Anda di halaman 1dari 4

PENYIMPANAN OBAT

No. Dokumen : SOP/FRM-11/


2016
Ditetapkan Oleh
No. Revisi : 00 Kepala UPTD Puskesmas Plandaan
SOP
Tanggal Terbit : 04 Januari 2016
PUSKESMAS
PLANDAAN
Halaman : 1/3 dr. ASNAN BUDI SASMITO
NIP. 196910242002121003

1. Pengertian Penyimpanan obat adalah suatu kegiatan penyimpanan obat-obatan


yang diterima agar aman, terhindar dari kerusakan baik fisik maupun
kimia sehingga terjamin mutunya.

2. Tujuan 1. Obat yang tersedia di Unit Pelayanan Kesehatan terjaga


kualitasnya.
2. Keamanan obat dapat terjaga ( tidak hilang, tidak rusak dan tidak
kadaluarsa ).
3. Memudahkan pengecekan terhadap jenis dan jumlah stok obat.
3. Kebijakan SK Kepala Pukesmas Plandaan No. 188.4/234.23/415.25.15/2015
tentang Pengelolaan Obat.
4. Referensi 1. Permenkes No. 30 tahun 2014 tentang Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas.
2. Pedoman Cara Pelayanan Kefarmasian yang Baik (CPFB), tahun
2011, Dirjen Bina Kefarmasian Dan Alat Kesehatan, Kemenkes
RI dan Pengurus IAI.
5. Alat dan Bahan Sesuai kasus
6. Langkah – langkah 1. Menyiapkan gudang yang memenuhi syarat :
a. Cukup luas minimal 3 X 4 M.
b. Ruangan kering dan tidak lembab.
c. Ada ventilasi agar ada aliran udara.
d. Jendela harus mempunyai pelindung untuk menghindarkan
adanya cahaya langsung dan berteralis.
e. Lantai dibuat dari tegel/semen yang tidak memungkinkan
bertumpuknya debu dan kotoran lain.
f. Dinding dibuat licin.
g. Hindari pembuatan sudut lantai dan dinding yang tajam.
h. Gudang obat khusus digunakan untuk penyimpanan obat.
i. Mempunyai pintu yang dilengkapi kunci ganda.
2. Menyiapkan pengaturan penyimpanan obat :
a. Obat disusun secara alfabetis.
b. Obat dirotasi dengan system FIFO ( jika obat tidak ada tanggal
ED nya maka obat yang diterima lebih dulu digunakan lebih
dulu) dan FEFO (jika obat ada tanggal ED nya maka tanggal
ED yang lebih pendek digunakan lebih dulu).
c. Obat disimpan pada rak dan almari.
d. Obat yang disimpan di lantai harus diletakkan di atas palet.
e. Tumpukan dus sebaiknya harus sesuai dengan petunjuk.
f. Obat dikelompokkan berdasarkan bentuk sediaan dan suhu
penyimpanan ( supositoria, syrup, tablet, alkes, dll).
3. Mencatat jumlah yang diterima dalam kartu stok.
4. Letakkan kartu stok di dekat obatnya.
5. Menjaga mutu obat dengan cara memperhatikan faktor sebagai
berikut :
a. Kelembaban:
 Ventilasi harus baik.
 Jendela dibuka waktu kita bekerja di gudang.
 Simpan obat di tempat yang kering.
 Wadah harus selalu tertutup rapat jangan dibiarkan
terbuka.
 Biarkan pengering tetap dalam wadah tablet/kapsul.
 Kalau ada atap yang bocor harus segera diperbaiki.
b. Sinar matahari :
 Kebanyakan cairan larutan dan injeksi cepat rusak
karena pengaruh sinar matahari, jadi obat yang penting
disimpan dalam almari.
 Jendela-jendela diberi gorden.
c. Temperatur / panas :
 Obat seperti salep, krim sangat sensitive terhadap
pengaruh panas, jadi hindarkan obat dari udara panas.
 Pasang ventilasi udara.
 Atap gedung jangan dibuat dari bahan metal.
 Buka jendela sesekali sehingga terjadi sirkulasi udara.
d. Kerusakan fisik:
 Dus obat jangan ditumpuk terlalu tinggi karena obat
yang ada di dalam dus bagian tengah ke bawah dapat
pecah/rusak dan juga akan menyulitkan pengambilan
obat.

2/3
3/3
 Hindari kontak dengan benda-benda yang tajam.
e. Kontaminasi bakteri :
 Wadah obat harus selalu tertutup rapat sehingga tidak
mudah tercemar oleh bakteri atau jamur.
f. Pengotoran :
 Ruangan yang kotor dapat mengundang tikus dan
serangga lain yang kemudian merusak obat, etiket yang
kotor akan sulit terbaca, jadi bersihkan ruangan paling
sedikit seminggu sekali, lantai disapu dan dipel, dinding
dan rak dibersihkan.
7. Diagram Alir
Menyiapkan gudang yang memenuhi
syarat

Menyimpan obat sesuai aturan

Mencatat jumlah obat di kartu stok

Meletakkan kartu stok di dekat obatnya

Menjaga mutu obat sesuai aturan


penyimpanan

8. Hal – hal yang _


perlu diperhatikan
9. Unit Terkait 1. BP Umum
2. BP Gigi
3. Rawat Inap
4. Ruang KIA
5. Ruang Bersalin
6. Puskesmas Pembantu
7. Polindes
10. Dokumen Terkait Kartu Stok Obat
11. Rekaman Historis Tanggal mulai
Perubahan No Yang diubah Isi Perubahan
diberlakukan

4/3

Anda mungkin juga menyukai