PROPOSAL PENYULUHAN MASYARAKAT

“DETEKSI DINI SERANGAN JANTUNG DI MASYARAKAT”

Dosen Pembimbing : Ns. Wardah, M. Kep

Disusun Oleh Kelompok 2 (3.B) :

1. Putri Rama Danita
2. Nurhafizah
3. Bella Safitri
4. Dinda Valentika Yandri
5. Khairani Rahmi Hendri
6. Bella Safitri
7. Elsi Cici Lestari
8. Dety Fazira
9. Jalmi Julpiyadi

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN PAYUNG NEGERI PEKANBARU
TA. 2023
i
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT berkat rahmat dan karunia-Nya, kami dapat
menyelesaikan laporan hasil pengabdian masyarakat sebagai salah satu implementasi tugas
mata kuliah Keperawatan kegawatdaruratan dengan judul : “ DETEKSI DINI SERANGAN
JANTUNG DIMASYARAKAT”. Selama melakukan penyelesaian laporan ini banyak
mendapatkan bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak, untuk itu kami mengucapkan
terimakasih kepada:
1. Ibu Ns. Wardah, M. Kep Dan Ns. M. Zul’irfan, M.Kep sebagai pembimbing dalam proses
pembuatan laporan
2. Rekan-rekan anggota Penyuluhan.
Semoga apa yang tertuang dalam laporan penyuluhan ini dapat terlaksana dengan
baik. Kami sangat mengharapkan saran dan masukan nya dari berbagai pihak demi
terlaksananya kegiatan ini dengan sebaik-baiknya.

Pekanbaru, 26 Juni 2023

Penulis

ii
 DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN .............................................................................. i
KATA PENGANTAR ..................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iii
DAFTAR TABEL ........................................................................................... iv
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Analisis Situasi ......................................................................................1
1.2 Permasalahan Mitra ...............................................................................2
1.3 Tujuan Kegiatan ....................................................................................2
1.4 Manfaat Kegiatan .................................................................................2
BAB II SOLUSI DAN TARGET LUARAN
2.1 Solusi Yang Ditawarkan ........................................................................3
2.2 Target Luaran ........................................................................................3
BAB III METODE PELAKSANAAN
3.1 Tahapan Pelaksana ................................................................................4
3.2 Panitia Pelaksana Kegiatan.....................................................................7
3.3 Peserta Kegiatan .....................................................................................7
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya .....................................................................................8
4.2 Jadwal Kegiatan .....................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................10

iii
 DAFTAR TABEL
Tabel 1 Tahap Pelaksana Penyuluhan ..................................................................... 6
Tabel 2 Anggaran Biaya ........................................................................................ 10
Tabel 3 Jadwal Kegiatan .........................................................................................10

iv
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Surat Tugas

Lampiran 2: Surat Keterangan Selesai Kegiatan
Lampiran 3: Absensi Peserta Kegiatan
Lampiran 4: Dokumentasi Kegiatan
Lampiran 5: SAP

v
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 ANALISIS SITUASI

Serangan jantung (heart attack) ialah keadaan dimana aliran darah arteri coroner terhenti
sehingga otot jantung mengalami kekurangan oksigen hingga menyebabkan infark.
Sehingga serangan jantung juga disebut sebagai infark miokard akut (IMA). Serangan
jantung ini merupakan keadaan gawat darurat yang mendesak sehingga dibutuhkan
penanganan yang tepat dan cepat yang dimana hal ini berguna agar kerusakan jantung tidak
terlalu parah (Kurniawan et al., 2015).
Salah satu organ penting dalam tubuh manusia ialah jantung. Jantung manusia
terletak di rongga dada dan memiliki 4 ruang. Ruangan tersebut yaitu ventrikel kanan dan kiri
serta atrium kanan dan kiri, dimana ventrikel berada di bawah atrium. Pada jantung terdapat
katup-katup yang berguna agar tidak terjadi adanya pencampuran darah. Jantung masuk ke
dalam sistem kardiovaskuler, yang dimana sistem ini memiliki sirkulasi-sirkulasi, sebagai
contoh yaitu terdapat sirkulasi paru (pulmonar) (Lakhsmi & Herianto, 2018).
Jantung sebagai organ penting nyatanya tidak terhindarkan dari penyakit-penyakit
yang dapat menyerangnya Penyakit jantung koroner sangat berkaitan erat dengan penyakit
Hipertensi, dalam suatu penelitian menyebutkan bahwa orang yang menderita Hipertensi sangat
berisiko untuk terkena penyakit jantung koroner (Defriman Djafri1 , Monalisa1, Fauziah
Elytha1, 2017). Penyakit jantung koroner merupakan suatu gangguan atau kelainan yang terjadi
pada organ jantung yang dapat mengakibatkan gangguan fungsional atau penyempitanan ateri
koroner(Marleni and Alhabib, 2018).
Penyakit ini di sebut sebagai penyakit utama penyebab kematian di dunia, dari tahun-
ketahun tingkat kematian yang di sebabkan oleh penyakit jantung koroner semakin meningkat
(Oemiyati and Rustika, 2017). Penyakit jantung akan meningkat seiring bertambahnya usia
seseorang, menurut penelitian pada usia 30 tahun lambatlaun penyakit jantung koroner akan
meningkat(Kementerian Kesehatan RI, 2017). Penyakit yang paling mematikan di dunia salah
satunya ialah serangan jantung, dimana kasus baru dari penyakit jantung itu sendiri ialah
43.32% dengan jumlah kematian sebesar 12.91%. pada sumber lain juga disebutkan bahwa
pada tahun 2014 penderita penyakit jantung di Indonesia berjumlah 61.682 orang dan
akan terus bertambah (Bianto et al., 2019). Angka tersebut tentunya merupakan angka yang
1
besar.
Maka dari itu, perlu adanya perhatian oleh masyarakat khususnya individu agar lebih
memperhatikan factor-faktor apa saja yang dapat menyebabkan penyakit jantung koroner
(Nuraeni, 2016). Faktor lain penyebab serangan jantung adalah karena adanya gangguan irama
jantung yang tak jarang menyebabkan seseorang meninggal dunia mendadak. Untuk memeriksa
kondisi irama jantung ini dapat dilakukan dengan pemeriksaan ECG (Electrocardiography) sert
dapat dikombinasikan dengan pemeriksaan menggunakan treadmill. Umumnya gejala bahwa
seseorang terkena serangan jantung adalah merasakan nyeri dan rasa tidak nyaman di dada.
Rasanya seperti sedang terhimpit, tertindih, tercengkeram, atau diremas. Kondisi itu juga
dibarengi dengan detak jantung yang berdenyut kencang. Kemudian muncul keringat dingin dan
kondisi tubuh yang mudah lelah. Nafas pun tiba-tiba terasa sesak hingga akhirnya pingsan.
Banyaknya kasus mengenai serangan jantung serta tingginya angka kematian akibar
dari penyakit ini menjadikan diperlukannya suatu kajian yang menyeluruh mengenai
serangan jantung. Oleh karena itu, review mengenai penyebab serta pengobatan dari
serangan jantung ini dilakukan untuk mengumpulkan data mengenai penyebab serta
pengobatan dari serangan jantung sehingga dapat dikembangkan lagi oleh peneliti lainnya
agar jumlah kasus serta angka kematian atau mortalitas akibat penyakit jantung yaitu
serangan jantung atau infark miokard akut terutama di Indonesia dapat berkurang. Dalam
melakukan promosi kesehatan kita dapat mempromosikan kesehatan jantung seperti melalui
poster, panflet, leaflet, media social seperti facebook, Instagram, dan juga melalui film pendek
yang memiliki pesan kesehatan (Darmawan and Zulfa, 2015). Namun sebelum kita
melakukan promosi kesehatan harus ada pendekatan secara langsung pada masyarakat sehingga
masyarakat dapat menerima promosi kesehatan yang kita lakukan, cara ini sangat
mempengaruhi apa yang akan kita sampaikan kepada masyarakat(Risk, Of and In, 2015).

2
1.2 PERMASALAHAN MITRA
Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan sebelumnya, kelompok 2 dapat
menyimpulkan permasalahan serangan jantung yang sering terjadi pada masyarakat yaitu
pengetahuan tentang cara penanganan atau pertolongan pertama serangan jantung yang kurang
tapat. Seperti halnya banyak orang yang memberikan pertolongan pertama denganmemberikan
obat obat penenang atau obat yang warung yang dapat memperburuk dan masih banyak lagi
anggapan dan kepercayaan seseorang yang selama ini diyakini di masyarakat.

1.3 TUJUAN KEGIATAN

a) Tujuan Umum:
Adapun tujuan umum kegiatan ini adalah untuk memberikan, menyajikan edukasi
atau pendidikan kesehatan kepada masyarakat tepatnya ibu-ibu rumah tangga tentang
pentingnya deteksi dini serangan jantung dimasyarakat.
b) Tujuan Khusus:
Kegiatan ini bertujuan untuk:
a. Mengedukasi ibu-ibu rumah tangga tentang konsep serangan jantung
b. Mengedukasi ibu-ibu rumah tangga supaya dapat melakukan deteksi dini
serangan jantung dimasyarakat.

1.4 MANFAAT KEGIATAN

Manfaat dari kegiatan pengabdian masyarakat atau penyuluhan kesehatan agar masyarakat
mampu melakukan pencegahan atau deteksi dini penyakit serangan jantung.

3
 BAB II
SOLUSI DAN TARGET LUARAN

2.1 SOLUSI YANG DITAWARKAN

a. Menjaga dan menerapkan pola makan yang sehat pada masyarakat.
b. Berhenti merekok dan hindari dari asap rokok
c. Hindari stres yang berlebihan
d. Kontrol tekan darah tetap normal
e. Pertahankan berat badan ideal
f. Memberikan edukasi atau pendidikan kesehatan
g. Aktivitas olahraga seperti senam
h. Mengobati penyakit dan menghindari hal yang dapat menyebabkan terjadinya serangan
jantung.

2.2 TARGET LUARAN

Dari kegiatan penyuluhan yang akan dilakukan, terdapat beberapa luaran yang ingin
dihasilkan, yaitu:
a. Terjadinya penambahan informasi dan pengetahuan mengenai pengetahuan masyarakat
tepatnya ibu-ibu rumah tangga tentang edukasi pentingnya deteksi dini atau pencegahan
serangan jantung dimasyrakat.
b. Tersosialisasikannya pesan pentingnya mengetahui deteksi dini atau pencegahan serangan
jantung dimasyrakat melalui upaya penyuluhan kesehatan.
c. Pengukuran perubahan pengetahuan–pengetahuan sebagai gambaran efektifitas
penyuluhan yang dilakukan secara tatap muka.
d. Terpublikasinya jurnal pengabdian masyarakat.

4
 BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 TAHAPAN PELAKSANAAN

a. Mata Ajar : Keperawatan Gawatdarurat
b. Pokok Bahasan : Deteksi Dini Atau Pencegahan Serangan Jantung Dimasyarakat
c. Sub Pokok Bahasan :
1) Definisi jantung
2) Penyebab utama serangan jantung
3) Tanda dan gejala serangan jantung
4) Faktor resiko terjadinya serangan jantung
5) Perokok pasif
6) Cara mencegah terjadinya serangan jantung
7) Deteksi dini seranngan jantung
8) Pertolongan pertama serangan jantung
d. Sasaran : Masyarakat (bapak / ibu pengajian )
e. Tempat : Jl. Budi Daya GG. Bayu No 4, RT/RW 007/018, Kel. Tuah
karya,Kec. Tampan.
f. Waktu : 60 menit
g. Nama Pemateri : Bella Safitri
h. Kegiatan : Penyuluhan Kesehatan Tentang pentingnya deteksi dini
serangan jantung dimasyarakat
i. Media :
1) Spanduk
2) poster
3) Laptop
4) Speaker dan Microfon
5) Infocus

5
 Tabel 3.1 Tahapan Pelaksanaan

No Tahapan Materi /Kegiatan Metode Tempat

1. Persiapan :
a. Persiapan bahan a. Mempersiapkan surat Studi literatur Stikes PN
adiministrasi, tugas, surat izin Pekanbaru
suratmenyurat, melakukan kegiatan Penelusuran
materi b. Laptop barang
b. Persiapan media c. Pembagian tugas dan Diskusi
c. Persiapan petugas tanggung jawab

2. Pelaksanaan
Kegiatan :
a. Pelaksanaan a. Edukasi dan a. Ceramah Dirumah
Penyuluhan Penyuluhan salah satu
deteksi dini warga gang
pencegahan bayu.
serangan jantung
b. Pembagian Leaflet b. Edukasi dan b. Ceramah
Penyuluhan deteksi penyuluhan
dini pencegahan
serangan jantung
c. Pelaksanaan Sesi c. Demo c. Sesi tanya
Tanya Jawab jawab

6
3.2 PANITIA PELAKSANA KEGIATAN
Ketua Pelaksana :Putri Rama Danita
Seksi Acara :Khairani Rahmi Hendri
Nurhafizah
Bella Safitri
Seksi Konsumsi : Dinda Valentika Yandri
Esli Cici Lestari
Seksi Perlengkapan :Jalmi Julpiyadi
Seksi Dokumentasi :Dety Fazirah

3.3 PESERTA KEGIATAN

Peserta dalam Penyuluhan “Deteksi Dini Atau Pencegahan Serangan Jantung
Dimasyarakat” ialah bapak dan ibu pengajian yang bertempat di Jl. Budi Daya GG. Bayu No 4,
RT/RW 007/018, Kel. Tuahkarya, Kec. Tampan yang berjumlah 20 orang

7
 BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 ANGGARAN BIAYA

Tabel : 4.1 Rencana Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya ( Rp )

1 Biaya Print Rp. 50.000,00
2 Konsumsi Rp. 200.000,00
3 doorprices Rp. 50.000
Jumlah Rp. 300.000

4.2 JADWAL KEGIATAN

Tabel : Jadwal Kegiatan Penyuluhan
No Jenis kegiatan 1 2 3 4 Penaggung jawab
1 Menyusun Putri Rama Danita
program Nurhafizah
Mengurus surat
izin pelaksanaan Dety Fazira
2 pengabdian Jalmi Julpiyadi
masyarakat
3 Survei lapangan Putri Rama Danita
Dinda Valentika
Nurhafizah
Menentukan lokasi
pelaksanaan Semua tim pelaksana
4 pengabdian
masyarakat
Penjadwal
5 pelaksanaan Semua tim pelaksana
kegiatan

8
6 Pembagian Tim Dinda Valentika
kerja Yandri
7 Pelaksanaan Khairani Rahmi
H-pemateri Hendri
( Moderator )
Bella Safitri
( Pemateri )
8 Pelaksanaan
penyuluhan Semua tim pelaksana

9
 BAB V
PELAKSANAAN KEGIATAN

5.1 Hasil Pelaksanaan Kegiatan

Hasil kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan dengan cara tatap muka dan
sesi tanya jawab mengenai deteksi dini serangan jantung dimasyarakat.pertemuan tatap muka
dengan metode ceramah/penyuluhan, seperti definisi serangan jantung, penyebab terjadinya
serangan jantung tanda gejala serangan jantung, factor resiko terjadinya serangan jantung, cara
mencegah terjadinya serangan jantung, deteksi dini serangan jantung dan dilanjutkan dengan sesi
tanya jawab tentang deteksi dini serangan jantung. Kegiatan ini dimulai pada tanggal 25 juli 2023,
dengan rincian kegiatan masing-masing pelaksanaan sebagai berikut:
1. Pelaksanaan Kegiatan
Dilaksanakan pada tanggal 25 juli 2023 dari pukul 16.00-17.00 wib. Kegiatan ini
dilaksanakan di Perumahan JlBudi Daya GG. Bayu No 4RT/RW 007/018, Kel. Tuah karya,
Kec. Tampan. Peserta kegiatan ini adalah masyarakat sekitar berjumlah 16 orang. Pada
kegiatan pertama ini dilakukan penjelasan mengenai deteksi dini serangan jantung, tanya
jawab mengenai deteksi dini serangan jantung-pelaksanna pegagabdian masyarakat ini
dilakukan oleh 8 orang mahasiswa Tingkat III Program S1 Keperawatan STIKes Payung
Negeri PekanbaruPendidikan /edukasi yang telah diberikan kepada masyarakat adalah definisi
serangan jantung, penyebab terjadinya serangan jantung tanda gejala serangan jantung, factor
resiko terjadinya serangan jantung, cara mencegah terjadinya serangan jantung, deteksi dini
serangan jantung. Adapun materi penyuluhan kesehatan pada masyarakat berupa penyukuhan
kesehatan tentang deteksi dini serangan jantung dengan sub pokok bahasan sebagai berikut:
a) Menjelaskan tentang definisi serangan jantung
b) Menjelaskan tentang penyebab terjadinya serangan jantung
c) Menjelaskan tentang tanda gejala serangan jantung
d) Menjelaskan tentang factor resiko terjadinya serangan jantung
e) Menjelaskan tentang cara mencegah terjadinya serangan jantung
f) Menjelaskan tentang deteksi dini serangan jantung

10
5.2 Pembahasan Hasil Kegiatan
Tercapainya penyuluhan kesehatan hendaknya bisa kita lihat dengan berkurangnya
populasi tentang pengetahuan masyarakat tentang deteksi dini serangan jantung sehingga
meminimalkan terjadinya serangan jantung. Selain dari hal diatas, juga bisa dilihat dari kepuasan
masyarakat terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini, dengan antusiasnya
memberikan pertanyaan tentang deteksi dini serangan jantung.

11
 BAB VI
PENUTUP

6.1 KESIMPULAN
1) Pengetahuan bapak/ ibu tentang penyakit serangan jantung sebelum dilakukannya
penyuluhan tentang deteksi dini dan pencegahan terjadinya seranggan jantung
sebagian besar meningkat ( 70% ) dari sebelumnya
2) Pengetahuan bapak/ ibu tentang pencegahan terjadinya penyakit serangan jantung
dari tanda gejala yang sepele ternyata dapat menimbulkan terjadinya penyakit
berat meningkat.
3) Terdapat perbedaan tingkat pengetahuan dari sebelum dilakukannya penyuluhan
dan sesudah dilakukannya penyuluhan meningkat dan membaik
4) Masyarakat yang mengikuti penyuluhan merubah pola fikir mereka untuk tetap
menjaga jantung agar tetap sehat.

6.2 SARAN
1) Peserta yang hadir hendaknya sesuai saat mengikuyi kegiatan, dimulai dari
kegiatan awal yang sudah direncanakan, agar pserta memahami tentang
pencegahan penyakit serangan jantung
2) Peserta yang hadir seharusnya datang tepat waktu sesuai kesepakatan yang sudah
ditentukan untuk memprsingkat waktu dan mengekfekifkan waktu lebih baik lagi.
3) Mahasiswa pelaksana penyuluhan untuk lebih meningkatkan lagi susunan kegiatan
dan rencana kegiatan yang lebih matang dan bekerja sama dengan baik

12
 DAFTAR PUSTAKA

Delima, 2009, prevalensi dan factor determinan penyakit jantung di Indonesia, Bul. Penelit.
Kesehat., Vol. 37, No. 3,2009 : 142 – 159
Dwiputra, B. dr. (2016). Penyakit Jantung Koroner. From Smart Patient, 2(01), 280–290.
https://sopjepang.com/jantung/?gclid=CjwKCAjwx7GYBhB7EiwA0d8oe85DeCGIsulpqEcXJ
OhI-uyLA95n-UxIHa1zsa6Vi7n_-Yax41LjohoCH70QAvD_BwE
Aniamarta, T., Salsabilla Huda, A., & Lizariani Aqsha, F. (2022). Review Artikel: Penyebab dan
Pengobatan Serangan Jantung Review Article: Causes and Treatments of Heart Attack. Biologica
Samudra, 4(1), 22–31.
Ghani, L., Susilawati, M. D., & Novriani, H. (2016). Faktor Risiko Dominan Penyakit Jantung
Koroner di Indonesia. Buletin Penelitian Kesehatan, 44(3), 153–164.
https://doi.org/10.22435/bpk.v44i3.5436.153-164
Andriani, W. R., & Purwaningsih, E. (2020). Increased Activity Tolerance based on Hemodynamic
Status in Patients Coronary Heart Disease After Physical Rehabilitation of Phase I (Inpatient).
Media Keperawatan Indonesia, 3(1), 1. https://doi.org/10.26714/mki.3.1.2020.1-9
Aniamarta, T., Salsabilla Huda, A., & Lizariani Aqsha, F. (2022). Review Artikel: Penyebab dan
Pengobatan Serangan Jantung Review Article: Causes and Treatments of Heart Attack. Biologica
Samudra, 4(1), 22–31.

13
 LAMPIRAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN

DETEKSI DINI SERANGAN JANTUNG DI MASYARAKAT

Mata Kuliah : Keperawatan Gawatdarurat

Pokok Pembahasan : Deteksi Dini Penyakit Serangan Jantung Dimasyarakat
Sasaran : Ibu ibu di jl budidaya gang bayu kel tuakarya
Tempat : Perumahan jl budidaya gang bayu
Hari/Tanggal : minggu, 25 juni 2023Waktu
Pertemuan : 60 menit
Pemateri : Mahasiswa Stikes Payung Negeri Pekanbaru

A. Tujuan instruksional
1. Tujuan Umum
Setelah melakukan penyuluhan sasaran mampu memahami dan
mencegah terjadinya pneyakit serangan jantung.
2. Tujuan Khusus
1. Menjelaskan tentang definisi serangan jantung
2. Menjelaskan tentang penyebab terjadinya serangan jantung
3. Menjelaskan tentang tanda gejala serangan jantung
4. Menjelaskan tentang factor resiko terjadinya serangan jantung
5. Menjelaskan tentang cara mencegah terjadinya serangan jantung
6. Menjelaskan tentang deteksi dini serangan jantung

B. Sasaran
Bapak/ibu pengajian ditempat

C. Waktu dan tempat pelaksana

Waktu : 16.00-17.00 WIB
Tempat : Perumahan jl. budidaya gang bayu

14
D. Media
1. PPT
2. Spanduk
3. Infokus
4. Spiker dan mikrofon
5. Laptop
6. poster

E. Metode penyuluhan
1. Ceramah
2. Ice breaking
3. Tanya jawab

15
F. Setting Tempat

1 3 2

5 4 5

Keterangan:
1. Pemateri
2. Moderator
3. Materi
4. Peserta
5. Fasilitator 16
6. Observer
G. Pengorganisasian
1. Moderator : Khairani Rahmi Hendri
2. Pemateri : Bella Safitri
3. Notulen : Dinda Valentika Yandri
4. Observer :
a. Putri Rama Danita
b. Dety Fazirah
c. Nurhafizah
5. Fasilitator :
a. Jalmi Julpiyadi
b. Elsi Cici Lestar
H. Kegiatan Penyuluhan

No Waktu Kegiatan Penyuluhan Respon Peserta

1. 5 menit Pembukaan :
16.00 – 16.05 - Memberi salam
- Memperkenalkan diri
- Menjelaskan tujuan
- Kontrak waktu
- Menjawab salam
- Mendengarkan
- Memperhatikan
- Menyetujui

45 menit
16.05. – 16.50 - Menjelaskan materi - Memperhatikan
- Bertanya - Menjawab
- Menjawab - Bertanya

10 menit
16.50 – 17.00 - Merangkum materi - Memperhatikan
- Mengevaluasi - Menjawab
- Mengakhiri kegiatan - Menjawab salam 17

dengan mengucapkan
Salam
I. Evaluasi
1. Menjelaskan tentang definisi serangan jantung
2. Menjelaskan tentang penyebab terjadinya serangan jantung
3. Menjelaskan tentang tanda gejala serangan jantung
4. Menjelaskan tentang factor resiko terjadinya serangan jantung
5. Menjelaskan tentang cara mencegah terjadinya serangan jantung
6. Menjelaskan tentang deteksi dini serangan jantung

18
 LAMPIRAN

DETEKSI DINI PENYAKIT SERANGAN JANTUNG DIMASYARAKAT

A. Defenisi Serangan Jantung
Jantung adalah organ vital yang terdiri dari kumpulan otot yang berfungsi
memompa darah ke seluruh tubuh. Sehingga tubuh mendapatkan oksigen dan sari
makanan yang diperlukan untuk metabolism. Serangan jantung (heart attack) ialah
keadaan dimana aliran darah arteri coroner terhenti sehingga otot jantung mengalami
kekurangan oksigen hingga menyebabkan infark. Sehingga serangan jantung juga
disebut sebagai infark miokard akut (IMA). Serangan jantung ini merupakan keadaan
gawat darurat yang mendesak sehingga dibutuhkan penanganan yang tepat dan cepat
yang dimana hal ini berguna agar kerusakan jantung tidak terlalu parah (Kurniawan
et al., 2015).
B. Penyebab Serangan Jantung
Penyebab dari serangan jantung yaitu sebagai berikut:
1. Coronary Arteri Spasm ( CAS)
Adalah kondisi dimana terjadi pneyempitan pembulu darah arteri bersifat
sementara. Kondisi ini bisa juga menyebabkan terjadinya penyumbatan aliran darah ke
jantung. Penyempitan atau Spasm itu jika tidak segera ditangani dapat menyebabkan
nyeri dada dan serangan jantung.
2. Hipoksemia
Hipoksemia terjadi karena rendahnya kadar oksigen dalam udarah. Kondisi ini
menyebabkan kerusakan pada otot jantung yang akhirnya bisa menjadi terjadinya
serangan jantung.
3. Penggunaan obat obatan terlarang
Obat - obatan terlarang seprti stimulant dan kokain bisa membuat pembulu darah
arteri coroner menyemput sehingga menghalangi aliran darah kejantung.
4. Kerdiomiopati Hyprtropi ( Hypertrophic cardiomipathi)
Adalah penyakit yang disebabkan karna otot jantung mengalami penebalah secara
tidak wajar sehingga jantung sulit memompa darah. Penebalan otot jantung juga bisa
menyebabkan gejala serangan jantung yang membahayakan nyawa.
5. Psoriasis
Psoriasis adalah suatu penyakit autoimun yang dapat menyebabkan peradangan dan
19
merusak arteri jantung dari dalam sehingga meningkatkan resiko serangan jantung.
6. Olahraga mendadak dan terlalu intens
Pnyebab serangan jantung yang tidak terduga salah satunya adalah melakukan
 aktivitas termasuk olahraga yang dimulai langsung dengan intensitas terlalu tinggi.
7. Minum Obat Pereda Nyeri ( NSAID) Terlalu sering
NSAID seperti ibuprofen dan aspirin memang dikenal sebagai obat nyeri yang
mengobati demam, peradangan, sakit kepala,, nyeri, kram, hingg keseleo.
C. Tanda Dan Gejala Serangan Jantung
Tanda dan gejala serangan jantung dapat di klasifikasikan sebagai berikut:
1. Adanya rasa tidak nyaman di dada atau nyeri dada (angina ) yang berlangsung selama
lebih dari 20 menit saat isirahat atau saat aktivitas.
2. Jantung berdebar – debar atau biasanya dikenal dengan palpitasi. Gejala jantung ini
terasa seperti dada diremas – remas
3. Sesak napas termasuk dari gejala jantung yang paling umum terjadi. Rasa sakit ini
biasanya disertai dengan keringat dingin, rasa lemas, jantung berdebar, bahkan
mengalami pingsan.
4. Berkeringat dingin dan perasaan mudah Lelah atau Pusing atau sakit kepala. Gejala
jantung ini diakibatkan oleh penurunan aliran darah kana denyut jantung tidak normal
5. Adanya rasa mual dan ingin mutah
6. Dismenorhea sedang
D. Factor Resiko Terjadinya Serangan Jantung
Ada beberapa factor yang dapat menyebabkan penyakit jantung, sebagai berikut :
1. Factor Usia
Semakin bertambahnya usai seseorang maka semakin tinggi resiko penyakit jantung.
Dalam pria yang memasuki usai 45 tahun dan wanita yang memasuki usia 55 tahu atau
memasuki usia monopose dini ( akibat operasi )
2. Memiliki riwayat penyakit jantung dalam keluarga
Juka terdapat salah satu anggota keluarga inti mengidap penyakit jantung, maka
anggota keluarga juga akan beresiko mengalami gejala jantung.
3. Diabetes
Diabetes dapat menyebabkan pnebalan pada dinding pmbuluh darah sehingga dapat
menghabat aliran darah.
4. Tekanan darah tinggi ( hipertensi)
Hipertensi mampu melukai dinding arteri dan memungkinkan kolestrol LDL masuk
saluran arteri dan meningkatkan penimbunan PLK.
5. Obesitas atau kegemukan
20
Obesitas dapat meningkatkakn tekanan darah tinggi dan ketidaknormalan lemak.
6. Pola hidup buruk
Menjadi salah satu factor gejala timbulnya penyakit jantung. Seperti kurang olahraga,
 merokok, dan banyak mengonsumsi lemak
7. Stres ketika seseorang stress, tubuh mereka mengeluarkan hormone kortisol yang
berakbat pada pembuluh darah.
E. Cara Mencegah Terjadinya Serangan Jantung
1. Melalukan kontrol teratur seperti kolestrol dan tekanan darah
2. Memeriksa kesehatan secara berkala
3. Menghindari rokok
4. Berolahraga secara teratur
5. Mengontrol stress
F. Deteksi Dini Serangan Jantung
1. Kenali gejala serangan jantung
2. Periksa factor resiko serangan jantung secara berkala
3. Melakukan pemeriksaan EKG
4. Lakukan Treadmill Test
G. Pertolongan Pertama Serangan Jantung
1) Segera telpon layanan 119 gratis melalui telepon seluler atau telepon rumah untuk
meminta pertolongan tenaga medis atau ambulans
2) Lakukan pertolongan bantuan hidup dasar ( resusitasi jantung paru ) oleh tenaga medis
atau awam terlatih
3) Lakukan dedibrilasi menggunakan AED ( automatic external defibrilation )
4) Segera bawa penderita ke kgd rumah sakit terdekat
5) Lakukan bantuan hidup lanjut dan perawatan di rumah sakit
6) Posisikan setengah duduk dengan banyak tinggi ( tubuh bagian atas lebih tinggi 20 - 30
derajat )
7) Hindari penderita dari gerakan mendadak dan aktivitas apapun seperti berbicara banyak
dan mengedan
8) Dapat dibantu dengan pemberian obat - instan golongan nitrat seperti ( isosorbid
dinitrat, cedocard, nitral atau farsorbid)
9) Respon batuk hanya disarankan oleh ahli jantung saat terlihat laju jantunh yang sangat
melambat di monitor rekaman jantung

21
Lampiran 2 surat tugas

23
Lampiran 3 absensi peserta

24
25
Lampiran 4 dokumentasi kegiatan

26
27