Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH PENGATAR BISNIS

EVOLUSI PERMASALAHAN PT AJINONOMOTO

Disusun Oleh Kelompok 8 :

1. Dedy Mahardika (23220115) (B4) (Ketua)


2. Amanda Septiana Putri (23220037) (B4)
3. Ameliya Seftiyani (23220039) (B6)
4. Bima Rama Dhani (23220091) (B4)
5. Khoilatu Mutia (23220578) (B6)
6. Mafaza (23220273) (B4)
7. Nailathul Fadhilah (23220345) (B5)
8. Rayhan Sultanuz (23220416) (B6)
9. Shintia Amanda (23220482) (B5)
10. Siti Adelia Wardi Yanti (23220486) (B6)
11. Yesa Nuraliza (23220535) (B5)
12. Yolanda Alfadilah (23220536) (B5)

Dosen Pengampu : Nadia Tiara Putri, S.Si., M.B.A

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG

i
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan- Nya
tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi
Muhammad SAW yang kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya,
baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehinggan penulis mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas dari mata kuliah Pengantar Bisnis yang
berjudul “Penelitian PT. Ajinomoto”.

Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan
masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis
mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini
nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian, dan apabila terdapat
banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Bandar Lampung, 24 Oktober 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................
DAFTAR ISI............................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................
1.1 Latar Belakang................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah...........................................................................................
1.3 Tujuan.................................................................................................................
2 BAB II TINJAUAN PUSTAKA..............................................................................
2.1 Profil Perusahaan PT. Ajinomoto....................................................................
2.2 Logo PT. Ajinomoto........................................................................................
2.3 Struktur PT. Ajinomoto...................................................................................
2.4 Tujuan PT. Ajinomoto.....................................................................................
2.5 Visi dan Misi PT. Ajinomoto...........................................................................
BAB III PEMBAHASAN.......................................................................
3.1 Analisis............................................................................................................
BAB IV PENUTUP...............................................................................12
4.1 Simpulan.......................................................................................................
4.2 Saran..............................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................13

iii
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Umami merupakan salah satu rasa yang dikenal oleh masyarakat sebagai rasa
gurih. Rasa umami timbul disebabkan adanya komponen monosodium glutamat
(MSG) dan ribonukelotida seperti garam 5-inosinmonofosfat (IMP) dan 5-guanin-
monofosfat (GMP). Glutamat bebas terkandung dalam produk pangan yang
dikonsumsi seharihari, seperti daging, buah-buahan, sayuran dan bumbu masakan
instan (Adawiyah dan Setiawan, 2017). Salah satu perusahaan yang memproduksi
monosodium glutamat yaitu PT. Ajinomoto Indonesia.

PT. Ajinomoto Indonesia berdiri sejak tahun 1969 di Jakarta, lalu pada tahun
1970 PT. Ajinomoto Indonesia mendirikan pabrik kedua di Mojokerto. Penemu MSG
di Ajinomoto adalah Dr. Kikunae Ikeda. Pada tahun 1908 rasa gurih (rasa umami)
ditemukan dari hasil hidrolisa protein dari rumput laut (Ajinomoto, 2019). PT.
Ajinomoto Indonesia telah memproduksi berbagai bumbu penyedap yaitu Masako,
Mayumi, Saori, MSG, Sajiku dan lainnya. Salah satu produk PT. Ajinomoto Indonesia
yang sering digunakan oleh masyarakat terutama kalangan ibu rumah tangga yaitu
produk “Masako”.

Masako merupakan bumbu kaldu penyedap yang dibuat dari kombinasi antara
daging segar berkualitas, bumbu dan rempah-rempah pilihan. Masako memiliki dua
varian yaitu rasa kaldu daging sapi dan rasa kaldu daging ayam. Bahan yang
dibutuhkan dalam pembuatan produk Masako berupa daging sapi maupun ayam
sebagai bahan baku utama dan bahan baku tambahan seperti perisa sintetik, penguat
rasa (asam glutamat, dinatrium 5 ribonukleotida), gula, lada, bawang putih, ketumbar,
pewarna, protein kedelai gum xanthan, bawang merah dan mengandung antioksidan
dialfa tokoferol. Proses pembuatan Masako melalui beberapa tahap yaitu
mempersiapkan bahan baku, proses pembuatan, pemasaran dan distribusi.

1
1.2 Rumusan Masalah dan Tujuan

1. Bagaimana penyelesaian masalah penggantian bakteri Bactosoytone

1.3 Tujuan

Hasil penelitian ini di harapkan mampu memberikan manfaat bagi :


1. Bagi penulis
Dengan dilakukan penelitian ini, penulis diharapkan dapat menerapkan ilmu yang
telah didapat selama kuliah agar bisa menghadapi masalah yang akan terjadi
dilapangan
2. Bagi Perusahaan
a. Sebagai rancangan dan pengembangan untuk pemimpin perusahaan pada saat
mengatasi masalah yang datang di perusahaan
b. Sebagai salah satu bahan pertimbangan bagi perusahaan untuk memutuskan
sesuatu keputusan

2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Profil Perusahaan PT. Ajinomoto

Berawal dari sebuah penemuan besar di Jepang, Dr. Kikunae Ikeda pada tahun
1908 menemukan sumber rasa gurih dari kaldu rumput laut (Kombu). Rasa gurih
tersebut dinamakan Umami. Setahun kemudian, diproduksi bumbu masakan yang
menjadi sumber rasa Umami dengan merek AJI-NO-MOTO. Sampai saat ini, AJI-NO-
MOTO telah digunakan luas di hampir 100 wilayah dan negara selama 100 tahun. Di
Indonesia, AJI-NO-MOTO telah dijual selama 40 tahun dan telah menjadi bumbu
masak andalan di dapur Ibu-Ibu Indonesia.

Dari tahun ke tahun perkembangan dan inovasi produk terus dilakukan,


terbukti dengan munculnya beragam produk bumbu mulai dari bumbu kaldu
penyedap "MASAKO", bumbu praktis siap saji "SAJIKU", dan bumbu masakan Asia
"SAORI". Selain itu, produk minumannya yaitu minuman susu fermentasi
"CALPICO" dan minuman kopi susu "BIRDY".

Perusahaan Ajinomoto di Indonesia terus berusaha untuk memenuhi komitmen


dalam memberikan kontribusi yang berarti dalam bidang makanan dan kesehatan
secara global guna mewujudkan kehidupan yang lebih baik bagi kita semua. Hal itu
dibuktikan dengan produk yang berkualitas tinggi dan memenuhi standar internasional
sehingga konsumen Indonesia tetap setia menggunakan produk-produk Ajinomoto.
Kepercayaan dan kesetiaan konsumen dalam menggunakan produkproduk Ajinomoto
sangat penting untuk terus dibangun dan hal itu merupakan sebuah upaya panjang
yang berkelanjutan. Eksistensi AJI-NO-MOTO selama 100 tahun di dunia dan 40
tahun di Indonesia telah membuktikan bahwa Ajinomoto adalah perusahaan yang
pantas dipercaya.

Ajinomoto aktif di 23 negara dan daerah di dunia, mempekerjakan sekitar


24.861 orang (pada 2004), dengan pendapatan tahunan AS$9,84 milyar. Perusahaan
ini dengan cepat berkembang ke negara lainnya, dengan Ajinomoto U.S.A., Inc.
diresmikan pada 1956. Sejak itu, Ajinomoto telah menjadi perusahaan konglomerat
3
yang bergerak ke bidang lainnya, meskipun kebanyakan dalam industri makanan. Dan
kemudian pada tahun 1969 perusahaan tersebut membuka pabrik besar di Indonesia
yang berlokasi di kota Mojokerto Jawa tengah, hingga sampai saat ini perusahaan
tersebut telah berkembang luas dan mendirikan lagi banyak cabang dibeberapa kota di
Indonesia.

2.2 Logo PT. Ajinomoto

Gambar tersebut adalah perkembangan logo PT. Ajinomoto dari tahun ke


tahun, perkembangan logo ini sangat cepat sampai, PT. Ajinomoto menemukan logo
yang benar-benar digunakan hingga sekarang untuk produk PT. Ajinomoto.

4
2.3 Struktur Organisasi PT. Ajinomoto

Gambar tersebut adalah struktur organisasi dari PT. Ajinomoto, yang detail dan
tersusun agar dapat dipahami oleh pembaca.

5
2.4 Tujuan PT. Ajinomoto

Berdirinya PT. Ajinomoto yaitu untuk menciptakan bu,bu yang enak dan
terjangkau, dan mengubah makanan sederhana dan bergizi menjadi makanan yang
lezat, untuk masyarakat.

2.5 Visi dan Misi PT. Ajinomoto

 VISI

Kami akan menjadi perusahaan makanan No.1 di Indonesia yang ramah


terhadap lingkungan global dan memberikan kesejahteraan dan senyuman melalui
produk dan layanan yang melebihi ekspektasi pelanggan.

 MISI

Kami berkontribusi untuk kebahagiaan semua pemangku kepentingan melalui


solusi kami yang berfokus pada Kelezatan, Kesehatan, dan Kualitas yang Tinggi
dengan asas berkelanjutan.

6
BAB III
ANALISIS DAN PEMBAHASAN

3.1 Analisis

Kasus PT. Ajinomoto Indonesia

Pada September 2000, sertifikat Halal dari MUI untuk AJI-NO-MOTO akan
berakhir, PT Ajinomoto Indonesia memperpanjangan sertifikat halalnya pada akhir
Juni 2000. Pada 7 Oktober 2000, Komisi Fatwa memutuskan Bactosoytone tidak
dapat digunakan sebagai bahan dalam media pembiakan mikrob untuk menghasilkan
MSG. PT Ajinomoto Indonesia diminta untuk mencari alternatif bahan pengganti
Bactosoytone, Sesuai instruksi, PT Ajinomoto Indonesia mengganti Bactosoytone
dengan Mameno lagi dalam tempo 2 bulan.

Setelah rapat kedua. LPPOMMUI (Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan


dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia). Menyampaikan hasil rapat kepada PT
Ajinomoto Indonesia pada 18 Desember 2000. bahwa produk yang menggunakan
Bactosoytone dinyatakan Haram. MUI mengirim surat kepada PT Ajinomoto
Indonesia pada 19 Desember 2000 untuk menarik semua produk Ajinomoto yang
diproduksi dan diedarkan sebelum 23 November 2000 (karena setelahnya sudah
menggunakan Mameno). Namun, pada tanggal tersebut perusahaan sudah memasuki
libur bersama Natal dan Tahun Baru. Sekretaris Umum MUI mengumumkan di media
massa pada 24 Desember 2000, bahwa produk AJI-NO-MOTO mengandung babi dan
masyarakat diminta untuk tidak mengonsumsi bumbu masak AJI-NO-MOTO yang
diproduksi pada periode 13 Oktober hingga 16 November 2000. Pengumuman MUI
ini lalu ditindaklanjuti pada 2 dan 5 Januari 2001 yang menghasilkan keputusan
bahwa PT. Ajinomoto Indonesia harus menarik seluruh produknya termasuk produk
lain yang tidak bermasalah dalam jangka waktu 3 minggu terhitung dari 3 Januari
2001.

Dalam siaran pers yang dipublikasikan oleh Departemen Manajer PT


Ajinomoto Indonesia Tjokorda Bagus Sudarta. Ajinomoto mengakui bahwa mereka
7
menggunakan bactosoytone yang diekstraksi dari daging babi untuk menggantikan
polypeptone yang biasa dickstrasi dari daging sapi karena lebih ekonomis.
Ekstraksi ini hanya medium dan tidak berhubungan dengan produk akhir. Sehingga
tidak benar bahwa produk akhir MSG Ajinomoto mengandung unsur enzim babi yang
dikenal sebagai "porcine". Namun untuk menghilangkan keresahan dan menjaga
ketenangan masyarakat dalam mengonsumsi produk Ajinomoto maka pihaknya akan
menarik produk MSG Ajinomoto dan meminta maaf akan kejadian ini. Sebagai tindak
lanjut dari masalah ini PT. Ajinomoto akan kembali berproduksi menggunakan bahan
mameno sesuai anjuran. Mameno ini merupakan resep lama, sedangkan produk
Ajinomoto yang dipermasalahkan MUI memakai Bactosoytone yang merupakan resep
baru.

Ketua MUI Haji Drs. H. Amidhan berpendapat bahwa fatwa MUI perlu
melindungi konsumen. Meskipun begitu, ia mengakui produk akhir Ajinomoto tidak
mengandung unsur "porcine", tetapi karena proses pembuatannya tetap memanfaatkan
enzim tersebut maka produksi itu dinyatakan haram. Bagi yang mengerti tentang fikih
makanan Halal dan Haram, tentunya memahami bahwa tidak semua mazhab sejalan
dengan fatwa ini.

8
BAB IV
PENUTUP

4.1 Simpulan

Dari keterangan kasus perusahaan ajinomoto, dapat disimpulkan bahwa kasus


ini termasuk kedalam jenis resiko reputasi,karena kesalahan dari manajemen
perusahaan ajinomoto tersebut.Sebenarnya Ajinomoto sudah mengantungi sertifikat
halal dari MUI. Namun itu hanya berlaku dua tahun, dan berakhir sejak Juni 2000.
Setelah tanggal itu, pihak Ajinomoto tak melakukan pemeriksaan lagi ke MUI.
Mereka malah mengubah bahan bakunya, yang ditengarai MUI mengandung ekstrak
lemak babi. Karena kesalahan itulah konsumen Indonesia yang mayoritas islam, jadi
takut untuk menggunakan produk ajinomoto yaitu bumbu masak. Namun untuk
menghilangkan keresahan dan menjaga ketenangan masyarakat dalam mengkonsumsi
produk Ajinomoto maka pihaknya akan menarik secara serentak di seluruh Indonesia
produk MSG Ajinomoto dan meminta maaf akan kejadian ini. PT Ajinomoto terpaksa
harus memberi ganti-rugi pedagang dengan total nilai sebesar Rp 55 milyar.

4.2 Saran
Belajar dari kasus ajinomoto, sebaiknya kita sebagai konsumen harus jeli
dalam memperhatikan produk-produk yang akan digunakan, terutama yang
bersetifikat halal. Berbagai pihak jangan memperkeruh permasalahan tersebut dengan
berbagai pendapat yang membingungkan masyarakat. Yang terpenting, aparat hukum
dapat secepatnya menyelesaikan kasus ini sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

Dan juga perusahaan sebaiknya jujur dalam menyatakan komposisi sebuah


produk. Karena bagaimanapun juga, hal ini sangat penting untuk melindungi
konsumenMereka harus menjaga kualitas produknya demi kesehatan konsumen. Agar
konsumen tetap mempercayai produk tersebut. Sehingga hal ini akan melindungi dan
menguntungkan semua pihak

9
DAFTAR PUSTAKA

A.F.Stroner James, dkk, 1996. Manajemen, edisi Indonesia.


Ajinomoto Indonesia.
https://id.scribd.com/document/328640584/Etika-Bisnis-Kasus-Ajinomoto

10

Anda mungkin juga menyukai