UPAYA PENGEMBANGAN BAHASA DAERAH

LAMPUNG TERHADAP ANCAMAN KEPUNAHAN

TERHADAP GEN Z

Disusun Oleh:

kelompok 4

Nama Peneliti : 1. Alvinaa

2. Nadila nur ramadhani

3. Nia ramadhani

Bidang Penelitian : Sosial Humaniora

Jenjang/Kelas : Madrasah Aliyah (MA)/X5

Nama Pembimbing : Dwianti Marthalena

MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) 1 BANDAR LAMPUNG

2023
JUDUL : UPAYA PENGEMBANGAN BAHASA DAERAH LAMPUNG TERHADAP
ANCAMAN KEPUNAHAN TERHADAP GEN Z

Bidang Penelitian : Sosial Humaniora

Nama Peneliti : 1. Alvinaa

2. Nadila nur ramadhani
3. Nia ramadhani

1. Latar Belakang
sebagaimana telah dinyatakan di undang-undang nomor 32 tahun 2004 tentang
pemerintahan daerah pasal 22 huruf n dinayatakan bahwa dalam menyelenggarakan
otonomi,daerah memepunyai kewajiban melestarikan nilai social budaya.berdasarkan
undang undang tersebut masyarakat ataupun generasi muda wajib melestarikan dan
memelihara budaya salah satunya adalah ‘bahasa daerah’. di tengah kehidupan modern dan
pergaulan bebas juga mempengaruhi generasi muda atau lebih sering dikenal gen z mulai
asing dengan bahasa daerah,di tengah gempuran anak-anak muda sangatlah susah untuk
memperkenalkan atau menarik perhatian mereka untuk mempelajari bahasa daerah. oleh
karena itu pemerintah dan sekolah mulai menempatkan bahasa daerah sebagai salah satu
mata pelajaran di sekolah agar bahasa daerah yang juga menjadi salah satu warisan Negara
tidak punah begitu saja hanya karena revolusi zaman.
di Indonesia tedapat kurang lebih 746 bahasa daerah, 60% dari jumlah itu terdapat di
wilayah Indonesia timu,yaitu di privinsi papua dan provinsi papua barat dan kurang lebih 40
bahasa Maluku dan Maluku utara 132 bahasa,dan ada di nusa tenggara timur . 35% dari
bahasa-bahasa daerah tersebut itu dikhawatirkan mengalami kepunahan,kondisi ini tentu
sangat dipengaruhi dari minat gen z atau generasi muda dalam mengembangkan bahasa
daerah pengaruh nya pun terjadi karna gaya bahasa yang biasa disebut ‘gaul’ itu lebih sering
digunakan daripada bahasa daerah, dalam upaya pengembangan untuk membiasakan
penggunaan bahasa daerah dalam ruang lingkup lingkungan juga tengah di usahakan oleh
pemerintah yaitu salah satunya adalah pembelajaran disekolah contohnya adalah bahasa
daerah lampung kini yang mulai punah dari masyrakat dan generasi muda,upaya
pengembangan bahasa lampung mulai di kembangkan dengan ada nya pembelajaran bahasa
lampung di tingkat SD/SMP. dengan mempelajari kosakata dan pengenalan bahsa aksara
terhadap para siswa/i dengan ada nya pemeblajaran bahsa daerah ini,kemungkinan bahasa
daerah untuk punah bisa di atasi dan di teruskan untuk generasi-generasi selanjutnya,

2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah:
a. mengapa generasi muda harus kita bimbing untuk terus melanjtkan warisan bahasa
dearah ini ?
b. kenapa gen z kurang tertarik untuk menggunakan bahasa daerah ?
c. Bagaimana cara menyikapi generasi muda untuk tertarik dengan bahasa daerah
lampung?

3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan Rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah:
a. Untuk memberikan edukasi tentang penting nya mempelajari bahasa daerah lampung.
b. Untuk membangkitkan rasa cinta terhadap bahsa daerah agar tetap terus ada di
generasi selanjutnya.
c. Untuk menarik perhatian generasi z dalam mempeljari bahasa daerah lampung.

4. Manfaat Penelitian
Berdasarkan latar belakang di atas, maka manfaat penelitian ini adalah:
A. Secara Praktis
1) Bagi Masyarakat
Untuk memberikan rasa kewajiban dalam meneruskan bahasa daerah lampung terhadap
generasi z,agar tetap terjaga warisan budaya bahasa di Indonesia serta mendukung
pembelajaran dan melestarikan bahasa daerah
2) Bagi Peneliti
Untuk mengetahui betapa penting nya dalam menjaga warisan budaya bahasa untuk tetap
dilestarikan dan dipelajari oleh generasi selanjutnya.