Anda di halaman 1dari 3

SISTEM PENGHANTARAN OBAT

1. Sistem penghantaran obat ERITROSIT


SPO pada eritrosit merupakan suatu metode inovatif yg digunakan utk mengirimkan obat ke
dalam tubuh dgn bantuan sel darah merah.
o Mekanisme yaitu obat diikat pada permukaan eritrosit atau disuntikkan ke dalam sel
melalui proses bioteknologi.
o Peran eritrosit yaitu melindungi obat dari faktor eksternal dan menghantarkannya ke
tempat yang ditiju dengan lebih efisien.
o Obat dpt dienkapsulasi sbg produk yg tdk dapat berdifusi yg kemudian dilepaskan ke
dlm sirkulasi. Obat tersebut diikat scr reversibel.
o Obat biasanya berupa enzim, dpt di enkapsulasi utk mengkatabolisme metabolit
toksik / xenobiotic.
o Kelebihan : Efisiensi, toleransi terhadap lingkungan asam, sel darah merah memiliki
biokampatibilitas yang baik, sumber eritrosit yang melimpah.
o Kekurangan :
1) enkapsulasi dpt menyebabkan kerusakan akibat tekanan osmotic pd
membrane sel darah merah.
2) Morfologi dan fisiologi perubahan pd eritrosit dpt memicu pembungan sel
darah merah yg tdk diinginkan. Akibatnya waktu sirkulasi dalam aliran darah
berkurang.
3) Persiapan utk pembawa eritrosit blm distandarisasi
o Contoh :
1) pengobatan kanker  mengirim obat antikanker langsung ke area tumor utk
meningkatkan efektivitas pengobatan.
2) Pengobatan peny. Autoimun  mengirim obat ke sel-sel yg terlibat dalam
respon autoimun, utk mengurangi gejala & memperbaiki kualitas hidup

2. Sistem penghantaran obat MUCOADHESIVE


SPO MUCOADHESIVE dirancang utk meningkatkan waktu tinggal obat di tempat
penyerapan, memberikan pelapasan obat yg berkelanjutan & meminimalkan obat di
berbagai tempat di tubuh.
o Mekanisme :
Tahap kontak : ditandai dg kontak antara mukoadhesif dan membrane lendir, dg
penyebaran formulasi, memulai kontakmendalam dg lapisan lender
Tahap konsolidasi : mukoadhesif diaktifkan dg uap air. Kelembapan membuat sistem
menjadi plastis. Dg ikatan van der waals dan hydrogen yg lemah.
o Pengaplikasian SPO dg menggunakan sistem patch. Patch adalah laminasi yg terdiri
dari lapisan pendukung yg kedap air. Lapisan reservoir yg mengandung obat tempat
obat dilepaskan secara terkendali.
o Pengaplikasian pd sediaan mata digunakan utk memperbaiki bioavailibilitas,
kelarutan dan waktu permease obat yg buruk

3. SPO DENDRIMER
o Dendrimer dimanfaatkan sebagai nanocarrier dalam dunia kesehatan. Dendrimer
dimanfaatkan dalam penghantaran obat, terapi gen, terapi tumor, bahkan
digunakan untuk tujuan diagnostik. Dendrimer memegang peranan penting dalam
penghantaran obat berdasarkan kemampuannya untuk meningkatkan kelarutan,
permeabilitas molekul obat dan juga membantu perancangan formulasi obat lepas
terkendali
o Dendrimer dalam sistem penghantaran obat dapat digunakan sebagai agen penyalut
untuk melindungi atau mendistribusikan obat ke sel spesifik atau sebagai alat
pelepasan untuk agen biologis aktif.
o Keuntungan :
1) Dapat meningkatkan permeabilitas dan efek retensi yang dapat digunakan
untuk penghantaran obat tertarget sel tumor.
2) Memiliki sifat biokompatibilitas dan non imonogenik yang tinggi
3) Dapat meningkatkan bioavailabilitas dan efek terapi obat yang kelarutannya
rendah
o CONTOH Dendrimer pd obat mata. untuk meningkatkan waktu tinggal pilocarpine di
mata ditingkatkan dengan menggunakan dendrimer PAMAM dengan gugus
permukaan karboksilat atau hidroksil. Dendrimer yang dimodifikasi permukaan ini
diperkirakan akan meningkatkan bioavailabilitas pilocarpine.

4. CARBON NANOTUBE (Pelepasan terkendali)


CNT bertujuan utk meningkatkan kelarutan dan biokompatibilitas molekul CNT, serta
menurunkan toksisitas dari CNT.
o Contoh : CNT memiliki aktivitas antimikroba , karena bakteri dpt teradsorpsi pd
permukaan CNT. Pd kasus E.Coli efek antibakteri disebabkan oleh oksidasi
antioksidan glutathione intraseluler yg diinduksi karbon nanotube, yg
mengakibatkan peningkatan strees oksidatif pd sel bakteri dan akhirnya kematian
sel.
o Contoh : Sbg Antitumor merangsang sistem kekebalan tubuh pasien utk
menyerang sel tumor ganas. Stimulasi ini dpt dicapai dg pemberian vaksin
kanker/antibody terapeutik sbg obat.

5. IONTOPHORESIS & SONOPHORESIS


o IONTOPHORESIS melibatkan arus listrik berintensitas rendah melalui elektroda yg
berisi obat ke kulit selama bbrp menit.
o Manfaat : menghindari resiko ketidaknyaman terapi parenteral, mencegah variasi
dlm penyerapan metabolisme, mengurangi total dosis dan frekuensi dosis,
pengiriman molekul terionisasi
o SONOPHORESIS menggunakan energi ultasonik utk meningkatkan permeabilitas
kulit. Biasa digunakan dlm kedokteran olahraga dan fisioterapi
o Mekanisme : manipulasi energi mekanik dihasilkan oleh transduser, yg mengubah
arus listrik menjadi getaran mekanis, sehingga menghasilkan gelombang ultrasonic
yg disalurkan ke kulit pasien.

6. EXPANDABLE DDS
Obat yg dpt dipertahankan di lambung. Dimana dpt memperbaiki pengontrolan
penghantaran obat yg memiliki jendela terapi sempit, dan absorpsi nya baik dilambung.
Contoh obat : Tripanzym caplet, Elsazym, Librozym plusite
o Sistem reservoir
o Tipe matriks

Anda mungkin juga menyukai