Anda di halaman 1dari 3

DARI HATI SAMPAI KE RETAK

1. IDENTITAS BUKU
Judul Buku : Retak
Pengarang : Azhara Natasya
Penerbit : Dream Catcher
Kota Terbit : Pondok Kelapa - Jakarta Timur
Tahun Terbit : 2022
Tebal : 400 halaman
Ukuran Kertas : 13 x 19 cm
Kategori/Jenis Buku : Buku Fiksi

2. PENDAHULUAN
Retak adalah salah satu karya Azhara Natasya. Seperti 00.00 karya Ameylia
Falensia, yang memiliki kesamaan dalam menceritakan kisah cinta yang terbentuk
karena dua perbedaan keyakinan. Dan pada akhirnya hubungan diantara mereka
mengalami keretakan karena besarnya tembok antar keduanya untuk memilih
pencipta dari ciptaanya. Hingga akhirnya mautlah yang menjadi pemisah
hubungan mereka. Dengan gaya bahasa yang lugas dan kekinian, Azhara Natasya
berhasil mencampurkan beberapa jalan cerita.

3. INTI/ISI RESENSI
Retak bercerita tentang tokoh Gladys, remaja perempuan yang masih duduk di
bangku SMA. Dahulu, hidupnya penuh dengan kebahagiaan dan kehangatan yang
ia dapatkan di lingkungan keluarganya. Namun, kehidupan Gladys berubah 180
derajat saat sang kakak meninggal dunia. Orang tua Gladys mengira bahwa
Gladys lah yang menjadi penyebab meninggalnya sang kakak, hal ini
membuatnya dikucilkan oleh seluruh anggota keluarganya.
Gladys tidak pernah lagi merasakan dan melakukan hal-hal yang dahulu dia
bisa rasakan dan lakukan bersama keluarganya. Ada banyak prestasi yang diraih
Gladys di sekolah, tetapi ia selalu mendapat kekecawaan saat ia memberi tahu
kepada orangtuanya. Dengan banyaknya kejadian pahit yang menimpa Gladys
seperti mendapatkan perlakuan buruk dari orangtuanya, saudara kembarnya, dan
teman sekolahnya, membuat Gladys sering kali ingin mengakhiri kehidupannya.
Setiap kejadian pahit pasti akan muncul sedikit rasa manis setelahnya. Begitu
juga dengan hidup Gladys yang mulai berubah saat ia mempunyai kekasih
bernama Aldo. Lelaki tampan itu merupakan kakak kelasnya. Ada banyak peran
penting yang mampu Aldo lakukan untuk Gladys, sehingga Gladys mampu
menunjukkan senyum tipisnya kala Aldo bersamanya. Namun, hubungan antara
mereka akhirnya retak karena didasari oleh perbedaan keyakinan. Perbedaan
itulah yang menjadi tembok penghalang antara Gladys dan Aldo yang
menimbulkan keraguan meskipun mereka berdua selalu mengutamakan nilai
toleransi yang besar. Cinta yang begitu besar tumbuh dari diri Gladys sampai
akhirnya bukan orang baru yang memisahkan mereka namun, mautlah yang
menjadi pendamai hubungan mereka.

4. KEUNGGULAN BUKU
Novel ini menceritakan sebuah perjalanan cinta dari perbedaan keyakinan
yang tentunya juga terjadi di dunia nyata. Besarnya keimanan antara kedua umat
yang berbeda, mampu menumbuhkan rasa toleransi yang besar. Dengan membaca
novel ini kita bisa belajar bahwa jika kita mencintai seseorang bukan berarti
mencintai tuhannya juga.
Dari sosok Gladys kita bisa belajar menjadi manusia memang harus melewati
banyak hal perih tapi kita harus yakin setelah hal perih terjadi pasti ada
kebahagiaan yang menanti. Pada bagian akhir, novel ini ditutup dengan berbagai
kata motivasi yang menyangkut cinta, contohnya (Level tertinggi dalam mencintai
adalah, ketika kita kembali dipertemukan, dan kamu mengatakan ‘posisimu telah
tergantikan’). Dengan adanya kata motivasi, tentunya membuat sajian novel ini
memiliki daya tarik tambahan yang mampu membuat pembaca tidak bosan saat
membacanya.

5. KEKURANGAN BUKU
Dalam novel Retak ada banyak klise yang dapat menghilangkan elemen
kejutan di dalamnya, sehingga sulit menebak alur dari cerita novel. Contohnya ada
pada bagian Aldo dan Gladys yang berpisah karena Aldo yang dipaksa menikahi
Siska, dengan tuduhan menghamilinya. Tapi pada bagian akhir dijelaskan ternyata
selama ini anak yang dikandung Siska adalah anak dari ayah Aldo dengan maksud
lain Siska (teman sekolah Aldo merupakan selingkuhan ayahnya). Dari contoh
alur cerita tersebut, tentunya sulit ditebak bagi pemula.
Dalam novel ini juga ada kesalahan pengetikan dalam penambahan beberapa
karakter atau huruf dari satu kata seperti : merea (yang harusnya mereka) pada
halaman 36, pacarana (yang harusnya pacaran) pada halaman 55, beru (yang
harusnya baru) pada halaman 126. Mungkin dalam kesalahan pengetikan tersebut
masih bisa dipahami oleh para pembaca, karena kategorinya masih ringan.

6. PENUTUP (SARAN/SASARAN)
Novel ini penting dibaca oleh remaja terutama bagi mereka yang sedang
menjalin hubungan dari perbedaan keyakinan. Terlepas dari segala kelebihan dan
kekurangan yang dimiliki oleh novel ini, harus diakui bahwa novel Retak
memiliki sejumlah pesan moral didalamnya kita harus belajar berdamai dengan
masa lalu dan menerima keadaaan hidup dimasa kini merupakan salah satu bentuk
pengorbanan dari orang yang terluka. Novel Retak juga mengajarkan kita untuk
siap berkorban dalam mencapai tujuan dan keinginan kita, sekecil sebesar apapun
keinginan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai