Anda di halaman 1dari 5

3.

4 Kurang Tersosialisasinya pasal 37


Undang Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2009 Tentang Bendera, Bahasa Lambang
Negara, serta Lagu Kebangsaan. Bagian kedua pada UU ini berisi tentang “Penggunaan Bahasa
Indonesia”. Pada makalah ini pasal yang akan dibahas adalah pasal 37, yaitu :
(1) Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam informasi tentang produk barang atau jasa
produksi dalam negeri atau luar negeri yang beredar di Indonesia.
(2) Informasi sebagaiman dimaksud pada ayat (1) dapat dilengkapi dengan bahasa daerah
atau bahasa asing sesuai dengan keperluan
Pada pasal tersebut terpampang jelas tentang peraturan penggunaan bahasa Indonesia pada
informasi produk, namun masih banyak contoh produk alat kosmetik yang masih menggunakan
bahasa asing. Faktor yang mempengaruhinya produk alat kosmetik masih menggunakan bahasa
asing salah satunya adalah kurang tersosialisasinya pasal 37 tersebut ke pabrik asing yang
memproduksi produk alat kosmetik tersebut. Dalam
4.1 Analisis jenis huruf
Ejaan adalah penggambaran bunyi bahasa (kata, kalimat, dan sebagainya) dengan kaidah tulisan
(huruf) yang distandardisasikan dan mempunyai makna. Pada dasarnya EYD adalah ejaan yang
disempurnakan. Dengan kata lain EYD adalah sebuah ejaan dalam bahasa Indonesia yang sudah
disepakati dan dianggap sempurna. Pemakaian huruf ejaan bahasa Indonesia menggunakan 26
huruf di dalam abjadnya dari A sampai Z. Dalam informasi produk juga perlu menggunakan
ejaan bahasa Indonesia yang baik dan benar yang bertujuan untuk menyampaikan suatu
informasi dengan baik dan jelas. Dibawah ini merupakan contoh produk alat kosmetik penjepit
bulu yang tidak sesuai dengan pasal 37 UU no.24 tahun 2009 tentang penggunaan bahasa
Indonesia, karena masih menggunakan bahasa asing dan menggunakan ejaan asing yang tidak
dapat dimengerti oleh penduduk Indonesia karena produk tersebut tersebar di Indonesia.

Contoh penulisan huruf Kapital atau Huruf Besar


- Huruf Kapital dipakai sebagai huruf pertama kata pada awal kalimat
- Huruf Kapital dipakai sebagai petikan langsung
- Huruf kapital yang dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari raya dan
peristiwa sejarah.

Contoh penulisan huruf dalam informasi produk alat kosmetik tersebut sudah sesuai dengan
aturan. Namun pada penulisan nama produk nya menggunakan kapital semua, hal tersebut
tidak sesuai dengan aturan penulisan huruf kapital.
4.1 Analisis Ragam Bahasa
Dengan banyak nya suku dan bangsa menyebabkan Indonesia memiliki ragam bahasa, seperti
banyak nya bahasa daerah yang tersebar di Indonesia. Ragam bahasa merupakan berbagai
variasi, jenis, ragam dan corak yang dimiliki oleh bahasa. dengan perkembangan zaman yang
pesat mempengaruhi bahasa yang digunakan oleh masyarakt sehingga timbul nya variasi variasi
bahasa yang digunakan.
Jenis ragam bahasa berdasarkan media yang digunakan :
- Ragam bahasa lisan
Ragam bahasa lisan cara penyampaian bahasa dilakukan secara langsung.
- Ragam bahasa tulisan
Ragam bahasa tulis adalah upaya penyampaian pesan yang dilakukan secara tertulis.
Dalam informasi produk alat kosmetik termasuk dalam ragam bahasa tertulis,
5.1 Kesimpulan
Di setiap negara pasti memiliki bahasanya masing-masing, begitu juga di negara
Indonesia yang memiliki bahasanya sendiri, yaitu bahasa Indonesia. Bahasa adalah sistem
lambang atau simbol bunyi yang berkembang berdasarkan suatu aturan yang disepakati oleh
pemakainya. Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi Negara Kesatuan Republik Indonesia
dan menjadi bahasa persatuan Indonesia. Dengan banyaknya perbedaan bahasa daerah di
Indonesia tetap Bahasa Indonesia yang digunakan sebagai alat komunikasi. Namun, dengan
pesatnya perkembangan teknologi sering kali kita melupakan bahwa bahasa Indonesia
adalah bahasa resmi, seperti banyaknya produk alat kosmetik impor yang masih
menggunakan bahasa asing atau bahasa dari negaranya.

Aturan bahasa yang digunakan dalam produk barang dan jasa dari luar negeri yang
beredar di Indonesia terdapat pada Pasal 37 Undang-Undang No.24 Tahun 2009, yaitu

1. Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam informasi tentang produk barang atau
jasa produksi dalam negeri atau luar negeri yang beredar di Indonesia,
2. Informasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dilengkapi dengan bahasa
daerah atau bahasa asing sesuai dengan keperluan.
5.2 Saran

Anda mungkin juga menyukai