Anda di halaman 1dari 3

Journal Reading

Development and Progression of Diabetic


Retinopathy in Adolescents and Young Adults with
type 2 Diabetes : Results From the Today Study

Dipresentasikan Oleh:

Febri Romaito, S.Ked


Nadhila Fakhruni Fadhline, S.Ked

KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU PENYAKIT MATA


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU RUMAH SAKIT
UMUM DAERAH ARIFIN ACHMAD PROVINSI RIAU
2023
RESUME JURNAL

Nama Jurnal dan edisi : Diabetes Care Volume 45, May 2022
Judul Artikel : Development and Progression of Diabetic
Retinopathy in Adolescents and Young Adults with
type 2 Diabetes : Results From the Today Study

Tanggal/Bulan/Tahun : Revised 18 May 2021, Accepted 16 August 2021


Latar Belakang : Retinopati diabetik (DR) tetap menjadi penyebab
utama kebutaan pada orang dewasa usia kerja dan
penyebab kebutaan paling umum kelima yang
dapat dicegah. Pencegahan DR bergantung pada
pengelolaan hiperglikemia yang efektif dengan
tujuan mencapai glikemia mendekati normal
sesegera mungkin setelah diagnosis dan terus
mencapai kisaran target HbA1C. uji klinis
menunjukkan hal itu penurunan sel B terjadi lebih
cepat dan kegagalan mencapai target glikemik
dengan menggunakan obat oral lebih sering terjadi
pada pasien yang didiagnosis menderita diabetes
tipe 2 di usia muda. Tantangan dalam mengelola
generasi muda penderita diabetes tipe 2 secara
efektif diperparah oleh beban sosial dan ekonomi
dari generasi muda ini, yang sebagian besar
merupakan kelompok minoritas ras dan etnis yang
kurang terlayani. Dengan demikian hambatan
fisiologi dan sosio-ekonomi menempatkan remaja
dengan diabetes tipe 2 pada risiko yang sangat
tinggi untuk memburuknya kontrol glikemik
dengan cepat dan potensi perkembangan
komplikasi terkait diabetes yang lebih cepat,
termasuk DR.
Metodologi : Total 699 peserta terdaftar di klinik TODAY
uji coba selama 4,5 tahun dan diikuti selama 2,0–
6,5 tahun. Setelah uji coba TODAY berakhir pada
tahun 2011, 572 peserta terdaftar dalam studi
observasi lanjutan TODAY2. Pada tahun terakhir
TODAY (2010-2011), foto fundus warna
stereoskopis dikumpulkan dari 517 peserta Selama
studi observasi lanjutan TODAY2, foto fundus
dikumpulkan pada tahun 2017-2018 dari 423
peserta. Semua data deskriptif disajikan sebagai
mean ± SD, median atau N (%). Analisis dilakukan
menggunakan R (versi 4.0.2) dan dianggap
eksploratif, dengan signifikansi statistik P < 0.05

Hasil : Dengan rata-rata ± SD usia 25,4 ± 2,5 tahun dan


durasi diabetes 12,0 ± 1,5 tahun, terdapat 49%
prevalensi DR di antara peserta. 315 (85,8%)
peserta tidak memiliki tanda-tanda DR pada
pemeriksaan pertama dengan rata-rata durasi
diabetes 4,9 tahun. 52 (13,9%) peserta memiliki
gejala sangat ringan NPDR. Tidak ada peserta
yang memiliki NPDR ringan atau lebih buruk. 7
tahun kemudian, persentase peserta tanpa
retinopati menurun menjadi 51% (n=187). Di
antara mereka yang mengalami perkembangan 5
(1,4%) menderita NPDR parah 10 (2,7%)
menderita PDR yang diobati secara dini atau
stabil 4 (1%) menderita PDR risiko tinggi.
CSME tidak terdapat dalam kelompok awal 7
tahun kemudian 14 peserta (3,8%) CSME
mempengaruhi sub bidang tengah 7 tahun
kemudian 14 peserta (3,8%)

Kesimpulan :
Setelah selama 10 tahun follow-up dan rata-rata
durasi diabetes selama 12 tahun, hampir setengah
dari peserta penelitian TODAY berkembang
menjadi DR. Dalam 7 tahun antara penilaian retina
peserta berkembang dari NPDR yang paling ringan
pada penilaian awal ke tahap DR yang lebih lanjut,
termasuk 5% peserta yang berkembang menjadi
NPDR atau PDR berat meskipun rata rata baru
berusia 25 tahun.

Anda mungkin juga menyukai