PENYAKIT KARDIOVASKULAR
Nama : Viona
NIM : 200101115
PALEMBANG
2023
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pharmaceutical care adalah suatu konsep yang melibatkan
tanggung jawab farmasis dalam menjamin terapi optimal terhadap pasien s
ecara individu sehingga pasien membaik dan kualitas hidupnya meningkat
(quality of life). Unsur-unsurnya terkaitan dengan medikasi (medication
related/drug relatet problem/DRP). DRP merupakan masalah yang terkait
dengan pengobatan pasien. Antara lain ada 8 masalah yang umumnya
muncul yakni, indikasi tanpa obat, obat tanpa indikasi, dosis kurang, dosis
lebih, pemilihan obat yang kurang tepat, reaksi yang tidak
dikehendaki, gagal mendapatkan obat, interaksi obat.
TINJAUAN PUSTAKA
METODE PRAKTIKUM
B. Prosedur Kerja
1. Kerjakan kasus menggunakan format isian yang telah disediakan
dan siapkan dalam bentuk power point
2. Berdasarkan keluhan pasien dan obat yang diresepkan dokter, lakukan
analisa resep dengan menggunakan format SOAP (Subjective,
Objective, Assessment, dan Plan)
BAB IV
A. Kasus 1
Keluhan : dr. Sakura Sp. P
Ny. Anita, 50 tahun, BB 48 kg, Jl. Ariodillah 77 Telp 746544
datang ke Puskesmas dengan SIP : 1456/PTSP/2016
keluhan mual, pusing, nyeri pada
Palembang, 11 Mei 2022
sendi. Pasien mengaku sebelumnya
mengalami stroke ringan. Diberikan
R/ Amlodipine 10 mg No. XXX
obat piracetam tab 2 x 800 mg dan
S 1 dd tab 1
captropil 2 x 12,5 mg. pasien juga
mengaku tidak minum obat secara
R/ Neurodex No. XXX
rutin.
S 1 dd tab 1
Hasil pengukuran TD 160/100,
kolesterol total 290 mg/dL, LDL 90
R/ Glucosamine 500 mg No XXX
mg/dL, HDL 45 mg/dL, trigliserida
S t dd tab 1
250 mg/dL, asam urat 10 mg/dL,
nadi 90 kali/menit, temperature
Pro : Ny. Anita
36,8ºC, RR 18 kali/menit, GDP 110
Umur : 50 tahun
mg/dL
BB : 66 kg, TB = 152 cm
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Jl. Merdeka 245 PLG
Diagnosa : Hipertensi
Pertimbangan Klinis
Perhitungan dosis :
Perhitungan Dosis
No. Nama Obat Dosis Pakai Dosis Lazim Ket
(1H)
1. Amlodipine DP IX = 10 mg Hipertensi/angi DL 1X = 5 mg x 1 Tepat
DP IH = 10 mg na dosis awal = 5 mg Dosis
5mg DL 1H = 5 mg
1 x sehari, DL IX = 10 mg x 1
sehari maks 10 = 10 mg
mg 1 x sehari DL 1H = 10 mg
(PIONAS)
2. Neurodex Vit B1 10 – 25 Vit B1 Monohidrate Under
Monohidrate mg/hari DL 1X = 10 - 25 mg Dose
DP 1X = 100 mg 200 -300 DL IH = 200 - 300 mg
DP IH = 100 mg mg/hari Vit B6 HCl Tepat
Vit B6 HCl 20 – 50 mg DL 1X = 20 - 50 mg Dosis
DP 1X = 200 mg hingga 3x DL IH = 60 - 150 mg
DP IH = 200 mg sehari Vit B12
Vit B12 Oral = 50 - DL 1X = 50 - 150
DP 1X = 200 mcg 150 mcg mcg dapat
DP IH = 200 mcg atau lebih ditingkatkan
diberikan
diantara
makan
(PIONAS)
3. Glucosamine DP 1X = 500 mg 500 mg PO DL 1X = 500 mg Tepat
DP 1H = 500 mg (Medscape) DL 1H = 500 Dosis
B. Kasus 2
Keluhan : dr. Akrom
Tn. Darwis, usoa 67 tahun dengan Jl. Ariodillah 77 Telp 746544
BB 56 kg, datang ke RS dengan SIP : 1456/PTSP/2016
keluhan kesemutan, mata tabor, dan
Palembang, 25 November 2023
adanya luka yang tidak kunjung
sembuh. Sejak satu bulan lalu
R/ Metformin 500 mg No. XXX
pasien minum glibenklamid namun
S 1 dd tab 1
1 x 5 mg
Hasil pemeriksaan laboratorium :
R/ Levemir No I
Kadar kolesterol total 300
S 1 dd 6 iu
mg/dL, TD . GDS 300 mg, GDP
140 mg/
R/ Megabal 500 mcg No. LX
dL
S b dd caps 1
KESIMPULAN
SOAP adalah sarana yang digunakan oleh para tenaga medis untuk
merekam informasi mengenai pasien. SOAP merupakan singkatan dari Subjective
(Subjektif), Objective (Objektif), Assesment (Penilaian), dan Plan (Perencanaan).
SOAP bertujuan agar lebih terorganisir, juga sebagai salah satu sarana bagi tenaga
medis untuk mencatat diagnosis terhadap keadaan pasien.