2 Kesalahan D:1 - Tertukar resep Kesalahan dalam pemberian - Crosscheck ulang identitas - Mengganti dengan resep Koordinator
pemberian resep P:4 - Kesalahan identifikasi pasien. terapi dan obat pada resep sebelum yang benar poli umum
Moderat diberi.
3 Kesalahan terapi D:3 - Kesalahan identifikasi pasien Cedera pada pasien - Crosscheck identitas pasien di - Mengklarifikasi diagnose Koordinator
dan diagnose P:2 - Petugas kurang teliti status saat hendak dan terapi yang salah. poli umum
Moderat melakukan anamnesa dan
pemriksaan.
4 Resiko tertular D:1 - Petugas tidak menggunakan APD Tertular penyakit - Sosialisasi penggunaan APD - Penggunaan APD Koordinator
penyakit P:5 - Tersedianya APD di unit poli umum
Moderat tersebut
FORM RISK REGISTER UNIT KESEHATAN GIGI DAN MULUT
Tingkat Penanggung
No Identifikasi Risiko Penyebab Akibat Pencegahan Penanganan
Risiko Jawab
1 Kesalahan D:1 - Salah RM pasien (tertukar) Kesalahan dalam diagnose - Crosscheck ulang identitas - Mengklarifikasi jika Koordinator
identitas pasien P:3 - Nama pasien sama dan riwayat sakit pasien pasien minimal 2 identitas terdapat kesalahan poli gigi
Rendah - Petugas kurang teliti tersebut. - Petugas harus lebih teliti identifikasi psasien
- Tidak adanya nomor antrian - Membuat nomor antrian - Memberi nomor antrian
2 Resiko tertusuk D:3 - Petugas kurang hati-hati Resiko tertular penyakit - Petugas harus lebih hati-hati - Ditindaklanjuti sesuai SOP Koordinator
jarum P:3 - Tidak mengunakan APD - Keharusan Penggunaan APD Penanganan tertusuk poli gigi
Tinggi sebelum melakukan tindakan jarum.
medis.
FORM RISK REGISTER UNIT RUANG PEMERIKSAAN BALITA
Tingkat Penanggung
No Identifikasi Risiko Penyebab Akibat Pencegahan Penanganan
Risiko Jawab
1 Kesalahan D:1 - Salah RM pasien (tertukar) Kesalahan dalam diagnose - Crosscheck ulang identitas - Mengklarifikasi jika Koordinator
identitas pasien P:4 - Nama pasien sama pasien minimal 2 identitas terdapat kesalahan poli anak
Moderat - Petugas kurang teliti - Petugas harus lebih teliti identifikasi psasien
- Tidak adanya nomor antrian - Membuat nomor antrian - Memberi nomor antrian
2 Kesalahan D:1 - Tertukar resep Kesalahan dalam pemberian - Crosscheck ulang identitas - Mengganti dengan resep Koordinator
pemberian resep P:4 - Kesalahan identifikasi pasien. terapi dan obat pada resep. yang benar poli anak
Moderat
FORM RISK REGISTER UNIT KIA/KB
Tingkat Penanggung
No Identifikasi Risiko Penyebab Akibat Pencegahan Penanganan
Risiko Jawab
1 Kesalahan D:1 - Salah RM pasien (tertukar) Kesalahan dalam penulisan - Crosscheck ulang identitas - Mengklarifikasi jika Koordinator
identitas pasien P:4 - Nama pasien sama assesment pasien minimal 2 identitas terdapat kesalahan poli KIA
Moderat - Petugas kurang teliti - Petugas harus lebih teliti identifikasi psasien
- Tidak adanya nomor antrian - Membuat nomor antrian - Memberi nomor antrian
2 Resiko tertusuk D:3 - Petugas kurang hati-hati Resiko tertular penyakit - Petugas harus lebih hati-hati - Ditindaklanjuti sesuai SOP Koordinator
jarum P:3 - Keharusan Penggunaan APD Penanganan tertusuk poli KB
Tinggi sebelum melakukan tindakan jarum.
medis.
3 Resiko terkena D:2 - Kurang hati – hati dalam Cedera ringan pada petugas - Petugas harus lebih hati-hati - Ditangani sesuai SOP Koordinator
pecahan ampul P:4 mematahkan obat ampul - Memakai pelindung kain atau penanganan terkena poli KB
Moderat kasa saat mematahkan obat pecahan ampul
ampulan
FORM RISK REGISTER UNIT PENDAFTARAN / REKAM MEDIS
Tingkat Penanggung
No Identifikasi Risiko Penyebab Akibat Pencegahan Penanganan
Risiko Jawab
1 Tertukar RM D:1 - Nama pasien sama Kesalahan dalam identifikasi - Crosscheck ulang identitas - Mengganti dengan RM Koordinator
P:4 - Petugas kurang teliti pasien pasien minimal 2 identitas yang benar pendaftaran
Moderat - Pasien lupa membawa kartu - Petugas harus lebih teliti - Menginfokan kepada
identitas / kartu berobat - Memberikan kartu berobat pasien untuk membawa
agar pencarian RM pasien kartu berobat jika datang
lebih mudah berobat kembali.
2 Salah menulis D:1 - Petugas kurang teliti Kesalahan identifikasi - Crosscheck ulang identitas - Memperbaiki identitas Koordinator
identitas pasien P:5 - Pasien lupa membawa kartu pasien dengan kartu identitas pasien tersebut dengan pendaftaran
Moderat identitas atau dengan bertanya yang benar.
langsung.
- Menghimbau agar setiap
datang berobat membawa
kartu identitas/ kartu berobat
2 RM pasien lama D:1 - RM pasien tidak kembali sehabis Hilangnya data riwayat - Menghimbau kepada petugas - Dibuatkan rekam medic Koordinator
hilang P:5 pelayanan (terlalu lama di poli) penyakit pasien di poli bahwa RM wajib baru sementara petugas pendaftraan/R
Moderat - RM lama tercecer/terselip dikembaliakn sehabis rekam medic mencari RM M
- Pasien lupa membawa kartu pelayanan atau maksimal lama pasien tersebut.
identitas / kartu berobat 1x24 jam
- Penataan kembali RM
- Menginfokan kepada pasien
untuk membawa kartu
berobat jika datang berobat
kembali.
3 Pasien lansia dan D:1 - Belum ada jalur antrian prioritas Kelelahan dan kejenuhan - Membuat jalur antrian - Memberikan nomor Koordinator
bayi terlalu lama P:4 pasien lansia dan bayi saat prioritas antrian priotas pendaftraan/R
mengantri Moderat mengantri M
FORM RISK REGISTER UNIT LABORATORIUM
Tingkat Penanggung
No Identifikasi Risiko Penyebab Akibat Pencegahan Penanganan
Risiko Jawab
1 Tertusuk jarum D:3 - Petugas kurang hati-hati Resiko tertular penyakit - Petugas harus lebih hati-hati - Ditindaklanjuti sesuai SOP Koordinator
P:2 - Tidak menggunakan handscon - Penggunaan APD & penanganan tertusuk laboratorium
Tinggi tersedianya APD di unit jarum
tersebut
2 Terkena percikan D:1 - Petugas kurang hati-hati Resiko tertular penyakit - Petugas harus lebih hati-hati - Ditindaklanjuti sesuai SOP Koordinator
darah atau cairan P :4 - Tidak menggunakan handscon - Penggunaan APD & penanganan terkena laboratorium
pasien Moderat tersedianya APD di unit percikan darah atau
tersebut cairan pasien
3 Tertukar D:3 - Petugas kurang teliti Kesalahan diagnosa - Petugas harus lebih teliti - Menghubungi pasien Koordinator
penulisan hasil P:3 - Banyaknya sampel yang diperiksa - Crosscheck ulang identitas tersebut dan unit terkait laboratorium
laboratorium Tinggi - Kesalahan identitas sebelum menyerahkan hasil mengenai hasil lab yang
pemeriksaan tertukar.
- Memberikan hasil lab
yang benar.
4 Terkena percikan D:2 - Petugas kurang hati-hati Cidera petugas - Petugas harus lebih hati-hati - Memadamkan api Koordinator
api Bunsen saat P:3 - Spritus dalam Bunsen terlalu - Tersedianya APAR dengan kain basah saat laboratorium
pengecatan Moderat banyak - Pelatihan penggunaan APAR APAR belum tersedia
- Ukuran Bunsen yang tidak sesuai - Jangan mengisi spritus terlalu - Membasuh bagian yang
(terlalu besar) banyak kedalam bunsen terkena api dengan air
mengalir
FORM RISK REGISTER TRANSPORTASI RUJUKAN (AMBULANCE)
Tingkat Penanggung
No Identifikasi Risiko Penyebab Akibat Pencegahan Penanganan
Risiko Jawab
1 Kehabisan bahan D:3 - Kurang kontrolnya petugas Keterlambatan akses ke - Pengecekan berkala setiap - Menghubungi puskesmas Supir & kru
bakar saat P:2 terhdap ketersediaan bahan tempat rujukan selesai merujuk pasien agar dilakukan transfer UGD
merujuk Moderat bakar terhadap ketersediaan bahan pasien antar ambulance
bakar.
2 Kehabisan D:3 - Kurang kontrolnya petugas Cedera pada pasien - Pengecekan berkala setiap - Menghubungi faskes Supir & kru
oksigen P:2 terhdap ketersediaan oksigen selesai merujuk pasien terdekat untuk bantuan UGD
Moderat terhadap ketersediaan oksigen.
oksigen.
3 Ban mobil pecah D:3 - Kurangnya control petugas Keterlambatan akases - Pengecekan berkala terhadap - Mengganti dengan ban Supir & kru
P:2 terhadap kendaraan menuju tempat rujukan kondisi fisik ambulance cadangan sesegera UGD
Moderat - Harus memiliki ban cadangan mungkin
4 Habisnya Cairan D:3 - Kurang control petugas terhadap Cedera pada pasien - Pengecekan berkala tiap - Berusaha mencpaai Supir & kru
kristaloid dan P:2 perangkat emergency ( cairan minggu terhadap cairan dan tempat rujukan secepat UGD
tidak adanya obat Moderat kristaloid & obat emergency) obat emergency mungkin.
emergency