Anda di halaman 1dari 20

Prissilia Prahesta Waningyun, M.

Pd
Universitas Putra Bangsa Kebumen
Kalimat efektif adalah kalimat yang
memiliki kemampuan untuk
menimbulkan kembali gagasan-gagasan
pada pikiran pendengar atau pembicara
seperti apa yang ada dalam pikiran
pembicara atau penulis.
Kalimat dikatakan efektif apabila berhasil
menyampiakan pesan, gagasan,
perasaan, ataupun pemberitahuan sesuai
dengan maksud pembicara atau penulis.
1. Memiliki unsur penting atau pokok, minimal
unsur SP.
2. Taat terhadap tata aturan ejaan yang berlaku.
3. Menggunakan diksi yang tepat.
4. Menggunakan kesepadanan antara struktur
bahasa dan jalan pikiran yang logis dan
sistematis.
5. Menggunakan kesejajaran bentuk bahasa yang
dipakai.
6. Melakukan penekanan ide pokok.
7. Mengacu pada kehematan penggunaan kata.
8. Menggunakan variasi struktur kalimat.
Sebuah kalimat efektif harus
mencakup beberapa kriteria,
antara lain meliputi kelogisan,
ketegasan, kehematan, ketepatan
dan kecermatan

Slide Selanjutnya
Yang dimaksud dengan kelogisan ialah bahwa ide
kalimat itu dapat diterima oleh akal dan
penulisannya sesuai dengan ejaan yang berlaku.
Contoh:
a) Waktu dan tempat kami persilakan.
b) Untuk mempersingkat waktu, kita teruskan
acara ini.
c) Haryanti Arbi meraih juara pertama Jepang
Terbuka.
Kalimat di atas TIDAK LOGIS (tidak masuk akal)
Yang logis adalah sebagai berikut:
a) Bapak Menteri kami persilakan.
b) Untuk menghemat waktu, kita teruskan acara
ini.
c) Haryanto Arbi meraih gelar juara pertama
Jepang Terbuka.
Yang dimaksud dengan keparalelan ialah
kesamaan bentuk kata yang digunakan
dalam kalimat itu.
Artinya, kalua bentuk pertama menggunakan
nomina, bentuk kedua dan seterusnya juga
harus menggunakan nomina. Kalau bentuk
pertama menggunakan verba, bentuk
kedua juga menggunakan verba.
Contoh:
a) Program kerja ini sudah lama diusulkan,
tetapi pimpinan belum menyetujuinya.

Slide Selanjutnya
Bentuk ketidaksejajaran pada slide sebelumnya
disebabkan oleh penggunaan kata kerja pasif
diusulkan yang dikontraskan dengan bentuk
aktif menyetujui .
Agar menjadi sejajar, bila bagian yang pertama
menggunakan bentuk pasif, begitu juga yang
kedua harus bentuf pasif atau sebaliknya.
Dengan demikian, kalimat itu akan menjadi sejajar
jika bentuk kerjanya disejajarkan menjadi di
bawah ini.
Pembetulan:
a1) Program kerja ini sudah lama diusulkan, tetapi
belum disetujui pimpinan.
a2) Kami sudah lama mengusulkan program ini,
tetapi pimpinan belum menyetujuinya.
Yang dimaksud dengan ketegasan atau penekanan ialah suatu
perlakuan penonjolan pada ide pokok kalimat.
Dalam sebuah kalimat ada ide yang perlu ditonjolkan.
Ada berbagai cara dalam penyusunan kalimatnya.

KRITERIA CONTOH
Meletakkan kata yang ditonjolkan itu Harapan Presiden ialah agar rakyat
di awal kalimat. giat membangun bangsa dan
negaranya.
Membuat urutan kata yang bertahap Bukan seratus, seribu, atau sejuta,
tetapi berjuta-juta rupiah telah
disumbangkan kepada anak-anak
terlantar.
Melakukan pengulangan kata Saya suka kecantikan mereka, saya
(repetisi) suka kelembutan mereka.
Melakukan pertentangan terhadap Anak itu tidak malas dan curang,
ide yang ditonjolkan. tetapi rajin dan jujur.
Menggunakan partikel penekanan Saudaralah yang bertanggung jawab.
(penegasan)
Yang dimaksud dengan kehematan dalam kalimat efektif adalah
hemat menggunakan kata, frasa, atau bentuk lain yang dianggap
tidak perlu dan menyalahi kaidah tata bahasa.
Ada beberapa kriteria atau cara yang perlu diperhatikan.
KRITERIA CONTOH
Menghilangkan pengulangan Program ini belum dapat dilaksanakan karena
subjek program ini belum disetujui. (TIDAK EFEKTIF)

Program ini belum dapat dilaksanakan karena


belum disetujui. (EFEKTIF)
Menghilangkan bentuk yang Kita perlu bekerja keras agar supaya tugas ini
bersinonim. berhasil. (TIDAK EFEKTIF)

Kita perlu bekerja keras agar tugas ini berhasil.


(EFEKTIF)
Menghilangkan makna jamak yang Semua data-data itu dapat diklasifikasikan
ganda. dengan baik. (TIDAK EFEKTIF)

Semua data itu dapat diklasifikasikan dengan


baik. (EFEKTIF)
Yang dimaksud dengan kesepadanan ialah keseimbangan antara
pikiran (gagasan) dan struktur bahasa yang dipakai.
Kesepadanan kalimat itu memiliki beberapa ciri sebagai berikut:
KRITERIA CONTOH
Kalimat itu mempunyai subjek atau Bagi semua mahasiswa perguruan tinggi ini harus
predikat dengan jelas. membayar uang kuliah. (SALAH)

Semua mahasiswa perguruan tinggi ini harus membayar


uang kuliah. (BENAR)
Tidak terdapat sujek yang ganda. Penyusunan laporan itu saya dibantu oleh para dosen.
(SALAH)

Dalam penyusunan laporan itu, saya dibantu oleh para


dosen. (BENAR)
Kata penghubung intrakalimat tidak Kami datang agak terlambat. Sehingga kami tidak dapat
dipakai pada kalimat tunggal. mengikuti acara pertama. (SALAH)

Kami datang agak terlambat sehingga tidak dapat


mengikuti acara pertama. (BENAR)
Predikat kalimat tidak didahului oleh Sekolah kami yang terletak di depan gedung bioskop.
kata yang. (SALAH)

Sekolah kami terletak di depan gedung bioskop.


(BENAR)
Yang dimaksud dengan cermat adalah
kalimat itu tidak menimbulkan tafsiran
ganda, dan tepat dalam pilihan kata.

Contoh:
Mahasiswa perguruan tinggi yang terkenal
itu menerima hadiah.

Kalimat di atas memiliki makna ganda,


yaitu siapa yang terkenal, mahasiswa
atau perguruan tinggi.
Kalimat efektif merupakan suatu jenis
kalimat yang dapat memberikan efek
tertentu berupa kejelasan informasi dalam
komunikasi.
Ketidakefektifan kalimat atau kesalahan
kalimat terjadi karena berbagai sebab,
seperti salah huruf, salah tanda baca, salah
kata, salah frasa, salah klausa, salah istilah,
dan salah struktur kalimat.

Slide Selanjutnya
 Kelengkapan
1. Subjek Tidak Didahului Kata Depan
Kata depan (dari, untuk, dengan, bagi, tentang, di,
pada, mengenai dan kepada) tidak boleh
mendahului subjek, kecuali kata depan tersebut
merupakan bagian dari keterangan.
2. Predikat Kalimatnya Jelas
Sebuah kalimat harus memiliki predikat yang jelas
agar dapat disebut sebagai kalimat yang efektif.
3. Bagian Kalimat Majemuk Tidak Dipenggal
Bagian kalimat harus ditulis serangkai dengan
bagian kalimat yang lain karena unsur yang diawali
kata penghubung tidak dapat berdiri sendiri sebagai
kalimat.
Contoh kalimat ada di slide
selanjutnya!
Kalimat tidak efektif Kalimat efektif
Subjek tidak Dari hasil pengamatan Dari hasil pengamatan
didahului kata membuktikan bahwa lingkungan terbukti bahwa lingkungan
depan memengaruhi tingkah laku. memengaruhi tingkah laku.

Predikat Psikologi yaitu ilmu yang Psikologi adalah ilmu yang


kalimatnya mempelajari proses mental dan mempelajari proses mental
jelas tingkah laku. dan tingkah laku.

Bagian kalimat Wilhelm Wundt disebut sebagai Wilhelm Wundt disebut


majemuk tidak bapak psikologi modern. Karena sebagai bapak psikologi
dipenggal telah mendirikan laboratorium modern karena telah
pertama di dunia. mendirikan laboratorium
psikologi pertama di dunia.
 Kesejajaran
1. Kesejajaran Bentuk
Sebuah kalimat harus disusun secara sejajar. Bila bagian
pertama menggunakan bentuk aktif, yang kedua pun
menggunakan bentuk aktif. Begitupun sebaliknya.
2. Penalaran
Penalaran dalam penyusunan sebuah kalimat merupakan
suatu faktor yang penting. Oleh karena itu, sebelum
menuangkan gagasan ke dalam sebuah kalimat, sebaiknya
pikiran ditata terlebih dahulu agar kalimat yang disusun
menjadi logis.
3. Kesejajaran Bentuk dan Makna
Beberapa gagasan yang bertumpuk dalam satu pernyataan
dapat mengaburkan kejelasan informasi. Oleh karena itu,
diperlukan kesejajaran bentuk dan makna agar kalimat
menjadi efektif.
Contoh kalimat ada di slide
selanjutnya!
Kalimat tidak efektif Kalimat efektif
Kesejajaran Makalah psikologi kognitif ini Makalah psikologi kognitif
Bentuk telah dikirimkan melalui email, ini telah dikirimkan melalui
tetapi Bu Sylvi belum email, tetapi belum dibalas
membalasnya. oleh Bu Sylvi.

Penalaran Pembangunan gedung DPR yang Pembangunan gedung DPR


menghabiskan dana sekitar lima yang menghabiskan dana
triliun ini akan dibangun besok. sekitar lima triliun ini akan
dilaksanakan besok.

Kesejajaran Menurut Freud (2000: 11) Menurut Freud (2000: 11)


Bentuk dan mengatakan bahwa ketidaksadaran adalah ruang
Makna ketidaksadaran adalah ruang kosong yang tidak dapat
kosong yang tidak dapat dijamah oleh jiwa.
dijamah oleh jiwa.
 Kehematan
1. Penghilangan Subjek Ganda
Kalimat majemuk bertingkat yang anak kalimat dan induk
kalimatnya memiliki subjek yang sama dapat dihilangkan salah
satunya. Subjek yang hilang adalah yang terletak pada anak
kalimatnya.
2. Penghilangan Bentuk yang Bersinonim
Dua kata atau lebih yang mendukung fungsi yang sama dapat
menyebabkan kalimat tidak efektif, misalnya adalah merupakan.
Oleh karena itu, pengefektifan kalimat dapat dilakukan dengan
cara menghilangkan salah satu dari kata-kata tertentu.
3. Penghilangan Makna Jamak yang Ganda
Kata yang bermakna jamak, seperti semua, segala, seluruh, dan
segenap, dapat menimbulkan ketidakefektifan kalimat jika
digunakan secara bersama-sama. Oleh karena itu, penghematan
dapat dilakukan dengan cara menghilangkan unsur yang tidak
diperlukan.

Contoh kalimat ada di slide


selanjutnya!
Kalimat tidak efektif Kalimat efektif
Penghilangan Sebelum makalah ini Sebelum dipresentasikan,
Subjek Ganda dipresentasikan, makalah ini makalah ini harus dibaca
harus dibaca terlebih dahulu. terlebih dahulu.

Penghilangan Prissilia yang memakai baju Prissilia yang memakai baju


Bentuk yang warna merah itu adalah warna merah itu adalah
Bersinonim merupakan dosen Bahasa dosen Bahasa Indonesia.
Indonesia.

Penghilangan Para mahasiswa kelas D sedang Mahasiswa kelas D sedang


Makna Jamak belajar Bahasa Indonesia belajar Bahasa Indonesia
yang Ganda dengan Ibu Prissilia. dengan Ibu Prissilia.
 Variasi Kalimat
1.Variasi Bentuk Inversi
Inversi merupakan salah satu variasi bentuk pengungkapan
dengan menempatkan unsur yang dipentingkan pada awal
kalimat.
2.Variasi Bentuk Pasir Persona
Bentuk pasif persona dimanfaatkan sebagai variasi lain dalam
pengungkapan informasi ataupun pengayaan kalimat.
3.Variasi Bentuk Aktif-Pasif
Variasi bentuk aktif-pasif merupakan variasi penggayaan kalimat
dengan memanfaatkan kalimat efektif terlebih dahulu atau
sebaliknya.
4. Variasi Bentuk Panjang-Pendek
Variasi bentuk panjang-pendek merupakan variasi penggunaan
kalimat panjang dan pendek secara bergantian.

Contoh kalimat ada di slide


selanjutnya!
Kalimat tidak efektif Kalimat efektif
Variasi Bentuk Biaya dua juta diperlukan untuk Acara Pentas Keakraban
Inversi acara Pentas Keakraban. memerlukan biaya dua juta.

Variasi Bentuk Galuh akan menyampaikan surat Surat itu akan Galuh
Pasif Persona itu kepada Galih. sampaikan kepada Galih.

Variasi Bentuk Besok kami akan mengadakan Besok akan diadakan diskusi.
Aktif-Pasif diskusi. Dalam diskusi itu akan Dalam diskusi itu kami akan
kami bahas berbagai membahas berbagai
problematika penegakan problematika penegakan
hukum. hukum.

Variasi Bentuk Penelitian ini memerlukan waktu Lokasi penelitian yang


Panjang- tiga bulan. Meskipun demikian, direncanakan sebelumnya
Pendek target yang ditetapkan berada di lereng
sebelumnya diharapkan dapat pegunungan sehingga sulit
tercapai karena lokasi yang akan dijangkau dengan kendaraan
diteliti mudah dijangkau dengan umum. Oleh karena itu,
kendaraan umum. penelitian di lokasi tersebut
dibatalkan.

Anda mungkin juga menyukai