Anda di halaman 1dari 9

HUBUNGAN KONTEN YOUTUBE BAHASA ARAB PADA EDUKASI ANAK-ANAK

TERHADAP NILAI KEISLAMAN.

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah metode penelitian bahasa

Dosen Pengampu : Dr. Rika Astari, S.S., M.A.

Disusun Oleh :

Rahmat Dinni Haerul Budi 1800028106

PROGRAM STUDI BAHASA DAN SASTRA ARAB

FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN

YOGYAKARTA

2021
BAB I

VARIABLE X DAN Y

X = Hubungan Konten Youtube Bahasa Arab Pada Edukasi Anak-anak Terhadap nilai
keagamaan

Y = Meningkatnya Pengetahuan Bahasa Arab Dan tertanamnya nilai keagamaan pada Pada
Anak-anak

1. PENDAHULUAN

1.1. FAKTA SOSIAL

Seiring berkembangnya teknologi, komunikasi menggunakan media pun


berkembang pesat, dengan pola penyebarannya yang cepat, dan komunikasi media baru
dengan menggunakan internet lebih mudah diakses siapapun, kapanpun dan dimana saja,
dengan sumber tanpa batas. sehingga media lama (old media) jarang diminati daripada
media baru (new media).

Youtube merupakan situs video yang menyediakan berbagai informasi berupa


“gambar bergerak‟. Situs ini memang disediakan bagi mereka yang ingin melakukan
pencarian informasi video dengan melihatnya langsung. Kita juga dapat berpartisipasi
dengan cara mengunggah video ke chanel yang telah kita buat kemudian membaginya ke
seluruh dunia.

Youtube yang terhubung dengan koneksi internet, pengguna dapat mencari video
apa saja yang mereka inginkan, berinteraksi dengan pengguna lain secara melalui kolom
komentar yang tersedia sehingga komunikasi massa ini lebih interaktif dan lebih
menghibur dari pada media massa konvensional. Umpan balik yang terjadi dalam media
massa youtube ini memang tidak langsung secara kontak fisik, namun memungkinkan
para komunikan untuk berinteraksi secara langsung pada komunikator.

Menurut Josep A. Devito, fungsi persuasi dianggap sebagai fungsi yang penting
dari komunikasi massa. Persuasi bisa datang dari berbagai macam bentuk:
(1) mengukuhkan atau memperkuat sikap, kepercayaan, atau nilai seseorang
(2) mengubah sikap, kepercayaan, atau nilai seseorang
(3) menggerakkan seseorang untuk melakukan sesuatu
(4) memperkenalkan etika, atau menawarkan sistem nilai tertentu.1

1
DeVito, Joseph, A. Komunikasi Antar Manusia. (Jakarta : Prfessional Book. 1997).
Komunikasi merupakan sebuah proses yang selalu digunakan manusia dalam
berinteraksi sehari-hari antar individu maupun berkelompok hingga menggunakan media
yang dikenal dengan komunikasi media massa (mass communication). Kata massa dalam
komunikasi massa dapat diartikan lebih dari sekedar orang banyak, massa diartikan
sebagai “meliputi semua orang yang menjadi sasaran alat-alat komunikasi massa atau
orang-orang pada ujung lain dari saluran”2

1.2. FAKTA LITERATURE

Sejauh ini studi tentang “Hubungan Konten Youtube Bahasa Arab Terhadap
Anak-anak” cenderung melihat dua hal.

Pertama, studi korelasi yang menegaskan hubungan konten youtube yang


berbahasa arab terhadap anak-anak dari sisi aspek positif, Media sosial menjadi alat
pengajaran penting untuk menyebarkan informasi kepada anak. Penggunaan video
interaktif seperti YouTube ke dalam proses pembelajaran akan meningkatkan
pemahaman dan penguasaan ketrampilan peserta didik .YouTube dapat menjadi alternatif
untuk mempelajari keterampilan berbahasa dan sastra Arab, sebagai alat pengajaran
untuk menciptakan pengalaman belajar individu maupun kelompok.3

Kedua, studi tentang hubungan konten youtube yang berbahasa arab terhadap
anak-anak dari sisi aspek negatif yang menjelaskan. Meskipun video-video di youtube
mencakup banyak topik yang seharusnya dimanfaatkan oleh anak-anak untuk belajar dan
menambah wawasan, anak-anak biasanya malah mencari hiburan atau menonton film
yang mereka sukai. Apalagi mereka sudah kecanduan dengan tontonan di youtube itu.
Mereka tidak lagi mencari materi belajar.

Maka, orang tua harus memperhatikan penggunaan media sosial itu. Peranan
orang tua sangat penting dalam mengontrol tayangan youtube yang ditonton oleh anak-
anaknya. Orang tua perlu mendampingi anak – anak saat nonton, memberikan
pemahaman tentang suatu tayangan di yang sedang disaksikan. Hal ini perlu karena bisa
sekaligus untuk membangun sarana komunikasi dengan anak, dan mengurangi dampak
negatif dari tayangan youtube bagi anak-anak.

orangtua harus dituntut sebagai pandamping sekaligus pengawas bagi anaknya


sendiri supaya anak tidak melakukan atau melakukan penyimpangan melalui teknologi
baru ini, terkhusunya anak usia dini yang masih awam dan labil mereka sangat perlu
diawasi dan diperhatikan serta dibimbing agar nantinya anak tersebut tidak
menyalahgunakan teknologi. Pola asuh orangtua kepada anaknya (parenting) menjadi
solusi dari semua persoalan ini (SA Wiranto. 2018)
2
Wiryanto. Teori Komunikasi Massa. (Jakarta: PT.Grasindo. 2000).
3
Burnett, Melissa. 2008. Integrating Interactive Media Into The Classroom:
Youtube Raises The Bar On Student Peformance.
1.3. TUJUAN
Menurut terdapat beberapa subsistem yang menentukan keberhasilan
pembelajaran, diantaranya media/alat bantu pembelajaran, tekhnologi serta tenaga
pengajar. salah satunya adalah dengan menggunakan tekhnologi komputer dan internet
sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar. Penggunaan media ini memberikan
beberapa keuntungan diantaranya dapat diakses kapanpun dan dimanapun. Salah satu
media penunjang pembelajaran berbasis internet yang dapat memvisualisasikan tekhnik
dan materi pembelajaran dengan baik adalah "YouTube"4
Pendidikan pada prosesnya diharapkan mampu merubah perilaku siswa yang
terjadi melalui proses pendidikan berkaitan dengan pengembangan dirinya sebagai
individu dan mampu melakukan 5 M (menanya, mencoba, menalar, menyaji, dan
mencipta) terhadap apa yang dipelajari dan dipahami oleh peserta didik berdasarkan
monitoring pendidik. Sehingga proses pendidikan yang dibutuhkan menjadi siswa yang
mandiri. Tetapi, suatu kekeliruan jikalau pendidik secara kurang wajar menetapkan
pemanfaatan metode hanya karena faktor pertimbangan dari pendidik sendiri, yaitu
memilih metode pendidikan yang paling mudah, hanya di sebabkan oleh peserta didik
menguasai satu metode saja. Penetapan pemilihan metode yang tepat seharusnya
mempertimbangkan aspek yang ingin dicapai,yaitu mengacu pada garis besar program
pembelajaran yang dibagai menjadi dua jenis : 1. Proses pembelajaran mampu
mendorong peserta didik menata dan mengisi pengalaman baru dengan berpedoman pada
masa lalu yang pernah dialami. 2. Proses pembelajaran yang dirancang untuk
meningkatkan transfer pengetahuan baru, pengalaman baru, dan ketrampilan baru
sehingga dapat mendodorng masing-masing meraih semaksimal mungkin ilmu
pengetahuan yang diinginkannya, apa yang menjadi kebutuhannaya, serta keterampilan
yang diperlukan. Selain itu pula keberhasilan proses pembelajaran ditentukan juga oleh
kemampuan pengajar dalam menciptakan suasana kelas yang kondusif.5

1.4. ARGUMEN
Seiring perkembangan zaman yang semakin serba canggih, tuntutan kebutuhan
dalam informaisi maupun komunikasi juga menjadi diperlukan, Hal tersebut tentu ada
dampak positif dan negatifnya dan memang peranan teknologi komunikasi juga menjadi
sangat penting. Teknologi komunikasi dalam wujud youtube menjadi fenomena yang
sangat populer sekarang ini di masyarakat, proses komunikasi pada youtube cenderung
dinamis dan ada hubungan timbal balik, sehingga youtube mempunyai citra dan
kelebihan tersendiri bagi pengguna-penggunanya, akan tetapi dari kelebihan tersebut
youtube juga memberikan dampak negatif terkhusus untuk pengguna youtube yang masih
dibawah umur, bahkan sekarang banyak ditemui anak usia dini pun sudah menggunakan
4
Pannen Paulina. 2005. Pendidikan Sebagai System. Jakarta: Universitas Terbuka
5
Nursalam, 2008. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan :
Jakarta: Salemba Medika
youtube, yeng sistem penyebaran informasinya Random dari kalangan siapapun dapat
meng-akses konten apapun. Hal ini sangat berdampak buruk terhadap anak-anak yang
menggali informasi berlebihan yang malah menjerumuskannya kedalam konten-konten
yang negatif.

2. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah konten Youtube berbahasa Arab berpengaruh terhadap perkembangan anak-
anak ?
2. Bagaimana dampak negatif dan positif konten youtube berbahasa Arab berpengaruh
terhadap perkembangan anak-anak ?

3. STUDI PUSTAKA
1. Kemampuan Bahasa Arab
a. Pengertian kemampuan bahasa
Kemampuan secara bahasa sama dengan kecakapan atau kesanggupan.
Kemampuan berbahasa merupakan kemampuan seseorang memakai bahasa yang baik
yang dilihat dari sistem bahasa.6 Konsep kecakapan, tercermin dalam panduan ACTFL
(1986), mengorganisasi dengan karakter penutur terhadap pelbagai macam tingkat
informasi menurut konteks, fungsi, serta keakuratan. Fungsi berkaitan pada tindak tutur
komunikatif siswa yang harus mampu melakukannya, seperti halnya menyebutkan
peristiwa secara berurutan, mengajukan pertanyaan, serta menceritakan aktifitas-
aktifitas masa lalu atau masa yang akan datang.7
Kecakapan berbahasa merupakan kemampuan individu dalam memahami
bahasa yang dipakai secara lisan, mengungkapkan diri secara lisan, memahami bahasa
yang dikatakan secara tertulis, mengungkapkan diri secara tertulis. Dengan adanya
kemampuan berbahasa sesorang dapat mengungkapkan pikiran dan isi hatinya terhadap
orang lain yang tak lain tujuan pokok pengajaran bahasa dalam bentuk berkomunikasi.
Dalam aspek kebahasaan, kemampuan berbahasa bersifat konkret serta mengacu pada
penggunaan bahasa senyatanya, dalam bentuk lisan yang dapat didengar atau dalam
bentuk tertulis yang bisa dibaca. Semua hal itu merupakan sasaran tes bahasa yang tak
lain bagian dari kajian kebahasaan serta pendidikan terkhusus pada aspek kebahasaan
terapan.8

b. Bahasa Arab
Bahasa meruapakan suatu sarana yang amat penting dalam menyampaikan suatu
ide maupun pesan. Melalui bahasa manusia dapat berkomunikasi serta mengetahui suatu
perkembangan yang terjadi.
6
Tim penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka 2007), ed 3, cet 4.
7
Syukur Ghazali, Pembelajaran Keterampilan Berbahasa, dengan pendekatan Komunikatif-Interaktif, (Bandung: PT
Refika Aditama, 2010) cet .1, hal-54
8
Abdul Wahab Rosyidi, op ., cit
Mustafa Al-Ghulayaini9 mengungkapkan :
‫اللغة الفاظ يعبر بها كل قوم عن مقاصده‬

“Bahasa merupakan lafaz yang digunakan oleh setiap kelompok masyarakat untuk
menyampaikan maksud mereka”.
Kridalaksana (1983) dalam Abdul Chaer 10 bahasa merupakan sistem lambang
bunyi arbitrer yang digunakan para anggota kelompok sosial dalam bekerja sama,
berkomunikasi, dan mengidentifikasi diri.
Bahasa mempunyai peranan penting bagi suatu bangsa, karena bahasa dapat
menjadi tanda identitas kebangsaannya. Contohnya yaitu bahasa Indonesia merupakan
bahasa nasional atau bahasa pemersatu bangsa Indonesia. Demikian pula dengan bahasa
Arab, bahasa yang awalnya merupakan alat komunikasi bangsa Arab, kemudian
menjadi bahasa agama Islam bahkan menjadi bahasa dunia seiring dengan
perkembangan zaman.
Bahasa arab memiliki peranan penting bagi umat Islam. Hal tersebut disebabkan
Qur’an dan Hadist adalah pedoman hidup umat Islam dalam beribadah dan bertingkah
laku ditulis dengan bahasa Arab. Maka dari itu bahasa Arab tidak bisa dipisahkan dari
umat Islam, karena dalam memahami ajaran Islam secara kaffah dibutuhkan
kemampuan bahasa Arab yang mumpuni.

2. LANDASAN TEORI

1. Konten Kreatif

Pengertian konten dalam kamus Besar Bahasa Indonesia, adalah content atau
diartikan sebagai isi, merupakan struktur dan desain dari informasi yang terdapat pada
halaman situs.11 Konten (dalam bahasa inggris: content) adalah informasi yang tersedia
melalui media atau produk elektronik. Sedangkan konten media merupakan berbagai
bentuk konten atau isi dalam sebuah media di dunia teknologi yang ada pada saat ini
seperti blog, wiki, forum, gambar digital, video, file audio, iklan hingga berbagai bentuk
konten media lainnya yang terbentuk melalui buatan dari para pengguna sistem atau
layanan online yang seringkali dilakukan lewat sebuah situs media online. Maka istilah
konten ini digunakan untuk mengidentifikasi dan menguantifikasi beragam format dan
genre informasi sebagai komponen nilai tambah media.12

9
Mustafa Al Ghulayaini, Jami’u Ad-Durusi Al-Arabiyah, (Beirut: Maktabah Isriyah, 2008), hlm. 3.
10
Abdul Chaer, Pengantar Linguistik Umum, (Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2007), hal.32
11
KBBI. Kemendikbud. Go. Id. Di unduh pada 10 Oktober 2019.
12
Yelli Agesti, Pengaruh Konten Video Dance K-Pop Di Youtube Terhadap Komunitas
Cover Dance Di Bandar Lampung Untuk Melakukan Cover Dance K-Pop Semarang, (Universitas
Lampung: 2018), 25.
Konten Kreatif adalah informasi yang berisi hal-hal yang diciptakan dengan
menggunakan berbagai macam pendekatan baik yang belum pernah ada sebelumnya
atau hal lama namun dikemas lagi mengikuti perkembangan sekarang.13
Konten kreatif adalah bentuk sajian informasi yang di dalamnya dapat berupa
hiburan, berita atau informasi lain yang disajikan secara orisinil melalui media baru.
Konten kreatif dapat berupa artikel, video, audio maupun multimedia yang diunggah di
Internet.

2. Youtube

a. Pengerrtian Youtube dan youtuber

Youtube.com, merupakan salah satu situs website yang menggunakan internet


untuk menjalankan fiturnya, dimana dengan Youtube, seorang pengguna dapat
memposting atau menampilkan video maupun animasi agar dapat dilihat dan
dinikmati orang banyak. Banyaknya pengguna Youtube, sangat menguntungkan
sebuah promosi dengan menggunakan media tersebut.14
Youtube adalah video online dan yang utama dari kegunaan situs ini ialah
sebagai media untuk mencari, melihat dan berbagi video yang asli ke dan dari segala
penjuru dunia melalui suatu web (Budiargo, 2015; 47). Kehadiran Youtube
membawa pengaruh luar biasa kepada masyarakat, khususnya masyarakat yang
memiliki gairah di bidang pembuatan video, mulai dari film pendek, dokumenter,
hingga video blog, tetapi tidak memiliki lahan “untuk mempublikasikan karyanya”.
Youtube mudah dipergunakan, tidak memerlukan biaya tinggi, dan dapat diakses
dimanapun, tentunya dengan gadget yang kompatibel. Hal itu membuat pembuat
video amatir dapat dengan bebas mengunggah konten-konten video mereka untuk
dipublikasikan. Jika video mereka mendapat sambutan baik, jumlah viewers akan
bertambah. Viewers banyak akan mengundang pengiklan untuk memasang iklan
dalam video-video mereka selanjutnya. Senada dengan televisi, konten program
televisi yang disukai masyarakat, dalam hal ini ratingnya tinggi, akan menarik
pengiklan secara otomatis.15
Diluncurkan pada bulan Mei 2005, Youtube telah memudahkan miliaran orang
untuk menemukan, menonton, dan membagikan beragam video. Youtube
menyediakan forum bagi orang-orang untuk saling berhubungan, memberikan

13
Evita Widasari, Abi Senoprabowo Dan Dimas Irawan Ihya’ulumuddin, Perencanaan
Konten 16 Sub Sektor Ekonomi Kreatif Bekraf Melalui Video Fulldome, (Univeritas Dian
Nuswantoro, 2017), 4
14
Gede Lingga Ananta Kusuma Putra, Pemanfaatan Animasi Promosi Dalam Media
Youtube, (Sekolah Tiggi Desin Bali 2019), h 260
15
Eribka Ruthellia David, Mariam Sondakh, Stefi Harilama, Pengaruh Konten Vlog
dalam Youtube terhadap Pembentukan Sikap Mahasiswa, (Universitas Sam Ratulngi, 2017), h 7
informasi, dan menginspirasi orang lain di seluruh dunia, baik yang besar maupun
kecil.16
b. Konten Kreatife youtuber
Youtuber merupakan istilah untuk menyebut seseorang yang membuat konten
video yang unik, lucu, dan menarik kemudian diunggah melalui akun youtube
mereka. sebagai youtubers mereka memiliki akun youtube yang selalu aktif
mengunggah video yang mereka buat setiap minggunya.17
3. Metode pembelajaran bahasa arab

METODE

3.1. Pada era milenial ini perkembangan di era digital sangatlah pesat, baik dalam informasi
maupun pendidikan. Mengenal generasi milenial yang di setiap keperluannya mengenai
informasi maupun pengetahuan menggunakan akses internet baik browsing ataupun
mengunakan media youtube, akan lebih menyenangkan jika menggunakan media youtube
dikarenakan menggali informasi dalam media youtube sangatlah update dan mudah
dipahami, cukup menonton dan mendengarkannya saja seakan kita telah berada dalam
forum tersebut. Dalam hal ini penulis mengangkat judul Hubungan konten youtube bahasa
Arab terhadap Anak-anak, karena keingintahuan penulis tentang dampak konten youtube
yang menggunakan bahasa Arab terhadap pengetahuan dan perkembangan anak-anak.
3.2. “Hubungan konten youtube bahasa Arab terhadap Anak-anak” dipilih sebagai pembicaraan
lisan ini atas tiga pertimbangan,
Pertama, melihat perkembangan teknologi yang memaksimalkan mudahnya dalam belajar
baik pelajaran bahasa arab, dan pelajaran umum.
Kedua, dilihat dari aspek kurangnya peminatan anak-anak untuk mempelajari dan
berbahasa Arab di era milenial ini.
Ketiga, dilihat dari aspek dampak positif dan negatif, terhadap perkembangan anak-anak.
3.3. Tipe penelitian dan jenis data: data penelitian ini diperoleh melalui proses studi 7 yang
bersumber dari konten konten-konten youtube.
3.4. Data yang dibutuhkan terdiri dari data Wujud, Faktor, dan Implikasi
Wujud kontroversi yang terdapat dalam penelitian ini ialah pengaruh konten-konten
Youtube yang mengindentifikasikan perkembangan anak datanya dari berbagai media
yang terekspos.
Faktor yang menyebabkan merosotnya perkembangan anak dalam bidang akademi,
Datanya didapat dengan cara menganalisis dan mengumpulkan data-data yang didapat.
Data menyangkut implikasi datanya didapat dari hasil berbagai dampak yang tampak
dalam kasus ini, menyimpulkan atau hasil dari penelitian ini.
16
Rulli Nasrullah, Media Sosial, (Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2017), h17
17
Supriono; Ahmad Harun Yahya, NEW MEDIA DAN STRATEGI
PERIKLANAN(Analisis diskursus youtubers sebagai stealth marketing), AKTUALITA jurnal
penelitian sosial dan keagamaan Volume 9, Edisi 1 (Juni 2019), h 7
3.5. Proses penelitian. Penelitian ini diawali dengan deskreview atas data sekunder dan bahan
tertulis dari studi terdahulu, kemudian dilanjutkan dengan observasi, wawancara, dan studi
kasus. Deskreview dilakukan dengan cara menganalisis konten-konten youtube bahasa
arab yang dijadikan alat ajar terhadap anak-anak.
3.6. Proses penelitian berlangsung 1 bulan yang dimulai dari desk-review, focus-group
discussion. Sebelum penelitian ini dilakukan dikumpulkan berbagai bahan primer berupa,
buku ajar bahasa arab, penelitian-penelitian mengenai perkembangan anak pada era
milenial.
3.7. Setelah mengumpulkan data kemudian dilihat korelasinya antara konten youtube berbahasa
arab terhadap perkembangan anak pada era milenial ini. Menyertakan dalam segi positif
dan negatif terhadap dampak yang terjadi.

Anda mungkin juga menyukai