Anda di halaman 1dari 12

ASUHAN KEBIDANAN NIFAS

DAN MENYUSUI

PRINSIP GIZI UNTUK IBU NIFAS


DAN FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI IBU NIFAS

RISMA ANANDA P
YUHANA SEPTIANI
Pengertian GIZI IBU
NIFAS
Gizi ibu nifas adalah zat-zat makanan yang
sangat diperlukan untuk pertumbuhan
kesehatan ibu dan bayi pada masa nifas dan
makanan yang di konsumsi oleh ibu setelah
persalinan yang mempunyai nilai gizi untuk
memenuhi kecukupan gizinya dan dapat
memperoleh ASI yang cukup untuk bayinya.
Prinsip GIZI IBU NIFAS

Kebutuhan Kalori
Protein yang Cukup
yang Meningkat
Protein penting untuk
Ibu nifas membutuhkan
pemulihan tubuh dan
tambahan kalori untuk
produksi ASI
mendukung proses
penyembuhan tubuh dan
Contohnya: daging, ikan, telur,
menyusui bayi.
kacang-kacangan, dan produk
susu.
Contohnya: buah, sayuran,
sumber protein berkualitas,
dan karbohidrat kompleks.
Prinsip GIZI IBU NIFAS
Konsumsi Zat Besi yang
Kalsium yang Cukup
Tepat
Kehilangan darah
Kalsium penting untuk
selama persalinan dapat
kesehatan tulang dan
menyebabkan defisiensi
gigi, serta produksi ASI.
zat besi.
Contohnya: susu rendah
Asupan zat besi yang
lemak, keju, atau sumber
mencukupi melalui makanan
kalsium lainnya.
atau suplemen jika
diperlukan.
Prinsip GIZI IBU NIFAS

Asupan Serat Air yang Cukup

Konstipasi sering terjadi Ibu nifas perlu minum


setelah persalinan. banyak air untuk mencegah
dehidrasi, terutama jika
Contohnya: buah-buahan, menyusui. Air membantu
sayuran, dan biji-bijian memproduksi ASI dan
mempercepat pemulihan
dapat membantu
tubuh.
mengatasi masalah ini.
Prinsip GIZI IBU NIFAS
Suplemen Vitamin dan Hindari Makanan Berisiko
Mineral Tinggi

Dokter atau ahli gizi dapat Hindari makanan yang


merekomendasikan berisiko tinggi seperti
suplemen vitamin dan makanan laut tinggi merkuri,
makanan mentah atau
mineral tertentu seperti
setengah matang, serta
asam folat atau vitamin D,
makanan yang mengandung
terutama jika asupan
alkohol dan kafein dalam
makanan ibu nifas tidak
jumlah berlebihan.
mencukupi.
Prinsip GIZI IBU NIFAS
Makanan yang Dapat Istirahat yang Cukup
Merangsang Produksi ASI

Beberapa makanan seperti istirahat yang cukup juga


oatmeal, bawang putih, sangat penting untuk
atau adas manis diketahui pemulihan tubuh ibu
dapat merangsang nifas. Cobalah untuk
produksi ASI. Namun, efek tidur sebanyak mungkin
ini bisa berbeda-beda ketika bayi tidur agar
pada setiap ibu. tubuh memiliki waktu
untuk pulih.
Faktor - faktor yang
mempengaruhi Gizi Ibu Nifas

1. Asupan Makanan: Jenis dan kualitas makanan yang dikonsumsi oleh


ibu nifas sangat memengaruhi status gizinya.

2. Status Ekonomi: Tingkat pendapatan dan akses terhadap makanan


yang berkualitas dapat memengaruhi kemampuan ibu nifas untuk
membeli makanan yang sehat dan bergizi.

3. Pendidikan Gizi: Pengetahuan tentang gizi dan pemahaman mengenai


kebutuhan gizi selama masa nifas dapat mempengaruhi pilihan makanan
dan pola makan ibu nifas.
Faktor - faktor yang
mempengaruhi Gizi Ibu Nifas
4. Dukungan Sosial: Dukungan dari keluarga, pasangan, dan
teman-teman dapat memengaruhi asupan makanan ibu
nifas.

5. Kondisi Kesehatan: Kondisi kesehatan ibu nifas, seperti


gangguan pencernaan atau alergi makanan, dapat
mempengaruhi jenis makanan yang dapat mereka
konsumsi.

6. Gangguan Pemakanan: Beberapa ibu mungkin mengalami


gangguan pemakanan seperti anoreksia postpartum atau
bulimia postpartum, yang dapat berdampak negatif pada
gizi mereka.
Faktor - faktor yang
mempengaruhi Gizi Ibu Nifas
6. Stres dan Kecemasan: Stres dan kecemasan pasca
persalinan bisa mengganggu nafsu makan dan pola makan
ibu nifas.

7. Status Kehamilan Sebelumnya: Jika ibu mengalami


komplikasi selama kehamilan sebelumnya atau memiliki
riwayat kekurangan gizi, ini bisa memengaruhi kondisi gizi
mereka selama masa nifas.

9. Polusi Lingkungan: Paparan polusi lingkungan atau bahan


berbahaya dapat memengaruhi kualitas makanan dan air
yang tersedia, serta dapat berdampak pada kesehatan ibu
dan bayi.
Faktor - faktor yang
mempengaruhi Gizi Ibu Nifas

10. Budaya dan Tradisi: Budaya dan tradisi masyarakat dapat


memengaruhi jenis makanan yang dianjurkan atau dihindari selama masa
nifas.

11. Akses terhadap Layanan Kesehatan: Akses yang baik ke layanan


kesehatan prenatal dan posnatal dapat membantu ibu nifas
mendapatkan perawatan dan dukungan yang mereka butuhkan untuk
menjaga kesehatan dan gizi mereka
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai