Machine Translated by Google

BAB 7
Tekanan

7.1 Pendahuluan

Tekanan adalah gaya per satuan luas yang diberikan oleh zat cair atau gas pada lingkungannya
seperti gaya atau tekanan atmosfer pada permukaan bumi, dan gaya
bahwa zat cair bekerja pada dasar dan dinding wadah. Tekanan bukan hanya sebuah
parameter penting untuk pengendalian proses, tetapi juga sebagai pengukuran tidak langsung
parameter lainnya. Tidak hanya penting untuk memilih perangkat yang tepat untuk kebutuhan
jangkauan dan akurasi, namun perangkat harus kebal terhadap kontaminasi dan interaksi dengan cairan
yang diukur. Seiring berkembangnya teknologi, metode baru dan lebih baik untuk mengukur tekanan secara
akurat terus dikembangkan [1].

7.2 Pengukuran Tekanan

Satuan tekanan adalah ukuran gaya yang bekerja pada satuan luas. Hal ini paling umum terjadi
dinyatakan dalam pound per inci persegi (psi) atau terkadang pound per kaki persegi (psf)
dalam satuan bahasa Inggris; atau Pascal (Pa) dalam satuan metrik, yaitu gaya dalam Newton per
meter persegi (N/m2 ).

memaksa
Tekanan = (7.1)
daerah

Contoh 7.1
Zat cair dalam suatu wadah mempunyai berat total 152 kN, dan wadah tersebut mempunyai massa jenis 8,9
dasar m2 . Berapakah tekanan pada alasnya?

152
Tekanan = kPa = 171kPa .
8 9.

7.2.1 Tekanan Hidrostatis

Tekanan pada kedalaman tertentu dalam zat cair disebut tekanan hidrostatis. Tekanan meningkat seiring
bertambahnya kedalaman zat cair. Peningkatan ini disebabkan oleh bobot
fluida di atas titik pengukuran. Tekanan p diberikan oleh:

hal = jam (7.2)

99
Machine Translated by Google

100 Tekanan

di mana adalah berat jenis (lb/ft3 dalam satuan bahasa Inggris, atau N/m3 dalam satuan SI), dan h adalah
jarak dari permukaan dalam satuan yang kompatibel (misalnya, kaki, inci, cm, atau m).

Contoh 7.2
Berapakah kedalaman danau jika tekanannya 0,1 MPa?

Kedalaman = 0,1 MPa 9,8 kN/m3 = 10,2m

Tekanan pada suatu kedalaman tertentu dalam suatu zat cair tidak bergantung pada bentuk wadah
atau volume zat cair yang dikandungnya. Hal ini dikenal sebagai Paradoks Hidrostatik.
Nilai tekanan merupakan hasil dari kedalaman dan kepadatan. Tekanan total atau
gaya pada sisi wadah bergantung pada bentuknya, tetapi pada kedalaman tertentu, gaya tersebut
tekanan diberikan oleh (7.2).
Kepala kadang-kadang digunakan sebagai ukuran tekanan. Ini adalah tekanan dalam hal a
kolom fluida tertentu (misalnya, tinggi air 1 kaki atau 1 m). Misalnya,
Tekanan yang diberikan oleh ketinggian air setinggi 1 kaki adalah 62,4 psf, dan tekanan yang diberikan oleh ketinggian air setinggi 1 kaki adalah 62,4 psf.

kepala gliserin adalah 78,6 psf. Di sini sekali lagi, (7.2) berlaku.

Contoh 7.3
Berapa tekanan di dasar menara air yang tingginya 35 m?

p = 9,8 kN/m3 × 35m = 343 kPa

7.2.2 Gravitasi Spesifik

Berat jenis (SG) suatu zat cair atau padat didefinisikan sebagai massa jenis suatu bahan
dibagi dengan massa jenis air. SG juga dapat didefinisikan sebagai berat jenis suatu
bahan dibagi dengan berat jenis air pada suhu tertentu. Berat jenis dan berat jenis beberapa bahan
umum diberikan pada Tabel 7.1.
Berat jenis suatu gas adalah massa jenisnya (atau berat jenisnya) dibagi dengan massa jenisnya
(atau berat jenis) udara pada 60°F dan 1 tekanan atmosfer (14,7 psia). Dalam SI
sistem, massa jenis dalam gram per sentimeter kubik atau megagram per meter kubik dan
SG memiliki nilai yang sama. Baik berat jenis maupun densitas merupakan parameter yang bergantung
pada suhu, sehingga suhu harus ditentukan saat parameter tersebut digunakan
sedang diukur. SG adalah nilai tak berdimensi, karena merupakan rasio.

Tabel 7.1 Berat Jenis dan Berat Jenis Beberapa Bahan Umum

Suhu Berat Spesifik lb/ Berat jenis

ft3 kN/ m3
Aseton 60°F 49.4 7.74 0,79

Alkohol (etil) 68°F 49.4 7.74 0,79

Gliserin 32°F 78.6 12.4 1.26

Air raksa 60°F 846.3 133 13.56

Baja 490 76.93 7.85
Air 39,2°F 62.43 9.8 1.0
Faktor konversi: 1ft3 = 0,028m3 ;1 lb = 4,448N; 1 pon/kaki3 = 0,157 kN/m3 .
Machine Translated by Google

7.2 Pengukuran Tekanan 101

Contoh 7.4
Berapakah berat jenis gliserin jika berat jenis gliserin adalah 12,4
kN/m3 ?

SG = 12,4/9,8 = 1,26

7.2.3 Satuan Pengukuran

Banyak proses industri beroperasi pada tekanan yang mengacu pada atmosfer
tekanan, dan dikenal sebagai tekanan pengukur. Proses lain beroperasi pada tekanan
mengacu pada ruang hampa, atau dapat disebut sebagai tekanan pengukur negatif. Tekanan
atmosfer bukanlah nilai tetap, tetapi bergantung pada faktor-faktor seperti kelembaban, ketinggian
di atas permukaan laut, suhu, dan lain sebagainya. Istilah-istilah berikut ada ketika mempertimbangkan
konstanta atmosfer.

1. Tekanan atmosfer diukur dalam pon per inci persegi (psi), dalam
sistem bahasa Inggris.

2. Tekanan atmosfer diukur dalam Pascal (Pa atau N/m2 ), dalam sistem SI.
3. Tekanan atmosfer dapat dinyatakan dalam inci atau sentimeter air.
4. Tekanan atmosfer dapat dinyatakan dalam inci atau milimeter air raksa.
5. Suasana (atm) adalah tekanan setara di atmosfer.
6. 1 torr = 1 mm air raksa, dalam sistem metrik.
7. 1 bar (1,013 atm) = 100 kPa, dalam sistem metrik.

Tabel 7.2 memberikan konversi antara berbagai unit pengukuran tekanan.

Contoh 7.5
Berapa tekanan dalam psi yang setara dengan 98,5 kPa?

p = 98,5 kPa (6,895 kPa/psi) = 98,5/6,895 psi = 14,3 psi

Berikut adalah enam istilah yang umum digunakan untuk pengukuran tekanan.

1. Vakum total adalah tekanan nol atau kurangnya tekanan, seperti yang dialami
di luar angkasa, dan sangat sulit dicapai dalam praktiknya. Pompa vakum
hanya bisa mendekati ruang hampa yang sebenarnya.

Tabel 7.2 Konversi Tekanan

Air Air raksa** kPa psi

di dalam# cm*mm di dalam

1 psi 27.7 70.3 51.7 2.04 6.895 1

1 psf 0,19 0,488 0,359 0,014 0,048 0,007
1 kPa 4.015 10.2 7.5 0,295 1 0,145
1 atm 407.2 1034 761 29,96 101,3 14,7
1 torr 0,535 1 milibar 1.36 1 0,04 0,133 0,019
0,401 1.02 0,75 0,029 0,1 0,014
#
pada 39°F *pada 4°C **Merkurius pada 0°C
Machine Translated by Google

102 Tekanan

2. Tekanan atmosfer adalah tekanan pada permukaan bumi akibat adanya berat
gas-gas di atmosfer bumi (14,7 psi atau 101,36 kPa absolut). Itu
tekanan menurun di atas permukaan laut. Misalnya, pada ketinggian 5.000 kaki, itu
telah turun menjadi sekitar 12,2 psi (84,122 kPa).
3. Tekanan absolut adalah tekanan yang diukur terhadap ruang hampa, dan adalah
dinyatakan dalam psia atau kPa(a). Perhatikan penggunaan a dan g ketika merujuk pada
tekanan ke absolut dan mengukur.
4. Tekanan pengukur adalah tekanan yang diukur terhadap atmosfer
tekanan, dan biasanya dinyatakan dalam psig atau kPa(g). Gambar 7.1 menunjukkan
secara grafis hubungan antara tekanan atmosfer, pengukur, dan absolut.
5. Vakum adalah tekanan antara vakum total dan atmosfer normal
tekanan. Tekanan yang kurang dari tekanan atmosfer sering disebut sebagai
“pengukur negatif,” dan ditunjukkan dengan jumlah di bawah tekanan atmosfer.
Sebagai contoh, ÿ5 psig sama dengan 9,7 psia.
6. Tekanan diferensial adalah tekanan yang diukur terhadap tekanan lainnya
tekanan, dan dinyatakan sebagai perbedaan antara dua nilai. Ini
mewakili dua titik dalam sistem tekanan atau aliran, dan disebut sebagai
“delta p,” atau ÿp.

Contoh 7.6
Tekanan atmosfer adalah 14,5 psi. Jika tekanan absolutnya adalah 2.865,6 psfa, berapakah
tekanan pengukur?

28656. psfa
. psi . ..psia 5 4 psi
Tekanan pengukur = ÿ= ÿ= 144 145 199 145 psi

Contoh 7.7
Berapa tekanan gauge dalam (a) kPa, dan (b) N/cm2 , pada jarak 5,5 kaki di bawah
permukaan kolom air?

Nol mutlak
vakum total Tekanan atmosfer standar

Tekanan mutlak pada tempat tujuan

Kekosongan

Tekanan karena atmosfer

Ukur tekanan pada titik tujuan

Tekanan
0 psia 0 psig – 0kPa(g)
0 kPa(a) 14,7 psig – 101,3kPa(g)
Gambar 7.1 Ilustrasi tekanan pengukur versus tekanan absolut.
Machine Translated by Google

7.2 Pengukuran Tekanan 103

(a) p = 9,8(5,5/3,28) kPa = 9,8 × 1,68 kPa = 16,4 kPa(g) (b) p

= 16,4 N/m2 = 16,4/10.000 N/cm2 = 1,64 × 10ÿ3 N/cm2 (g )

Tekanan dalam hal ini adalah tekanan pengukur [yaitu, kPa(g)]. Untuk mendapatkan tekanan
total, tekanan atmosfer harus diperhitungkan. Tekanan total (mutlak) dalam hal ini adalah 9,8 +
101,3 = 111,1 kPa(a). G dan a harus digunakan jika memungkinkan untuk menghindari
kebingungan. Dalam kasus psi dan psf, ini menjadi psig dan psfg, atau psia dan psfa. Dalam
kasus kPa, gunakan kPa(a) atau kPa(g). Perlu juga dicatat bahwa jika gliserin digunakan sebagai
pengganti air, maka tekanannya akan menjadi 1,26 kali lebih tinggi, karena berat jenisnya adalah
1,26.

7.2.4 Daya Apung

Daya apung adalah gaya ke atas yang diberikan pada suatu benda yang dicelupkan atau diapungkan dalam zat cair.
Beratnya lebih kecil dibandingkan beratnya di udara karena berat zat cair yang dipindahkan. Gaya
ke atas pada benda menyebabkan penurunan berat, yang disebut gaya apung, dan diberikan oleh:

B=V (7.3)

dimana B adalah gaya apung dalam pon, adalah berat jenis dalam pon per kaki kubik, dan V
adalah volume cairan yang dipindahkan dalam kaki kubik. Jika bekerja dalam satuan SI, maka B
dalam newton, dalam newton per meter kubik, dan V dalam kubik
meter.
Pada Gambar 7.2, benda a, b, c, dan d berukuran sama, dan gaya apung pada a dan c
adalah sama, meskipun kedalamannya berbeda. Tidak ada gaya apung pada d, karena zat cair
tidak dapat berada di bawahnya untuk menghasilkan gaya apung. Gaya apung di b adalah
setengah gaya apung di a dan c, karena hanya setengah bagian benda yang terendam.

Contoh 7.8
Berapa gaya apung yang dimiliki sebuah kubus plastik dengan panjang sisi 2,5 m, terapung
di air, jika tiga perempat balok tersebut terendam?

B = 9,8 kN/m3 × 2,5m × 2,5m × 2,5m × 3/4 = 114,8 kN

Permukaan

A
D

Gambar 7.2 Benda yang dibenamkan untuk menunjukkan daya apung.

Machine Translated by Google

104 Tekanan

Contoh 7.9

Berapa berat semu balok kayu berukuran 3,7 m3 yang dicelupkan seluruhnya ke dalam aseton?
Asumsikan berat jenis kayu adalah 8,5 kN/m3 .

Berat kayu di udara = 3,7 × 8,5 kN = 31,45 kN

Gaya apung pada kayu = 3,7 × 7,74 kN = 28,64 kN

Berat semu = 31,45 ÿ 28,64 = 2,81 kN (287 kg)

Hukum Pascal menyatakan bahwa tekanan yang diterapkan pada cairan (atau gas)
tertutup diteruskan ke seluruh bagian cairan dan ke dinding wadah. Hal ini ditunjukkan pada
press hidrolik pada Gambar 7.3. Gaya sebesar FS yang diberikan pada piston kecil
(mengabaikan gesekan) akan memberikan tekanan pada fluida yang diberikan oleh:

FS
P= (7.4)
AS

dimana AS adalah luas penampang piston yang lebih kecil.

Karena tekanan ditransmisikan melalui cairan ke silinder kedua,
menurut Hukum Pascal, gaya pada piston yang lebih besar (FL) diberikan oleh:

FL = sobat (7.5)

dimana AL adalah luas penampang piston besar (dengan asumsi piston berada pada ketinggian
yang sama), dimana:

AFLS
FL = (7.6)
AS

Terlihat bahwa gaya FL diperbesar dengan perbandingan luas piston. Ini

Prinsip ini digunakan secara luas pada kerekan, peralatan hidrolik, dan sebagainya.

Contoh 7.10

Pada Gambar 7.3, jika luas piston kecil AS adalah 8,2 in2 dan luas piston besar AL adalah
2,3 ft2 maka , berapakah gaya FL pada piston besar, jika gaya FS pada piston kecil
piston adalah 25N?

P FL

FS P

Gambar 7.3 Diagram mesin press hidrolik.

Machine Translated by Google

7.3 Alat Ukur 105

23××
25 N 144.
Gaya FL pada piston= = 10097. N = 10097
. kN
82
.

7.3 Alat Ukur

Beberapa instrumen tersedia untuk pengukuran tekanan, instrumen ini bisa
dibagi menjadi alat pengukur tekanan dan alat pengukur vakum. tabung-U
manometer digantikan dengan perangkat yang lebih kecil dan lebih kokoh, seperti
diafragma silikon. Alat ukur vakum memerlukan teknik khusus untuk itu
pengukuran tekanan yang sangat rendah.

7.3.1 Manometer

Manometer adalah contoh alat pengukur tekanan yang baik

tidak seumum sebelumnya, karena perkembangan baru,
lebih kecil, lebih kokoh, dan lebih mudah menggunakan sensor tekanan [2].
Manometer tabung-U terdiri dari tabung kaca berbentuk “U” yang sebagian diisi dengan
cairan. Jika tekanan pada kedua sisi sama, maka tinggi cairan akan sama
ke titik nol pada skala, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 7.4(a). Skala ini dinyatakan dalam satuan
tekanan. Ketika tekanan yang lebih tinggi diterapkan pada salah satu sisi tabung-U, seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 7.4(b), zat cair naik lebih tinggi pada sisi tekanan yang lebih rendah, sehingga terjadi perbedaan
tinggi kedua kolom zat cair mengkompensasi perbedaan tekanan.
Perbedaan tekanan diberikan oleh:

PR ÿ PL= ×perbedaan tinggi zat cair dalam kolom (7.7)

dimana adalah berat jenis zat cair dalam manometer.

PR
2 2

hal 1 PR 1
hal
0 0

1 1

2 2

PL=P R
PL>P R

(A) (B)

Gambar 7.4 Manometer tabung-U sederhana, dengan (a) tanpa tekanan diferensial, dan (b) tekanan lebih tinggi
di sisi kiri.
Machine Translated by Google

106 Tekanan

Contoh 7.11
Zat cair dalam manometer mempunyai berat jenis 8,5 kN/m3 . Jika zat cair naik 83
cm lebih tinggi pada kaki penekan bagian bawah, berapakah perbedaan tekanan antara kaki penekan tersebut
lebih tinggi dan kaki bagian bawah?

ÿp = ÿh = 8,5 × 83/100 kPa = 7,05 kPa

Contoh 7.12
Berapakah massa jenis zat cair dalam manometer, jika perbedaan kadar zat cair dalam manometer tersebut
tabung manometer adalah 1,35m, dan perbedaan tekanan antar tabung adalah 7,85
kPa?

2
P . kPa
785 Nm 3 3
== × jam kg m = 059
. Mg m
3
. 98
135 . Nmm

7.3.2 Diafragma, Kapsul, dan Bellow

Pengukur adalah kelompok utama sensor yang mengukur tekanan sehubungan dengan tekanan atmosfer.
Sensor pengukur biasanya merupakan perangkat yang berubah bentuk ketika
tekanan diterapkan. Perangkat ini termasuk diafragma, kapsul, bellow, dan
tabung Bourdon.
Diafragma terdiri dari lapisan tipis atau film dari suatu bahan yang ditopang secara kaku
bingkai, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 7.5(a). Tekanan dapat diterapkan pada satu sisi film untuk
penginderaan pengukur, dengan lubang masuk lainnya dibiarkan terbuka ke atmosfer. Tekanan
dapat diterapkan pada kedua sisi film untuk penginderaan diferensial, dan tekanan absolut
penginderaan dapat dicapai dengan memiliki ruang hampa parsial di satu sisi diafragma. A
berbagai macam bahan dapat digunakan untuk film penginderaan: dari karet hingga plastik
tekanan rendah, silikon untuk tekanan sedang, dan baja tahan karat untuk tekanan tinggi.
Ketika tekanan diterapkan pada diafragma, film terdistorsi atau menjadi sedikit
berbentuk bola, dan dapat dirasakan menggunakan strain gauge, piezoelektrik, atau perubahan teknik
kapasitansi. Teknik yang lebih tua mencakup perangkat tumpukan magnet dan karbon. Di dalam
perangkat yang ditunjukkan, posisi diafragma dirasakan menggunakan teknik kapasitif, dan pengukuran dapat
dilakukan dengan menggunakan jembatan ac atau dengan menggunakan
teknik peralihan pulsa. Teknik-teknik ini sangat akurat dan linier yang sangat baik
korelasi antara tekanan dan amplitudo sinyal keluaran dapat diperoleh.

Tekanan P1 Pelat kapasitor Tekanan P1

Silikon
Diafragma Pengukur regangan
diafragma

Memimpin

Elektronik
Tekanan P2
Tekanan P2

(A) (B)
Gambar 7.5 Penampang (a) sensor kapasitif, dan (b) sensor tekanan silikon mikrominiatur.
Machine Translated by Google

7.3 Alat Ukur 107

Diafragma silikon sekarang umum digunakan. Karena silikon adalah semikonduktor, pengukur
regangan piezoresistif dan elektronik penguat dapat diintegrasikan ke permukaan atas struktur silikon,
seperti yang ditunjukkan pada Gambar 7.5(b) (lihat juga Gambar 6.9). Perangkat ini memiliki
kompensasi suhu bawaan untuk pengukur regangan dan amplifier, dan memiliki sensitivitas tinggi,
memberikan tegangan keluaran tinggi (5V FSD). Alat ini berukuran sangat kecil, akurat (<2% FSD),
dapat diandalkan, memiliki rentang pengoperasian suhu yang baik (ÿ50° hingga 120°C), berbiaya
rendah, dapat menahan beban berlebih, memiliki umur panjang yang baik, dan tidak terpengaruh
oleh banyak bahan kimia. . Perangkat yang dibuat secara komersial tersedia untuk pengukur,
diferensial, dan penginderaan tekanan absolut hingga 200 psi (1,5 MPa). Kisaran ini dapat diperluas
dengan penggunaan diafragma baja tahan karat hingga 10.000 psi (70 MPa) [3].
Penampang yang ditunjukkan pada Gambar 7.5(b) adalah sensor tekanan mikrominiatur chip
silikon diferensial (sensor die). Dimensi elemen penginderaan sangat kecil, dan cetakan dikemas ke
dalam wadah plastik (tebal 0,2 inci × diameter 0,6, kira-kira). Sensor ini digunakan dalam berbagai
macam aplikasi industri, banyak digunakan dalam aplikasi penginderaan tekanan otomotif (misalnya,
tekanan udara manifold, tekanan udara barometrik, oli, cairan transmisi, cairan pecah, power steering,
tekanan ban, dan banyak aplikasi lainnya seperti monitor tekanan darah) [4].

Kapsul adalah dua diafragma yang disambungkan saling membelakangi. Tekanan dapat
diterapkan pada ruang di antara diafragma, memaksa keduanya terpisah untuk mengukur tekanan pengukur.
Perluasan diafragma dapat digabungkan secara mekanis ke perangkat penunjuk. Lendutan pada
kapsul bergantung pada diameter, ketebalan bahan, dan elastisitasnya. Bahan yang digunakan
adalah perunggu fosfor, baja tahan karat, dan paduan besi-nikel. Kisaran tekanan instrumen yang
menggunakan bahan ini mencapai 50 psi (350 kPa). Kapsul dapat digabungkan untuk meningkatkan
sensitivitas dan gerakan mekanis, atau, seperti ditunjukkan pada Gambar 7.6, kapsul dapat
dihubungkan sebagai dua perangkat yang berlawanan, sehingga dapat digunakan untuk mengukur
tekanan diferensial. Sistem pengukuran menggunakan teknik loop tertutup untuk mengubah
pergerakan lengan (tekanan) menjadi sinyal listrik, dan mempertahankannya pada posisi netral
dalam sistem keseimbangan gaya. Ketika ada perubahan tekanan, pergerakan lengan dirasakan oleh
transformator diferensial variabel linier (LVDT), atau jenis sensor posisi lainnya. Sinyal diperkuat dan
menggerakkan elektromagnet untuk menarik lengan kembali ke posisi netral. Arus yang dibutuhkan
untuk menggerakkan elektromagnet sebanding dengan tekanan yang diberikan, dan amplitudo sinyal
keluaran sebanding dengan arus elektromagnet.

Keuntungan dari sistem kendali loop tertutup adalah ketidaklinieran apa pun di dalam sistem

Tekanan P2
Elektromagnet
Sinyal keluaran
4-20mA
Kontrol
elektronik

Kapsul
Poros

LVDT

Tekanan P1

Gambar 7.6 Sensor tekanan kapsul diferensial dengan kontrol elektronik loop tertutup.
Machine Translated by Google

108 Tekanan

sistem mekanis hampir dihilangkan. Pengaturan ini memberikan output tingkat tinggi, resolusi tinggi, akurasi
dan stabilitas yang baik. Arus ke elektromagnet dapat berupa amplitudo dc yang bervariasi, atau arus
termodulasi lebar pulsa yang dengan mudah dapat diubah menjadi sinyal digital.

Bellow mirip dengan kapsul, hanya saja diafragma tidak disatukan secara langsung, melainkan
dipisahkan oleh tabung bergelombang atau tabung yang berbelit-belit, seperti ditunjukkan pada Gambar
7.7. Ketika tekanan diterapkan pada bellow, ia memanjang dengan meregangkan konvolusi, bukan pada
diafragma ujung. Bahan yang digunakan untuk sensor tekanan jenis bellow serupa dengan yang digunakan
untuk kapsul, sehingga memberikan kisaran tekanan untuk bellow hingga 800 psi (5 MPa). Perangkat
bellow dapat digunakan untuk pengukuran tekanan absolut, pengukur, dan diferensial.

Pengukuran diferensial dapat dilakukan dengan menghubungkan dua bellow secara mekanis agar
berlawanan satu sama lain ketika diberikan tekanan, seperti ditunjukkan pada Gambar 7.7. Ketika tekanan
P1 dan P2 diterapkan pada bellow, pembacaan skala diferensial diperoleh. P2 bisa menjadi tekanan
atmosfer untuk pengukuran alat ukur. Bellow adalah perangkat mekanis yang paling sensitif untuk
pengukuran tekanan rendah (yaitu 0,5 hingga 210 kPa).

7.3.3 Tabung Bourdon

Tabung Bourdon adalah tabung berilium, tembaga, atau baja yang penampangnya berongga, pipih, atau
oval, seperti ditunjukkan pada Gambar 7.8(a). Tabung pipih tersebut kemudian dibentuk menjadi tiga
perempat lingkaran, seperti ditunjukkan pada Gambar 7.8(b). Prinsip pengoperasiannya adalah tepi luar dari
penampang mempunyai permukaan yang lebih besar daripada bagian dalam. Ketika tekanan diterapkan,
tepi luar memiliki gaya total yang diterapkan secara proporsional lebih besar karena luas permukaannya
lebih besar, dan diameter lingkaran bertambah. Dinding tabung memiliki ketebalan antara 0,01 dan 0,05
inci. Tabung-tabung tersebut ditambatkan pada salah satu ujungnya.
Ketika tekanan diterapkan pada tabung, ia mencoba untuk meluruskan, dan dengan melakukan itu, ia bebas

Gerakan

Poros

Puputan

Tekanan P1 Tekanan P2

Gambar 7.7 Pengukur tekanan bellow diferensial (P1 ÿ P2) untuk pembacaan skala langsung.
Machine Translated by Google

7.3 Alat Ukur 109

ujung tabung bergerak. Gerakan ini dapat digabungkan secara mekanis ke sebuah penunjuk,
yang akan menunjukkan tekanan sebagai indikator garis pandang, atau dapat digabungkan
dengan potensiometer, yang akan memberikan nilai resistansi yang sebanding dengan tekanan
sebagai sinyal listrik. Tabung Bourdon berasal dari tahun 1840-an. Ini dapat diandalkan, murah,
dan salah satu pengukur tekanan serba guna yang paling umum.
Tabung Bourdon dapat menahan beban berlebih hingga 40% dari beban tetapan
maksimumnya tanpa kerusakan, namun, jika kelebihan beban, mungkin memerlukan kalibrasi
ulang. Tabung Bourdon biasanya digunakan untuk mengukur tekanan pengukur positif, tetapi
juga dapat digunakan untuk mengukur tekanan pengukur negatif. Jika tekanan pada tabung
Bourdon diturunkan, maka diameter tabung akan mengecil. Gerakan ini dapat digabungkan
dengan penunjuk untuk membuat alat pengukur vakum. Tabung Bourdon dapat memiliki kisaran
tekanan hingga 10.000 psi (70 MPa) [5].
Tabung Bourdon juga dapat dibentuk menjadi heliks atau spiral untuk meningkatkan
jangkauannya. Gambar 7.9(a) menunjukkan tabung Bourdon yang dikonfigurasi sebagai spiral,
dan Gambar 7.9(b) menunjukkan tabung yang dikonfigurasi sebagai pengukur tekanan heliks.
Konfigurasi ini lebih sensitif daripada tabung Bourdon melingkar, dan memperpanjang rentang
tekanan tabung Bourdon ujung bawah dari 3,5 kPa hingga 80 Pa.

7.3.4 Sensor Tekanan Lainnya

Barometer digunakan untuk mengukur tekanan atmosfer. Barometer sederhana adalah barometer
merkuri dalam kaca, yang sekarang jarang digunakan karena kerapuhan dan toksisitas merkuri.
Barometer aneroid (tanpa cairan) lebih disukai untuk pembacaan langsung [misalnya, bellow
pada Gambar 7.7, atau tabung Bourdon heliks pada Gambar 7.9(b)], dan sensor tekanan absolut
keadaan padat lebih disukai untuk keluaran listrik.
Pengukur tekanan piezoelektrik ditunjukkan pada Gambar 7.10. Kristal piezoelektrik
menghasilkan tegangan antara permukaan yang berlawanan ketika gaya atau tekanan diterapkan
pada kristal. Tegangan ini dapat diperkuat, dan alat tersebut digunakan sebagai sensor tekanan.
Untuk mengimbangi gaya yang dihasilkan oleh berat diafragma saat

Skala

Poros

Pergerakan

Tekanan

(A) (B)

Gambar 7.8 (a) Penampang tabung Bourdon, dan (b) pengukur tekanan tabung Bourdon.
Machine Translated by Google

110 Tekanan

Gerakan

Tekanan

Gerakan
Titik pasti
Titik pasti

Tekanan

(A) (B)

Gambar 7.9 Alat pengukur tekanan tabung Bourdon: (a) tabung spiral, dan (b) tabung heliks.

Pemasangan Perumahan

Penguat sirkuit terpadu Kristal piezoelektrik

Diafragma
Penyambung

Kompensasi massal
Senyawa pengisi

Gambar 7.10 Penampang elemen penginderaan piezoelektrik.

sensor bergerak atau kecepatannya berubah (misalnya, jika ada getaran), berat atau
massa seismik kadang-kadang digunakan di sisi lain kristal piezoelektrik ke diafragma
[6]. Perangkat piezoelektrik memiliki sensitivitas yang baik, suhu pengoperasian yang
luas (hingga 300°C), dan respons frekuensi yang baik (hingga 100 kHz), namun tidak
cocok untuk frekuensi rendah (kurang dari 5 Hz) atau untuk pengoperasian DC. , karena
offset dan drift yang disebabkan oleh perubahan suhu (efek piroelektrik). Perangkat
piezoelektrik lebih cocok untuk pengukuran dinamis daripada statis.

7.3.5 Instrumen Vakum

Instrumen vakum digunakan untuk mengukur tekanan kurang dari tekanan atmosfer.
Tabung Bourdon, diafragma, dan bellow dapat digunakan sebagai pengukur vakum,
tetapi alat ini mengukur tekanan negatif terhadap tekanan atmosfer. Pengukur tekanan
absolut silikon memiliki referensi tekanan rendah bawaan, sehingga dikalibrasi untuk
mengukur tekanan absolut. Perangkat konvensional dapat digunakan hingga 20 torr (5
kPa), dan rentang ini dapat diperluas hingga sekitar 1 torr dengan perangkat
penginderaan khusus.
Pengukur ionisasi dapat digunakan untuk mengukur tekanan dari 10ÿ3 atm hingga
sekitar 10ÿ12 atm. Gas diionisasi dengan berkas elektron dan arus diukur antara dua
elektroda dalam gas. Arus sebanding dengan jumlah ion per satuan volume, yang juga
sebanding dengan tekanan gas. Pengukur ionisasi ditunjukkan pada Gambar 7.11(a)
[7].
Machine Translated by Google

7.4 Pertimbangan Penerapan 111

Katoda

Rb
Kekosongan Kekosongan

Ra
Filamen Anoda

(A) (B)

Gambar 7.11 Pengukur tekanan vakum: (a) Pengukur tekanan ionisasi, dan (b) Pengukur Pirani.

Pengukur Pirani ditunjukkan pada Gambar 7.11(b). Dengan pengaturan khusus dan
termokopel, pengukur Pirani dapat mengukur ruang hampa hingga sekitar 1
torr (10ÿ3 atm). Metode ini didasarkan pada hubungan konduksi panas dan
radiasi dari elemen pemanas, dengan jumlah molekul gas per satuan volume dalam
daerah bertekanan rendah, yang menentukan tekanan.
Pengukur McLeod adalah perangkat yang dipasang untuk mengukur tekanan rendah (1 torr). Itu
perangkat memampatkan gas bertekanan rendah ke tingkat yang dapat diukur. Itu
perubahan volume dan tekanan kemudian dapat digunakan untuk menghitung tekanan gas awal,
asalkan gas tidak mengembun.

7.4 Pertimbangan Penerapan

Saat memasang sensor tekanan, berhati-hatilah dalam memilih tekanan yang tepat
sensor untuk aplikasi. Bagian ini memberikan perbandingan karakteristik
berbagai jenis sensor tekanan, pertimbangan pemasangan, dan kalibrasi.

7.4.1 Seleksi
Perangkat penginderaan tekanan dipilih berdasarkan rentang tekanan, kebutuhan beban berlebih,
akurasi, rentang pengoperasian suhu, pembacaan garis pandang, sinyal listrik,
dan waktu respons. Pada beberapa aplikasi, terdapat persyaratan khusus lainnya.
Parameter seperti histersis dan stabilitas harus diperoleh dari spesifikasi pabrikan. Untuk sebagian
besar aplikasi industri yang melibatkan tekanan positif, tabung Bourdon adalah pilihan yang baik
untuk pembacaan visual langsung, dan silikon
sensor tekanan untuk pembangkitan sinyal listrik [8]. Kedua jenis perangkat tersebut memiliki
sensor yang tersedia secara komersial untuk mengukur dari 5 psi FSD, hingga 10.000 psi (70
MPa) FSD. Tabel 7.3 memberikan perbandingan kedua jenis perangkat tersebut.

Tabel 7.3 Perbandingan Sensor Tabung Bourdon dan Sensor Silikon

Tekanan Maksimum Waktu merespon,
Perangkat Kisaran, psi (MPa) Akurasi, FSD Detik Kelebihan muatan

tabung Bourdon 10.000 (70) 1% 1 40%

(besi tahan karat)
Sensor silikon dengan 10.000 (70) 1% 1 × 10ÿ3 400%
besi tahan karat
diafragma
Machine Translated by Google

112 Tekanan

Tabel 7.4 mencantumkan rentang pengoperasian beberapa jenis sensor tekanan. Itu
Rentang yang ditampilkan adalah rentang penuh, dan mungkin melibatkan beberapa perangkat yang terbuat dari bahan berbeda
jenis bahan. Akurasinya mungkin menyesatkan, karena bergantung pada jangkauan
perangkat. Nilai yang diberikan bersifat tipikal, dan mungkin terlampaui dengan material baru
dan kemajuan teknologi [9].

7.4.2 Instalasi
Hal-hal berikut ini harus dipertimbangkan ketika memasang sensor tekanan
perangkat.

1. Jarak antara sensor dan sumber harus dijaga a

minimum.
2. Sensor harus dihubungkan melalui katup untuk memudahkan penggantian.
3. Perangkat perlindungan jarak jauh harus disertakan pada sensor.
4. Untuk menghilangkan kesalahan akibat terjebaknya gas dalam penginderaan tekanan cairan, sensor
harus ditempatkan di bawah sumbernya.
5. Untuk menghilangkan kesalahan akibat terperangkapnya cairan dalam penginderaan tekanan gas, sensor
harus ditempatkan di atas sumbernya.
6. Saat mengukur tekanan dalam cairan dan gas korosif, media inert adalah
diperlukan antara sensor dan sumber, atau sensor harus
tahan korosi.
7. Berat zat cair pada saluran penghubung alat penginderaan tekanan zat cair
terletak di atas atau di bawah sumber akan menyebabkan kesalahan nol, dan koreksi
harus dilakukan dengan penyesuaian nol, atau dikompensasikan dengan cara lain
sistem pengukuran.
8. Resistansi dan kapasitansi dapat ditambahkan ke sirkuit elektronik untuk menguranginya
fluktuasi tekanan dan pembacaan yang tidak stabil.

7.4.3 Kalibrasi
Perangkat penginderaan tekanan dikalibrasi di pabrik. Jika sensor dicurigai dan perlu dikalibrasi
ulang, sensor dapat dikembalikan ke pabrik untuk
kalibrasi ulang, atau dapat dibandingkan dengan referensi yang diketahui. Perangkat bertekanan rendah bisa
dikalibrasi dengan manometer cair. Perangkat bertekanan tinggi dapat dikalibrasi
dengan penguji bobot mati, menggunakan bobot pada piston untuk mereproduksi tinggi secara akurat

Tabel 7.4 Perkiraan Rentang Tekanan untuk Perangkat Penginderaan Tekanan

Perangkat Rentang Tekanan, psi (MPa) Akurasi Rentang Suhu
Manometer tabung-U 0,1–120 (0,7 kPa–1 MPa) 0,5– Sekelilingnya 0,02 inci
Diafragma 400 (3,5 kPa–0,28 MPa) 0,2–200 maksimum 90°C 0,1% FSD
Diafragma keadaan padat (1,4 kPa–0,14 MPa) ÿ50° hingga +120°C 20–10,000 (140 kPa– 1,0% FSD
Diafragma baja tahan karat 70 MPa) ÿ50° hingga +120°C 0,5–50 (3,5 kPa–0,031 MPa) 1,0% FSD
Kapsul 90°C maksimum 0,1–800 (0,7 kPa–0,5 MPa) 0,5–10,000 0,1% FSD
Puputan (3,5 kPa–70 MPa) 90°C maksimum 90°C 0,1% FSD
tabung Bourdon maksimum 0,1% FSD
Spiral Bourdon 0,01–4.000 (70 Pa–25 MPa) 90°C maksimum 0,1% FSD
Bourdon Heliks 0,02–8.000 (140 Pa–50 MPa) 90°C maksimum 0,1% FSD
Baja tahan karat piezoelektrik 20–10.000 (140 kPa–70 MPa) ÿ270° hingga +200°C 1,0% FSD
Machine Translated by Google

7.5 Ringkasan 113

tekanan. Standar yang dikalibrasi secara akurat dapat diperoleh dari Institut Standar dan Teknologi
Nasional, yang juga dapat melakukan kalibrasi ulang standar.

7.5 Ringkasan

Pengukuran tekanan dapat dilakukan dalam satuan bahasa Inggris atau SI. Tekanan dapat dirujuk ke
tekanan atmosfer, yang disebut tekanan pengukur; atau dirujuk ke ruang hampa, yang disebut sebagai
tekanan absolut. Tekanan hidrostatis adalah tekanan pada kedalaman suatu zat cair akibat berat zat cair
diatasnya, yang ditentukan oleh massa jenis atau berat jenisnya. Demikian pula, ketika suatu benda
ditempatkan dalam zat cair, suatu gaya yang diberikan (gaya apung) pada benda tersebut sama dengan
berat zat cair yang dipindahkan.

Sejumlah instrumen pengukuran tekanan tersedia, seperti tabung Bourdon dan alat penghembus,
meskipun beberapa jenis yang lebih tua, seperti manometer tabung-U, digantikan oleh alat yang lebih
kecil, lebih mudah digunakan, dan tidak terlalu rapuh, seperti alat pengukur tekanan. sensor tekanan
silikon. Semua sensor tekanan dapat dikonfigurasi untuk mengukur tekanan absolut, diferensial, atau
pengukur. Namun, untuk mengukur tekanan yang sangat rendah mendekati vakum sebenarnya,
diperlukan perangkat khusus, seperti pengukur ionisasi dan Pirani.

Tekanan sering digunakan sebagai ukuran tidak langsung dari parameter fisik lainnya.
Harus berhati-hati agar tidak menimbulkan kesalahan saat memasang pengukur tekanan. Pilihan
pengukur tekanan tergantung pada kebutuhan aplikasi. Daftar karakteristik diberikan, beserta tindakan
pencegahan yang harus digunakan saat memasang
pengukur tekanan.

Definisi

Tekanan absolut adalah tekanan yang diukur terhadap ruang hampa, dan dinyatakan dalam psia
atau kPa(a).
Tekanan atmosfer adalah tekanan di permukaan bumi akibat beratnya gas-gas di atmosfer
bumi, dan biasanya dinyatakan di permukaan laut sebesar 14,7 psi atau 101,36 kPa.

Kepadatan adalah massa per satuan volume suatu bahan (misal, lb (siput)/ft3 , atau

( ) kg/m3 ).
Tekanan diferensial adalah tekanan yang diukur terhadap tekanan lainnya
tekanan.
Tekanan dinamis adalah tekanan yang diberikan oleh suatu fluida atau gas ketika membentur
suatu permukaan atau suatu benda karena gerakan atau alirannya.
Tekanan pengukur adalah tekanan yang diukur terhadap tekanan atmosfer, dan biasanya
dinyatakan sebagai psig atau kPa(g).
Tekanan tumbukan (tekanan total) adalah jumlah dari tekanan statis dan dinamis
pasti pada suatu permukaan atau benda.
Machine Translated by Google

114 Tekanan

Berat jenis (SG) suatu cairan atau padatan adalah rasio massa jenis (atau berat
jenis) suatu bahan, dibagi dengan massa jenis (atau berat jenis) air pada suhu
tertentu. Berat jenis suatu gas adalah massa jenisnya (atau berat jenisnya),
dibagi dengan massa jenis (atau berat jenisnya) udara, pada suhu 60°F dan
tekanan 1 atmosfer (14,7 psia). Dalam sistem SI, massa jenis dalam gram per
sentimeter kubik atau megagram per meter kubik dan SG memiliki nilai yang sama.
Berat jenis ( ) adalah berat per satuan volume suatu bahan (misal, lb/ft3 atau ,
N/m3 ).
Tekanan statis adalah tekanan suatu zat cair atau gas yang diam atau tidak
bergerak.
Vakum total yang merupakan tekanan nol atau kurangnya tekanan, seperti
yang terjadi di luar angkasa.
Vakum adalah pengukuran tekanan yang dilakukan antara vakum total dan
tekanan atmosfer normal (14,7 psi).

Referensi
[1] Wilson, JS, “Prinsip dan Praktik Pengukuran Tekanan,” Majalah Sensor, Vol. 20,
No.1, Januari 2003.
[2] Jurgen, RK, Buku Panduan Elektronik Otomotif, edisi ke-2, McGraw-Hill, 1999, hal.
2.3–2.25.
[3] Bryzek, J., “Pengkondisian Sinyal untuk Sensor Cerdas dan Transduser,” Prosiding Sensor
Ekspo, 1993, hlm.151–160.
[4] Burgess, J., “Pemantauan Tekanan Ban: Industri Di Bawah Tekanan,” Majalah Sensor, Vol. No.7 Juli
2003.
[5] Humphries, J. T, dan LP Sheets, Industrial Electronics, edisi ke-4, Delmar, 1993, hal.
356–359.
[6] Bicking, RE, “Dasar-Dasar Teknologi Sensor Tekanan,” Majalah Sensor, Vol. 15, Nomor 11, November
1998.
[7] Johnson, CD, Teknologi Instrumentasi Kontrol Proses, edisi ke-7, Prentice Hall, 2003,
P. 256.
[8] Bitko, G., A. McNeil, dan R. Frank, “Meningkatkan Sensor Tekanan MEMS,” Sensor Mag-azine, Vol.
17, No. 7, Juli 2000.
[9] Battikha, NE, Buku Panduan Ringkas Pengukuran dan Pengendalian, edisi ke-2, ISA,
2004, hal. 122.