Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRAKTIKUM

FARMASETIKA

RESEP 2

SEDIAAN PULVERES CYANOCOBALAMIN DAN IBUPROFEN

Dosen Pengampu:

Apt. Abdul Hakim, M.P.I., M.Farm

Disusun oleh:

Nama :

NIM :

Kelas :

Asisten Laboratorium :

LABORATORIUM FARMASETIKA
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM
MALANG
2023
I. SKRINING RESEP
a. Skrining Administrasi
Nama dan alamat dokter : dr Namru, JL.Jawa XI no. 27 Malang
Nomor Izin Praktek : 0712/Mlg/122012/12-13
Nomor Telepon : Tidak ada
Perintah membuat sediaan : Mf la pulv dtd no XV
Nama dan Jumlah bahan : Ada (Cyanocobalamin 1 tab; Ibuprofen
1/3 tab)
Aturan pakai : Ada ( S tdd 1 pulv )
Paraf dokter : Tidak ada
Nama pasien : Ada (Ika)
Karakteristik pasien : Ada (3 th)
Alamat pasien : Tidak ada

b. Skrining Farmasetika
Nama obat : Cyanocobalamin tab, Ibuprofen tab
Bentuk dan kekuatan sediaan : Cyanocobalamin tab 50mg;
Ibuprofen tab 400mg
Dosis dan jumlah obat : Cyanocobalamin 50mg; Ibuprofen
135mg, Jumlah : 8 bungkus
Stabilitas :
 Cyanocobalamin : Dalam wadah tertutup rapat, tidak tembus
cahaya. Simpan dalam suhu ruang terkendali (Depkes RI, 2020).
 Ibuprofen : Dalam wadah tertutup rapat (Depkes RI, 2020).
Aturan dan cara penggunaan : Signa ter de die 1 pulv (3 kali sehari
1 bungkus. Setiap 8 jam)

c. Skirining Klinis
Ketepatan indikasi :
 Cyanocobalamin : Vitamin (Depkes RI, 1979).
 Ibuprofen : Analgetikum (Ngo dan Bajaj,2023)
Dosis dan waktu penggunaan : 3 kali sehari (pagi,siang,dan
malam)
Duplikasi obat : Tidak ada
Alergi dan reaksi yang tidak dikehendaki: Tidak ada
Indikasi obat : Meringankan nyeri ringan
sampai sedang, seperti sakit kepala, menghilangkan gejala
rematik,sendi trauma otot
Kontraindikasi obat : Hipersensitif pada Ibuprofen
(Koca dan Akcam,2016)
II. PEMERIAN BAHAN
 Cyanocobalamin : Hablur atau amorf merah tua atau serbuk hablur
merah. Bentuk anhidrat sangat higroskopis. Jika terpapar udara
menyerap air lebih kurang 12%. (Depkes RI, 2020).
 Ibuprofen : Serbuk hablur; putih hingga hampir putih; berbau khas
lemah (Depkes RI, 2020).
III. MASALAH DAN PEMECAHAN
Tidak ada
IV. PERHITUNGAN DOSIS
 Cyanocobalamin = 1 tab x 8 = 8 tab x 50mg = 400mg
Dosis 1 x p = 400mg:8 = 50mg
Dosis 1 x h = 50mg x 3 = 150mg
 Ibuprofen = 1/3 tab x 8 = 8/3 tab = 2,67 tab = 2,7 tab
2,7 tab x 400mg = 1080mg
Dosis 1 x p = 1080mg:8 = 135mg
Dosis 1 x h = 135mg x 3 = 405mg
V. FORMULA
R/ Standar Ibuprofen (ISO Vol.52 hal 17)
Tiap tablet ibuprofen mengandung
Ibuprofen 200mg
Kekuatan lain 400mg

VI. PENIMBANGAN
 Cyanocobalamin = 1 tab x 8 = 8 tab
 Ibuprofen = 1/3 tab x 8 = 8/3 tab = 2,67 tab = 2,7 tab (3 tab)
2 tablet di gerus dan 1 tablet dilakukan pengenceran
Digerus 1 tablet + SL ad 500mg; 500mg x 0,7 = 350mg
VII. LANGKAH KERJA

Bahan
 Disiapkan alat dan bahan
 Disetarakan timbangan
 Diambil Ibuprofen sebanyak 3 tablet
 2 tablet digerus, dan 1 tablet dilakukan pengenceran
 Digerus 1 tablet dan ditambahkan SL ad 500mg
 Ditimbang sebanyak 350mg
 Dimasukkan dalam mortir dan digerus ad halus dan
homogen
 Diambil Cyanocobalamin sebanyak 8 tablet
 Dimasukkan dalam mortir dan digerus ad halus dan
homogen
 Dikeluarkan dari mortir dan dibagi 2 bagian sama banyak
diatas timbangan yang sudah dialasi dengan kertas
perkamen
 Diturunkan timbangan dan dibagi masing-masing menjadi 4
bagian sama banyak diatas kertas perkamen
 Dilipat dan dibungkus lalu dimasukkan kedalam plastik klip
 Diberi etiket putih
Hasil
VIII. TEMPAT, ETIKET, DAN PELABELAN
 Tempat : Kertas puyer dan Plastik klip
 Etiket : Putih
 Pelabelan : Diminum setelah makan

Anda mungkin juga menyukai