Nama : Nazwa Tiza Syuhada

Nim : 2330105040005
Dosen Pengampu : Dr. Ir. Yulian Taruna, M.Si
Mata Kuliah : Geologi Fisik
Jurusan : Teknik Pertambangan

Ringkasan
 Sesar
Sesar atau patahan merupakan retakan pada batuan yang melaluinya dan telah terjadi
sejumlah gerakan. Dengan kata lain, sesar merupakan bidang rekahan yang disertai oleh
adanya pergeseran relatif (displacement) dari satu blok batuan terhadap blok batuan
lainnya.

 Siklus Batuan
Tahap pertama siklus batuan terdapat pada magma yang mengalami kristalisasi dan
membeku yang akan menjadi batuan beku. Lanjut ke tahap berikutnya, batuan beku
menggalami 3 tahap (pengendapan,pelapukan, dan transportasi) yang akan menjadi
sedimen. Kemudian, sedimen akan mengalami proses kompaksi dan sementasi yang
menjadi batuan sedimen. Lalu, batuan sedimen menjadi batuan metamorf melalui
kenaikan suhu dan tekanan. Dan kembali menjadi magma melalui proses peleburan.
Sedikit tambahan mengenai siklus batuan, Batuan beku dapat menjadi magma melalui
proses peleburan dan menjadi batuan metamorf melalui kenaikan suhu dan tekanan,
batuan metamorf dan batuan sedimen dapat kembali menjadi sedimen melalui proses 3
tahap yang telah dijelaskan diatas.

 Kaldera Gunung Api

Kaldera adalah kawah vulkanik besar yang terbentuk oleh dua metode yang berbeda,
yaitu letusan eksplosif gunung berapi dan runtuhnya batuan permukaan ke dalam dapur
magma yang telah kosong. Gunungapi yang memiliki kaldera berbentuk kerucut
terpancung atau bahkan cekung kedalam pada bagian puncaknya. Di Indonesia kaldera
yang sangat terkenal adalah Kaldera Toba, Kaldera Dieng, dan Kaldera Batur. Kaldera
Toba terbentuk karena erupsi yang sangat dahsyat, biasa disebut sebagai Toba
Supervolcano karena terbentuk oleh ledakan yang sangat besar.

 Endokars
Pengertian kars berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yaitu daerah yang
terdiri atas batuan kapur yang berpori sehingga air di permukaan tanah selalu merembes
dan menghilang ke dalam tanah (permukaan tanah selalu gundul karena kurang
vegetasi). Ciri-ciri kars yakni terdapatnya cekungan tertutup atau lembah kering dalam
berbagai ukuran dan bentuk, langkanya atau tidak terdapatnya drainase/sungai
permukaan, dan terdapatnya goa dari sistem drainase bawah tanah.
 Kerja Angin
Angin adalah perpindahan udara. Angin tidak dapat dilihat atau disentuh namun dapat
dirasakan melalui hembusan yang mengenai pori-pori kulit. Hukum Buys Ballot
menyatakan bahwa angin adalah udara yang bergerak dari daerah yang bertekanan
maksimum ke daerah bertekanan minimum. Semakin jauh perbedaan tekanan di antara
kedua tempat, maka kecepatannya akan semakin tinggi. Jenis angin ada dua yaitu angin
tetap dan angin tidak tetap. Angin tetap arah tiupannya sama sepanjang tahun
sedangkan angin tidak tetap arah tiupannya berubah-ubah.

Narasi
Bumi adalah planet ketiga dari matahari dalam tata surya kita. Bumi memiliki
diameter sekitar 12.742 km dan massa sekitar 5.972 x 1024 kg . Bumi juga merupakan
satu-satunya planet yang diketahui memiliki kehidupan di dalamnya. Kerak bumi
adalah lapisan terluar bumi yang membentuk permukaan bumi yang kita pijak. Litosfer
adalah lapisan padat dan kaku yang terdiri dari kerak bumi dan bagian atas mantel.
Astenosfer adalah lapisan plastis yang terdiri dari bagian bawah mantel atas. Zona
transisi adalah lapisan peralihan antara mantel atas dan mantel. Inti adalah lapisan
terdalam dalam interior bumi, yang terdiri dari besi dan nikel.

Mineral dan batuan memiliki berbagai macam jenis, bentuk, warna, tekstur,
struktur, sifat, dan klasifikasi. Untuk mempelajari mineral dan batuan, mampu
mengetahui klasifikasi batuan berdasarkan proses pembentukannya. Ada tiga jenis
batuan berdasarkan proses pembentukannya, yaitu batuan beku, batuan sedimen, dan
batuan metamorf. Batuan beku adalah batuan yang terbentuk dari pembekuan magma
atau lava. Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari pengendapan material
hasil pelapukan dan pengikisan batuan lain. Batuan metamorf adalah batuan yang
terbentuk dari perubahan bentuk dan komposisi batuan lain akibat tekanan dan suhu
tinggi.

Batuan beku terdiri atas batuan beku eksrtusif yang dimana membeku diluar
permukaan bumi memiliki ciri berstruktur afanitik dan batuan beku intrusif yang
dimana membeku didalam kerak bumi memiliki ciri berstruktur fanerik. Batuan
sedimen terdiri dari batuan sedimen klastik yang memiliki pengertian akumulasi
partikel-partikel berasal dari yaitu pecahan batuan dan sisa kerangka organisme yang
telah mati dan batuan sedimen non klastik yang memiliki pengertian terbentuk sebagai
hasil penguapan suatu larutan atau pengendapan material yang berada ditempat
tersebut. Batuan Metamorf memiliki tiga jenis metamorfisme thermal (terjadi karena
intrusi magma, panas berperan pada batuan metamorf jenis ini), metamorfisme dinamis
(tekanan lebih berperan daripada panas yang ditimbulkan, terjadi pada zona patahan),
dan metamorfisme regional (kenaikan suhu dan tekanan berperan pada batuan
metamorf jenis ini, berhubungan dengan lingkungan tektonis)

Geologi struktur adalah cabang ilmu geologi yang mempelajari struktur batuan.
Struktur batuan adalah hasil dari proses deformasi batuan, seperti patahan, lipatan, dan
kekar.