Anda di halaman 1dari 4

ASUHAN KEPERAWATAN

CEFALGIA
No. Dokumen:
No. Revisi:
SOP TanggalTerbit:
Halaman: 1/4
UPTD dr. Nurcahyati Akbar
PUSKESMAS Kusuma Wardani
JETIS NIP.19820701 201001 1 014

1. Pengertian Cefalgia atau sakit kepala adalah salah satu keluhan fisik paling
utama manusia. Sakit kepala pada kenyataannya adalah gejala
bukan penyakit dan dapat menunjukkan penyakit organic
(neurologi atau penyakit lain), respon stress, vasodilatasi
(migren), tegangan otot rangka (sakit kepala tegang) atau
kombinasi respon tersebut (Brunner dan Suddanrth).
Asuhan keperawatan adalah suatu rangkaian kegiatan praktik
keperawatan yang langsung diberikan kepada pasien pada
berbagai tatanan pelayanan kesehatan dengan menggunakan
metodologi proses keperawatan, (pengkajian, analisa data,
diagnose keperawatan, merencanakan tindakan keperawatan,
melaksanakan tindakan keperawatan, melaksanakan tindakan
dan evaluasi keperawatan) dalam lingkup dan wewenang serta
tanggung jawab keperawatan.
Asuhan Keperawatan Cefalgia adalah : suatu rangkaian kegiatan
praktik keperawatan yang langsung diberikan pada pasien
dengan cefalgia pada berbagai tatanan pelayanan kesehatan
dengan menggunakan metodologi proses keperawatan,
(pengkajian, analisa data, diagnose keperawatan, merencakan
tindakan keperawatan, melaksanakan tindakan keperawatan,
melaksanakan tindakan dan evaluasi keperawatan) dalam lingkup
dan wewenang serta tanggungjawab keperawatan.
2. Tujuan Sebagai acuan agar dapat memberikan asuhan keperawatan
pasien cefalgia secara komprehensif.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Jetis nomor : 118 / 67 / 416-
103.13 / 2017 Tentang Pelayanan Klinis UPT Puskesmas Jetis.
4. Referensi Marlyn E Doengoes,1999,Rencana Asuhan Keperawatan :
Pedoman untuk perencanaan dan pendokumentasian perawatan
pasien, Edisi3,EGC,Jakarta
5. Langkah- 1. Persilahkan pasien kemeja perawat
langkah/ 2. Lakukan pengkajian dan pengelompokan data keperawatan
Prosedur Data Subjektif : pasien mengatakan
- Pusing dan atau nyeri kepala
- Leher terasa kaku
- Mual dan atau muntah
- Cemas dengan penyakitnya
Data Objektif : hasil pengkajian
- Tanda tanda vital
- Keadaan umum
- Sikap tubuh
3. Tulis diagnose keperawatan dalam lembar asuhan
keperawatan, meliputi :
- Nyeri b/d stress dan ketegangan, iritasi/tekanansafar,
vasospasme, peningkatan intra cranial
- Koping individu takefektif b/d situasikrisis, kerentanan
personal, system pendukung tidak adekuat, kelebihan
beban kerja
- Kurang pengetahuan mengenai kondisi dan kebutuhan
pengobatan b/d kurang mengingat, tidak mengenai
informasi, keterbatasan kognitif
4. Tulis rencana tindakan perawatan sesuai diagnose perawatan
Diagnosa Perawatan I :
- Pastikan durasi/episode masalah, siapa yang telah
dikonsulkan dan obat apa yang telah digunakan
- Teliti keluhan nyeri, catat intensitasnya
- Catat kemungkinan patofis yang khas
- Kolaborasi pemberian anti nyeri
Diagnosa Perawatan II :
- Dekati pasien dengan ramah dan penuh perhatian
- Bantu pasien dalam memahami perubahan pada
konsep citra tubuh
- Berikan informasi tentang penyebab penyakitnya
- Kolaborasi untuk konseling
Diagnosa Perawatan III :
- Diskusikan etiologi individual dari sakit
- Bantu pasien dalam mengidentifikasi kemungkinan
factor prediposis
- Diskusikan tentang obat-obatan dan efek sampingnya
5. Lakukan implementasi dengan menerapkan rencana
tindakan
6. Lakukan evaluasi, criteria hasil :
- Kebutuhan rasa nyaman terpenuhi
- Koping individu efektif
- Pengetahuan pasien adekuat
7. Catat dalam lembar asuhan keperawatan (dokumentasi)
6. Unit Terkait 1. Poli 24 jam
2. Poli Umum
3. Ponkesdes
7. Diagram Alir
Persilahkan pasien ke meja perawat

Lakukan pengkajian dan


pengelompokan data keperawatan

Tulis diagnosa keperawatan dalam


lembar asuhan keperawatan

Tulis rencana tindakan perawatan


sesuai diagnosa perawatan

Lakukan implementasi sesuai dengan


rencana tindakan

Lakukan evaluasi

Catat dalam lembar asuhan keperawatan

8. Dokumen Rekam medis


Terkait
9.Rekaman Historis Perubahan
Tgl. Mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai