Anda di halaman 1dari 18

Dasar-Dasar Desaian Pemodelan dan Informasi Bangunan 11

A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami proses bisnis menyeluruh pada bidang
desain pemodelan dan informasi bangunan;
2. Siswa dapat termotivasi akan peluang usaha yang erat kaitannya
dengan desain pemodelan dan informasi bangunan;
3. Siswa dapat mengelola pandangan tentang kemampuan wirausaha
dalam proses bisnis bidang desain pemodelan dan infromasi
bangunan;

B. Peta Konsep

Perencanaan Bisnis
dan Peluang Usaha

Perencanaan Bisnis Peluang Usaha

Perencanan Bisnis Peluang Wirausaha di


dalam Desaian Desaian Pemodelan Peluang Usaha Bidang
Pemodelan dan dan Infromasi Kontruksi
Infromasi Bangunan Bangunan

C. Proses Bisnis dan Peluang Usaha


Apa yang terlintas dipikiran kalian apabila berbicara mengenai
proses bisnis dan peluang usaha khususnya dibidang kontruksi?
Menurut kalian apa yang dimaksud proses bisnis? dan apa
hubungannya antara proses bisnis dengan peluang usaha? Ke dua
pertanyaan ini akan terjawab setelah kalian mempelajari materi subbab

12 Dasar-Dasar Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan


ini. Untuk mengawali pembelajaran silakan kalian melakukan kegiatan
berikut dengan semangat!

(Anam, 2021)
Gambar 1.1. Peluang usaha menjelang buka puasa
Pada gambar di atas memperlihatkan bahwasanya setiap orang
dapat membaca peluang usaha apa yang di perlukan, meskipun dalam
hal ini gambar yang di tampilkan bukan peluang usaha yang tetap.
Tetapi memperlihatkan bahwasanya peluang usaha ada dimanapun
yang penting dapat menganalisa peluangnya.

Kegiatan awal
Coba kalian amati usaha apa yang ada di lingkungan anda, analisis
kiranya factor apa saja yang membuat usaha tersebut dapat berjalan
dengan baik.
1. Catat peluang usaha apa saja yang erat dengan bidang
kontruksi yang ada di lingkungan anda.
2. Coba analisa dari hasil pengamatan anda, apakah factor yang
membuat usaha yang anda amati berjalan dengan baik dapat
anda terapkan kedalan peluang usaha bidang kontruksi yang
anda rencanakan

Dasar-Dasar Desaian Pemodelan dan Informasi Bangunan 13


3. Diskusikan dengan rekan anda tentang temuan yang anda
dapatkan.
Setelah melakukan kegiatan, anda tentu sudah mengetahui apa
yang dimaksud proses bisnis dan peluang usaha. Selanjutnya untuk
menambah pemahaman kalian tentang proses bisnis dan peluang
usaha, silakan pelajari materi berikut. Sebelum anda membaca materi
anda bisa melihat video yang dapat anda lihat melaui link yang
disediakan https://www.youtube.com/watch?v=IA3bGWxSEQM.

1. Proses Bisnis
Tujuan akhir bagi setiap wirausahawan adalah keberhalisan bisnis
meskipun mengetahui resiko bahwasanya salah dalam melangkah
dapat menjadi masalah besar dan bisa saja menghabiskan banyak uang
supaya dapat menutupinya. Maka dari itu sangat pentingn
merencanakan dan merancang proses bisnis supaya seluruh alur
berjalan dengan baik.
Proses bisnis ialah tentang tepat melangkah dalam memainkan
peran penting dalam mengelola penawaran kepada pelanggan. Proses
bisnis iarah serangkaian langkah yang saling berkaitan yang sudah
ditugaskan kepada setiap pemangku kepentingan agar pekerjaan
dapat memberikan produk atau layanan kepada pelanggan. Dalam
pelaksanaan tugas khusus, Setiap pemangku kepentingan menjadi
spesialis untuk mencapai tujuan konkret. Langkah-langkah ini sering
diulang oleh para pengguna dengan cara standar dan dimaksimalkan.
Setiap pengusaha berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi
negara mana pun. Dengan ide, kerja keras, dan imajinasi seorang
wirausahawan, sebuah usaha dapat dibentuk dengan segera. Jadi, kita

14 Dasar-Dasar Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan


dapat mengatakan bahwa ada berbagai faktor yang memengaruhi
keberhasilan dan kinerja seorang pengusaha yaitu: 1) factor ekonomi, 2)
factor social, 3) factor budaya, 4) Keterseidaan sumber daya, dan 5)
dukungan keluarga

a. Proses Bisnis dalam bidang desaian pemodelan dan informasi


bangunan
Keberhasilan perencanaan pada sebuah proyek bangunan
gedung teergantung dari kesiapan dokumen perencanaan. Semua
gedung harus melalui tahapan perencanaan bangunan yang baik,
dengan landasan memenuhi persyaratan bangunan yang bagus.
Kecuali persyaratan kekuatan, semua persyaratan lain dari bangunan
agar baik, dilaksanakan pada tahap perencanaan. Persyaratan kekuatan
dilakukan selama desain struktur komponen bangunan. Namun dalam
perencanaanya tidak berbenturan dengan aturan undang-undang
konstruksi dan tata ruang yang berlaku. Perencanaan dari Bangunan
adalah suatu seni yang dikombinasikan dengan ilmu sains.
Prinsip perencanaan bangunan dapat dikelompokkan menjadi:
1) Orientasi
2) Efisiensi
3) Energi
4) Utilitas
5) Persyaratan bangunan lainnya.
Pengintegrasian pengetahuan mengenai konstruksi yang dimiliki
oleh para kontraktor untuk memastikan desain tersebut dapat
dilaksanakan di lapangan, meningkatkan efiensi dan produktivitas
kinerja proyek secara keseluruhan ke dalam tahap perencanaan sangat
penting.

Dasar-Dasar Desaian Pemodelan dan Informasi Bangunan 15


Desain adalah kerangka bentuk rancangan untuk membuat obyek
baru dalam bentuk sebuah rencana. Dalam bidang konstruksi, desain
menjadi pusat perhatian karena bertujuan untuk menonjolkan unsur
suatu objek, sehingga mencapai nilai artistik.
Pada praktek desain arsitektur dapat dijadikan unsur untuk
memberi efek estetika yang pengidentifikasian ruang digolongkan
menjadi dua unsur, yaitu obyek (figure) dan latarbelakang (background).
Membuat desain, spesifikasi dan gambar-gambar perencanaan
teknik sebagai upaya untuk menentukan persyaratan bangunan yang
diinginkan agar bangunan dapat berfungsi baik, menjamin
keselamatan (keamanan/kekuatan termasuk kenyamanan) dan
kesehatan masyarakat penggunanya.
Bangunan akan dibuat sesuai persyaratan/kriteria desain
bangunan yang telah ditetapkan sesuai alternatif-alternatif
desain/rancangan. Pemilihan desain harus mempertimbangkan
dampak lingkungan yang muncul akibat dari pelaksanaan pekerjaan
nanti.
Hasil Desain dituangkan dalam gambar teknik/gambar
perencanaan berdasarkan hasil perhitungan dan spesifikasi teknis
dicantumkan hal-hal penting yang berkenaan dengan mutu prasarana.
Hasil desain ini harus memberikan jaminan bahwa rencana bangunan
bermanfaat bagi masyarakat, rencana teknis bangunan sesuai standar
teknis yaitu bangunan dapat berfungsi optimal, menjamin keselamatan
(kekuatan dan keamanan), kesehatan warga pengguna, tidak
menimbulkan dampak negatif atas lingkungan dan sosial-budaya
setempat serta mudah dan aman diakses oleh warga pengguna
bangunan.
Proses desain yang baik mempengaruhi kemudahan pelaksanaan

16 Dasar-Dasar Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan


di lapangan dan mempengaruhi kemudahan dalam pemeliharaan. Jika
dalam proses desain sudah memperhatikan proses pemeliharaan
kedepannya, maka akan memudahkan proses pemeliharaan saat
bangunan tersebut sudah di operasionalkan. Selama ini yang sering
terjadi setelah desain selesai dilaksanakan mengalami kesulitan dalam
hal pemeliharaan atau perawatannya. Sampai saat ini masih jarang
perencana yang memperhatikan tahapan pemeliharaan kedepannya.
Menurut Hanif (2007) dalam Femi (2014) kesalahan yang paling
sering dilakukan oleh desainer dalam mendesain bangunan adalah
berfokus pada tampilan elemen estetika terbaik dan tidak memikirkan
pemeliharaan, karena sebagian besar dari desainer beranggapan
bahwa proses pemeliharaan baru setelah bangunan selesai. Anggapan
tersebut salah karena perhatian terhadap pemeliharaan harus dimulai
pada saat tahap awal dalam proses desain.
Pemodelan merupakan pola atau contoh dari sesuatunyang akan
dirancang. Bentuknya dapat berupa model fisik (maket, bentuk
prototipe), model citra (gambar rancangan, citra komputer), atau
rumusan matematis.
Tujuan pemodelan adalah untuk memberi prediksi, menganalisa
yang mendekati kenyataan sebelum sistem di terapkan di lapangan.
Model yang dibuat digolongkan menjadi pemodelan dua dimensi (2D),
tiga dimensi (3D), empat dimensi (4D). Pemodelan dalam pekerjaan
konstruksi bangunan merupakan hal utama yang dilakukan ketika
merancang suatu struktur konstruksi bangunan. Pemodelan suatu
konstruksi bangunan dilakukan pada fase perencanaan sehingga pada
fase ini dihasilkan suatu produk perencanaan yaitu DED (Detailed
Engineering Design) dan As Built Drawing sebagai shop drawing sebelum
melaksanakan konstruksi. Dalam beberapa hal, pemodelan dilakukan

Dasar-Dasar Desaian Pemodelan dan Informasi Bangunan 17


saat pasca konstruksi yang bertujuan untuk mendapatkan informasi
tentang kelayakan suatu struktur konstruksi bangunan dari segi
efisiensi dan efektifitas terhadap pengerjaan, pemilihan material, dan
penggunaan.
Untuk menghasilkan mutu desain pemodelan diperlukan upaya
perbaikan berkesinambungan terhadap kemampuan manusia, proses,
dan lingkungan. Untuk meningkatkan mutu tidak mudah, diperlukan
usaha yang keras dan serius. Banyak perusahaan yang belum
memahami bagaimana cara meningkatkan mutu atau tidak puas
dengan mutu yang telah dicapai.
Desain dan pengembangan sistem biaya mutu untuk proyek
konstruksi sampai saat ini telah dibatasi karena kompleksitas yang
terkait dengan pengelolaan informasi dari sejumlah perusahaan
dengan pendekatan yang berbeda untuk mengelola kualitas (Love P,
Irani Z, 2003). Oleh karena itu dibutuhkan sistem informasi yang dapat
digunakan untuk mengelola kualitas sehingga kinerja organisasi dapat
dipantau dan biaya kualitas telah ditentukan.
Dalam melakukan sebuah proyek, setiap manajemen proyek pasti
akan mengarahkan pada perencanaan yang baik dan tepat,
perencanaan yang dimaksud adalah melakukan sebuah pekerjaan
mencakup seluruh proses awal hingga akhir dengan memaksimalkan
kualitas dan kapabilitas, sehingga setiap rencana yang sudah dirancang
sesuai dengan apa yang diinginkan.
Pada era globalisasi dewasa ini perkembangan tehknologi
berkembang begitu pesat, sangat luas dan menjangkau di berbagai
bidang. Namun pada dasarnya mengarah pada satu tujuan yaitu
meningkatkan kemudahan, keakuratan dan kecepatan. Sistem
komputerisasi sebagai salah satu media informasi telah memberikan

18 Dasar-Dasar Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan


peranan yang sangat penting dalam dunia.

2. Peluang Usaha
Peluang usaha terdiri atas dua suku kata yakni kata Peluang dan
Usaha. Peluang bisa diartikan dengan kesempatan atau suatu hal dapat
menghasilkan keuntungan. Sedangkan Usaha diartikan dengan suatu
perbuatan untuk mengarahkan tenaga dan pikiran dalam meraih target
atau tujuan.
Maka dari itu, peluang usaha dapat di artikan suatu kesempatan
yang datang, dan dapat dimanfaatkan demi mendapatkan
keuntunngan. Atau bisa pula diartikan sebagai kesempatan yang
muncul di waktu tertenu yang dapat memberikan kesempatan besar
supaya memperoleh keuntungan apabila dalam kesempatan tersebut
dilakukan suatu perbuatan dengan mengarahkan tenaga dan pikiran.
Peluang usaha untuk memulai bisnis sangat diperlukan terutama
bagi para pebisnis pemula. Seorang wirausahawan yang mampu
menangkap dan memperoleh peluang usaha maka ia dapat
menggunakan informasi potensial tersebut sebagai bahan untuk
merancang dan merencanakan sebuah bisnis. Dengan mendapatkan
peluang usaha yang baru, bisnis yang dirintis dapat dengan cepat
tumbuh dan berkembang.
Memulai sebuah usaha memang bukanlah perkara yang mudah.
Namun jika sudah menemukan sebuah peluang, maka bisnis yang akan
dimulai dapat berjalan dengan lancar. Kemampuan membaca peluang
sifatnya sangat penting dalam memulai bisnis sebagai bekal
menghadapi persaingan yang keras.

Dasar-Dasar Desaian Pemodelan dan Informasi Bangunan 19


(Pratama, 2018)
Gambar 1.2. Gambaran cara melihat peluang usaha

a. Peluang wirausaha di bidang desaian pemodelan dan


informasi bangunan
Sudah saatnya generasi muda memiliki pola pikir dan cita-cita
menjadi seorang wirausaha. Impian menjadi karyawan atau pegawai
setelah lulus sekolah jangan sampai dijadikan tujuan satu-satuya.
Banyaknya pengangguran di negeri ini utamanya di dominasi oleh
lulusan sekolah menengah kejuruan atau SMK. Kenyataan tersebut
hendaknya bisa menyadarkan para generasi muda. Lulusan SMK setiap
tahun bertambah, sementara ketersediaan lapangan pekerjaan tidak
sebanding dengan banyaknya pencari kerja.
Kesadaran itu harus dibangun dan dimiliki oleh para generasi muda
saat ini. Dengan menjadi seorang wirausaha akan memberikan banyak
manfaat bagi kemajuan negeri ini. Peran wirausaha penting dalam
menciptakan lapangan pekerjaan bagi dirinya dan orang lain di
lingkungan sekitar. Demikian juga, ia akan ikut serta membantu
pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan
kemakmuran di negara kita. Bangsa ini membutuhkan generasi-
generasi yang terampil, kreatif dan inovatif.

20 Dasar-Dasar Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan


Wirausaha adalah seorang inovator yang melakukan berbagai
perubahan di dalam pasar lewat penggabungan beberapa hal atau
sesuatu yang baru. Adapun sesuatu yang baru tersebut bisa dalam
bentuk:
1) Ada produk baru yang dikenalkan,
2) Ada metode produksi baru,
3) Dibukanya pasar yang baru,
4) Diperolehnya sumber pasokan baru dari komponen yang baru,
5) Dijalankannya suatu organisasi baru pada sebuah perusahaan.
Wirausahawan adalah orang-orang yang menemukan ide kreati
dan inovatif dalam berwirausaha bukan dengan menjual atau
mencontoh produk yang sudah ada. Wirausahawan tidak selalu
berpendidikan tinggi, bahkan berasal dari orang yang tidak lulus
sekolah, tetapi mereka memiliki ide-ide kreatif, inovatif, serta pemikiran
yang luar biasa.
Peluang usaha secara sederhana merupakan suatu kesempatan
untuk mencapai suatu tujuan yang akan dicapai dengan manfaatkan
sumber daya yang miliki. Tujuan yang hendak dicapai biasanya dalam
keuntungan, kepuasan batin, popularitas, kekayaan, uang, status sosial
dan lain-lain.
Banyaknya peluang usaha di sekitar kita, mengharuskan seorang
wirausaha untuk cermat dalam mengkaji mana peluang usaha yang
potensial.
Ciri-ciri peluang usaha yang Potensial adalah sebagai berikut;
1) Memiliki nilai jual Usaha bukan hanya ambisi pribadi semata, dan
bersifat nyata
2) Usaha tersebut mamapu bertahan lama di pasar
3) Tidak menghabiskan modal, karena terlalu besar investasinya

Dasar-Dasar Desaian Pemodelan dan Informasi Bangunan 21


4) Bisa ditingkatkan skalanya menjadi industry
Tidak semua peluang yang ada dihadapan kita secara otomatis bisa
dikerjakan. Namun terlebih dahulu harus dilakukan analisis. Analisis
peluang usaha adalah suatu analisis untuk mengetahui berbagai
kemungkinan dari berbagai macam kesempatan usaha, mana yang bisa
dilakukan dan bisa memberikan keuntungan dengan berbagai tingkat
resiko yang akan di hadapi.

b. Peluang Usaha Bidang Kontruksi


Peluang usaha dalam dunia bangunan cukup banyak, Anda
memiliki banyak pilihan usaha bangunan yang dapat dijalankan untuK
menambah pemasukan, diantaranya adalah:
1) Jasa desain interior rumah
Peluang usaha bidang bangunan yang pertama adalah jasa desain
interior. Beberapa orang masih banyak yang beranggapan jika jasa
desain interior dan arsitektur merupakan kesatuan atau sama. Padahal
keduanya memiliki fungsi yang berbeda. Desainer interior merupakan
sebuah profesi yang memberikan pelayanan dalam merencanakan
tata letak serta perancangan ruangan di dalam bagian sebuah hunian
atau sebuah bangunan. Layanan dari desainer interior tidak hanya
mampu mendesain ruangan menjadi terlihat indah dipandang mata
namun juga harus mempertimbangan kesehatan serta kondisi
ruangan itu sendiri. Selain itu desainer interior harus mampu dalam
merancang ruangan yang fungsional seperti memilih warna,
penggunaan material, jenis perabot atau furnitur.

22 Dasar-Dasar Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan


(Manna Interior, 2019)
Gambar 1.3. Hasil karya jasa desain interior
2) Arsitek
Peluang bisnis selanjutnya dalam bidang bangunan adalah arsitek.
Arsitek merupakan profesi yang merancang semua jenis bangunan,
baik itu tempat tinggal, hotel, Vila, tempat ibadah, rumah sakit, dan
beberapa fungsi lainnya. Ini tergolong peluang usaha bidang
bangunan yang perlu di dukung dengan skill khusus. Saat ini banyak
sekolah lokal yang telah melahirkan arsitektur berkelas internasional.

(Fauzian, 2018)
Gambar 1.4. Hasil karya jasa sekolah dengan jasa Arsitek
3) Toko bangunan
Selain membutuhkan jasa pekerja, dalam sebuah proyek bangunan
juga membutuhkan segala bahan, peralatan atau yang biasa disebut
dengan bahan material. Dengan begitu usaha menjual segala
kebutuhan bahan bangunan ini akan memiliki yang cukup

Dasar-Dasar Desaian Pemodelan dan Informasi Bangunan 23


besar. Peluang toko bangunan ini akan lebih berkembang jika
menjalin kerjasama dengan jasa kontraktor.

(Ngashim, 2018)
Gambar 1.5. Gambaran Toko bangunan dengan konsep moderen
4) Jasa Kontraktor
Jasa kontraktor yang menyediakan perencanaan dan pengerjaan
pada konstruksi bangunan, sebuah profesi yang juga memiliki
peluang yang besar. Cara mengembangkan usaha kontraktor bisa
dengan menjalin kerjasama dengan sebuah toko bangunan.

(Wahyudi, 2019)
Gambar 1.6. Pengerjaan dengan menggunakan jasa kontraktor
5) Agen property
Peluang usaha bidang bangunan yang ke enam adalah agen properti.
Agen properti merupakan sebuah profesi yang menjualkan rumah
ataupun gedung dengan memasang pengumuman untuk
pemasaran. Hal ini erat kaitannya dengan rumah merupakan
kebutuhan poko yang perlu untuk di penuhi.

24 Dasar-Dasar Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan


(Rahmatika, 2020)
Gambar 1.7. Gambaran tren pencarian rumah

Selain dari materi yang telah di paparkan sebelumnya, anda dapat


mempelajari mengenai proses bisnis dan peluang usaha dalam bidang
kontruksi lebih tepatnya bagian property dengan melihat tayangan
video pada link https://www.youtube.com/watch?v=2-MReN4yugQ
dan https://www.youtube.com/watch?v=4SP4GJinfSE.

D. Rangkuman
1. Proses bisnis adalah tentang langkah-langkah yang tepat yang
memainkan peran penting dalam memberikan penawaran kepada
pelanggan. Proses bisnis adalah serangkaian langkah yang saling terkait
yang ditugaskan kepada setiap pemangku kepentingan untuk pekerjaan
tertentu untuk memberikan produk atau layanan kepada pelanggan
2. Peluang usaha adalah suatu kesempatan yang datang, menjadikan
dapat dimanfaatkan untuk memperoleh keuntungan. Atau dapat
pula diartikan sebagai kesempatan yang muncul di waktu tertenu
yang dapat memberikan kesempatan besar untuk mendapatkan
keuntungan apabila dalam kesempatan tersebut dilakukan suatu
perbuatan dengan mengarahkan tenaga dan pikiran.

Dasar-Dasar Desaian Pemodelan dan Informasi Bangunan 25


3. Wirausahawan adalah orang yang menjalankan usaha atau
perusahaan dengan kemungkinan menanggung resiko seperti
kerugian. Oleh sebab itu seorang wirausaha harus memiliki
kesiapan mental, baik pada saat menghadapi keadaan yang
merugikan maupun saat mendapatkan untung besar.

E. Refleksi
Setelah mempelajari materi tentang wawasan di bidang desain
pemodelan dan informasi bangunan tentunya kamu sudah dapat
memilih bisnis atau peluang kerja yang tepat dalam bidang konstruksi.
Selain itu, kamu tentunya sudah paham bagaimana menggunakan
peluang kerja dan bisnis yang sesuai dengan keahlian yang dimiliki.
Adakah materi yang belum kamu pahami. Adakah soal-soal yang belum
dapat kamu selesaikan? Tanyakan apabila ada hal yang belum paham
pada guru atau temanmu.

F. Asesmen
1. Tes Unjuk Kerja
a. Tugas Kelompok
Petunjuk :
Siswa di bagi dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4-5 siswa.
Siswa diminta untuk melakukan wawancara dengan seorang wirausaha
di lingkungan sekitar. Kemudian mempresentasikan hasil wawancara di
depan kelas. Beberapa point yang dilalukan saat wawancara adalah
sebagai berikut:
1) Latar belakang sebagai wirausaha
2) Jenis usaha dan produk

26 Dasar-Dasar Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan


3) Pemasaran produk
4) Konsumen sasarannya
Siswa diminta menyimpulkan karakter wirausaha apa yang dimiliki dan
bisa diteladani.
b. Tugas Individu:
Petunjuk :
Siswa diminta untuk menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan
kesuksesan dan kegagalan dalam berwirausaha dengan melakukan
pengamatan di lingkungan sekitar kalian. Cari satu pengusaha sukses
dan pengusaha yang belum sukses. Analisa faktor-faktor penyebabnya
kesuksesan dan kegagalan, identifikasi karakter yang mereka miliki.
Presentasikan hasil pengamatan kalian di depan kelas!

2. Tes Uraian
Jawablah uraian di bawah ini dengan benar dan tepat!
1) Bagaimanakah pandangan anda perihal perencanaan bisnis yang
anda pikirkan dalam bidang kontruksi!
2) Uraikan yang kamu ketahui tentang peluang kerja dan bisnis di
bidang desain pemodelan dan informasi bangunan!
3) Faktor-faktor apa saja yang menjadikan sesorang dapat
menjalankan bisnisnya dengan baik!
4) Dari klasifikasinya, berdasarkan bidangnya layanan jasa kontruksi
apa saja yang anda ketahui!

G. Pengayaan
Bagi siswa yang sudah mencapai kompeten di asesmen di atas,
maka kerjakan pengayaan berikut:

Dasar-Dasar Desaian Pemodelan dan Informasi Bangunan 27


No Material No Material
1 Kayu 6 Triplek
2 Pasir 7 Pipa
3 Bambu 8 Kaca
4 Semen 9 marmer
5 Besi 10 batu

Menurut pengamatan kalian, sesuai teori yang telah dipelajari coba


anda pilih tiga material yang anda dibenak kalian dan coba anda
sampikan peluang usaha apa yang terlintas yang erat kaitannya dengan
bangunan. Berikan alasan untuk jawabannya kalian!

28 Dasar-Dasar Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan

Anda mungkin juga menyukai