Bahasa Sunda Menjadi Bahasa Sehari Hari
Bahasa Sunda Menjadi Bahasa Sehari Hari
NIM : D1A230140
Program studi : Farmasi
KELAS : A19B
MATA KULIAH: KEBUDAYAAN DAN BAHASA SUNDA
Judul Esai :
Kehilangan fungsi budaya Bahasa sunda ini ditunjukkan oleh sikap dan
kenyataan bahwa generasi muda Sunda merasa sudah tidak perlu
menerapkan budaya Bahasa sunda sebagai nilai pada zaman modern ini.
Hanya sedikit pemuda pada masa kini yang menggunakan Bahasa sunda
dalam kehidupan sehari-hari. Transformasi budaya dari lingkungan sangat
mempengaruhi pelestarian budaya Bahasa sunda. Bila dalam lingkungan
tersebut banyak remaja dan pemuda sunda yang menggunakan Bahasa
sunda, maka akan banyak pemuda sunda di daerah tersebut menggunakan
Bahasa sunda dalam kehidupan sehari-hari.
Pada generasi muda tertentu yang masih menjunjung tinggi nilai budaya
terutama Bahasa budaya Sunda masih terbatas. Salah satu kelompok
masyarakat yang masih melestarikan kebudayaan Bahasa sunda adalah
pemuda yang berada di Kasepuhan Sinaresmi, Sukabumi. Lingkungan dalam
arti keluarga membuat pemuda-pemuda di disana tetap untuk menjaga
budayanya. sebagai contoh banyak pemuda-pemuda disana yang masih erat
sekali dengan budaya sunda misalnya berbahasa menggunakan Bahasa sunda
dalam kehidupan atau bergaulan sehari-hari pun tetap mereka pertahankan
kelestarian budaya Bahasa sunda.
Ada 7 cara melestarikan budaya Bahasa sunda bagi remaja dan pemuda
sunda
Penting untuk memperkenalkan Bahasa sunda pada generasi muda sejak dini
terutama pada remaja dam pemuda sunda.
Budaya sunda kaya akan seni dan tradisi. Mengadakan kegiatan seni dan
budaya seperti pertunjukan wayang golek,tarian tradisional atau festival
kebudayaan dapat membantu koneksi generasi muda dengan Bahasa sunda.
Remaja dan pemuda sunda sangat terpapar dengan media social dan
teknologi. Kita dapat memanfaatkan platform ini untuk melestarikan Bahasa
sunda.
Guru memegang peranan penting dalam Pendidikan Bahasa sunda. Ini akan
membantu menyakinkan bahwa remaja dan pemuda sunda mendapatkan
Pendidikan yang baik dalam Bahasa sunda.
Bahasa Sunda memiliki sastra yang kaya, seperti pantun Sunda, cerita rakyat,
dan puisi. Mengenalkan generasi muda pada sastra ini dapat meningkatkan
apresiasi mereka terhadap bahasa mereka sendiri. Lebih lanjut, memfasilitasi
pertemuan dengan penulis atau budayawan lokal dapat memberikan inspirasi
kepada mereka untuk lebih mendalami Bahasa Sunda.
Dan oleh sebab itu, sudah menjadi tugas setiap individu untuk
mengenalkan budaya Bahasa sunda pada remaja dan pemuda sunda
berikutnya. Solusi untuk menjaga kelestarian bahasa sunda di dalam
kehidupan masyarakat sehari-hari terutama remaja dan pemuda sunda yang
ada saat ini adalah dengan selalu membiasakan diri menggunakan Bahasa
sunda dalam kehidupan sehari-hari, dan biasakanlah untuk memperkenalkan
bahasa sunda kepada anak cucu agar Bahasa sunda ini tidak hilang dimakan
oleh jaman yang semakin memasuki era globalisasi.