Anda di halaman 1dari 15

Kuantitatif Vs Kualitatif

Ni’mah Natsir, M. Ars


Penelitian
Problem
Dasar/basic/
gab in the TEORI
primer literaature

Penelitian

Problem
Applied/Terapan Effectiveness n Solusi
Usefulness
delevop Kualitatif
Modify

TEORI

Test Kuantitatif
Action
Research

Menunjukkan Mic Methods


Solusi teori dapat Research
dipraktikkan

Program
Evaluation
Jenis Penelitian kuantitatif kualitatif
Ontologi
1. Realita
2. Teori Realitas Sosial
3. Nature Og Human Belongs
4. Fakta
Epistimologi
- Hubungan antara peneliti dan
yang diteliti
Axiologi
- Peranan Nilai
Methodology
- Proses Penelitian
Jenis Penelitian kuantitatif Kualitatif
Paradigma Positivisme postpositivisme /interpretif dan
memandang realitas/gejala/fenomena konstrukti
itu dapat diklasifikasikan, relatif tetap, Memandang realitas sosial sebagai
konkrit, teramati, sesuatu yang holistik/utuh, kompleks,
terukur, dan hubungan gejala bersifat dinamis, penuh makna, dan hubungan
sebab akibat. gejala bersifat interaktif (reciprocal =
timbal balik)
Ontologi - Realitas itu hanya “satu” - Realitas itu “Banyak” Karenanya
1. Realita karenanya ObJEKTIF subjektif tergantung pada
- Berdiri sendiri terpisah dari orangnnya
konstruksi social - Realitas social itu tercipta
- Peneliti tinggal mengumpulkan karena interaksi manusia
- Peneliti mengungkap realita

2. Fakta - Objektif. Fakta itu netral - Subjektif: Fakta itu ada karena
terpisah dari nilai dan kontruksi adanya makna yang
sosial melatarbelakanginya.
Epistimologi Peneliti terpisah dari yang diteliti Peneliti terintegrasi dengan yang
- Hubungan antara peneliti dan diteliti
yang diteliti
Jenis Penelitian kuantitatif kualitatif
Axiologi Inkuiri bebas nilai Inkuiri terikat nilai
- Peranan Nilai
Methodology - deduktif - Induktif
- Proses Penelitian - Cause n effect - Mutual simulation shaping og
- Statics design factors
- Content free - Emerging design
- Kemungkinan generalisasi - Content bound
- Akurat dari validitas dan - Pattern and theories developed
reabilitas for understanding
- Akurrat tdk dari reanilitas dan
validitas
Alwasilah (2003)
PENENTUAN PENDEKATAN PENELITIAN
• Menurut Raco (2010: 66-67) penentuan pendekatan penelitian harus
memperhatikan beberapa faktor, seperti :
• 1) tujuan penelitian,
• 2) pertanyaan penelitian, dan
• 3) data.
Tujuan Penelitian
• Apabila tujuan penelitian adalah untuk mencari
hubungan sebab-akibat, korelasi yang bersifat
obyektif dan terukur maka lebih cocok
menggunakan pendekatan kuantitatif. Apabila
tujuan penelitian untuk menggambarkan gejala,
fakta, peristiwa yang luas dan mendalam serta
tidak terukur maka lebih cocok menggunakan
pendekatan kualitatif.
Pertanyaan Penelitian
• Jika pertanyaan penelitian bersifat mengetes suatu
teori dan mengambil dari teori maka cocok
menggunakan pendekatan kuantitatif. Adapun jika
pertanyaan bersifat deskriptrif dan menciptakan teori
baru maka cocok menggunakan pendekatan kualitatif
Data
• Jika data diperoleh melalui pengukuran seperti tes, dan
angket maka harus menggunakan pendekatan
kuantitatif. Adapun jika data diperoleh melalui teknik
wawancara, observasi, catatan lapangan, dan atau
dokumentasi maka harus menggunakan pendekatan
kualitatif

Anda mungkin juga menyukai