LK 1.

3 Penentuan Akar Penyebab Masalah dalam Pembelajaran Anak Usia Dini

Nama Guru : Ainal Ridha, S.Pd

Asal Institusi : TK N Dharma Wanita Persatuan Penanggalan

No Hasil Eksplorasi Penyebab Akar Penyebab Analisis Akar Penyebab Masalah Masalah Terpilih
Masalah Masalah (Data Pendukung) Yang Akan
Diselesaikan
1 Setelah dilakukan analisis masalah, dapat 1. Cara mengajar guru Hasil analisis akar penyebab masalah tentang 1. Media
diketahui bahwa penyebab anak masih kurang menarik penyebab kemampuan anak dalam mengenal pembelajaran yang
belum mampu menghafal huruf adalah : 2. Media pembelajaran dan memahami huruf adalah : digunakan guru
1. Kurangnya media pembelajaran yang ditampilkan guru Menurut Dina, dkk (2022): Kemampuan kurang menarik
yang disiapkan oleh Guru. kurang menarik sebagian besar anak didik yang belum 2. Guru belum
2. Kurang kreatif pembuatan media mengenal huruf dengan baik dan benar pada menggunakan
usia mereka dikarenakan metode yang
dalam pembelajaran yang dapat metode
digunakan dalam proses pembelajaran belum
menarik perhatian anak untuk sesuai dan tidak menarik minat anak. Untuk pembelajaran yang
belajar. mengenalkan huruf kepada anak, diperlukan tepat
3. Guru kurang memahami media keterampilan mengajar yang baik dari guru
pembelajaran yang disiapkan dan juga penggunaan metode yang tepat
sehingga anak dapat mengenal huruf dengan
baik dan benar. Patty, D. Y., Marzuki, K., &
Susilawati, S. (2022). Meningkatkan
Kemampuan Mengenal Huruf Melalui
Permainan Dengan Kartu Huruf Pada Anak
Usia Dini TK Nyiur Jakarta. JURNAL
PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN
PEMBELAJARAN, 4(1), 397-402.

Menurut Sari, dkk (2021): Mengenal huruf

adalah kegiatan yang melibatkan unsur
audiktif (pendengaran) dan visual

2 Setelah dilakukan analisis, dapat
diketahui bahwa penyebab anak kurang
fokusnya dalam kegiatan pembelajaran
adalah:
1. Materi tentang pembelajaran inovatif
yang didapatkan guru masih sedikit
sehingga guru kesulitan untuk
merancang pembelajaran
2. Guru masih menggunakan metode
pembelajaran yang mainstream dan
monoton.
3. Minimnya kreatifitas guru dalam
merancang suatu pembelajaran
4. Kurangnya evaluasi dalam
pembelajaran yang telah dilakukan
(pengamatan). Kemampuan mengenal huruf
dimulai ketika anak senang mengeksplorasi
buku dengan cara memegang atau
membolak-balik buku. Mengenal huruf
dalam teori whole language yaitu mengenal
huruf dan bunyi dari konteksnya (dari bahasa
yang digunakan). Sari, N. R., Hayati, F., &
Harfiandi, H. (2021). Analisis Kemampuan
Mengenal Huruf Abjad Pada Anak Kelompok
A Di Tk Bungong Seleupok Banda
Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa
Pendidikan, 2(1).
Guru belum menggunakan Menurut Khotimah, dkk (2021): Sulitnya
metode dan media anak berkonsentrasi dalam belajar salah
pembelajaran yang tepat satunya disebabkan oleh pengajaran
guru yang tidak menarik dan membosankan.
Khotimah, S. H., Sunaryati, T., & Suhartini,
S. (2020). Penerapan media gambar sebagai
upaya dalam peningkatan konsentrasi
belajar anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal
Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 676.
Menurut Wan Chalidaziah (2018): bahwa
anak usia dini memiliki rentang daya
konsentrasi yang pendek yang menjelaskan
mengapa banyak anak-anak usia dini tidak
dapat mengikuti proses pembelajaran dengan
lancar. Apabila anak yang tidak dapat
berkonsentrasi ini berada dalam satu
ruangan dengan anak-anak lain yang sedang
belajar, maka ia dapat menjadisumber
gangguan terhadap kelancaran proses belajar.
Oleh karena itu masalah kurangnya
konsentrasi belajar ini perlu diatasi salah
satunya dengan menggunakan metode
bermain konstruktif. Chalidaziah, W. (2018).
Kondisi Konsentrasi Belajar Anak Usia Dini
di Taman Kanak-Kanak X. Atfaluna: Journal
of Islamic Early Childhood Education, 1(1),
24-28.