Pendahuluan
A. Deskripsi Modul
Materi yang dikaji dalam modul ini mencakup 4 (empat) sub kompetensi, yakni: 1)
Menyiapkan Kedatangan Tamu, 2) Menyambut dan Mendaftarkan Tamu, dan 3)
Mengorganisir Keberangkatan Tamu
Kemudian kompetensi yang akan dicapai ialah: 1) Pengetahuan dan keterampilan
menyiapkan kedatangan tamu, 2) Pengetahuan dan keterampilan menyambut dan
mendaftarkan tamu, dan 3) Pengetahuan dan keterampilan mengorganisir keberangkatan
tamu.
Kompetensi pada modul ini memiliki kaitan dengan kompetensi lain, yaitu:
1. Berkomunikasi Melalui Telepon (Kode: ITHHBFOC07AIS)
2. Menyediakan Layanan Porter (Kode: ITHHBFOC10AIS)
3. Menerima dan Memproses Reservasi (Kode: ITHHBFOC01AIS)
C. Prasyarat
Modul ini dipelajari setelah peserta diklat terlebih dahulu mempelajari Core
Competency, Berkomunikasi Melalui Telepon, Menyediakan Layanan Porter,dan Menerima
dan Memproses Reservasi. Hal penting yang harus anda lakukan sebelum mempelajari
modul ini ialah:
D. Glosarium
Account Settlement
Pembayaran rekening tamu secara tunai, menggunakan kartu kredit, voucher, surat jaminan atau cara lain
terhadap rekening tamu yang belum diselesaikan. Dalam menangani pembayaran menggunakan kartu kredit, kasir
perlu memeriksa posisi keuangan pemilik kartu yang dapat diketahui dari alat yaitu credit card validater. Sedangkan
untuk pembayaran menggunakan voucher, kasir perlu mengkonfirmasi biro perjalanan penjamin, Sama halnya
dengan surat jaminan.
Adult
Tamu hotel yang termasuk dalam kategori tamu dewasa. Di hotel tamu dewasa umumnya adalah apabila telah
berumur 12 tahun ke atas.
After Departure
Keterlambatan pembayaran oleh tamu atas transaksi yang telah dilakukan di hotel. Keterlambatan yang dimaksud
adalah keuangan tamu belum dibayar padahal tamu sudah meninggalkan hotel. Disebut juga late charge. Sebab-
sebab terjadinya late charge antara lain karena kelambanan kasir outlet dalam mengirimkan docket/voucher kepada
kasir kantor depan, kasir outlet tidak segera mem-posting beban tamu pada on line computer, atau dapat juga
karena kasir kantor depan tidak menanyakan /mengecek kepada tamu apakah masih ada beban yang belum
diselesaikan pada saat check out.
Airline Account
Pembayaran rekening kamar hotel menjadi tanggung jawab perusahaan penerbangan. Fasilitas yang ditanggung
tergantung pada kesepakatan antara kedua belah pihak. Perjanjian untuk kamar saja, termasuk makan, ataupun
semua pengeluaran di hotel. Setiap tamu dari perusahaan penerbangan yang akan menginap di hotel umumnya
membawa sebuah voucher yang isinya menyatakan hal-hal seperti tersebut diatas.
Airline Rate
Tarif kamar khusus yang diberikan hotel kepada kru airline atau awak pesawat serta staff perusahaan penerbangan
komersial. Tarif khusus tersebut biasanya berupa potongan harga sebesar 25 hingga 50% dari tarif normal. Harga
kamar yang telah menjadi kesepakatan antara hotel perusahaan penerbangan tertulis pada airline contract rate,
yang selalu menjadi panduan petugas penerima tamu dalam meberikan harga kepada staf atau kru perusahaan
penerbangan.
American Plan
Komponen harga kamar yang di dalamnya sudah termasuk makan. Disebut juga bed and board. American Plan
dibedakan menjadi dua jenis yaitu Full American Plan dan Modified American Plan (lihat FAP dan MAP).
Arrival
Kedatangan tamu, yaitu tibanya tamu untuk menginap di hotel. Kedatangan merupakan saat yang sangat tepat
untuk membentuk image hotel untuk yang pertama kalinya. Kegagalan jajaran front desk dalam memberikan
impresi akan berpengaruh terhadap pelayanan berikutnya. Oleh karena itu penerimaan yang ramah, sopan, tidak
kaku dan tidak diskriminatif dapat berdampak positif yaitu timbulnya niat dan keinginan tamu untuk tinggal labih
lama. Kedatangan juga merupakan saat-saat genting dimana tamu mungkin sangat lelah setelah menempuh
perjalanan jauh dan ingin secepatnya ke kamar untuk istirahat. Dalam situasi seperti ini para petugas yang ada di
kantor depan dapat membantu mengurangi kelelahannya misalnya dengan mempersilahkan untuk duduk di kursi
yang ada di lobby dan petugas food & beverage membawakan minuman selamat datang atau welcome drink.
Arrival Book
Buku untuk mencatat semua tamu yang datang dan menginap di hotel. Buku ini diisi oleh resepsionis berdasarkan
tanggal kedatangan setiap harinya. Informasi yang ada pada buku ini antara lain nama tamu yang akan datang,
jumlah tamu dan harga kamar. Istilah arrival book dipakai di hotel kecil dan menengah. Sedangkan hotel-hotel
besar yang telah menggunakan sistem manajemen informasi hotel disebut arrival list. Ini hanya perbedaan
penggunaan istilah karena di hotel kecil memang masih menggunakan buku.
Arrival Date
Tanggal tamu tiba di hotel. Sistem pencatatan tanggal bervariasi. Untuk standar komputer adalah dua digit untuk
tanggal, dua digit untuk bulan dan dua digit untuk tahun. Untuk tanggal dan bulan yang hanya ada satu digit
ditambah dengan angka nol di depannya. Sedangkan untuk tahun diambil dua digit terakhir. Misalnya tamu datang
pada tanggal lima, bulan April, tahun dua ribu dua, maka penulisannya adalah 050402 atau 05/04/02.
Arrival Slip
Slip atau secarik kertas untuk menandai rak kamar. Slip tersebut menyebutkan nama tamu dan nomor kamar,
jumlah tamu, harga kamar, tanggal tiba dan tanggal keberangkatan. Tembusan slip dikirimkan ke-operator telepon,
room service dan housekeeping sehingga bagian-bagian itu mengetahui kehadiran tamu yang bersangkutan di
hotel. Slip hanya ada di hotel yang masih menggunakan sistem pencatatan manual.
Function
Aktivitas yang dilaksanakan di suatu ruang/ area tertentu yang sudah disiapkan/diatur sebelumnya. Bisa makan
siang/malam/pagi atau rapat dan lain-lain.
Function Room
Ruangan khusus yang dapat digunakan oleh pihak-pihak lain, baik banquet, rapat ataupun pameran. Disebut juga
banquet room.
Greet
Menyapa dan memberi salam. Dalam memberikan salam kepada tamu, petugas sebaiknya bersikap hormat dan
disertai dengan senyuman.
Greetings
Sapaan atau salam. Contoh salam yang harus diucapkan ketika bertemu dengan tamu antara lain : good morning,
good day, good afternoon, good evening, dan good night disesuaikan dengan waktu. Sapan dapat dilakukan
dengan menyebut nama tamu, misalnya Mr. Brown, Ms. Liza dan lain-lain. Untuk lebih menambah keakraban dapat
juga diserta dengan menanyakan keadaan tamu menggunakan kalimat-kalimat pendek, seperti how’s your trip?,
how are you?, is the steak delicious? dan sebagainya.
F. Tujuan Akhir
Akhir dari tujuan modul ini ialah, anda diharapkan memiliki kompetensi dalam
menyediakan layanan akomodasi resepsi, yang meliputi: 1) Menyiapkan Kedatangan Tamu,
2) Menyambut dan Mendaftarkan Tamu, dan 3) Mengorganisir Keberangkatan Tamu
Apabila seluruh jawaban anda adalah “Sudah”, maka anda dapat melanjutkan pada
modul berikutnya. Apabila di antara jawaban anda terdapat jawaban “Belum”, maka anda
dapat berkonsultasi dengan guru atau fasilitator anda untuk mendapatkan materi tambahan
PENTING:
Seperti yang tertuang pada deskripsi Kurikulum Edisi 2004, bahwa terdapat 4 (empat)
sub kompetensi pada Kompetensi Menyediakan Layanan Akomodasi Reception
ITHHBFOC03AIS, yakni; 1) Menyiapkan Kedatangan Tamu, 2) Menyambut dan
Mendaftarkan Tamu, 3) Mengorganisir Keberangkatan Tamu, dan 4) Menyiapkan catatan
dan laporan Front Office.
Namun dalam Modul ini hanya membahas 3 (tiga) sub kompetensi, yakni; 1)
Menyiapkan Kedatangan Tamu, 2) Menyambut dan Mendaftarkan Tamu, dan 3)
Mengorganisir Keberangkatan Tamu. Modul ini tidak membahas sub kompetensi ke-4, yaitu:
Menyiapkan catatan dan laporan Front Office
LEVEL KOMPETENSI A B C D E F G
KUNCI 1 2 1 1 1 1 1
Simbol-simbol ini diletakkan pada sudut kanan atas untuk setiap anjuran yang harus
diperhatikan. Tanda halaman yang digunakan pada catatan kaki (footnote) ialah
menggunakan simbol p. (pegina) yang berarti halaman (bisa juga digunakan simbol h. tetapi
harus konsisten). Namun simbol p. tidak dimaknai dengan arti (page). Apabila kutipan yang
diambil merupakan intisari dari beberapa halaman, maka simbol yang digunakan ialah pp.
1
Simbol yang digunakan bersifat fleksibel dan sesuai dengan syarat harus instruktif dan mudah dikenali
Proses penerimaan tamu tiba dapat dibagi dalam 5 tingkatan dasar (lihat bagan).
2
Pendaftaran
Registration
Aktivitas dasar tersebut mungkin dapat berbeda-beda pada setiap hotel. Bukan saja
pada aktivitas penerimaan tamu yang dapat berbeda, tetapi juga dari kategori penanganan
tamu yang tiba. Contoh tamu VIP, biasanya sebelum tamu tiba maka kamar sudah
ditetapkan dan mungkin saja pendaftaran dilakukan di dalam kamar. Begitupula pada tamu
yang telah memiliki pemesanan kamar sebelumnya.
Secara umum, tamu tiba dapat diklasifikasikan dalam 3 kategori (lihat tabel kategori
tamu tiba). Tiap-tiap kategori tamu memiliki penanganan yang berbeda pada saat tiba.
Sebelum melakukan pendaftaran atau menetapkan kamar untuk tamu tiba, petugas
penerima tamu perlu memiliki berbagai informasi yang pasti untuk mambantu pekerjaan dan
pelayanan dalam menerima tamu tiba.
Beberapa informasi biasanya disiapkan pada malam hari sebelum hari kedatangan.
Bila hotel menggunakan sistem informasi dengan komputer, hal ini akan selalu diperbarui
setiap kali terjadi transaksi perubahan kamar. Hal ini bersifat permanen dan dapat
memudahkan mengakses perubahan informasi dengan hanya menekan tombol-tombol pada
keyboard (papan ketik komputer). Ini juga sangat penting bagi petugas penerima tamu dan
409 ARIFIN M. MR. (1) Rp 850.000 30/08 509 WIJAYA. MR. (1) Rp 850.000 27/08
JL. SUNAN GIRI NO 15 27/08 JL. DIPONEGORO NO 2 22/08 401 CARTER L. MR/S (2) 25/08
SURABAYA – INDONESIA P/A SEMARANG – INDONESIA P/A GOLDEN KRIS TOUR-BALI T/A
RESV. SAM RESV. SAM (BLOCKED ROOM)
1. Pastikan slip masing-masing tamu yang sedang 2. Tandai (blok) nomor-nomor kamar untuk tamu
tinggal, terpasang dan sesuai dengan nomor yang akan tiba (expected arrival guest) dengan slip
kamar serta cocokkan dengan daftar tamu tinggal penanda (blocking card)
408 ARIFIN M. MR. (1) Rp 850.000
JL. DIPONEGORO NO 2
JL. SUNAN GIRI NO 15
409 ARIFIN M. MR. (1) Rp 850.000 30/08 509 WIJAYA. MR. (1) Rp 850.000 27/08
JL. SUNAN GIRI NO 15 27/08 JL. DIPONEGORO NO 2 22/08
SURABAYA – INDONESIA P/A SEMARANG – INDONESIA P/A
RESV. SAM RESV. SAM
RESV.
RESV.
30/08
27/08
27/08
22/08
SAM
SAM
P/A
P/A
5. Tandai nomor-nomor kamar yang rusak atau 6. Tandai nomor-nomor kamar yang digunakan untuk
sedang direnovasi dengan slip OOO kantor atau kamar staf hotel (R/E)
Pada hotel-hotel yang telah menggunakan sistem komputer, maka penggunaan rak
status kamar secara manual tidak populer lagi, namun prinsip kegunaannya sama yaitu
memberikan informasi tentang status-status kamar setiap hari sebagai informasi bagi
petugas penerima tamu dalam menjual kamar.
The Hotel
EXPECTED ARRIVALS LIST
st
Date: 21 August
Jadi perlu diperhatikan harga kamar, jenis kamar, VIP, rombongan, tingkat,
pemandangan, pintu penghubung dan sebagainya yang menjadi permintaan khusus dari
tamu.
Dibeberapa hotel yang masih menggunakan rak status kamar manual, maka kegiatan
mengalokasikan atau mem-blok kamar dilakukan dengan cara:
The Hotel
Guest History Record
VIP/CHIPs/SPATTs LIST
Period Room
Source/Group/ Remarks
No. Guest Name Arrival Departure
Company/Agent Type Rate
Date Time Date Time
Arriving today
In the house
ARR. DATE NAME DEPT. DATE ARR. DATE NAME DEPT. DATE
30/03/05 MARIA SUZANA, MISS 04/04/05 30/03/05 SUGENG RAMELAN, MR/S 03/04/05
FLT/ TIME CROSS REFERENCE FLT/ TIME FLT/ TIME CROSS REFERENCE FLT/ TIME
R1 216 WBA MZ 233 HARRIS SUSETYA, MR/S WBA
ARR. DATE NAME DEPT. DATE ARR. DATE NAME DEPT. DATE
30/03/05 CITRA TOUR & TRAVEL 04/04/05 30/03/05 LENNY MEIDIANTARY, MISS 02/04/05
FLT/ TIME CROSS REFERENCE FLT/ TIME FLT/ TIME CROSS REFERENCE FLT/ TIME
GA 611 WBA GA 602 WBA
15.35 13. 50
S 3D 3 T SU 1 EB S 1D T SU EB
RATE $72++, $88++ DEPOSIT $950 RATE $88++ DEPOSIT Rp 1.000.000,-
C/CARD C/CARD NO. C/CARD C/CARD NO.
REV. BY YULIA REV. BY HERSELF
ADDRESS JL. PROF. M. YAMIN NO. 12 ADDRESS JL. PANGERAN ANTASARI NO 16 B
BANDUNG DENPASAR - BALI
PHONE/ FAX TELP. 022-8875644, FAX, 021-8875641 PHONE/ FAX (0361) 7705011
REMARKS APT-HTL CLERK CLERK REMARKS APT-HTL, BEACH CLERK CLERK
FULL BOARD T/A DATE 29/01/05 P/A DATE 22/03/05
ARR. DATE NAME DEPT. DATE ARR. DATE NAME DEPT. DATE
30/03/05 HARNO KRISTANTO, MR/S 04/04/05 30/03/05 DJAYA SUPARDJA, MR 01/04/05
FLT/ TIME CROSS REFERENCE FLT/ TIME FLT/ TIME CROSS REFERENCE FLT/ TIME
RI 211 WBA MZ 216 WBA
14.15 13. 45.
S D 1 T 1 SU EB S 1 D T SU EB
RATE $112, $72++ DEPOSIT Rp 2.000.000,- RATE $88++ DEPOSIT Rp 1.500.000,-
C/CARD C/CARD NO. C/CARD C/CARD NO.
REV. BY HIMSELF REV. BY PT. AICA RUBBER INDONESIA (LILY)
ADDRESS JL. BUNGURASIH NO. 73 ADDRESS JL. OTISTA RAYA NO 21
SURABAYA JAKARTA
PHONE/ FAX (031) 50483322 PHONE/ FAX (021) 45869293/FAX(021) 45869292
REMARKS APT-HTL, BEACH CLERK CLERK REMARKS APT-HTL CLERK CLERK
P/A DATE 23/02/05 C/A FULL BOARD DATE 13/02/05
ARR. DATE NAME DEPT. DATE ARR. DATE NAME DEPT. DATE
30/03/05 RONALD WARRINER, MR 02/04/05 30/03/05 IWAN SUHERMAN, MR 03/04/05
FLT/ TIME CROSS REFERENCE FLT/ TIME FLT/ TIME CROSS REFERENCE FLT/ TIME
GA 702 GA 024 MZ 233 HERRY SUBARDJA, MR WBA
12. 30 14.PM. 14. 50
S D T 1 SU EB S D T 2 SU EB
RATE $112++ DEPOSIT Rp 1.500.000,- RATE $112++ DEPOSIT Rp 3.500.000,-
C/CARD C/CARD NO. C/CARD C/CARD NO.
REV. BY SAMSUNG (RUDY) REV. BY BAPINDO JAKARTA (AGUNG)
ADDRESS JL. TEUKU UMAR NO 21 ADDRESS JL. GONDANGDIA LAMA 4-2
JAKARTA PUSAT JAKARTA
PHONE/ FAX (021) 3473251/ FAX.021) 3473252 PHONE/ FAX (021) 3219088/ FAX.021) 3219089
REMARKS APT-HTL, BEACH CLERK CLERK REMARKS APT-HTL, CITY CLERK CLERK
F/F, ALL C/A DATE 18/02/05 ALL C/A DATE 03/03/05
ARR. DATE NAME DEPT. DATE ARR. DATE NAME DEPT. DATE
30/03/05 WAHYU SUGANDA, MR/S 05/04/05 30/03/05 BAYU SUDRAJAT, MR/S 03/04/05
FLT/ TIME CROSS REFERENCE FLT/ TIME FLT/ TIME CROSS REFERENCE FLT/ TIME
GA 615 WBA RI 217 GA 220
15. 30 14. 35 12.PM.
S 1 D T SU EB S 1D 1T SU EB
RATE $88++ DEPOSIT Rp 1.000.000,- RATE $88++ DEPOSIT Rp 1.500.000,-
C/CARD C/CARD NO. C/CARD C/CARD NO.
REV. BY HIMESLF REV. BY HIMSELF
ADDRESS JL. RADEN SALEH NO. 54 ADDRESS JL. RADEN SALEH NO 88
JAKARTA BANDUNG
PHONE/ FAX PHONE/ FAX (022) 3755429
REMARKS APT-HTL CLERK CLERK REMARKS APT-HT CLERK CLERK
P/A DATE 20/03/05 P/A DATE 11/03/05
(Deret Reservation Slip 10 lembar pada Expected Arrival Rack)
Berdasarkan data-data atau informasi yang diperoleh dari Guest In House List dan
Reservation Slip tersebut di atas, maka lakukanlah tugas-tugas persiapan penerimaan tamu
tiba sebagai berikut:
b. Lengkapilah slip kamar tamu berdasarkan data yang diambil dari Guest In House List
dan selipkan pada rak status kamar sesuai dengan nomor kamar masing-masing tamu
c. Lakukanlah akurasi rak status kamar (Room status rack accuracy) pada rak status kamar
yang telah anda persiapkan sesuai prosedur yag benar
d. Lakukanlah perhitungan kamar untuk tamu-tamu yang tiba tanpa pemesanan kamar
(Count room availability for walk-in)
e. Buatlah daftar tamu yang diharapkan tiba dengan formulir Expected Arrival List yang
telah anda persiapkan (Preparing expected arrivals list) dengan prosedur yang benar
f. Alokasikanlah atau tandailah kamar-kamar untuk tamu-tamu yang memiliki pemesanan
kamar dengan Blocking card yang telah anda persiapkan (Blocking rooms) berdasarkan
informasi dari Expected Arrival List yang telah anda buat sebelumnya
g. Buatlah daftar tamu-tamu penting dengan formulir VIP/CIPs/SPATTs List yang telah
anda persiapkan (Preparing the list of important guest)
h. Buatlah laporan status kamar dengan formulir Room Status Report yang telah anda
persiapkan (Preparing room status report)
i. Periksalah tamu-tamu yang akan tiba dengan permintaan khusus (Checking expected
arrivals with special request)
j. Asumsi yang digunakan adalah; para tamu yang diharapkan berangkat pada hari itu
adalah belum berangkat.
Periksalah hasil pekerjaan anda, diskusikan dengan teman di kelas, serta tanyakan
hal-hal yang belum anda mengerti kepada guru atau fasilitator anda.
2
Contoh-contoh formulir tersedia pada lampiran modul ini
1. Tuliskan 2 alasan, mengapa membaca Log Book merupakan salah satu hal penting
untuk dilakukan oleh petugas penerima tamu sebelum melaksanakan tugas menerima
tamu tiba?
2. Jelaskan 2 alasan, mengapa petugas penerima tamu perlu untuk selalu menjaga akurasi
rak status kamar?
3. Mengapa kegiatan menghitung kamar merupakan hal penting yang harus dilakukan oleh
petugas penerima tamu sebelum menerima tamu tiba?
4. Berapakah jumlah kamar yang tersedia untuk dijual kepada tamu Walk-In (Total Room
Available for Walk-In) bila informasi status kamar sebagai berikut:
a. Total Room : 123
b. Guest In House : 87
c. Resident/Employee : 4
d. Expected Arrival : 42
e. Vacant Room : 27
f. Expected Departure : 30
g. Out of Order : 5
5. Dari manakah sumber infromasi atau data yang diperlukan untuk menyusun daftar tamu
yang diharapkan tiba (Expected Arrival List)?
6. Dari manakah sumber infromasi atau data yang diperlukan untuk mengalokasikan
kamar-kamar tamu yang telah memiliki pemesanan kamar (blocking room)?
7. Tuliskan 2 alasan, mengapa petugas penerima tamu perlu memeriksa kembali catatan
riwayat kunjungan tamu (guest history record) sebelum menerima tamu tiba?
8. Tuliskan 2 hal penting yang perlu dilakukan oleh petugas penerima tamu untuk
menyiapkan kedatangan tamu-tamu yang akan tiba dengan permintaan khusus
10. Mengapa petugas penerima tamu perlu membuat laporan tentang status kamar (Room
Status Report)?
Kegiatan Belajar 2
B. Menyambut dan Mendaftarkan Tamu
1. Tujuan Pembelajaran 2
Setelah mempelajari sub kompetensi pada Kegiatan Belajar 2 modul ini, selanjutnya
anda diharapkan mampu menerapkan prinsip-prinsip dalam menyambut dan mendaftarkan
tamu, yang meliputi:
Senyumah bila sedang Senyum akan menunjukkan kehangatan dalam berkomunikasi dan dapat
berbicara kepada tamu menumbuhkan sikap positif (positiv manner)
Berdiri dengan tegap dan Cara berdiri juga merupakan hal yang penting diperhatikan; berdiri dengan tegap
hindari sikap tubuh yang akan menunjukkan sikap hormat dan perhatian. Bersandar di meja, dengan satu
bersandar atau tangan, memberi kesan bahwa petugas penerima tamu sedang letih, bosan, dan tidak
membungkuk dapat diganggu.
Pelihara kebersihan dan Dengan memberi perhatian pada pakaian atau seragam kerja, kebersihan diri, maka
kerapihan penampilan diri akan menunjukkan bahwa anda menghargai diri anda dan menghargai hotel anda
sepanjang waktu
Hindari gerakan-gerakan Dengan menghindari gerakan-gerakan tangan atau tubuh yang tidak perlu seharusnya
yang tidak perlu dilakukan bila sedang berbicara dengan tamu termasuk meninggalkan sementara
pekerjaan yang sedang anda lakukan, maka hal tersebut dapat menimbulkan kesan
positif tamu terhadap diri anda dan menunjukkan sikap hormat dan perhatian anda
kepada tamu.
Berbicara dengan jelas Dengan cara berbicara dengan jelas dan gunakan nada yang menyenangkan, maka
dan gunakan nada yang tamu akan mudah untuk mengerti apa yang anda katakan dan akan terkesan dengan
menyenangkan keramahan anda
Pendaftaran untuk Tamu tanpa Reservasi Jika tamu yang tiba adalah walk-in guest atau tamu tanpa reservasi,
(Walk-in Guests) maka petugas penerima tamu harus memeriksa terlebih dahulu
apakah kamar yang diminta tamu tersedia sebelum melakukan
pendaftaran. Dalam hal ini juga, petugas penerima tamu perlu
melaksanakan teknik penjualan (selling technique). Bila kamar yang
diinginkan tamu tersedia, maka tamu harus diberitahukan seluruh
informasi pembayaran atas sewa kamar dan meminta tamu untuk
melengkapi formulir pendaftaran.
Menyambut Tamu Kegiatan menyambut tamu seperti telah dijelaskan pada bahasan
(Welcoming The Guest) sebelumnya3, sebenarnya mencakup beberapa sub kegiatan:
3
Baca butir 2. a. Menyambut Tamu, pp. 32 – 33.
Mengevaluasi Tamu Kegiatan mengevaluasi tamu pada dasarnya ialah kegiatan mengamati
(Guest Evaluating) tamu untuk menentukan teknik menjual yang tepat dan mengetahui
potensi daya beli tamu serta selera atau keinginan tamu. Kegiatan
mengevaluasi tamu meliputi:
1. Mengamati penampilan tamu
2. Mengamati cara berbicara tamu
3. Mengamati barang bawaan tamu
4. Menangkap keluhan atau masalah-masalah selama
pembicaraan
Menanyakan Perihal Reservasi Tanyakan apakah tamu telah memiliki pemesanan kamar sebelumnya,
(Checking Reservation) maka dalam hal ini ada 2 (dua) alternatif:
1. Tamu telah memiliki pemesanan kamar sebelumnya;
Bila tamu telah memiliki pemesanan kamar sebelumnya, maka
tanyakan nama tamu atau surat konfirmasi reservasi dari hotel,
kemudian periksa nama tamu pada Expeced Arrival List dan Slip
Reservasi
2. Tamu belum memiliki pemesanan kamar sebelumnya;
Bila tamu belum memiliki pemesanan kamar sebelumnya, maka
pastikan bahwa kamar tersedia atau tidak tersedia, kemudian
lanjutkan dengan prosedur penjualan dan pendaftaran
Aplikasikan Teknik Menjual Dalam teknik menjual, maka beberapa hal yang perlu dilakukan antara
(Selling Technique) lain:
1. To suggest a choice for the guest
Memberikan saran pilihan untuk tamu (Suggestive Selling)
2. Describe the benefit of the product
Memberikan gambaran/deskripsi tentang nilai atau manfaat
produk( Descriptive Selling)
3. Give more information
Menjelaskan dengan jelas, jujur, seksama dan lengkap tentang
produk yang ditawarkan (Explanations)
4. Offer the better product first than let the guest decide
Tawarkan produk yang utama terlebih dahulu, kemudian beri
kesempatan pada tamu untuk memutuskan (Up-selling)
5. Selling something extra to guest when they are buying something
Menawarkan produk lain saat tamu membeli suatu produk (Cross-
selling)
Membantu Tamu Mendaftar Dalam prosedur membantu tamu mendaftar, maka langkah-langkah
(Helping Guest to Register) yang perlu dilakukan antara lain:
1. Tanyakan atau mintakan tanda pengenal tamu dengan sopan;
tanda pengenal dapat berupa Kartu Identitas Diri (KTP/ID),
Passport, atau SIM (Driver License) – tanda pengenal tamu,
dibeberapa hotel akan dipegang sementara waktu oleh pihak hotel
selama tamu tinggal, ada pula yang langsung dikembalikan setelah
informasi yang tercantum pada tanda pengenal tamu dicatat.
2. Sodorkan kartu pendaftaran dengan posisi yang benar (menghadap
arah tamu) berikut pena kepada tamu dengan sopan
3. Bantu tamu untuk melengkapi kartu pendaftaran, atau lebih
efektifnya, minta tamu untuk membubuhkan tanda tangan pada
kartu pendaftaran, kemudian petugas penerima tamu akan
melengkapi kartu pendaftaran tamu kemudian.
4. Tanyakan hal-hal lain yang dianggap perlu berkenaan dengan
prosedur pendaftaran tamu sesuai peraturan hotel; contohnya,
ejaan nama tamu dengan benar
Menetapkan Kamar dan Harga Kamar Baca deskripsi pada pembahasan: Menetapkan Kamar dan Harga
Kamar (Assigment Room and Rate) pada butir c.
Pada intinya, menetapkan kamar dan harag kamar dibedakan menjadi
2 (dua):
Memeriksa Metode Pembayaran Baca deskripsi pada pembahasan; Memeriksa Metode Pembayaran
(Checking Method of Payment) Tamu (Checking the Method of Payment) pada butir d.
Pada intinya, memeriksa metode pembayaran tamu dibedakan menjadi
2 (dua):
1. Memeriksa metode pembayaran bagi tamu yang telah memiliki
pemesanan kamar sebelumnya
2. Memeriksa metode pembayaran bagi tamu yang belum memiliki
pemesanan kamar sebelumnya
Name: Mr./Mrs./Miss/ ……
Surname: First Name:
Residential Address:
Company Address:
Guest Signature:
Keterangan:
Arrival date. Adalah tanggal kedatangan menurut catatan reservasi atau tanggal pada saat
tamu tiba.
Arrival time. Jam tiba tamu juga perlu dilengkapi pada formulir pendaftaran
Room number. Nomor kamar sesuai jenis dan lokasi kamar yang diminta tamu.
Departure date. Tanggal keberangkatan yang datanya sama diambil dari catatan reservasi.
Untuk tamu-tamu yang belum mengetahui rencana keberangkatannya, maka hal ini perlu
dikonfirmasikan kepada petugas penerima tamu.
Number of Guest. Jumlah tamu yang menginap. Jumlah tamu yang menginap tidak selalu
sama dengan jumlah tempat tidur yang ada di kamar. Contoh, seorang tamu menempati
kamar twin namun harga yang diberikan adalah harga single, atau tiga orang tamu
menempati sebuah suite atau di kamar twin dengan sebuah extra bed.
Number of rooms. Jumlah kamar
Room type. Jenis kamar
c. Menetapkan Kamar dan Harga Kamar (Room Assignment and Room Rate)
1) Menetapkan Kamar
THE HOTEL
418 417 416 415 414 413 412 411 410 409 408 407
TB TB DB DB SB SB Lifts TB TB SB SB DB DB
Pada beberapa hotel moderen, penetapan kamar sering dilakukan dengan sistem
komputer. Saat petugas penerima tamu memasukkan data tentang jenis kamar pada
periode tertentu yang diminta ke dalam sistem komputer, maka secara otomatis display
komputer akan menyajikan berbagai alternatif pilihan kamar yang diminta. Kemudian
petugas penerima tamu akan memilih kamar yang paling mendekati dengan permintaan
tamu dan dapat membandingkannya dengan permintaan di reservasi. Petugas penerima
tamu juga dapat membandingkan kamar yang akan ditetapkan dengan catatan riwayat
kunjungan tamu (guest history record).
Setelah kepastian kamar yang diminta telah ditetapkan, maka petugas penerima tamu
akan memasukkan data tamu pada status kamar yang kosong dan secara otomatis
komputer akan mengganti status kamar kosong dengan blocked atau occupied. Dengan
demikian secara otomatis pula data room availability pada komputer akan diperbarui.
Jenis kamar, ukuran kamar, dekorasi, pemandangan dan fasilitas di dalam kamar
kerap mempengaruhi harga sewa atau tarip kamar yang dibebankan pada calon tamu.
Beberapa hotel memiliki tarip kamar yang mengikuti tingkat fluktuasi kelas bisnis, waktu
dalam setahun dan pelayanan yang diberikan. Di bawah ini adalah contoh beberapa tarip
sewa kamar yang umum atau biasa dipergunakan dalam usaha hotel.
Standard Room Rack Rate Harga standar untuk kamar, tanpa makan, potongan harga (discount) dan
reduksi (pengurangan/keringanan harga)
Corporate Rate Harga standar yang dibebankan untuk personal eksekutif dari kalangan bisnis
dan industri yang termasuk tamu biasa (reguler).
Commercial Rate Harga kamar yang disepakati oleh suatu perusahaan dan pihak hotel untuk
semua pemesanan kamar tamu individu. Jenis tarip sewa kamar ini sering
dikenal dengan Contract Rate.
Airline Rate Harga kamar yang dinegosiasikan antara pihak penerbangan (individual airline)
dan pihak hotel yang didasarkan atas volume bisnis yang dapat diberikan oleh
pihak airline kepada pihak hotel.
Children’s Rate Harga untuk anak-anak. Biasanya tidak dikenakan harga sewa atau akan
dibebankan harga sewa nominal jika anak-anak tinggal dalam satu kamar
dengan orang tuanya. Di beberapa hotel akan memberikan batasan usia untuk
anak-anak sebagai dasar penentuan harga sewa.
Flat or Group Rate Harga sewa kamar yang spesifik untuk tamu rombongan, yang telah disepakati
antara pihak hotel dan pihak tamu rombongan.
Series Rate: Back to Back Harga sewa kamar dengan system berseri. Dimana pihak biro perjalanan
memesan kamar secara berseri, yaitu bila satu kamar telah check out dari grup
yang satu maka kamar tersebut akan digunakan kembali oleh grup yang lain
setelah kamar dibersihkan.
Bagaimanapun juga, banyak hotel besar yang memberikan harga secara bervariasi
yang disesuaikan dengan jenis tamunya. Hal yang penting yang perlu diketahui oleh petugas
penerima tamu di Kantor Depan adalah perbedaan masing-masing tarip sewa kamar dan
penggunaannya serta pengetahuan tentang apa saja yang sudah termasuk dalam harga
kamar dan apa saja yang belum termasuk dalam harga kamar.
a) Brosur Hotel dan Lembar Tarip Sewa Kamar (Hotel Brochures and
Tariffs)
Informasi tentang harga sewa kamar, fasilitas dan pelayanan sering dijumpai pada
brosur hotel. Brosur hotel dan lembar tarip sewa kamar merupakan perangkat penjualan
kamar, makanan dan minuman serta fasilitas dan pelayanan di hotel. Brosur biasanya juga
dilengkapi dengan foto atau gambar dari fasilitas kamar dan fasilitas hotel. Sedangkan
lembar tarip sewa kamar biasanya dibuat terpisah dari brosur hotel, hal ini untuk
memudahkan bila terjadi perubahan harga.
Beberapa harga yang diberikan untuk tarip sewa kamar dapat menunjukkan variasi
dari pilihan harga (pricing options).
Room Only European Plan Harga yang diberikan hanya untuk kamar.
Harga ini bisa berupa harga per-orang atau
harga per-kamar
Room and Breakfast Continental Plan/ Harga kamar termasuk makan pagi baik
Bermuda Plan makan pagi Continental atau American
Half Board Modified American Demi-pension Harga kamar termasuk makan pagi dan
Plan satu kali makan, biasanya diberikan makan
malam
Full Board Full American Plan En-pension Harga kamar termasuk makan (makan
pagi, siang dan malam) terkadang juga
diberikan sajian teh di sore hari (afternoon
tea)
* Istilah yang digunakan di US dan French tidak dikenal atau digunakan dalam istilah Australia tapi digunakan atau dikenal di dunia
industri/biro perjalanan dan di industri perhotelan.
Penetapan harga untuk tamu tanpa Penetapan harga untuk tamu walk-in biasanya dilakukan setelah kamar
pemesanan kamar (walk-in guest) yang diinginkan tersedia. Biasanya untuk tamu walk-in harus dimintakan
pembayaran deposit atau advance payment minimal untuk harga sewa
kamar satu malam. Harga sewa kamar yang diberikan adalah harga
normal (normal rates).
Saat tamu melakukan reservasi, maka metode atau cara pembayaran akan dicatat
pada catatan reservasi. Namun begitu, hal tersebut sangatlah penting untuk kembali
dikonfirmasikan kepada tamu pada saat kedatangannya, terutama bagi tamu-tamu yang
tidak memiliki reservasi (walk-in guest). Alasan utama melakukan hal itu adalah agar pihak
hotel dapat mengetahui dengan pasti cara pembayaran yang akan dilakukan oleh tamu
nantinya, contohnya; tamu ingin membayar dengan cheque, atau tamu akan membayar
dengan mata uang asing yang tidak biasa diterima oleh hotel. Disamping itu, memeriksa
cara pembayaran yang akan dilakukan tamu adalah untuk mencegah hal-hal yang tidak
diinginkan pada saat tamu berangkat, seperti mencegah terjadinya walk-out (yaitu tamu
check-out namun belum atau tidak melakukan penyelesaian rekeningnya). Ada beberapa
aturan umum dalam memeriksa cara pembayaran tamu.
Tamu-tamu yang memiliki jaminan Untuk tamu-tamu yang memiliki jaminan reservasi (guaranteed reservation)
reservasi (guaranteed reservation) dan sisa pembayaran rekening akan dilakukan sendiri oleh tamu secara
langsung (own account) dengan kartu kredit, maka mintakan credit card
imprint dan nomor telepon dari otorisasi (authorization credit card) untuk
mengetahui apakah jumlah taksiran (estimasi) dari kartu kreditnya dapat
mencukupi seluruh pembayaran rekeningnya selama menginap. Dan periksa
apakah kartu kredit tamu masih berlaku.
Tamu-tamu yang ingin membayar Bagi tamu-tamu yang ingin membayar secara tunai (cash payment) atau
secara tunai (cash payment) atau membayar dengan mata uang asing (foreign currency), maka informasikan
membayar dengan mata uang asing dengan jelas harga kamar yang harus dibayar dan catat cara
(foreign currency) pembayarannya pada formulir pendaftaran. Konfirmasikan pada tamu
bahwa kurs nilai tukar mata uang asing akan disesuaikan dengan nilai tukar
yang sedang berlaku. Untuk tamu-tamu yang akan membayar secara tunai,
sebaiknya juga dimintakan uang jaminan minimal satu malam harga kamar.
Pembayaran dengan menggunakan Untuk pembayaran dengan menggunakan cek (cheque), mintakan beberapa
cek (cheque) tanda bukti kenal diri untuk identifikasi, bisa juga dengan SIM (driver’s
licence). Salin nomor Surat Izin Mengemudi (SIM) dan alamat tamu dibalik
lembaran cek.
Pembayaran tamu dilakukan oleh Bila pembayaran tamu dilakukan oleh pihak perusahaan atau biro
pihak perusahaan atau biro perjalanan, petugas penerima tamu harus memastikan bahwa rekening
perjalanan tamu telah dicatat secara rinci dan jelas. Misalnya, apasaja pembayaran
yang akan dibayar atau ditanggung oleh perusahaan atau biro perjalanan
dan apasaja pembayaran yang akan ditanggung oleh tamu sendiri, contoh;
Company a/c for Room only atau Agent a/c for Room and Breakfast, dsb.
Perlu untuk diingat: Pada saat menerima uang jaminan pembayaran harga kamar, maka
petugas penerima tamu harus menghitung kembali jumlah uang di hadapan tamu dan setiap
penerimaan uang harus dikeluarkan bukti penerimaan atau kwitansi dalam 3 (tiga) salinan
yang ditanda tangani oleh petugas penerima tamu dan salinan aslinya diberikan kepada
tamu.
Perlu untuk diingat: Kartu tamu biasanya juga dikeluarkan bersamaan dengan kupon
layanan makan pagi (breakfast coupon) bila disediakan oleh pihak hotel selama tamu
tinggal. Petugas penerima tamu harus membacakan ulang atau mengkonfirmasi kembali
informasi yang tercantum pada kartu tamu dan memberikan informasi tentang penggunaan
kupon layanan makan pagi (breakfast coupon) kepada para tamu yang baru tiba.
Perlu untuk diingat: Pada prosedur standar yang berlaku di hotel, maka petugas
penerima tamu akan memberikan kunci kamar tamu dan kartu tamu kepada petugas porter
(bellboy) untuk mengantar tamu ke kamar, namun pada keadaan tertentu, khususnya bagi
tamu-tamu yang sudah sering menginap (frequent guest) di hotel tertentu, maka kunci
kamar dan kartu tamu akan langsung diberikan kepada tamu.
Jika tamu akan mengambil kunci yang dititipkan, maka petugas hotel harus menanyakan identitas tamu atau kartu
tamu untuk memastikan bahwa tamu tinggal di kamar tersebut.
Kunci kamar harus dikembalikan pada saat tamu berangkat. Kunci tersebut dapat langsung diserahkan pada
petugas Kantor Depan atau diletakkan dikotak kunci yang telah disediakan (key box).
Kunci-kunci cadangan (duplicate keys) dan kunci-kunci pintu kamar penghubung (keys to connecting rooms), harus
disimpan pada tempat terpisah dari kunci kamar yang sedang beredar. Kunci ini hanya digunakan pada saat
diperlukan.
Petugas Kantor Depan harus selalu memeriksa keberadaan dan jumlah kunci kamar. Tidak boleh tertukar atau
hilang.
Bila terdapat kunci kamar yang hilang, maka segera buat laporan (berita acara kehilangan kunci). Ganti seluruh
perangkat kunci yang terletak dipintu dengan yang baru termasuk kunci cadangannya.
SPATTs Tamu yang membutuhkan perhatian khusus atau GROs (Guest Relations
(Special Attention tamu-tamu yang memerlukan extra perhatian seperti Officers), Petugas
Guests) tamu dengan tongkat (guest with handicapped), orang Porter/Bellboy.
cacat (physical defect), tamu orang tua (elderly
people), tamu sakit (ill guests), wanita yang melakukan
perjalalan sendiri (woman traveling alone), wanita
hamil (pregnant woman), tamu yang membawa bayi
(guest with baby), dll.
4
Baca kembali Modul tentang Menyediakan Layanan Porter
Pada bagian atas rekening (heading bill) diketik berturut-turut dari kiri ke kanan adalah :
Nomor kamar
Nama tamu dengan titelnya
Jumlah tamu
Harga Kamar (harga kamar telah dikonversikan dan telah ditambahkan dengan
pajak dan pelayanan (nett))
Tanggal dan bulan kedatangan
Tanggal dan bulan keberangkatan
Alamat tamu
Metode atau instruksi pembayaran
Prosedur Tiba (Walk-in atau With Reservation)
Initial Petugas
Pada bagian bawah dari rekening tamu diketik informasi antara lain tentang:
Instruksi pembayaran
Uang muka yang diterima
Discount
Nama dan alamat Biro Perjalanan yang membayar rekening tamu
Nomor voucher/surat jaminan (guarantee letter) dan sebagainya
Jumlah kamar dan orang yang diperoleh dari hasil perhitungan tersebut harus sama
dengan jumlah kamar dan orang yang diperoleh dalam perhitungan rekapitulasi penjualan
kamar dan sesuai dengan yang terdapat pada rak kamar.
Selain nomor-nomor kamar dan jumlah penghuni kamar pada Buku Kedatangan dan
Keberangkatan juga dijumpai informasi lainnya seperti :
a) Nomor kartu pendaftaran
b) Nomor kamar
c) Nama tamu
d) Jumlah tamu
e) Harga kamar
f) Kebangsaan tamu
g) Alamat tamu
h) Keterangan tentang hal-hal yang penting yang belum tercantum
Jika alternatif kamar tidak tersedia, maka mintalah maaf pada tamu dengan sopan dan jelaskan bahwa kamar
belum selesai disiapkan atau dibersihkan karena tamu datang lebih awal dari jadwal semula.
Lakukan pendaftaran tamu, namun jangan tetapkan kamar sebelum kamar yang dipesan benar-benar tersedia atau
telah siap untuk ditempati oleh tamu.
Perkenankan tamu untuk menitipkan barang bawaannya pada seksi penitipan barang. Persilahkan tamu duduk di
lobby, berikan minuman selamat datang dan tawarkan fasilitas lain yang dapat digunakan menjelang kamar selesai
disiapkan.
Beri waktu pada tamu untuk mengambil kunci kamar. Buat catatan tentang keberadaan tamu selama menunggu
kamar disiapkan sehingga petugas dapat menghubungi tamu dengan segera bila kamar telah selesai disiapkan.
Jangan biarkan tamu menunggu terlalu lama. Hubungi Departemen Tata Graha untuk segera menyiapkan kamar
yang telah kosong. Prioritaskan kamar tamu yang telah tiba dari kamar-kamar lain yang seharusnya akan
dibersihkan menurut rencana kerja. Biasanya Tata Graha memerlukan waktu + 30 menit untuk menyiapkan satu
kamar berangkat (cheked-out room).
d. Anda diminta untuk melakukan teknik penjualan kamar dengan benar dan mengatasi
penolakan atau keberatan calon tamu
e. Lakukan penetapan kamar dan harga kamar sesuai permintaan tamu dengan benar.
f. Lakukan pendaftaran tamu, keluarkan kartu tamu dan kunci kamar, serta koordinasikan
layanan untuk mengantar tamu ke kamar
g. Anda juga diminta untuk mengeluarkan kwitansi penerimaan uang muka (pre-payment)
dan membuka rekening tamu serta mengisi buku kedatangan
h. Lakukan tugas anda dengan teknik dan prosedur yang benar
i. Siapkan segala formulir serta peralatan praktik yang anda diperlukan untuk melakukan
tugas ini
j. Tanyakan kepada guru atau fasilitator anda tentang hal-hal yang dianggap belum jelas
Prosedur Penjelasan
Memberi salam kepada tamu Selalu memberikan salam sesuai waktu dan senyum kepada tamu serta selalu
berupaya menyebutkan nama tamu
Konfirmasi detail tamu Konfirmasikan kembali detil informasi tamu (seperti; nama tamu dan nomor kamar
tamu) dan cocokkan dengan rekening tamu
Periksa kembali tanggal Periksa kembali tanggal keberangkatan tamu. Apabila tamu berangkat lebih awal
keberangkatan tamu dari tanggal yang direncanakan, maka departemen lain perlu untuk diinformasikan
Periksa keterlambatan Memeriksa kembali apakah terjadi keterlambatan keberangkatan (late check-out).
keberangkatan (Late Check- Apabila tamu berangkat setelah waktu keberangkatan yang telah ditetapkan oleh
out) 5 hotel (check-out time), dan tamu bukan merupakan tamu langganan (frequent
guest), maka tambahkan atau masukkan jumlah beban biaya tambahan
keterlambatan tamu ke dalam rekening tamu (additional charge).
Priksa keterlambatan Teliti kembali transaksi-transaksi pada rekening tamu, biasanya terdapat beberapa
pembebanan (Late transaksi yang belum dimasukkan (posting) ke dalam rekening tamu karena
Charges)6 masing-masing outlet kasir terlambat mem-posting atau memasukkan docket ke
dalam rekening tamu, seperti; Mini Bar, Coffee Shop, Laundry, atau transaksi
penggunaan Telepon
5
Baca terminology tentang Late Check-Out pada Glosarium di modul ini, p. 8.
6
Baca terminology tentang Late Charges pada Glosarium di modul ini, p. 8.
Menyediakan layanan Menyediakan layanan keberangkatan tamu meliputi; menerima kembali kunci kamar
keberangkatan tamu tamu, menyerahkan barang-barang tamu yang disimpan di dalam safe deposit box,
dan layanan transportasi bila diperlukan oleh tamu.
Menawarkan bantuan Menawarkan bantuan layanan penjemputan barang tamu dari kamar oleh petugas
layanan penjemputan porter atau bell boy
barang
Menawarkan layanan Menawarkan layanan reservasi kepada tamu untuk masa yang akan datang, atau
reservasi reservasi ke hotel lain dalam satu perusahaan hotel yang sama (hotel chain)
Memperbaharui catatan Prosedur akhir dari layanan keberangkatan tamu ialah memperbaharui catatan
kantor depan kantor depan. Hal yang penting dilakukan ialah memperbaharui daftar informasi
status kamar (room status list) dan daftar staf tinggal di hotel (residents list). Hal
ini penting dilakukan agar departemen lain dapat mengetahui informasi terbaru
tentang tamu-tamu dan status kamar.
Beri salam kepada tamu dan periksa nama tamu serta nomor kamar tamu
Great guest and check their name and room number
Terbitkan rekening utama dan rekening tambahan untuk kemudian diperiksa oleh tamu
Produce master and guest folios for guest inspection
Penyelesaian pembayaran
Settle accounts
7
Baca kembali pembahasan tentang Menyiapkan Rekening Tamu, p. 43.
8
Baca kembali Tabel Kategori Pembayaran Tamu, p. 39.
Setelah tamu menlengkapi dan mendatangani formulir express check-out, maka tamu diminta untuk memasukkan
formulir tersebut bersamaan dengan kunci kamar ke dalam kotak formulir express check-out yang ada di Lobby.
Kemudian tamu diperkenankan meninggalkan hotel tanpa harus menelepon ke kasir kantor depan
Setelah tamu berangkat, maka kasir akan menyelesaikan proses penutupan rekening tamu termasuk pembebanan
transaksi yang terlambat (late charges) dan melengkapi terbitan voucher kartu kredit tamu (imprinted credit card
voucher)
Tanda tangan tamu yang tertera pada formulir express check-out akan disertakan dengan voucher kartu kredit
tamu setelah tamu menyetujui pembayaran.
Terbitan voucher kartu kredit tamu dan formulir express check-out yang telah ditanda tangani oleh tamu akan
dikirim kepada perusahaan kartu kredit untuk penyelesaian pembayaran.
Salinan rekening tamu selanjutnya dikirim ke alamat tamu dalam waktu 24 jam setelah tamu meninggalkan hotel,
sehingga tamu dapat memeriksa kembali saldo akhir (balance) pada laporan tagihan bulanan kartu kredit dari
perusahaan kartu kredit bersangkutan.
Room Number :
Name :
Here’s all you do: Departure Date:
Good Morning! Credit Card Type:
Credit Card Number:
In order to help you get speedly 1. Check this copy of your hotel
on your way, may we offer you bill as of 3.00 am this morning
our express check-out service
2. Fill out the information opposite
Signature:
3. Leave this form, together with If you would prefer your bill mailed to
your key, in one of the express a different location, please note the
check-out box in the lobby mailing address below:
4. Tes Formatif 3
Untuk mengukur pemahaman anda tentang kegiatan belajar 3, maka jawablah
pertanyaan berikut pada lembar jawaban yang telah disediakan!
4. Apakah fungsi atau kegunaan dari catatan riwayat kunjungan tamu (guest
history record) bagi pihak hotel?
7. Tuliskan 5 (lima) metode pembayaran yang biasa dilakukan oleh para tamu
hotel
Ilie Gabriel Wantah, Front Office – Hospitality Guidelines Series, Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama, 1998
James A. Bardi, Hotel Front Office Management, 2nd Edition, Pennsylvania – USA: Van
Nostrand Reinhold, 1996
Sue Baker, Pam Bradley, and Jeremy Huyton, Principals of Hotel Front Office Operations,
Australian Edition – Helen Baroch, Melbourne: Horpitality Press, 1996
Sue Baker, Pam Bradley, and Jeremy Huyton, Principals of Hotel Front Office Operations,
2nd Edition, London: Continum – Welington House, 2000