KB MUTIARA

HATI
ANTI KORUPSI PADA PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI

Desa Wangkal Kec. Gading Kab. Probolinggo

Eka Srikismiati,S.Pd
Probolinggo, 19 Mei 1975
Lulusan SI PGRI Jember
Fak. Pendidikan PAUD
Mulai mengajar Tahun 2019
Alamat : Desa Wangkal Kec. Gading
 Ringkasan

•Mengajak Siswa / i dan seluruh komponen sekolah untuk menegakkan kejujuran dalam berbagai
situasi dan kondisi.
•Senantiasa meningkatkan kualitas iman dan taqwa dengan melakukan berbagai aktivitas
rutinitas ritual ataupun yang bersifat yakinlah dengan keimanan dan ketaqwaan dapat
di mecegah dari perbuatan yang tercela khususnya korupsi dan ketidakjujuran pada anak.
•Membiasakan untuk terbuka atau transparan dalam mengelola keuangan sekolah, maupun
keuangan yang dikelola oleh Wali Murid, seperti sumbangan Siswa-Siswi yang sedang sakit, iuran
siswa, dan lain-lain.
 Tabel Perbedaan

Kategori Anti Korupsi dan Jujur Korupsi dan Ketidak Jujuran

Landasan Filosofis Paradigmanya manolak untuk melakukan Korupsi dan melakukan Paradigmanya tidak di lakukan praktek atau
kejujuran terhadap setiap kegiatan pemberitahuan oleh Orang Tua/Wali Murid
dan Guru di Sekolah terhadap Korupsi dan
kejujuran
Struktur Konsep Terjadinya Perbedaan Konsep, Tujuan, Nilai dan tanggungjawab kepada Anak Didik tentang Anti Korupsi dan Kejujuran
Pendidikan

Ontologi Terjadi perbedaan dalam aspek/prakter tentang cara memandang dan penempatan para Anak Didk dalam proses
pembelajaran Anti Korupsi dan Kejujuran
Sumber dan Metode Berasal dari Allah SWT, yang diperoleh dengan menerapkan kegiatan Berasal dari pengaruh sesama teman, orang
Aktifitas Ritual dan Incidental sekaligus dengan melalui akal sehat, tua, kurangnya akal sehat, kurangnya aktifitas
berita yang benar dan intuisi Anak Didk ritual kepada Allah SWT.
 Alur Kotak Kejujuran

Alur Pembelajaran

01 Anak Didik diberikan Pengetahuan Tentang Anti Korupsi

02 Praktek 1 melalui Audio Visual

03 Praktek 2 melalui Kantin Kejujuran

04 Praktek 3 melaluli Pemberian Permen pada Siswa

Anak Didik sudah terbiasa melakukan Anti Korupsi pada

05 kehidupan sehari – hari
 Tabel Kegiatan

Gambar Keterangan

Memberikan ruang sekaligus Praktek

kepada anak didik dengan
menggunakan sistem Kotak
Kejujuran.
 Praktek 1: Menonton Audio Visual

Anak Didik Menonton dan Mengamati

melalui Audio Visual tentang Anti Korupsi
dan kejujuran
 Praktek 2: Melalui Kantin Kejujuran

Guru memberikan kesempatan untuk anak didik mengamati Kotak

Kejujuran yang telah di sediakan.
 Praktek 3: Melalui Pemberian Permen

Pada saat guru memberikan permen kepada 10 siswa dengan menyedikan

hanya 10 biji permen, siswa akan meminta untuk diberikan 1 -2 pemen, dan
ada yang tidak Kebagian.
 Tujuan

01 02 03
Mengetahui pengertian korupsi Mengetahui cara Mengetahui sikap dan
dan penyebab-penyebab memberantas korupsi di peran kita sebagai generasi
korupsi yang terjadi di Indonesia dan mengetahui penerus yang unggul tanpa
Indonesia. dampak dari korupsi. korupsi.
 Manfaat

Untuk para penyelidik,

pelaku dan rakyat agar Untuk pemerintah di
Untuk para generasi
turut serta dalam Indonesia, khususnya di
penerus bangsa agar
mencegah tindak Kabupaten Probolinggo
mengetahui lebih detail
korupsi di lembaga dalam mewujudkan negara
mengenai
kependidikan. Indonesia bebas korupsi.
korupsi dan mengkajinya
lebih lanjut.
Analisis dan
Metode
 01
Keadaan Awal
sekolah KB Mutiara Hati sangatlah
kekurangan siswa – siswi dan anak didik
yang ada di sekolah tersebut ialah dari
kalangan menengah ke bawah dimana untuk
berpengetahuan tentang anti korupsi dan
kejujruan sangatlah kurang bisa di katakan
belum mengerti.
 02
Proses
Pembelajaran dan Mengajarkan Pengetahuan tentang Kejujuran
dan Anti Korupsi sangatlah berat, karena harus berbulan – bulan
untuk menerapkan ilmu Kejujuran dan Anti Korupsi kepada anak
usia 3 – 4 tahun dimana meraka hanya berfikir untuk bermain.
Lambat laun setelah kami adakan kotak kejujuran di sekolah
ternyata menarik perhatian anak didik karena terdapat beberapa
makanan yang kami jual tanpa seorang pedagang, ternyata
banyak menghasilkan respon kejujuran pada anak didik kami.
Meskipun ada beberapa anak didik yang belum bisa melakukan
kejujuran dan Korupsi.
 03
Hasil
Hasil yang di peroleh sampai saat ini sangatlah signifikan dengan
diadakan Kotak Kejujuran di sekolah memberikan dampak positif
kepada anak didik dan tenaga pendidik yang terdapat di sekolah.
Sehingga saya menjadi Guru Terfavorit oleh anak didik dan
Dampak positif ini menjadikan implementasi pada anak didik di
Kehidupan sehari – hari.
 Metode Penerapan Pada Anak Didik

40% 35% 25%

Menerapkan
pada Berikan Memberikan
Kehidupan Pandangan Pemberitahua
Sehari - hari dan Keyakinan n dan Pujian
bahwa Tuhan
Maha Melihat
 Kesimpulan

Kunci utama dalam mendidikkan kejujuran adalah

melalui keteladanan guru dan orang tua. Karena apa
yang dilihat anak itu yang akan diikuti. Guru dan orang
tua merupakan profil yang terdekat bagi anak. Jadi
segala sesuatu yang dilakukan guru atau orang tua
akan masuk dalam memori anak. Dan dengan
mudahnya anak akan meniru apa yang diperbuat guru
atau orang tua. Selain memberi keteladanan, guru dan
orang tua perlu menjalin komunikasi yang baik dengan
anak, yaitu dengan membiarkan anak merasa nyaman
di dekat guru atau orang tua.
 “ Jangan pernah mengharapakan anak
anda memiliki sikap yang jujur bila setiap
saat orangtua selalu menyuguhkan
ketidak jujuran pada anaknya”
 Terima Kasih
Di Persilahkan jika ada yang ingin Bertanya..