Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhammad Nur Achmad Shandy

Nim : 22260159
Jurusan : Teknik Industri
Matkul : Tugas Instrumentasi

1. Apa penyebab utama terjadinya tragedi Bhopal? Uraikan!

JAWAB :

Penyebab Utama Terjadinya Tragedi Bhopal

Pada tanggal 2 desember 1984 malam hari (3 Desember dini hari) pabrik pestisida
Union Carbide di Bhopal India mengalami kecelakaan yang menyebabkan terlepasnya gas
Methyl Isocyanate (MIC) yang sangat beracun terlepas ke udara. Diperkirakan sebanyak
27 Ton gas yang beracun tersebut terlepas ke udara.

Penyebab utama diawali oleh para pekerja yang kurang kualifikasinya dan tidak
diawasi dengan baik sedang membersihkan pipa – pipa yang digunakan untuk
mengalirkan bahan kimia yang ada dan celakanya terjadi kebocoran karna ada katup yang
hilang, akibatnya air mengalir masuk ke dalam tabung dan bercampur dengan bahan
kimia, bahan kimia ini disebut dengan gas Mehtyl Isocyanate (MIC). Masuknya air ke
dalam tangki tersebut kemudian menghasilkan reaksi eksotermik, yang dipercepat oleh
kontaminan, suhu lingkungan yang tinggi dan berbagai faktor lainnya, seperti keberadaan
besi dari korosi pipa nirkarat.

Dikarenakan tekanan semakin meningkat, pada saat itu para pekerja melakukan
perencanaan penyelamatan alternative yaitu mengalihkan gas untuk dibakar. Sistem
keamanan akan mengantisipasi gas yang sudah dinetralkan untuk dialirkan ke Menara
obor untuk dibakar. Namun situasinya berbeda, karena bukan gas yang sudah dinetralkan
yang tiba pada titik pembakaran melainkan gas yang aktif dan mematikan.
Penyebab dasar:

• Penjualan pestisida menurun dikarenakan kekeringan yang mengakibatkan


penghematan drastis diberlakukan dipabrik Union
• Banyaknya angka pengurangan pegawai dan pengabaian dalam sistem keselamatan
kerja juga pemeliharaan peralatan

2. Jelaskan pentingnya sistem pengendalian proses dalam industri !

JAWAB :

Pentingnya Sistem Pengendalian Proses Dalam Industri

Pengendalian proses sangat penting bagi banyak industri, termasuk manufaktur,


pembangkit listrik, dan pengolahan bahan kimia. Mekanisme kontrol proses yang tepat
memastikan bahwa operasi dioptimalkan agar berjalan secara efisien dan aman serta
mematuhi standar peraturan.

Pengendalian proses dapat menjadi tantangan karena variabilitas proses, kompleksitas


sistem, masalah integrasi, dan faktor manusia.

1. Variabilitas proses mengacu pada variabilitas alami dari variabel proses akibat
kondisi lingkungan dan variabilitas bahan baku.
2. Kompleksitas sistem mengacu pada banyaknya komponen dan interaksi sistem
kendali proses. Kompleksitas sistem dapat membuat perancangan, implementasi, dan
pengoperasian sistem kendali proses menjadi sulit.
3. Masalah integrasi mengacu pada kesulitan dalam mengintegrasikan berbagai
komponen dan sistem dalam sistem kendali proses, yang dapat mempersulit
memastikan pengoperasian sistem kendali proses dengan benar.
4. Faktor manusia mengacu pada peran operator manusia dalam sistem kendali proses
yang dapat mempengaruhi kinerja sistem kendali proses, termasuk efisiensi dan
keselamatan operasi.
Oleh karena itu Pengendalian proses yang tepat dapat memberikan manfaat bagi
berbagai industri, termasuk peningkatan efisiensi, peningkatan kualitas, pengurangan
limbah, dan peningkatan keselamatan.

1. Peningkatan efisiensi dapat membantu mengoptimalkan kinerja proses dengan


mengurangi pemborosan, meminimalkan waktu henti, dan meningkatkan efisiensi
secara keseluruhan.
2. Peningkatan kualitas dapat memastikan bahwa produk mempertahankan variabel
proses pada nilai yang diinginkan, memastikan konsistensi dan akurasi keluaran.
3. Pengurangan limbah dicapai dengan meminimalkan jumlah material dan energi yang
digunakan dalam proses, sehingga mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan.
4. Peningkatan keselamatan dapat mengurangi risiko kecelakaan dan insiden
keselamatan lainnya dengan memantau dan mengendalikan proses berbahaya dalam
batas aman.

Anda mungkin juga menyukai