PROPOSAL
Oleh :
Hikmat Arif Zai
NIM. 020210030
Proposal penelitian dengan judul “Pengaruh Latihan Zig Zag Run Dan Shuttle Run
Terhadap Kelincahan Dribbling Siswa Bermain Futsal Di SMP Negeri 1 Majasari” yang
disusun oleh Hikmat Arif Zai NIM 020210030 ini telah disetujui pembimbing untuk di
ujikan.
ii
SURAT PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa proposal dengan judul “Pengaruh Latihan Zig Zag
Run Dan Shuttle Run Terhadap Kelincahan Dribbling Siswa Bermain Futsal Di SMP
Negeri 1 Majasari” ini benar – benar karya saya sendiri. Sepanjang pengetahuan saya
tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau yang diterbitkan oleh orang lain
kecuali sebagai acuan atau kutipan dengan mengikuti tata penulisan karya ilmiah yang
telah lazim
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
anugerahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal skripsi yang berjudul
“Pengaruh Latihan Zig Zag Run Dan Shuttle Run Terhadap Kelincahan Dribbling
Siswa Bermain Futsal Di Smp Negeri 1 Majasari”.
Penulisan proposal penelitian ini dibuat untuk memenuhi syarat guna mencapai
gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan
Rekreasi Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Mutiara banten.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan proposal penelitian ini masih jauh dari
kata sempurna. Meskipun demikian, penulis berusaha semaksimal mungkin agar
penyusunan proposal penelitian ini berhasil dengan sebaik – baiknya sehingga dapat
diterima dan disetujui pada saat siding seminar proposal.
Bersama ini dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan rasa
terimakasih yang sebesar – besarnya kepada pihak yang selalu mendukung :
1. Tuhan Yang Maha Esa yang selalu memberikan kekuatan, kepintaran dan kelancaran
dalam bertindak dan berpikir untuk penyusunan proposal penelitian ini.
2. Orang Tua dan Saudara saya yang selalu memberikan semangat dan dukungan baik
materi maupun finansial untuk menyelesaikan penyusunan proposal penelitian ini.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
v
BAB I
PENDAHULUAN
1
SMP Negeri 1 Majasari merupakan salah satu sekolah yang berada tepat di
kabupaten Pandeglang Provinsi Banten. Sekolah ini mempunyai siswa berkompeten
dalam bermain futsal dan sering mengikut sertakan diri dalam setiap event
pertandingan futsal antar pelajar yang dilaksanakan di pandeglang. Siswa – siswa di
SMP N 1 Majasari rutin melakukan latihan setiap minggu yakni 2 kali dalam
seminggu yaitu selasa ddan kamis. Berdasarkan hasil pengamatan yang sudah
dilakukan di SMP Negeri 1 Majasari. Pada saat melakukan latihan futsal, peneliti
menemukan bahwa ada masalah dalam latihan trsebut yaitu masih kurangnya
kelincahan dalam melakukan dribbling bola, dimana bola sering lepas setiap
melakukan dribbling pada saat siswa – siswanya berlatih futsal. Berdasarkan data
yang diambil dari sekolah, sampel yang diamati saat latihan sebanyak 30 orang, dari
keseluruhan pemain yang diamati ketika pemain melakukan dribbling bola melewati
cones secara zig – zag dan secara Shuttle, ada 12 orang atau (40%) siswa yang dinilai
dapat melakukan dengan baik kelincahan dibbling, dan 8 orang atau (27%) siswa
yang dinilai belum cukup baik melakukan kelincahan dribbling. Sedangkan 10 orang
atau (33%) siswa lainnya masih sangat kurang baik melakukan kelincahan dribbling
bolanya, bahkan sampai lepas kontrol bolanya dan bolanya keluar dari area rintangan
yang dibuat untuk melakukan dribbling bola.
Kelincahan merupakan kemampuan tubuh untuk melakuakan gerakan cepat dan
tepat dengan koordinasi yang seimbang. Komponen ini sangat dibutuhkan dan harus
dimiliki oleh setiap atlet khususnya pemain futsal dalam melakukan kelincahan
dribbling bola. Menurut Sajaoto (2007 : 9) kelincahan adalah kemampuan seseorang
mengubah posisi di area tertentu, seseorang yang mampu mengubah satu posisi yang
berbeda dalam kecepatan tinggi dengan koordinasi yang baik, berarti kelincahannya
cukup baik. ,Kelincahan pada umumnya didefinisikan sebagai sebagai kemampuan
mengubah arah secara efektif dan cepat, sambil berlari hamper dalam keadaan penuh,
kelincahan terjadi karena gerakan tenaga dan ekplosif (Kusnadi, Nanang dan Herdi
Hartadji, 2015 : 29).
Ikhsan (2019 : 15) berpendapat bahwa dribbling adalah keterampilan dasar
dimana pemain melakukan gerakan berlari sambil mendorong bola menggunakan
kaki sehingga adanya perpindahan bola dari suatu daerah ke daerah yang lain atau
membuka daerah pertahanan lawan. Pemain futsal harus mampu melakukan dribbling
2
karena merupakan salah satu komponen yang sangat penting disaat bermain futsal
alangkah indahnya jika seorang memiliki kemampuan kelincahan dalam dribbling
bola. Dalam mendapatkan performa kelincahan dribbling bola, pemain futsal perlu
melakukan latihan zig zag run dan shuttle run untuk meningkatkan kelincahan dalam
dribbling bola saat bermain futsal.
Latihan zig zag run dapat meningkatkan kelincahan dan kecepatan serta ketepatan
dalam berpindah tempat untuk dribbling bola saat melewati lawan. Selain itu latihan
shuttle run juga adapat meningkatkan kecepatan dan daya tahan tubuh secara berkala
karena orrientasi latihan lari secara bolak balik merupakan komponen yang
membangun fisik menjadi lebih seimbang, berkekutan, berdaya tahan dan
meingkatkan kelicahan dalam dribbling bola.
3
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah dan latar belakang diatas, rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Apakah yang dimaksud dengan latihan zig zag run?
2. Apakah yang dimaksud dengan latihan shuttle run?
3. Apakah yang dimaksud dengan kelincahan dribbling?
4. Bagaimana pengaruh latihan zig zag run terhadap kelincahan dalam dribbling?
5. Bagaimana pengaruh latihan shuttle run terhadap kelincahan dalam dribbling?
6. Bagaimana pengaruh latihan zig zag run dan shuttle run terhadap kelincahan
dalam dribbling?
4
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad, Nursadi (2012). Pengaruh Latihan Zig Zag Run Terhadap Kelincahan Atlet
Pencak Silat Tapak Suci Lebong. Physical Education, Health And Recreation.
2(2) : 182.
Budiwanto, S. 2012. Metodologi Latihan Olahraga. Malang : Universitas Negeri Malang.
Donisisus Wora. 2017. Pelatihan Zig Zag Run Lebih Efektif Meningkatkan Kelincahan
Menggiring Bola Dari Pada Pelatihan Shuttle Run Dalam Permainan Futsal.
Sport And Fitness Journal.
Arwandi, J Dan Ardianda, F. 2018. Latihan Zig Zag Run Dan Latihan Shuttle Run
Berpengaruh Terhadap Kemampuan Dribbling Sepak Bola. Jurnal Performa
Olahraga.
Harsono. 2015. Kepelatihan Olahraga. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Widodo, Achmad, 2019. Pengaruh Latihan Zig Zag Terhadap Peningkatan Kelincahan
Siswa Usia 17 – 18 Tahun. Journal Kesehatan Olahraga.
5
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
6
Gambar 2.1.
Lapangan Futsal Standar Internasional
(Sumber : internet www. Kibrispdr.org)
Gambar 2.2.
Gawang Futsal Standar Internasional
(Sumber : internet www.Siplah Telkom.com)
7
Bola yang digunakan dalam permainan futsal memiliki ukuran sebagai
berikut: 1) ukuran besar bola: 4, 2) diameter bola: 63,5 – 66 cm, 3) berat bola: 350
– 390 g, 4) tekanan bola: 0-4-0-6 atmosfer atau sekitar 400 – 600 g/cm3, 5) bahan
bola: karet, polyurethane, hingga polyvinyl chloride.
Gambar 2.3.
Bola Futsal Standar Internasional
(Sumber : Internet www. product nation.com)
8
Kelincahan merupakan kemampuan untk mempertahankan keseimbangan
tubuh saat mengubah arah gerakan dengan cepat selama gerakan berlangsung,
sehingga kelincahan sangat penting untuk olahraga yang membutuhkian adaptasi
pada setiap perubahan situasi yang sering terjadi dalam peertandingan (Twis dan
Benickly dkk dalam Diputra: 2015:48).
Dari kutipan diatas dapat diartikan bahwa kelincahan dapat membuat
kemampuan pemain untuk beradaptasi lebih cepat dalam pertandingan. Pemain
dapat mengontrol dan menjaga keseimbangkan tubuh pada saat melakukan
gerakan mengubah arah baik pada posisi menyerang ataupun bertahan.
Menurut Wahjoedi dalam (Purba:2010:13) berpendapat bahwa kelincahan
adalah kemampuan tubuh untuk mengunah arah gerak tanpa hilangnya
keseimbangan tubuh. Seseorang mampu mengubah posisi dari satu posisi ke
posisi yang lain pada kecepatan yang tinggi dengan koordinasi yang baik dan
kelincahan yang cukup baik (Sajoto dalam Purba:2017:13).
Berdasarkan pendapat beberapa para ahli diatas maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa kelincahan merupakan kemampuan mengubah arah gerakan
dengan cepat, tepat dan seimbang ketika sedang bergerak. Seorang atlet yang
mempunyai kelincahan yang cepat maka dapt menciptakan gerakan – gerakan yng
efektif dan flexible.
b. Teknik Dribbling
Teknik dasar dribbling merupakan komponen teknik penting untuk
melakukan pasing dan melewati lawan. Dribbling dilakukan dengan gerakan lari
menggunakan kaki mendorong bola kedepan saat pertandingan. Menurut
Mulyono (2014:54) mengatakan dribbling atau menggiring bola sama seperti
sepak bola yaitu untuk menguasai bola dan menciptakan peluang untuk mencetak
gol ke gawang lawan. Pemain futsal yang mampu menggiring bola dengan baik
akan berusaha semaksimal mungkin untuk melewati lawan pada saat lawan
mempunyai pertahanan yang kuat dan minim kesempatan untuk passing ke teman.
9
Tujuan dribbling bola menurut A. Sarumpet Dkk (1992) antara lain : 1)
memindahka daerah permainan; 2) melewati lawan; 3) memancing lawan untuk
mendekati bola sehingga kesempatan untuk menyerang daerah lawan terbuka; 4)
untuk memperlambat dan mengatur tempo permainan. Selain itu, Irawan (2009)
menyatakan bahwa teknik dribbling pada permainan futsal dapat dilakukan
dengan menggunakan telapak kaki (sole of the foot), menggunakan kaki bagian
dalam (inside of the foot), menggunakan kaki bagian luar (outside ot the foot),
dan menggunakan bagian punggung kaki (instep of the foot).
Menurut Harsono (1998:172) latihan zig zag run memiliki keuntungan yakni
kemungkinan cedera lebih kecil karena sudut ketajaman arah berkelok 40º sampai 90º
banyak membutuhkan koordinasi tubuh. Sebaliknya, kerugian yang didapat ialah
secara psikis arah lari perlu pengingatan lebih dan atlet kurang terbiasa dengan sudut
lari yang lebih besar.
10
2.4 Hakikat Shuttle Run
Shuttle run merupakan gerakan berlari secara bolak – balik dari satu titik
ke titik lainnya pada jalur lintasan yang telah ditentukan untuk meningkatkan
kelincahan. Irawadi (2011:108) menyatakan bahwa kelincahan adalah
kemampuan tubuh dalam beergerak dan mengubah arah dalam waktu sesingkat-
singkatnya tanpa hilangnya keseimbangan. Komponen gerakan yang terjadi
dalam latihan ini yaitu dengan mengubah arah gerakan, kecepatan, keseimbangan
dan koordinasi tubuh.
Giriwijoyo dan Dikdik (2015:4) menyebutkan bahwa latihan shuttle run
memiliki kelebihan tersendiri yaitu terjadinya pergerakan persendian lengan
terutama tungkai sehingga akan meningkatkan fleksibilitas. Kemudian, adanya
kontraksi otot yang berterusan yang berguna meningkatkan kelincahan dan
kecepatan bergerak.
11
2.6 Hipotesis
Berdasarkan anggapan dasar yang dikemukakan diatas, penulis mengajukan
hipotesis yaitu Pengaruh Latihan Zig Zag Run Dan Shuttle Run Terhadap Kelincahan
Dribbling Futsal Di SMP Negeri 1 Majasari.
12