Anda di halaman 1dari 2

DISLIPIDEMIA

088/C/VII/SOP/
Nomor :
PU/VI/2019
Terbit Ke : 01

SOP No.Revisi : 00

TanggalTerbit : 11 Juni 2019

Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS dr. RITA IDRIS,S.Ked
TURIKALE Nip.198101192006042011

1 Pengertian Dislipidemia adalah kelainan metabolisme lipid yang ditandai


dengan peningkatan maupun penurunanfraksi lipid dalam
darah. Beberapa kelainan fraksi lipid yang utama adalah
kenaikan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, dan atau
trigliserida, serta penurunan kolesterol HDL. Dislipidemia
merupakan faktor risiko terjadinya aterosklerosis sehingga
dapat menyebabkan stroke, Penyakit Jantung Koroner (PJK),
Peripheral Arterial Disease (PAD), Sindroma Koroner Akut
(SKA).
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
penatalaksanaan pasien dengan Dislipidemia
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Turikale Nomor 053/SK/PKM-
TKL/VI/2018 tentang Penyusunan Rencana Layanan Medis
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/Menkes/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis
Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat
Pertama
5. Prosedur 1. Petugas menerima pasien
2. Petugas mengidentifikasi pasien
3. Petugas menganamnesa pasien,apakah petugas
merasa sering pusing,merasa badannya linu-
linu,pasien merasa kegemukan,pasien merasa
cepat lelah
4. Petugas mencuci tangan 7 langkah
5. Petugas memeriksa tanda-tanda vital pasien,
tensi, suhu, nadi, pernafasan
6. Petugas melakukan pemeriksaan fisik
pasien,pemeriksaan antropometri ( lngkar perut
dan IMT/Indeks Massa Tubuh) dan tekanan
darah.
Cara pengukuran IMT (kg/m2)=BB (kg) / TB2 (m)
7. Petugas mengirimkan permintaan laboratorium
pasien untuk dilakukan pemeriksaan kadar
cholesterol total,kadar cholesterol LDL,kadar
cholesterol HDL,dan Trigliserida
8. Petugas membaca hasil laboratorium dimana
terdapat semua atau salah satu hasil pemeriksaan
yang tidak normal
9. Petugas menegakkan diagnosa dengan
anamnesa,pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang
10. Petugas melakukan terapi pada pasien
non farmakologis
Modifikasi diet, latihan jasmani,pengelolaan berat
badan
Latihan fisik dilakukan selama 150 menit per
minggu sesuai dengan kebutuhan dan
kemampuan pasien
farmakologis
Terapi cairan, diberikan cairan RL/asering/D5
sesuai kebutuhan pasien
Hipertrigliserida ,diberikan asam fibrat (gemfibrozil
2x 600 mg/hr,fenofibrat 1x 160 mg/hr
Hipercholesterolemia ,diberikan dengan golongan
statin (simvastatin 10 mg ,1x1/hari malam hari)
11. Petugas memberikan resep kepada keluarga
pasien untuk mengambil obat di apotek
puskesmas
12. Petugas mencuci tangan 7 langkah
13. Petugas mendokumentasikan tindakan
6 Bagan Alir
melakukan vital sign dan Menegakkan
pemeriksaan diagnose
fisik berdasarkan hasil pemeriksaan
Melakukan anamnesis pada pasien

menulis hasil anamnesa, pemeriksaan Memberikan


dan diagnosetata
ke rekam
laksanamedik
pada pasien sesuai hasil pemeriksaan
Menulis diagnose pasien ke buku register

7 Hal-hal yang perlu -


diperhatikan
8 Unit terkait Poli Umum
9 Dokumen terkait -
10 Rekam Histori No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Perubahanan diberlakukan

2/2

Anda mungkin juga menyukai