STRUKTUR
JEMBATAN
Hinawan T. Santoso
Definisi Jembatan
Jembatan adalah :
Akar Painan Bridge, A log bridge in the French The Arkadiko Bridge (Greece), one of
Sumatera Barat, Inodnesia Alps near Vallorcine the oldest arch bridges in existence
2. Zaman Romawi Kuno
Pada periode ini, telah membangun jembatan dari kayu,
batu dan beton. Untuk jembatan batu dan beton,
bentuknya sama seperti pada periode jembatan purba
yaitu berbentuk lengkung (arch).
a. Menurut Fungsi
b. Menurut Material
c. Menurut Sistem Strukturnya
d. Menurut Sistem Perletakan
e. Menurut Formasi Lantai
f. Menurut Bidang yang Dipotong
g. Menurut Kelas Jalan
h. Menurut Sifat Penggunaan
a. Menurut Fungsinya
• Jembatan jalan raya: • Jembatan Kereta Api :
Jembatan untuk lalu lintas Jembatan untuk lintasan
kendaraan bermotor. kereta api
• Jembatan Kombinasi :
Jembatan yang digunakan sebagai
lintasan kendaraan bermotor dan
kereta api.
The Lake Street Bridge, USA
a. Menurut Fungsinya
• Jembatan Pejalan Kaki :
Jembatan yang digunakan untuk
lalu lintas pejalan kaki.
Bamboo Bridge at Serayu River (1925), Indonesia Pont de la Liberation (1919), France
• Jembatan Komposit
Kol Sunandar II Bridge
(2019), Indonesia
c. Menurut Sistem Struktur
• Jembatan Plat (Slab Bridge)
Jembatan bentang pendek terdiri dari
pelat beton bertulang yang bertumpu
pada abutmen. Termasuk dalam tipe ini:
box culvert, pile slab, dan voided slab
• Jembatan Cantilever
Jembatan yang dibangun
menggunakan balok kantilever
(balok terjepit) pada salah satu
atau kedua ujungnya dan bertemu
di tengah-tengah pada rintangan
yang dilintasi
• Jembatan Kelas B
Jembatan dengan lebar jalur lalu
lintas 6,00 m (lajur ganda) ditambah
0,50 m lebar trotoar untuk pejalan
kaki dan sandaran pada kanan dan
kiri jembatan
• Jembatan Kelas C
Jembatan dengan lebar jalur lalu
lintas 3,50 m ditambah 0,50 m lebar
trotoar untuk pejalan kaki dan
sandaran pada kanan dan kiri
jembatan
h. Menurut Sifat Penggunaan
• Jembatan Tetap/Permanen
Adalah jembatan yang dirancang untuk
keberadaannya dapat dimanfaatkan terus
atau sesuai umur rencana jembatan atau
tidak terikat waktu.
Umur rencana jembatan standar yaitu 50
tahun dan jembatan khusus s/d 100 tahun
• Jembatan Sementara/Darurat
Adalah jembatan yang diperuntukkan dan
dibangun pada keadaan tertentu, misal
jembatan eksisting roboh / direhabilitasi /
diganti sehingga dibuatkan jembatan
sementara sebagai pengalih lalu lintas.
Jembatan sementara dapat berupa Rangka
Bailey, jembatan kayu/batang kelapa, dsb
• Jembatan Bergerak
Jembatan dirancang dapat dipindahkan
atau dapat dibuka untuk jalur lalu lintas
air atau watercrafts dengan cara : terbuka
(bascule), terangkat vertikal (vertical-lift),
berputar (swing)
Komponen Utama Jembatan
Bangunan Bawah: Bangunan Atas: Bangunan Pelengkap &
Pengaman:
• Fondasi • Semua struktur di atas landasan
• Jalan pendekat (oprit)
• Pilar (pier) yang mendukung lalu lintas
• Sandaran (railing)
• Kepala jembatan • Pelat Lantai
• Tembok sedada
(abutment) • Lapis permukaan
• Krib, bronjong, DPT, dll
Panjang Jembatan
Bentang
Jembatan
Oprit
Landasan
Pilar (Bang.Bawah)
Fondasi
Tampak memanjang jembatan
Diafragma dan /
Gelagar
Ikatan angin
melintang
Plat Lantai
Gelagar
memanjang
Rangka baja
Rangka Rangka baja pelengkung
Rangka baja khusus B
A
J
A
Jembatan cable stayed
Khusus Jembatan gantung
Pelengkung
BANGUNAN BAWAH
Cap
Dinding penuh
Pilar Satu kolom
Dua kolom
Tiga kolom atau lebih
Penamaan Jembatan Bina Marga
Kode-Kode Penamaan Jembatan