Anda di halaman 1dari 3

PENYIMPANAN OBAT

No. Dokumen :
160/SOP/PBS/2017
SOP No. Revisi :0
Tgl. Terbit : 6-7-2017
Halaman : 1/3
UPTD
Puskesmas Nurcinta Nasution, S.Kep.
Pembantu NIP: 197109199995032003
Sukamaju
1.Pengertian Penyimpanan adalah suatu kegiatan pengamanan terhadap
obat-obatan yang diterima agar aman (tidak
hilang) ,terhindar dari kerusakan fisik maupun kimia dan
mutunya tetap terjamin.
2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah petugas agar
obat yang tersedia di Unit Pelayanan Kesehatan terjamin
mutu dan keamanannya
3.Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Bandar Senembah Nomor :
242/SK/PBS/2017 tentang penilaian dan pengendalian
penyediaan dan penggunaan obat
4.Referensi - Permenkes No 74 tahun 2016 tentang standar pelayanan
kefarmasian di puskesmas
- Buku Materi Pelatihan Manajemen Kefarmasian di
Puskesmas, Dirjen Bina Kefarmasian dan alat kesehatan
Kemenkes RI Tahun 2010
5.Prosedur . Menyiapkan gudang yang memenuhi syarat :
- luas minimal 3 X 4 m2,disesuaikan dengan jumlah
obat yang disimpan
- Ruangan kering dan tidak lembab
- Memiliki ventilasi yang cukup
- Jendela harus mempunyai pelindung untuk
menghindarkan adanya cahaya langsung dan
berteralis
- Lantai dibuat dari tegel/semen yang tidak
memungkinkan bertumpuknya debu dan kotoran
lain. Harus diberi alas papan (palet)
- Dinding dibuat licin
- Hindari pembuatan sudut lantai dan dinding yang
tajam
- Gudang obat khusus digunakan untuk
penyimpanan obat
- Mempunyai pintu yang dilengkapi kunci ganda
- Tersedia lemari untuk narkotik dan psikotropik yang
selalu terkunci. Lemari narkotik dan psikotropik
bisa digabungkan dengan kamar obat
- Harus ada pengukur suhu dan higrometer ruangan.
2. Menyiapkan pengaturan penyimpanan obat :
- Obat disusun secara alfabetis
- Obat dirotasi dengan sistem FIFO dan FEFO
- Obat disimpan pada rak dan almari
- Obat yang disimpan di lantai harus diletakkan di atas
palet
- Obat dikelompokkan berdasarkan bentuk sediaan
dan suhu penyimpanan
3. Mencatat jumlah yang diterima dalam kartu stok
4. Kartu stok diletakkan di dekat obatnya
5. Menjaga mutu obat dengan cara memperhatikan faktor-
faktor sebagai berikut :
- Kelembaban
- Temperatur / panas
- Kerusakan fisik : dus obat jangan ditumpuk terlalu tinggi
karena obat yang ada di dalam dus
bagian tengah ke bawah dapat pecah /
rusak dan juga akan menyulitkan
pengambilan obat,hindari kontak dengan
benda-benda ynag tajam.
- Kontaminasi bakteri: wadah obat harus selalu tertutup
rapat sehingga tidak mudah tercemar
oleh bakteri atau jamur.
- Kebersihan ruangan : seminggu sekali,lantai disapu dan
dipel,dinding dan rak dibersihkan
6.Diagram Alir
Menyiapkan Gudang yang
memenuhi syarat

Menyimpan obat sesuai aturan


Mencatat jumlah obat di Kartu Stok

Meletakkan kartu stok di dekat


obatnya

Menjaga mutu obat sesuai


aturan penyimpanan
7.Dokumen buku arsip
terkait

8.Unit Terkait 1. Ruang Apotek dan Ruang Obat


9. Rekaman Historis

No. Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan Tgl.

Anda mungkin juga menyukai