1.

Riwayat Keluarga

Riwayat keluarga akan menyediakan informasi mengenai latar belakang anak dan

keluarganya. Beberapa informasi yang tercantum, yaitu jumlah anak dalam keluarga,

kondisi rumah dan pekerjaan orang tua, kehadiran anak di sekolah dan performanya, serta

penyakit genetic secara umum dan oral. Pertanyaan yang diberikan tidak boleh

menyinggung pasien dan orang tua.1

2. Riwayat Medis

Beberapa penyakit dan gangguan fungsional dapat menyebabkan atau sebagai

faktor predisposisi di rongga mulut. Riwayat medis yang komprehensif harus didapat,

meliputi masa kehamilan dan kelahiran, periode neonatal, dan anak usia dini. Berikut

contoh beberapa riwayat medis terdahulu dan penyakit sistemik pasiein yah harus

diketahui secara detail, yaitu:1

- Kardiovaskular (congenital heart disease, blood pressure, dan rheumatic fever)

- Sistem saraf pusat (seizure, cognitive delay)

- Sistem endokrin (diabetes)

- Sistem gastrointestinal (hepatitis)

- Sistem pernafasan (asthma)

- Kelainan hematologi

- Sistem urogenital (penyakit renal)

3. Riwayat Prenatal, Natal, dan Post Natal

Berikut riwayat prenatal yang harus diperhatikan, yaitu:1

- Infeksi dan kondisi sistemik selama kehamilan

- Status imunisasi selama kehamilan

 - Rh ayah dan ibu

- Kesehatan ibu saat kehamilan

- Durasi kehamilan

- Riwayat konsumsi obat

Berikut riwayat natal yang harus diperhatikan, yaitu:1

- Waktu kelahiran

- Jenis persalinan (normal, sesar, forsep)

- Vaksinasi yang diberikan saat lahir

- Persalinan secara forsep merupakan salah satu faktor predisposisi kelainan TMJ

Berikut riwayat post natal yang harus diperhatikan, yaitu:1

- Tolak ukur perkembangan, seperti merangkak, duduk, berjalan

- Perkembangan bicara

- Jadwal imunisasi

4. Riwayat Dental

Pengalaman anak terhadap perawatan dental harus dinilai. Jenis perawatan yang

pernah diterima, termasuk pengendalian rasa sakit saat perawatan gigi sebelumnya, akan

memberikan informasi mengenai bagaimana memodifikasi perawatan yang tepat.

Riwayat dental juga dapat mengidentifikasi faktor penyebab masalah gigi dan dampaknya

pada masa depan. Operator juga harus mengetahui cara anak menjaga kebersihat rongga

mulutnya, seperti frekuensi menyikat gigi serta sikat gigi dan pasta gigi yang digunakan.

Kebiasaan diet anak seperti durasi menyusui, pemberian susu botol pada waktu tidur, dan

frekuensi makan. Riwayat dental juga akan memberikan penjelasan untuk kondisi yang
 tidak biasa, seperti rampant karies. Dengan riwayat dental yang menyeluruh, dokter gigi

dapat mengevaluasu sikap orang tua dan anak saat perawatan gigi.1

5. Riwayat Konsumsi Obat,

Beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:1

- Obat yang digunakan untuk penyakit sistemik

- Adverse reaction yang ditimbulkan obat

- Obat yang telah digunakan pada kondisi tersebut

6. Riwayat Perilaku

Jika terjadi adanya tanda perilaku negative selama kunjungan gigi, maka

dierlukan manajemen pembentukan perilaku.1

7. Riwayat Tumbuh Kembang

Tahap perkembangan seperti bicara, keterampilan motoric, dan sosiali harus

dilakukan evaluasi.1

8. Riwayat Diet

Beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:1

- Jenis makanan (vegetative / campuran) yang dapat memengaruhi kebersihan rongga

mulut

- Mengavaluasi kebiasaan ngemil

- Mencatat jumlah konsumsi gula pada kasus pasien kariogenik tinggi

1. Marwah N, Ravi GR, Asokan S. Pediatric Space Management. In: Textbook of Pediatric

Dentistry. 2013;53(9):1689-1699.