Anda di halaman 1dari 2

PERJANJIAN KERJA WAKTU TERTENTU

(PKWT)
No. …/HRD/X/23

Yang bertanda tangan di bawah ini:

PT. Indowin Engineering Indonesia, berkedudukan di Ruko Kagum City, Blok D. No. 19, Jl. Tuparev No.
168, Kel. Kedawung, Kec. Kedawung, Cirebon – Jawa Barat, dalam hal ini diwakili oleh … bertindak sebagai …
(selanjutnya dalam perjanjian ini disebut sebagai PIHAK PERTAMA), dan

… No. KTP … bertempat tinggal di … (selanjutnya dalam perjanjian ini disebut sebagai PIHAK KEDUA).

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, untuk selanjutnya secara bersama-sama disebut “Para Pihak” dan
masing-masing disebut “Para Pihak”.
Sebelumnya Para Pihak menerangkan terlebih dahulu hal-hal sebagai berikut:
- bahwa PIHAK PERTAMA dengan ini bermaksud mempekerjakan PIHAK KEDUA ; dan
- bahwa PIHAK KEDUA dengan ini menyetujui untuk bekerja pada PIHAK PERTAMA.

Selanjutnya Para Pihak telah sepakat dan menyatakan persetujuan untuk mengikatkan diri dalam Perjanjian
Kerja ini, dengan ketentuan dan syarat-syarat yang dituangkan dalam pasal-pasal berikut ini:

PASAL 1
KEPEGAWAIAN

1.1. PIHAK PERTAMA setuju untuk menerima dan mempekerjakan PIHAK KEDUA sebagai karyawan dari
PIHAK PERTAMA dan afiliasinya, dimana PIHAK KEDUA ditugaskan sebagai berikut:
 Lokasi Penugasan Kerja :…
 Tempat Penerimaan/Point of Hire :…
 Jabatan :…
 Tanggal Mulai Kerja :…
 Berakhir pada :…

1.2. Apabila dipandang perlu dan juga dikehendaki, PIHAK PERTAMA dapat menempatkan PIHAK KEDUA
dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan lain yang oleh PIHAK PERTAMA dianggap cocok serta sesuai
dengan keahlian yang dimiliki PIHAK KEDUA, dengan ketentuan masih dalam lingkup perusahaan dan
group perusahaan PIHAK PERTAMA.
1.3. PIHAK KEDUA dalam menjalankan tugasnya berkewajiban untuk :
a. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang dibebankan PIHAK PERTAMA dengan sebaik-
baiknya.
b. Tunduk dan mentaati segala peraturan yang berlaku, khususnya dalam kedisiplinan kerja, ketelitian
kerja, tanggung jawab, loyalitas dan kehadiran untuk bekerja.
c. Apabila kewajiban PIHAK KEDUA tidak dijalankan sesuai peraturan PIHAK PERTAMA, maka
dapat diberikan sanksi oleh PIHAK PERTAMA.
1.4. Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat menjalakan tugas dikarenakan :
a. Sakit, diwajibkan untuk memberitahukan kepada atasan langsung, disertai bukti tertulis yang dapat
diterima oleh Peraturan Perusahaan PIHAK PERTAMA.
b. Alpa atau tidak hadir tanpa berita dapat dikenai sanksi sesuai Peraturan yang berlaku di
Perusahaan.

PASAL 2
GAJI DAN FASILITAS PERUSAHAAN

PIHAK KEDUA berhak atas imbalan berupa :


2.1 Gaji : Rp. ... , yang akan dibayarkan dengan ketentuan :
- Perhitungan absensi tanggal 1 – 15 dibayarkan pada tanggal 20 bulan yang sama
- Perhitungan absensi tangal 16 – 30/31 dibayarkan pada tanggal 5 bulan berikutnya
2.2 Tambahan : ...
2.3 Pajak Penghasilan akan ditanggung oleh karyawan.

PASAL 3
WAKTU KERJA, DISIPLIN DAN PERATURAN KERJA

3.1 Waktu Kerja yang berlaku kepada PIHAK KEDUA adalah sebagai berikut :
Hari & Waktu Kerja : ...
Istirahat : ...

3.2 Bahwa PIHAK KEDUA berhak mendapatkan Surat Teguran Tertulis atau Surat Peringatan apabila
telah atau terbukti melakukan hal-hal sebagai berikut :

1/2
a. Tidak menaati peraturan yang berlaku di Perusahaan ataupun menolak perintah yang diberikan
oleh Perusahaan ataupun pejabat yang berwenang.
b. Melakukan penganiayaan terhadap atasan atau perusahaan, keluarga atasan atau sesama
karyawan atau karyawan lain sekitar perusahaan.
c. Melakukan aksi provokasi atau menghasut karyawan lain yang bertentangan dengan kesopanan
atau Peraturan Perusahaan yang menimbulkan kerugian baik secara langsung maupun tidak
langsung.
d. Mabuk, madat, memakai obat bius atau narkoba, berjudi, berkelahi, membawa senjata tajam,
melakukan perubatan asusila di tempat kerja.
e. Merusak dengan sengaja atau oleh karena kecerobohannya merusak / merugikan milik
Perusahaan, membiarkan dengan sengaja milik Perusahaan dalam keadaan bahaya.
f. Tidak masuk kerja (Mangkir) tanpa persetujuan terlebih dahulu dari Perusahaan selama 5 (Lima)
hari kerja berturut-turut dan telah dipanggil oleh Perusahaan 2 (Dua) kali secara tertulis ataupun
melalui telepon, tetapi tidak dapat memberi keterangan tertulis dengan bukti yang sah.
g. Terlibat melakukan tindak kejahatan diluar maupun di dalam lingkungan Perusahaan.
h. Melakukan pelanggaran lain yang dianggap sepadan dan yang belum diatur dalam ketentuan
Perjanjian Kerja.

PASAL 4
LEMBUR

Jika tersedia pekerjaan yang harus segera diselesaikan atau bersifat mendesak baik dari PIHAK PERTAMA
maupun dari group perusahaan PIHAK PERTAMA, maka PIHAK KEDUA sanggup bekerja lembur.

PASAL 5
INFORMASI RAHASIA PERUSAHAAN

5.1. PIHAK KEDUA akan selalu melindungi kerahasiaan dari informasi rahasia perusahaan dan tidak akan
menyebarkan, menggunakan, mempublikasikan informasi rahasia perusahaan dengan alasan atau
dalam bentuk apapun kepada pihak lain, ketentuan ini berlaku untuk seterusnya baik dalam status
karyawan percobaan, karyawan tetap maupun apabila dikemudian hari PIHAK KEDUA sudah tidak
bekerja sebagai karyawan di perusahaan PIHAK PERTAMA.
5.2. Apabila PIHAK KEDUA melanggar ketentuan dalam ayat 1 tersebut diatas, maka PIHAK PERTAMA
akan mengambil tindakan hukum serta memproses pelanggaran tersebut sesuai ketentuan dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku di Negara Republik Indonesia.

PASAL 6
LAIN-LAIN

Apabila timbul perselisihan terkait Perjanjian ini, Kedua belah Pihak sepakat untuk menyelesaikannya secara
musyawarah dan mufakat terlebih dahulu. Jika dengan cara musyawarah mufakat tsb perselisihan tidak
terselesaikan, kedua belah Pihak sepakat untuk menyelesaikannya melalui Pengadilan Hubungan Industrial
DISNAKER di wilayah hukum Perusahaan.

Demikianlah Perjanjian Kerja ini dibuat pada tanggal …

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA


...

… ...
… Karyawan

2/2

Anda mungkin juga menyukai