang mandiri, unggul dan berdaya guna
untuk menyejahterakan anggota"
Misi :
1. Mewujudkan kualitas layanan koperasi yang akuntabel, transparan dan mudah diakses oleh
anggota
2. Mengoptimalkan dan memberdayagunakan aset Kopkarhutan
3. Mengelola dan mengembangkan Simpanan Anggota secara profesional dan berkelanjutan
4. Meningkatkan kesadaran anggota melalui pendidikan perkoperasian
5. Membentuk unit-unit usaha produktif yang sehat dan mandiri
6. Meningkatkan daya saing yang tinggi dengan mengembangkan sinergi dan partisipasi anggota.

F. Keanggotaan KOPKARHUTAN
Karyawan & Tenaga Kontrak
Kopkarhutan per 31 Desember 2021 memiliki 17 orang karyawan dan 44 tenaga kontrak.
Rincian tenaga kontrak pada Unit Usaha sebagai berikut :
•Sekretariat = 3 Orang
•Unit Usaha Perparkiran = 26 Orang
•Unit Usaha Arborea Café = 11 Orang
•Unit Usaha Tour & Travel = 1 Orang
•Serambi Kopkarhutan = 3 Orang

7
G. RAT KOPKARHUTAN
RAT KOPKARHUTAN dilaksanakan pada tanggal 03 Februari 2023 di jakarta.
Nomor: SP. 060 /HUMAS/PPIP/HMS.3/02/2023.
Acara RAT ini dihadiri oleh Pembina, Penasehat, Pengurus, Pengawas, Karyawan dan
Anggota Kopkarhutan. Dalam acara ini juga dilaksanakan Sidang Pleno yang bertujuan untuk
penyampaian dan pengesahan Laporan Pertanggungjawaban Pengurus dan Pengawas tahun buku
2022.
Rapat anggota menetapkan anggaran dasar; kebijaksanaan umum di bidang organisasi,
manajemen, dan usaha koperasi; pemilihan, pengangkatan, pemberhentian pengurus dan
pengawas; rencana kerja, rencana anggaran pendapatan dan belanja koperasi, serta
pengesahankeuangan; pengesahan pertanggungjawaban pengurus dalam pelaksanaan tugasnya;
pembagian sisa hasil usaha; penggabungan, peleburan,
Pembagian dan pembubaran koperasi (Moerdiono, 1992).Hak berpendapat dalam rapat
anggota bersifat terbuka, sehingga keputusan rapat anggota berdasarkan pada musyawarah untuk
mencapai mufakat.

H. Jangka panjang dan jangka pendek KOPKARHUTAN


Peminjaman Jangka Panjang adalah peminjaman yang dilakukan oleh anggota koperasi
dengan dikenakan 1% provisi dan 0,5% asuransi (maksimal untuk pinajaman Rp.20.000.000,)
dari pokok pinjaman dan bunga 0,8% tiap bulan,
Peminjaman Jangka Pendek adalah peminjaman yang dilakukan oleh anggota koperasi
dengan dikenakan 1% provisi dari pokok pinjaman dan bunga 1,6% tiap bulan, dengan jangka
waktu maksimal 10 (sepuluh) bulan.

I. POAC KOPKARHUTAN
PLANNING
Koperasi Karyawan Lingkungan Kementerian Hidup dan Kehutanan
(KOPKARHUTAN) adalah koperasi pegawai Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di
Indonesia
Sebagai koperasi, KOPKARHUTAN cenderung melakukan perencanaan keuangan untuk
mengelola operasionalnya dan memberikan manfaat kepada anggotanya. Namun, tanpa
informasi yang lebih spesifik mengenai jenis perencanaan yang diperlukan, sulit untuk
memberikan jawaban yang komprehensif. Beberapa bidang perencanaan keuangan

8
KOPKARHUTAN dapat mencakup penganggaran, perencanaan investasi, pengelolaan
pinjaman, dan manajemen risiko. KOPKARHUTAN mungkin juga perlu merencanakan
distribusi keuntungan kepada anggotanya dan alokasi sumber daya untuk proyek pengembangan
masyarakat. Pada akhirnya, kebutuhan spesifik perencanaan keuangan KOPKARHUTAN akan
bergantung pada tujuan, sumber daya, dan lingkungan operasinya.
ORGANIZING
KOPKARHUTAN adalah sebuah organisasi koperasi yang didirikan pada tahun 1964
dengan nama Koperasi Simpan Pinjam Karyawan Direktorat Jenderal Kehutanan (KOSPIN).
Organisasi tersebut telah mengalami beberapa kali perubahan dan kini berada di bawah
pembinaan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
KOPKARHUTAN merupakan organisasi besar dengan sistem manajemen yang terstruktur
dengan baik.
Tujuan organisasi ini adalah menjadi koperasi yang unggul.
Selain fungsi utamanya sebagai koperasi simpan pinjam, KOPKARHUTAN juga mempunyai
unit usaha yang mengoperasikan toko
Pada tahun 2017, KOPKARHUTAN menyatakan minatnya untuk mengembangkan wisata alam
sebagai peluang bisnis.
ACTUATING
KOPKARHUTAN adalah koperasi pegawai Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan di Indonesia
Didirikan pada tanggal 23 April 1983. Koperasi mempunyai unit bernama “Simpan
Pinjam” yang memberikan pinjaman kepada anggotanya. Koperasi juga mempunyai sistem bagi
anggota untuk memberikan masukan dan saran kepada pimpinan koperasi. Koperasi mengikuti
prinsip Perencanaan, Penggerakan, Pengorganisasian, dan Pengendalian
Namun hasil pencarian tersebut tidak memberikan informasi spesifik apa yang dimaksud
dengan “Penggerak KOPKARHUTAN”. Bisa jadi frasa ini mengacu pada proses penerapan
rencana dan strategi dalam koperasi, karena “menggerakkan” bisa berarti melakukan sesuatu.
Tanpa konteks yang lebih banyak, sulit untuk memberikan jawaban yang lebih spesifik.
CONTROLLING
KOPKARHUTAN adalah koperasi pegawai Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan di Indonesia. Ini terlibat dalam pengelolaan hutan lestari.
Namun, tanpa informasi lebih lanjut mengenai apa yang dimaksud dengan
“pengendalian”, sulit untuk memberikan jawaban yang spesifik. Jika Anda memiliki informasi
lebih lanjut atau pertanyaan spesifik, harap berikan dan saya akan melakukan yang terbaik untuk
membantu Anda.

9
J. Neraca Permodalan KOPKARHUTAN

10
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Koperasi Karyawan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
merupakan koperasi yang beranggotakan karyawan Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan. Kehadiran Kopkarhutan bertujuan untuk memenuhi
segala kebutuhan dan keperluan anggotanya, salah satunya adalah kegiatan
pertokoan dan simpan pinjam.

B. SARAN
Adapun Saran untuk KOPKARHUTAN adalah :
1. Mengadakan pelatihan mengenai perkoperasian, mengingat hampir sebagian besar pengurus,
pengawas maupun karyawan koperasi tidak memiliki background di bidang perkoperasian.
2. Melakukan evaluasi terkait pembagian kerja per masing-masing unit usaha.
3. Melakukan perbaikan tempat atau ruang kantor KOPKARHUTAN, agar menjadi lebihnyaman
dan kondusif untuk pengurus, pengawas, serta anggota dalam melakukan pekerjaannya.

11
DAFTAR PUSTAKA

https://kopkarhutan.menlhk.go.id/
FE UNJ. 2006. Pedoman Praktik Kerja Lapangan. Jakarta: FE UNJ
Laporan Pertanggung Jawaban Koperasi Karyawan Kementerian Kehutanan.
Jakarta: Juli 2015.
Pramono, Titik Sartika. Ekonomi Koperasi. Jakarta: Ghalia Indonesia, 2009.
Sukamdiyo, Ign. Manajemen Koperasi. Semarang: PT Gelora Aksara Pratama.
Tjiptono, Fandy. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi Ofset, 2001.
Wawancara Langsung dengan Manajer Koperasi Karyawan Kementerian kehutanan

12

Anda mungkin juga menyukai