T. Fatimah Djaja Sudarma, Wahya, Elvi Citraresmana, Dian Indira, Teddi Muhtadin,
dan Hera Meganova Lyra
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran
e-mail fatimah.djajasudarma@unpad.ac.id
Abstrak
Pengabdian pada masyarakat yang telah dilaksanakan berupa penguatan pendidikan karakter melalui pelatihan kompetensi pendidik
melalui pembelajaran bahasa daerah berbasis karakter. Masyarakat sasaran dalam kegiatan ini adalah para guru sekolah dasar se-
Kecamatan Jatinangor. Guru adalah dasar utama dalam proses kegiatan belajar mengajar yang akan mentransfer ilmunya kepada para
siswa yang merupakan generasi potensial yang perlu dibekali dengan berbagai sumber pengetahuan. Melalui kegiaran PPM ini para
guru bersama para dosen bersama-sama melihat fenomena kebahasaan yang menimpa bahasa daerah Sunda dan bersama-sama mencari
solusinya. Keterlibatan para peserta dalam pelatihan dilakukan secara aktif. Kegiatan pelatihan (workshop) diawali dengan pembahasan
terkait materi upaya pemertahanan bahasa-budaya Sunda di tengah pengaruh globalisasi dan diakhiri dengan para guru menuliskan
pengalaman masing-masing dalam mengajarkan bahasa Sunda di sekolah dasar. Manfaat pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi
guru dalam pengajaran bahasa Sunda berbasis karakter.
Kata Kunci: bahasa Sunda, sekolah dasar, pendidikan karakter
Simposium Internasional Preremcanaan Bahasa. Mustansyir, Rizal. 1988. Filsafat Bahasa Aneka Mas-
alah Arti dan Upaya Pemecahannya.
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemen-
terian Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta: Prima Karya.
dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan. Muslich, Masnur dan I Gusti Ngurah Oka. 2010. Peren-
canaan Bahasa pada Era Globalisasi.
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemen-
terian Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta: Bumi Aksara.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 57 Nothofer, Bernd. 1977. “Dialektgeographische Unter-
Tahunb 2014 tentang Pengembangan, Pembi- suchung des Sundanesichen und des
naan, dan Pelindungan Bahasa dan Sastra, serta Entlang der Sundanesischen Sprachgrenze Grespro-
Peningkatan Fungsi Bahsa Indonesia. chenen Javanischen und Jakarta-
Chaer, Abdul dan Leonie Agustina. 2010. Sosiolinguis- Malaiischen”. Philosophischen Fakultät der Universität zu Köln.
tik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.
Redaksi Pustaka Grhatama. 2009. Undang-Undang
Hardjasudjana dkk. 1978. “Struktur Bahasa Sunda Di- Dasar 1945 (Amandemen). Yogyakarta:
alek Banten’’. Bandung: Untuk Proyek
Pustaka Grhatama.
Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah
Rosidi, Ayip. 2006. “Mengapa KIBS (Konferensi Inter-
Jawa Barat. Departemen Pendidikan dan Kebu-
nasional Budaya Sunda)?” Dalam
dayaan.
Prosiding Konferensi Internasional Budaya Sunda.
Iskandarwasid dkk. 1985. Struktur Bahasa Jawa Dialek
Bandung: Kiblat Buku Utama.
Banten. Jakarta: Pusat Pembinaan
Rumusan Kongres Bahasa Daerah Nusantara. 2016.
dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan
Disampaikan pada Kongres Bahasa Daerah Nu-
dan Kebudayaan.
santara di Gedung Merdeka Bandung, 2-4 Agus-
Kaelan. 2017. Filasafat Bahasa Hakikat dan Realitas tus 2016.
Bahasa. Yogyakarta: “Paradigma” Yogyakarta.
Sumantri, Maman.1993. Bahasa Sunda Bahasa Daer-
Kridalaksana, Harimurti. 1985. Fungsi Bahsa dan ah Terbesar Kedua di Indonesia.
Sikap Bahsa. Ende-Flores: Nusa Indah.
Bandung: Lembaga Basa jeung Sastra Sunda.
Kridalaksana, Harimurti. 2008. Kamus Linguistik. Edisi
Sumarsono. 2007. Sosiolingusitik. Yogyakarta: Sabda.
Keempat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Sunendar, Dadang. 2016. “Sambutan Kongres Bahasa
Lauder, Multamia R.M.T. 1993. Pemetaan dan Distri-
Daerah Nusantara”. Disampaikan pada
busi Bahasa-Bahasa di Tangerang.
Kongres Bahasa Daerah Nusantara di Gedung Merdeka
Jakarta: Proyek Penelitian dan Pembinaan Bahasa dan
Bandung, 2-4 Agustus 2016.
Sastra Indonesia Daerah
Suriamiharja, Agus dkk.1981. Geografi Dialek Sunda
Jakarta, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
di Kabupaten Serang. Jakarta: Pusat
Lauder, Multamia R.M.T. dan Allan F. Lauder. 2015.
Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. Departemen
“Dialektologi dan Pelestarian Bahasa”.
Pendidikan dan Kebuidayaan.
Makalah pada Seminar Nasional Sosiolinguistik-Dialektologi
Tim Pusat Studi Sunda. 2004. Bahasa dan Sastra Daer-
dalam Konteks
ah di Kabupaten Tangerang.
Pemerintah Kabupaten Tangerang. Pengajaran di Sekolah Dasar sebagai Upaya Pemertahanan
Bahasa Daerah”. Dalam
Tim Redaksi Nuansa Aulia. 2009. Undang-Undang
Dasar 1945 dan Amandemennya. Cet. V. Jurnal Tutur Volume 02, Nomor 01, Februari 2016.
Denpasar: Asosiasi Peneliti Bahasa-Bahasa
Bandung: Nuansa Aulia.
Daerah Lokal (APBL).
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun
Wahya. 2016. Bunga Rampai Penelitian Bahasa daam
2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perspektif Geografis. Bandung: Semiotika.
Perundang-Undangan.
Weinreich, Uriel. 1970. Language in Contact. Paris:
Wahya dan Mhhamad Adji. 2016. “Penerusan Bahasa The Hague.
Sunda Antargenerasi Melalui