Anda di halaman 1dari 4

A.

PENDAHULUAN

Taekwondo adalah salah satu olahraga dan seni bela diri yang berasal dari negara Korea.
Taekwondo merupakan olah raga dan seni bela diri yang merakyat dimana pokok dari konsep
Taekwondo adalah gabungan dari “ Kekuatan, Kecepatan dan Ketepatan”. Pelaku Taekwondo
atau Taekwondoin adalah orang-orang yang rendah hati dikarenakan konsep yang harus
diresapi dan dimiliki oleh mereka adalah : “etika bersahaja, tekun dan kontrol diri yang kuat
serta spirit/semangat yang tinggi.

Jadi apakah tujuan mempelajari Taekwondo? Yaitu untuk melatih kekuatan, kecepatan
dan ketepatan dengan konsep rendah hati dengan etika bersahaja, tekun dan kontrol diri yang
kuat serta semangat yang tinggi. Di Indonesia khususnya seni bela diri taekwondo sudah dikenal
sejak 1972 khususnya di kalangan Militer yaitu pada Kostrad,Marinir,Kopasus dan Brimob.
Taekwondo juga sudah dipertandingkan sebagai cabang olah raga resmi di arena PON, Sea
Games, Asian Games dan Olympiade.

Secara individu Taekwondo bisa dipelajari dan dilatih segala tingkatan secara universal
yang bisa membentuk satu individu yang rendah hati, yang mempunyai etika bersahaja, kontrol
diri yang kuat dan mempunyai semangat yang tinggi.

B.FILOSOFI SABUK PADA TEKWONDO

1. Sabuk Putih, melambangkan kesucian, awal/dasar dari semua warna


Materi yang diajarkan :
Teori : tentang nilai dan tujuan mempelajari Taekwondo, etika berlatih Taekwondo,
melipat dobok(seragam latihan) dan memakai sabuk.
Teknik : cara penghormatan, teknik pemanasan dan perengangan, cara membentuk
kepalan tangan/ jireugi dan sonal
Sikap kuda-kuda dasar : moa seogi, narahi seogi,gibon joonbi seogi, juchum seogi, ap
seogi,ap kobi seogi
Gerakan Dasar: pukulan(tonjokan) ke atas-tengah-bawah
Tendangan dasar : ap chagi,dollyo chagi,deol o chiki,
2. Sabuk Kuning, melambangkan bumi disinilah mulai ditanamkan dasar-dasar
Taekwondo dengan kuat ( mempelajari jurus-jurus dasar 1,2 dan 3)

Junilawati 082166480593
Materi yang diajarkan :
Teori : nama –nama bagian tubuh dan sasaran serangan, norma-norma kebenaran,
semangat Taekwondo.
Tehnik : cara membentuk sonnal
Sikap kuda –kuda : dwitkoobi seogi
Gerakan : sabetan dengan sonnal (pisau tangan)
Tendangan : tendangan dasar pada sbuk putih, yeop chagi kombinasi dengan steep
1 s/d 4.

3. Sabuk Hijau, melambangkan hijaunya pepohonan pada saat inilah dasar


Taekwondo mulai ditumbuh kembangkan,..........
4. Sabuk biru, melambangkan birunya langit yangmenyelimuti bumi dan seisinya
memberi arti bahwa kita harus mengetahui apa yang telah kita pelajari, untuk
dapat kita terapkan kedalam satu tehnik dan sikap diri yang lebih dewasa.,..........
5. Merah, melambangkan matahari artinya bahwa kita mulai menjadi pedoman bagi
orang lain dan mengingatkan harus dapat mengontrol setiap sikap dan tindakan
kita
6. Hitam,melambangkan akhir, kedalaman, kematangan dalam berlatih dan
penguasaan diri kita dari rasa takut dan kegelapan,..............

C.MAKSUD DAN TUJUAN

Bertitik tolak dari pendahuluan dan Filosofi yang diajarkan pada olah raga dan
seni bela diri Taekwondo saya bermaksud mengajukan permohonan kepada Bapak/Ibu
agar kiranya olahraga bela diri Taekwondo dapat dikembangkan di sekolah yang Bapak/
Ibu pimpin.
Adapun tujuan dalam berlatih olah raga Taekwondo ini antara lain adalah :
1. Melatih siswa/i untuk berdisiplin
2. Melatih siswa/i meningkatkan rasa percaya diri dan membentuk individu yang
rendah hati.
3. Meningkatkan kesehatan dan kebugaran guna menunjang pertumbuhan jasmani/
tubuh bagi siswa/i

Junilawati 082166480593
4. Melatih siswa/i guna membentuk pertahanan dan pembelaan diri (fisik) dari
ganguan orang lain
5. Menjauhkan diri siswa/i dari pengaruh – pengaruh kegiatan dan lingkungan yang
tidak baik seperti narkoba dan kenakalan anak lainnya.
6. Mencari bibit – bibit olahragawan (Taekwondoin) yang nantinya dapat berprestasi
dimasa depan.

D.DURASI WAKTU DAN MATERI LATIHAN

1. 15 menit, untuk pemanasan dan perengangan.


2. 15 menit latihan fisik dasar bagi sabuk putih dan tingkatan sabuk berikutnya.
3. 60 menit untuk latihan inti menurut tingkat sabuk.
4. 15 menit istirahat.
5. 10 menit pendinginan.
6. 5 menit pengarahan dan evaluasi.

E.PENUTUP

Demikianlah proposal latihan Taekwondo ini saya ajukan sebagai pedoman dan
acuan untuk kegiatan ekstra kurikuler bagi siswa/i di sekolah yang Bapak/ Ibu pimpin.
Saya menyadari banyak kekurangan yang nantinya harus saya sempurnakan dengan
melihat kondisi dan situasi yang dimiliki anak didik ketika berlatih. Semoga proposal ini
dapat berguna untuk pengembangan olah raga Taekwondo di sekolah yang Bapak /Ibu
pimpin.

Medan, 07 September 2016

JUNILAWATI
PELATIH

Junilawati 082166480593
PROPOSAL

EKSTRA KURIKULERTAEKWONDO

MEDAN 2016

Junilawati 082166480593

Anda mungkin juga menyukai