Anda di halaman 1dari 5

PRAKTIK PEKERJAAN SOCIAL GENERALIS

NAMA KLIE: SDH

NAMA PEKSOS: RENNY DIYANA LATIFAH

A. MENGIDENTIFIKASI KLIEN

Nama : SDH (samaran)

JK : Perempuan

Uisa : 15 Tahun

TTL : 08 Juli 2008

Agama : Islam

Pekerjaan : Pelajar

TB/BB : 150 cm/ 40 kg

Alamat : Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta.

B. SITUASI KLIEN

1. Situasi mikro (Asessment BPSS)

a. Kondisi Biologis

Korban mempunyai berat badan 40kg dan tinggi badan 155 cm. Korban

memiliki kulit sawo matang. Korban dalam kesehariannya menggunakan

pakaian yang seksi(rok mini, berdandan/menggunakan makeup).

b. Psikologis
Korban tidak merasa khawtir/cemas, dapat menjelaskan permasalahan

kronoloi yang diketahui dengan tenang,dan tidak merasa ada paksaan dari pihak

manapun.

c. Sosial

Saat ini Korban tinggal di lingkungan pinggiran kota. Kondisi tempat

tinggal korban bersifat individual. Korban memiliki banyak teman di

sekolahannya dan mempunyai circle. Korban mempunya pacar/teman dekat.

d. Spiritual

Korban beragama islam, korban belum tepat waktu dalam menjalankan

ibadah sholat dan belum 5 waktu.

e. Genogram

1987 Legenda Hubungan Emosional


36
2 Jauh / Payah
DI 1 Bersahabat / Sangat Dekat
1 Kekerasan
1 Bermasalah / Konflik
1 Harmonis
1 Cinta

Simbol
2008 2011 2020 Genogram
15 12 3

SDH TAP MFN

Laki- Perempuan
laki

2008
15

RA NN PAPI

2. Situasi Mezzo

• Kurangnya komunikasi yang terarah dalam keluarga.

• Tidak ada p engawasan pergaulan bebas dari keluarga karena sibuk bekerja
• Kurangnya pemahaman tentang bahaya hubungan seksual diluar pernikahan

Ecomap

3. Situasi Makro

• Klien sering pergi nongkrong bersama pacar dan temannya pada malam hari

• Korban sering tidak berangkat sekolah

a. Kondisi lingkungan tempat tinggal

Lokasi tempat tinggal korban berada di wilayah pinggiran kota berada

dirusun daerah Kasihan Bantul Yogyakarta. Lokasi tempat tinggal bersifat

individu. Korban dan keluarga korban jarang bersosialisasi dengan tetangga

lainnya. Social mapping Tempat tinggal klien:


b. Kondisi lingkungan sekolahan

Korban bersekolah di smpn di wilayah Bantul Yogyakarta. Korban

memiliki circle di sekolahan. Korban jarang masuk sekolah sebelum dan sesudah

kasus terjadi. Teman-teman korban sudah tau permasalahan dan bersikap tidak

mau tau. Guru bk mengatakan bahwa korban disuru ibunya untuk melakukan

kegiatan yang menghasilkan uang.

C. MASALAH DAN KEBUTUHAN KLIEN

1. Mikro

Kurangnya motivasi dari dalam diri klien untuk mencari jati diri

Kurangnya pengetahuan tentang dampak negative hubungan seksual diluar nikah

2. Mezzo

Korban masih kesulitan mengikuti aturan dan orangtua membutuhkan bantuan

untuk memperbaiki pengasuhan sebagai bentuk dukungan terhadap perubahan kondisi

psikologi korban.

3. Mezzo

Pergaulan klien dengan teman-teman tergolong pergaulan bebas, dimana teman-

teman klien ada yang merokok, berada di satu ruangan(kamar) laki-laki dan

perempuan.

D. KEKUATAN KLIEN

1. Mikro

Korban memiliki hoby bernyanyi, memiliki jiwa social yang tinggi.

2. Mezzo
Kedua orang tua sangat menyayangi klien dan memiliki rasa tanggung jawab yang

besar terhadap klien.namun dalam pengawasan kurang, karena kedua orangtua sibuk

bekerja. Ketika klien sedang main keluar pada malam hari orang tua jarang

menghubungi mencari tahu keberadaan klien

3. Makro

Lingkungan tempat tinggal klien berada di lingkungan pinggir kota. Dilingkungan

masyarakat control social cukup baik dan diadakan poskamling, namun dari

permasalahan ini tidak ada warga yang mengetahui dan kejadiannyapun bukan di

lingkungan tempat tinggal klien.

Anda mungkin juga menyukai