PERANAN,

FUNGSI

& KOMPONEN

KURIKULUM

ERLIANY SYAODIH
 PERANAN KURIKULUM

Peranan Konservatif : menekankan bahwa kurikulum

dapat dijadikan sebagai sarana untuk mentransmisikan
nilai-nilai warisan budaya masa lalu yg dianggap masih
relevan dg masa kini kpd generasi muda ( siswa).

Peranan Kreatif : menekankan bahwa kurikulum harus

mampu mengembangkan sesuatu yang baru sesuai dg
perkembangan yg terjadi & kebutuhan masyarakat pd
masa sekarang & masa datang.

Peranan Kritis & Evaluatif: kurikulum berperan utk

menilai & memilih nilai & budaya serta pengetahuan baru
yg akan diwariskan.
 FUNGSI KURIKULUM

(Sebagai Alat Kurikulum))
Fungsi Penyesuaian : mampu mengarahkan
siswa agar memiliki sifat well adjusted , yaitu
mampu menyesuaikan dirinya dengan
lingkungan yang senantiasa berubah.

Fungsi Integrasi : mampu menghasilkan pribadi-

pribadi yang utuh, dapat hidup dan berintegrasi
dengan masyarakatnya.
 • Fungsi Diferensiasi : harus mampu memberi pelayanan
terhadap perbedaan individu siswa.

• Fungsi Persiapan: mempersiapkan siswa unutk

melanjutkan studi ke pendidikan berikutnya, hidup di
masyarakat jika tdk melanjutkan studi.

• Fungsi Pemilihan: mampu memberikan kesempatan kpd

siswa untuk memilih program-program belajar yg sesuai
dg kemampuan & minatnya.

•
KOMPONEN KURIKULUM

TUJUAN
ISI / MATERI
KEGIATAN/ AKTIVITAS BELAJAR
EVALUASI
 TUJUAN

Hiararki Tujuan Pendidikan :

 Tujuan umum Pendidikan
 Tujuan Institusional
 Tujuan Kurikuler
 Tujuan Intruksional

Istilah Tujuan ( Zais) :

• Curriculum Aims ( Nilai , Kehidupan, Tinggi)
• Curriculum Goals ( Lembaga Pendidikan /
Sistem pengajaran)
• Curriculum Objectives ( Tujuan khusus
pengajaran di kelas)
 TUJUAN PENGAJARAN

SECARA KHUSUS DIBAGI ATAS BEBERAPA PERILAKU:

Menurut Gagne & Briggs :

Domain Verbal Information, Attitudes, Intellectual Skills, Motor Skills
& Cognitive Strategies.

Menurut Howard Kingleys :

Keterampilan & Kebiasaan, Pengetahuan & Sikap serta Sikap & Cita-
Cita.

Menurut Benjamin S.Bloom :

Domain Cognitive, Afektif dan Psikomotor.
KRITERIA TUJUAN KURIKULUM

Menunjukkan hasil belajar yg spesifik & dapat diamati.

Konsisiten dgn tujuan kurikulum
Ditulis dengan tepat, bahasa jelas sehingga memberi
kejelasan bagi para pelaksana kurikulum.
Memperhatikan kelayakan , dpt disesuaikan dg situasi.
Fungsional, menunjukkan nilai guna bagi siswa &
masyarakat.
Signifikan, dipilih berdasarkan berdasarkan nilai yg diakui
kepentingannya.
Tepat & Serasi, untuk kepentingan & kemampuan siswa.
ISI/ MATERI

Meliputi fakta-fakta, observasi, data, perseppsi, penginderaan serta

pemecahan masalah yg berasal dari fikiran & pengalamannya yg
diatur dlm bentuk gagasan, , konsep, generalisasi prinsip-prinsip,
dan pemecahan masalah.

Menurut Hyman isi terdiri atas tiga elemen, yaitu :

a. Pengetahuan /knowledge ( seperti fakta, eksplanasi, definis ,
b. prinsip, dll),
c. Keterampilan & proses ( seperti : memebaca, menulis, berhitung,
berfikir kritis dll),
d. Nilai/values ( seperti keyakinan akan baik-buruk, benar – salah dll)
Katagori Isi menurut Sudjana :

Fakta : sifat umum dari suatu gejala, peristiwa, benda yg wujudnya

dpt ditangkap panca indera yg dpt dipelajari ,elalui informasi dlm
netuk lambang, kata-kata, istilah.
Konsep / pengertian : serangkaian perangsang yg memiliki sifat-sifat
yg sama.
Prinsip : pola antar hubungan fungsional di antara konsep.

Kriteria Memilih Isi/ Bahan Menurut Zais :

Memiliki tingkat kebermaknaan ( Significance)
Bernilai guna bagi kehidupan ( Utility)
Sesuai minat siswa ( Interest)
Sesuai dg perkembangan individu ( Human development)
Menurut Taba :
Valid dan Signifikan
Berpegang pada kenyataan sosial
Keseimbangan antara kedalaman dan keluasan isi
Menjangkau tujuan yg luas, meliputi pengetahuan, keterampilan &
sikap
Dapat dipelajari & disesuaikan dengan pengalaman siswa
Memenuhi kebutuhan & menarik minat siswa

Cara Pengurutan Bahan menurut Nasution:

Ururtan secara kronologis
Logis
Dari sederhana ke kompleks
Dari mudah ke sukar
Dari spesifik ke umum
Berdasarkan psikologi unsur ( dari bagian-bagian kepada
keseluruhan)
Berdasarkan Psikologi Gestalt ( dari keseluruhan menuju bagian-
bagian)
Beberapa Cara Menyusun Sekuen Bahan Kurikulum

( Sukmadinata) :

Urutan Kronoliogis : Mengurut bahan ajar yang mengandung ururtan waktu,

seperti peristiwa sejarah, pertemuan- pertemuan, dsb.
Urutan Kausal : Mengurut bahan yang mengandung sebab- akibat.
Urutan Struktural : Mengurut bahan disesuaikan strukturnya.
Urutan Logis & Psikologis : Disusun dari sederhana kepada rumit;
dari rumit kepada sederhana.

Urutan Spiral : Dipusatkan pada topik-topik tertentu,

kemudian diperluas & diperdalam.
Urutan Rangkaian ke Belakang : Dimulai dari langkah
terakhir kemudian mundur ke belakang.
Urutan Berdasarkan Hiararki Belajar : Dimulai dari urutan perilaku yang mula
-mula harus dikuasai siswa, berturut-turut sampai perilaku terakhir.
 STRATEGI / AKTIVITAS PEMBELAJARAN

• BERKAITAN DENGAN CARA/SISTEM

PENYAMPAIAN ISI KURIKULUM UNTUK
MENCAPAI TUJUAN YG TELAH
DIRUMUSKAN.

• MELIPUTI: PENDEKATAN, PROSEDUR,

MODEL, METODE & TEKNIK YG DIGUNAKAN
DLM PENYAJIAN BAHAN/ISI KURIKULUM.
JENIS PENDEKATAN

1. 1. Anderson : Teacher atau Student Oriented

2. 2. Massialas : Ekspositoris atau Inkuiri
3. 3. Sudjana : Model Delikan ( dengar-lihat-kerjakan),
4. Pemecahan Masalah, Induktif, Deduktif atau
5. Induktif-Deduktif.

6. 4. Joice & Weil : Rumpun Model Pemrosesan

1. Informasi, Personal, Interaksi Sosial & Tingkah
7. Laku dimana tiap rumpun mengandung enam
8. komponen , yaitu orientasi, sintaks, sistem sosial,
9. prinsip reaksi , sistem bantuan dan efek
10. intraksional.
 EVALUASI
DIARAHKAN UNTUK MENILAI PENCAPAIAN TUJUAN YG
TELAH DITETAPKAN SERTA IMPLEMENTASI KURIKULUM
SECARA KESELURUHAN JUGA MENILAI KEGIATAN
EVALUASINYA ITU SENDIRI.

HASIL EVALUASI DIARAHKAN UNTUK MELAKUKAN

PERBAIKAN / PENYEMPURNAAN PENGEMBANGAN
KOMPONEN KURIKULUM SERTA MEMBERI MASUKAN PADA
PENENTU KEBIJAKAN.

KONSEP EVALUASI KURIKULUM SECARA LUAS MENCAKUP

EVALUASI SELURUH KOMPONEN & KEGIATAN PENDIDIKAN ,
SECARA KHUSUS DIARAHKAN PD HASIL/ PERILAKU YG
DICAPAI SISWA.
 LUAS SEMPITNYA EVALUASI TERGANTUNG PADA
TUJUAN YG DIHARAPKAN.

KARAKTERISTIK EVALUASI : KOMPREHENSIF,

BERKELANJUTAN, MEMILIKI NILAI DIAGNOSTIK &
KESHAHEHAN , TERINTEGRASI / UTUH.

DUA DEMENSI EVALUASI : BERKENAAN DG

KUANTITAS ( Banyaknya program yg dievaluasi ) &
KUALITAS ( Berkenaan dengan tujuan yg disoroti &
bagaimana kualitas dari pencapaian tujuan tersebut)